MENGEMBALIKAN PERAN TEKNOLOGI DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI BAB I PENDAHULUAN - Tugas Proposal – MENGEMBALIKAN PERAN TEKNOLOGI DALAM PEMBANGUNAN

  Nama : Abd. Waf Nim : 10.02.3.1.1.00042 Kelas : B

  : Ekonomi Pembangunan

  

MENGEMBALIKAN PERAN TEKNOLOGI

DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peran negara dalam pembangunan memang menjadi panotan bagi perkembangan

  ekonomi, karna perkembangan ekonomi yang stabil dapat mensejahterakan masyarakat melalui kebijakan-kebijakan tertentu, salah satunya adalah kebijakan ekonomi makro yang di ukur melalui variabilitas inflasi. namun ketika pembangunan ekonomi hanya berpatokan terhadap kebijakan yang ada tanpa memperjelas objek apa yang perlu di kembangkan dalam sebuah pembagunan ekonomi maka kesejahteraan mayarakat akan menurun yang pada gilirannya akan berdampak terhadap lambatnya laju pertumbuhan ekonomi, sehingga struktur dan infrastrukutur lembaga dalam sebuah pembangunan tidak teratur.

  Salah satu yang perlu di kembangkan mungkin adalah riset da teknologi, yang mana teknologi sendiri merupakan kebutuhan bagi banyak orang karena dengan teknologi, kita dapat mengakses dan menemukan segala informasi di seluruh dunia dengan cepat dan mudah.

  Perkembangan teknologi informasi telah membuka mata dunia baru, interaksi baru, dan sejumlah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas. Perkembangan teknologi internet telah mengubah pola interaksi masyarakat yaitu: interaksi bisnis, ekonomi, sosial dan budaya. teknologi telah memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat, perusahaan / industri modal, dan pembelian bantuan teknis. Pemerintah dapat melakukan campur tangan untuk mendorong pertumbuhan teknologi dan industri. Campur tangan ini dapat bersifat fungsional dan selektif. Masing-masing campur tangan yang tertuang dalam kebijakan pemerintah harus tetap memperhatikan kepentingan negara dan harus melihat kondisi kemampuan administrasi birokrat.

  Dampak positif teknologi di bidang ekonomi adalah Maraknya TIK Membuka lapangan kerja, bisnis e-ommerce dapat mempermudah transaksi bisnis perusahaan/perorangan, dengan fasilitas pemasangan iklan di internet pada situs-situs tertentu , mempermudah kegiatan promosi dan pemasaran produk

B. Permasalahan Penelitian

  Peran negara dalam pembangunan ekonomi tidak cukup hanya berlandaskan kepada kebijakan-kebijakan tertentu, melainkan ada sebuah dimensi baru, salah satunya adalah:

  1. Apa yang harus di kembangkan dalam pembangunan ekonomi? Pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) pada hakekatnya ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyayarakat bahwa faktor kemampuan teknologi dalam arti yang seluas-luasnya merupakan suatu faktor yang sangat penting dalam menentukan kinerja ekspor hasil-hasil industri suatu negara. Dengan demikian maka kinerja ekspor suatu perusahaan manufaktur atau suatu negara bukan saja tergantung dari biaya komparatif faktor-faktor produksi yang dipekerjakan, akan tetapi juga pada kemampuan.

  Kelemahan dalam aspek pengembangan teknologi secara umum adalah Kekurangmampuan perusahaan-perusahaan manufaktur untuk mencari, mengidentifikasi,

  Konsekuensi dari dinamika teknologi yang kurang memadai ini adalah bahwa perusahaan-perusahaan manufaktur ini menjadi terpaku pada kegiatan-kegiatan yang hanya menghasilkan nilai tambah yang rendah, sehingga mereka makin terbelakang dengan perusahaan-perusahaan yang lebih dinamis yang lebih mampu untuk mengikuti perkembangan kemajuan teknologi. Seperti di negara-negara berkembang lainnya, maka masalah yang dihadapi Indonesia adalah sampai seberapa jauh teknologi harus diperoleh dari luar negeri atau harus dikembangkan seperti apa biar dengan adanya teknologi pembangunan ekonomi menjadi lebih pesat, sehingga inkremental secara berkesinambungan baik dalam desain dan kinerja produk maupun dalam teknologi proses produksi.

  Kemampuan pemasaran (marketing capabilities) adalah pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengumpulkan informasi yang memadai mengenai pola permintaan, selain itu kemampuan menciptakan teknologi baru yang mengacu pada pengetahuan, keterampilan dan kemampuan organisatoris diperlukan untuk memperlancar arus informasi dan teknologi.

C. Tujuan

  Setiap kegiatan apa yang telah dilakukan pasti mempunyai tujuan-tujuan tertentu, terlepas dari itu semua tujuan dari pembuatan proposal penelitian ini tidak lain hanya untuk mengajak para pembaca agar memahami tentang peran dari suatu negara khususnya dalam pembangunan ekonomi, serta dapat mengaplikasikan kebijakan-kebijakan yang telah terapkan oleh pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi, selain itu tujuan lain mungkin adalah agar dengan adanya pembuatan proposal penelitian ini menjadi sebuah referensi bagi kita untuk membantu bagaimana untuk melakukan pengembangan perekonomian yang salah satunya adalah

D. Manfaat

  Bagi para pembaca :  Dapat mengetahui tentang hal-hal yang berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi.

  • Memperluas pengetahuan para pembaca tentang bagaimana kebijakan yang baik untuk sebuah pembangunan.
  • Menambah informasi kepada para pembaca, khususnya mengenai alur dari laju pertumbuhan ekonomi.

  Bagi penulis:  Mengetahui struktur dari pembuatan proposal.

  • Memahami tentang kebijakan-kebijakan yang menjadi dasar dari pembangunan ekonomi.
  • Memahami atri pertingnya sebuah teknologi terhadap pembangunan ekonomi.

BAB II LANDASAN TEORI Saeed, 1994 mengatakan bahwa implementasi teknologi pada sistem produksi di negara

  berkembang mengarah kepada dualisme ekonomi, yaitu menggunakan sektor modern dan padat modal dan menggunakan sektor tradisional dan padat karya yang tidak efisien. Kombinasi dan interaksi antara kedua faktor dinamika tersebut membawa dampak yang luas terhadap seluruh kegiatan ekonomi masyarakat. Pengalaman menunjukan bahwa metode sistem produksi dan transpalasi proses dari negara-negara maju tidak selalu mengalami keberhasilan baik dalam peningkatan produktivitas maupun penyebaran keuntungan ke semua kelas sosial.

  Rifkin,1981 mengemukakan pendapatannya bahwa dalam hubungannya dengan masyarakat, teknologi haruslah difungsikan dalam hubungan informasi dan landasan pengetahuan yang didasarkan pada pengaturan keputusan yang menyangkut peran sistem organisasi sosial masyarakat formal dan informal. Jadi teknologi haruslah dilihat sebagai pelibatan proses teknik dan manajerial dalam pemilihan input dan output ke sistem lingkungan serta penciptaan throughput organisasi dan aplikasinya untuk mengatasi kekacauan, memelihara persatuan, dan menggerakkan pertumbuhan.

  Mutis,1994 secara umum perkembangan teknologi akan mengakibatkan peningkatan produktivitas tenaga kerja, produktivitas modal, maupun produktivitas total. Selain itu beliau juga menunjukan bahwa sains dan teknologi merupakan sumber utama dan faktor penggerak alam pembangunan ekonomi, khususnya dari sudut pertumbuhan dengan tolok ukur hasil produksi perkapita. Pertumbuhan ekonomi berkaitan langsung dengan kenaikan produktivitas

BAB III METODOLOGI Dalam proposal penelitian ini menggunakan berbagai model, di antaranya:

  1. Menggunakan model Harrod-Domar tentang pertumbuhan yang didasarkan pada asumsi bahwa koefisien produksi bersifat tetap.

  2. Menggunakan model kemajuan teknologi yang berwujud dengan menggunakan fungsi produksi dalam upaya untuk mengukur sumbangan kemajuan teknologi kepada pertumbuhan ekonomi yang akan mengarah terhadap pembangunan ekonomi.

  3. Model Solow, di dalam model ini akumulasi modal baru dipandang sebagai wahana untuk kemajuan teknologi yang dapat meningkatkan produktifitas.

  Daftar Pustaka

  Nakayama, S. (1978) “Science and Technology in Modern Japanese Development”, in Beranek Jr., W. and Ranis, G. (eds.), Science, Technology, and Economic Development: A Historical and Comparative Study, Praeger Publisher, New York.

  Pangestu, M. dan Basri, F.H. (1995) “Perdagangan Internasional dan Strategi Pengembangan Teknologi”, dalam Anwar, M.A., Basri, F.H. dan Ikhsan, M. (eds.), Sumber Daya, Teknologi, dan Pembangunan, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

  Wie, T.K., Jusmaliani, dan Indrawati, S.M. (1995) “Pengembangan Kemampuan Teknologi Industri dan Alih Teknologi di Indonesia”, dalam Anwar, M.A., Basri, F.H. dan Ikhsan, M. (eds.), Sumber Daya, Teknologi, dan Pembangunan, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Djojohadikusumo, S. (1994) Dasar Teori Ekonomi Pertumbuhan dan Ekonomi Pembangunan, LP3ES, Jakarta.

  Jhingan, M.L. (1999) Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta. Fischer, S. (1991), Macroeconomics, Development and Growth, NBER Macroeconomics Annual, 329-364 North, D. C. (1981), Structure and Change in Economic History, New York, W.W. Norton and Company Persson, T., G. Roland and G. Tabellini (2003), “How Do Electoral Rules Shape Party Structures, Government Coalitions and Economic Policies?”, mimeo IGIER http://www.scribd.com/doc/17279945/ -Sistem-Ekonomi-Indonesia