PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD NEGERI 067951 P. MANDALA MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

(1)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SD NEGERI 067951 P. MANDALA MEDAN

T.A 2012/2013

PROPOSAL

OLEH : MARDI PRAYOGI

NIM : 109111037

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

i

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi ini diajukan Oleh:

MARDI PRA YOGI

NIM. 109111037

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar

Telah dipertahankan dalam ujian Skripsi pada Tanggal 18 Juli 2013 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk mempero1eh Gelar Sarjana Pendidikan

Medan, 18 Juli 2013 Panitia Ujian

Sekretaris

Drs. Khairul Anwar, M.Pd


(3)

ii

LEMBARPERSETUJUAN

Skripsi ini diajukan Oleh:

MARDI PRAYOGI NIM.109111037

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar

Telah Memenuhi Syarat dan Disetujui Untuk Diajukan dan dipertahankan Dalam Ujian Mempertahankan Skripsi

Medan, 18 Juli 2012 Dosen Pembimbing,

NIP. 19570425 198203 2 001

Disetujui oleh, Ketua Jurusan PPSD FIP

~

Drs. Khairul Anwar, M.Pd NIP. 195807091985011 001


(4)

iii

Nama

NIM

Jurusan Prodi

Judul

LEMBAR PERSETUJUAN

: Mardi Prayogi : 109111037

: Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) : Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

Penerapan Model Pembelajaran Word Square Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata ·Pelajaran IPS di SD Negeri 067951 P.Mandala II Medan T.A 2012/2013

Telah diuji pada siding skripsi dan telah melakukan perbaikan Skripsi dan disetujui oleh dosen pembimbing dan dosen penyelaras

NamaDosen Keterangan Tanda Tangan

Dr Naeklan Simbolon, M.Pd Dosen Pembimbing

Dra.Risma Sitohang, M.Pd Dosen Penyelaras I

Dra.Masta Ginting, M.Pd Dosen Penyelaras II


(5)

ii

KATA PENGHANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus karena atas berkat dan kasihNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan PGSD (S1) pada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada keluarga teristimewa kepada kedua orangtua (Papa dan Mama) yang dengan penuh kasih sayang, perhatian dan kesabaran telah menuntun penulis untuk bersabar dan bersemangat dalam mengerjakan skripsi ini. Serta kakak dan adik-adik yang selalu membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Selama proses penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi penulis namun semua itu dapat diatasi karena ada bantuan yang tulus dari berbagai pihak termasuk dosen pembimbing yang penuh perhatian dan kesabaran membimbing segala kekurangan dan kesalahan penulis dalam penulisan skripsi ini.

Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.


(6)

iii

2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas

Negeri Medan.

3. Bapak Pembantu Dekan I, Bapak Pembantu Dekan II, dan Bapak Pembantu

Dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua jurusan PPSD dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed Selaku Sekretaris Jurusan PPSD.

5. Ibu. Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang

telah penuh kesabaran dan perhatian memberikan bimbingan dan arahan serta petunjuk demi penyelesaian skripsi ini.

6. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd, Ibu Dra. Masta Ginting, M.Pd, dan Bapak

Drs. Aman Simare-mare, M.Pd Selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan saran dan masukan kepada peneliti dalam penulisan skripsi ini.

7. Ibu Rumondang Rambe S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 067951 P.

Mandala Medan yang telah memberikan izin untuk melaksanakan penelitian serta guru-guru di SD Negeri 067951 khususnya kepada Ibu Melati Lumban Toruan S.Pd selaku Guru Kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan, yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian dan membimbing serta memberi nasehat selama pelaksanaan penelitian.

8. Teman-Teman kelas A Reguler 2009 yang telah berbagi suka dan duka bersama penulis selama perkuliahaan.


(7)

iv

9. Terkhusus teman-teman dan sahabat yang terbaik Afrianty Siregar, Butet B.B Simanjuntak, Clara Adisty Lubis, Desta Simanjuntak, Emha Fidian Akhadi, Erica Donna Tampubolon, Fajar Rahmadsyah, Maya Masitha Harahap, Munawirsan Simatupang, Silvina Wati Siagian, yang telah banyak membantu dan memotivasi penulis untuk penyelesaian skripsi ini.

Atas segala bantuan dan bimbingan yang penulis terima dari berbagai pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan sebagai sumbangan dalam pemikiran dunia pendidikan khususnya di Sekolah Dasar.

Medan, Juni 2013 Penulis


(8)

i

ABSTRAK

MARDI PRAYOGI, 109111037, Penerapan Model Pembelajaran Word Square Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan Tahun Ajaran 2012/2013, Fakultas Ilmu Pendididkan Universitas Negeri Medan, 2013.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas siswa kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan pada mata pelajaran IPS materi pokok koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa dan untuk mengetahui perbedaan belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran word square dengan yang tidak menggunakan model pembelajaran word square pada mata pelajaran IPS materi koperasi di kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah penggunaan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa materi pokok koperasi pada mata pelajaran IPS di kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 18 orang siswa kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan pada tahun ajaran 2012/2013, dimana kegiatan dilakukan saat pembelajaran IPS berlangsung. Untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian ini penulis melakukan observasi. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang dilihat dari beberapa persen tingkat keberhasilan yang dicapai dan perubahan aktivitas belajar siswa saat proses pembelajaran.

Berdasarkan analisis data siklus I terdapat 5 orang siswa (27,77%) yang tergolong aktivitasnya rendah, 10 orang siswa (55,55%) yang tergolong aktivitasnya cukup/sedang, dan 3 orang siswa (16,66%) yang tergolong aktivitasnya tinggi . Dengan tingkat keberhasilan aktivitas belajar siswa secara klasikal pada pertemuan kedua siklus I 38,88% yang tergolong masih sangat rendah. Setelah dilakukan siklus II diperoleh data terdapat 5 orang siswa (27,77%) yang tergolong aktivitas belajar sangat tinggi, 8 orang siswa (44,44%) yang tergolong tinggi, 4 orang siswa (27,77%) yang tergolong sedang, dan 1 orang siswa (5,55%) yang tergolong rendah, dengan tingkat keberhasilan aktivitas belajar siswa secara klasikal pada pertemuan kedua siklus II 83,33%. Dengan demikian maka dapat dikatakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa di kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan pada mata pelajaran IPS materi pokok koperasi. Sehingga disarankan kepada guru untuk menggunakan model pembelajaran word square dalam menyampaikan materi pelajaran IPS.


(9)

v

DAFTAR ISI

Halaman

Abstrak ... i

Kata Pengantar ... ii

Daftar Isi ... v

Daftar Gambar ... viii

Daftar Grafik ... ix

Daftar Tabel ... x

Daftar Lampiran ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 4

1.3. Pembatasan Masalah ... 4

1.4. Rumusan Masalah ... 5

1.5. Tujuan Penelitian ... 5

1.6. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II KAJIAN TEORI 2.1. Kerangka Teori ... 7

2.1.1 Aktivitas Belajar... 7

2.1.1.1 Pengertian Belajar ... 7

2.1.1.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar ... 9

2.1.1.3 Hakikat Aktivitas Belajar ... 10

2.1.1.4 Jenis-jenis Aktivitas Belajar ... 12

2.1.1.5 Manfaat Aktivitas dalam Proses Pembelajaran ... 13


(10)

vi

2.1.2.1. Hakikat Model Pembelajaran ... 14

2.1.2.2. Model Pembelajran Word Square ... 17

2.1.3 Materi Ajar ... 20

2.2. Kerangka Berpikir ... 22

2.3. Hipotesis Tindakan... 22

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian ... 23

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian ... 23

3.3. Subjek dan Objek Penelitian ... 23

3.4. Variabel Penelitian ... 24

3.5. Desain Penelitian ... 24

3.6. Prosedur Penelitian ... 25

3.7. Alat Pengumpulan Data ... 29

3.8. Teknik Analisis Data ... 29

3.9. Jadwal Penelitian ... 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian ... 32

4.1.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus I ... 32

4.1.2. Deskripsi Data Hasil Penelitian Siklus II ... 45

4.2. Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ... 58


(11)

vii

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan ... 63 4.2. Saran ... 64 DAFTAR PUSTAKA ... 65


(12)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Kriteria Aktivitas Belajar ... 30

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian ... 31

Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 1 36 Tabel 4.2 Aktivitas Belajar Siklus I Pertemuan 1 ... 37

Tabel 4.3 Jumlah Siswa Aktif Siklus I pertemuan 1 ... 38

Tabel 4.4 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 2 39 Tabel 4.5 Aktivitas Belajar Siklus I Pertemuan 2 ... 40

Tabel 4.6 Jumlah Siswa Aktif Siklus I pertemuan 2 ... 40

Tabel 4.7 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I... 41

Tabel 4.8 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 43

Tabel 4.9 Jumlah Siswa Aktif Siklus I ... 43

Tabel 4.10 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 1 49 Tabel 4.11 Aktivitas Belajar Siklus II Pertemuan 1 ... 50

Tabel 4.12 Jumlah Siswa Aktif Siklus II pertemuan 1... 51

Tabel 4.13 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 2 52 Tabel 4.14 Aktivitas Belajar Siklus II Pertemuan 2 ... 53

Tabel 4.15 Jumlah Siswa Aktif Siklus II pertemuan 2... 54

Tabel 4.16 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 55

Tabel 4.17 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 56


(13)

x Tabel 4.19 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa Penelitian ... 58 Tabel 4.20 Tabel Rata-Rata aktivitas belajar siswa ... 59 Tabel 4.21 Jumlah Siswa Aktif ... 60


(14)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman


(15)

viii

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Grafik 4.1 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I Pertemuan I... 38

Grafik 4.2 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I Pertemuan II ... 41

Grafik 4.3 Grafik perbandingan pertemuan I dan II pada siklus I ... 42

Grafik 4.4 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus I ... 44

Grafik 4.5 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II Pertemuan I ... 51

Grafik 4.6 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II Pertemuan II... 54

Grafik 4.7 Grafik perbandingan pertemuan I dan II pada siklus II ... 56

Grafik 4.8 Grafik Jumlah Siswa Aktif Siklus II ... 67

Grafik 4.9 Grafik Aktivitas Rata-Rata ... 60


(16)

xii DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I pertemuan 1…...……69 Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I pertemuan 2……...…73 Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II pertemuan 1…...…..79

Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II pertemuan 2…….…86

Lampiran 5. Materi Pembelajaran……….…95 Lampiran 6. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus I Pert.1…….102

Lampiran7. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru SIklus I Pert.2…….104

Lampiran 8. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus II Pert.1...…106

Lampiran 9. Lembar Observasi Aktivitas Mengajar Guru Siklus II Pert.2...108

Lampiran 10.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pert.1…..….110

Lampiran 11.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pert.2……...111

Lampiran 12.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pert.1……..112 Lampiran 13.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pert.2……..113

Lampiran 14.Daftar Nama Siswa Kelas IV ……….…114

Lampiran 15.Nama Kelompok Pada Siklus I………...115

Lampiran 16.Nama Kelompok Pada Siklus II………...……..116

Lampiran 17.Pedoman Pensekoran Observasi Aktivitas Belajar Siswa…….…117 Lampiran 18.Dokumentasi penelitian………..119

Lampiran Izin Penelitian

Lampiran Surat Keterangan Penelitian


(17)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Salah satu masalah yang dihadapi di dalam dunia pendidikan adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, peserta didik kurang didorong untuk mengembangkan kemampuan berfikir dan aktivitas belajarnya. Akibatnya siswa hanya sebatas mengerti teori saja tetapi dalam pelaksanaan serta kegiatan sosial siswa itu masih rendah.

Masalah di atas juga berhubungan dengan guru. Guru sangat berperan penting untuk mendorong, membimbing dan memberi arahan belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran, karena guru merupakan orang yang berhadapan langsung dengan siswa. Di dalam interaksi pendidikan, peserta didik tidak selalu harus diberi atau dilatih, melainkan mereka harus dapat mencari, menemukan, memecahkan masalah dan melatih dirinya sendiri. Sebagian besar guru dalam proses pembelajaran hanya sekedar menyampaikan materi tanpa memperhatikan aspek yang lain. Hal ini yang membuat proses pembelajaran di kelas cenderung membosankan.

Masalah yang lebih khususnya yaitu penggunaan metode atau model pembelajaran. Guru pada umumnya menggunakan metode atau model yang membosankan. Karena proses pembelajaran membosankan mengakibatkan rendahnya aktivitas belajar siswa.


(18)

2 Pada umumnya, aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran masih rendah, seperti bertanya atau mengemukakan pendapat. Siswa belum mampu mengembangkan kemampuan yang dimiliki untuk melakukan aktivitas belajar dengan baik, seperti berdiskusi dalam kelompok, menyampaikan pendapat, membuat laporan diskusi sehingga cenderung belajar siswa tersebut hanya menerima pelajaran, siswa lebih banyak diam dan mendengarkan materi yang disajikan. Hal itu terbukti dengan kebiasaan siswa yang rendah dalam menanyakan hal yang belum diketahui atau kurang dipahami oleh siswa. Ini yang menyebabkan rendahnya hasil belajar dan aktivitas siswa. Serta selama belajar siswa terkadang merasa bosan, hal ini diperlihatkan dengan adanya siswa yang keluar, selain itu dapat juga dilihat dari kurangnya semangat, perhatian dan antusias siswa dalam pembelajaran, bahkan terdapat beberapa siswa yang mengganggu teman ketika proses belajar mengajar berlangsung serta kegiatan lainnya.

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan pelajaran yang mempersiapkan manusia unggul yang di dalamnya terdapat materi yang dapat mendidik siswa akan kebhinekaan bangsa, budaya, peradaban dunia, menanamkan kesadaran semakin terbukanya komunikasi dan transportasi antar bangsa di dunia, mengurangi kemiskinan, kebodohan dan perusakan lingkungan

Materi-materi IPS yang cukup luas membuat siswa merasa kesulitan dalam memahami materi. Selain itu, faktor malas membaca juga menambah anggapan bahwa mata pelajaran IPS itu sulit. Faktor guru juga mempengaruhi kelancaran pembelajaran IPS yang dilaksanakan. Penerapan metode ceramah yang dominan,


(19)

3 didukung dengan ketiadaan media pembelajaran akan menambah masalah pembelajaran IPS.

Namun kenyataan yang dilihat dan dirasakan oleh peneliti saat melakukan Program Pelatihan Lapangan Terpadu (PPLT) di SDN. 101883 Tanjung morawa, dari data yang diperoleh bahwa pembelajaran IPS memiliki aktivitas pembelajaran yang rendah yaitu sekitar 12 orang siswa dari 40 orang siswa dengan presentase 30%.

Hasil yang hampir sama juga didapatkan peneliti di SD Negeri 067951 P. Mandala. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas IV SD Negeri 067951 P. Mandala Medan. Dari data yang didapat melalui hasil wawancara bahwa dari 18 orang siswa di kelas IV tersebut, sekitar 7 orang siswa saja yang dapat dikategorikan memiliki aktivitas belajar yang baik. Sehingga persentase aktivitas belajar siswa adalah 38,9%. Maka peneliti menyimpulkan bahwa rata-rata masalah yang dihadapi siswa dalam aktivitas belajar adalah kurangnya motivasi siswa, hal tersebut dapat dilihat dari aktivitas siswa dalam kelas yaitu banyak siswa yang kurang fokus dan konsentrasi saat belajar di kelas, menggangu teman saat belajar, cepat merasa bosan dengan tugas-tugas yang diberikan guru dan aktivitas negatif lainnya.

Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang disajikan di atas, maka perlu dilakukan perbaikan dalam penggunaan model pembelajaran yang diterapkan pada mata pelajaran IPS. Salah satu pembelajaran kooperatif yang dipilih yaitu model pembelajaran word square guna meningkatkan partisipasi dan aktivitas siswa dalam kelas. Dalam model pembelajaran word square diharapkan siswa mampu menjawab pertanyaan dengan teliti dan jeli dalam mencocokkan jawaban


(20)

4 pada kotak-kotak jawaban. Jadi selain belajar dari guru dan dari model pembelajaran ini siswa juga mampu menumbuhkan kemampuan kerja sama, berpikir kritis, teliti dan bertanggungjawab untuk membelajarkan mereka sendiri.

Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka peniliti tertarik untuk melakukan penelitian. Adapun judul penelitian ini adalah : “Penerapan model pembelajaran word square untuk meningkatkan aktifitas belajar siswa kelas IV SD pada mata Pelajaran IPS di SD Negeri 067951 P. Mandala Medan”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah yang berhubungan dengan pembelajaran IPS di SD, antara lain :

1. Aktivitas siswa dalam pelajaran IPS masih rendah.

2. Metode yang digunakan guru adalah metode ceramah.

3. Proses pembelajaran IPS yang cenderung membosankan.

4. Guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran

5. Kurangnya minat belajar siswa

6. Kurangnya motivasi dari guru.

1.3. Batasan Masalah

Agar penelitian yang dilakukan tidak terlalu meluas, perlu dilakukan pembatasan masalah, adapun masalah yang diteliti dibatasi pada penerapan model pembelajaran untuk meningkatkan aktifitas siswa pada mata pelajaran IPS di SDN 067951 P.Mandala Medan dengan model pembelajaran word square kelas IV SD.


(21)

5 1.4. Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitain ini adalah apakah dengan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas IV SD Negeri 067951 P.Mandala Medan ?

1.5. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi pokok koperasi dengan model pembelajaran word square di kelas IV SD Negeri 067951 P.Mandala Medan.

1.6. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain :

1. Bagi siswa, penelitian ini bermanfaat untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa agar lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran di kelas yang pada akhirnya dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang materi koperasi sehingga hasil belajar IPS siswa yang juga meningkat.

2. Bagi guru, sebagai umpan balik untuk mengukur keberhasilan dalam

pelaksanaan kegiatan belajar mengajar melalui penelitian tindakan kelas dalam upaya meningkatkan aktivitas belajar pada mata pelajaran IPS.


(22)

6

3. Bagi pihak sekolah, sebagai bahan masukan khususnya kepala sekolah dalam

upaya meningkatkan kualitas dan mutu sekolah, serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.

4. Sebagai bahan pertimbangan dan referensi bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang permasalahan yang sama.


(23)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil observasi aktivitas belajar siswa dengan data penelitian dengan menggunakan model pembelajaran word square untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPS materi Koperasi, maka peneliti membuat kesimpulan sebagai berikut :

1. Pembelajaran dengan model word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran IPS pada materi koperasi (hipotesis diterima)

2. Model word square adalah model pembelajaran yang membantu siswa dalam menjawab soal secara berkelompok, menumbuhkan sifat sosial siswa sehingga dapat bekerjasama dalam memecahkan soal-soal yang diberikan.

3. Dengan model word square dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan

aktivitas belajar siswa. Hal ini dapat dilihat adanya peningkatan persentase tingkat keberhasilan aktivitas secara klasikal pada siklus I pertemuan 1 dari 16,66% dan pertemuan 2 menjadi 38,88% meningkat pada siklus II pertemuan 1 menjadi 61,11% dan pada pertemuan 2 menjadi 83,33%.


(24)

64

4. Dengan model pembelajaran word squre pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan guru dan meningkatkan kualitas aktivitas belajar siswa.

4.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan diatas, dapat dikemukakan beberapa saran yaitu :

1. Kepala sekolah memberikan bimbingan dan pelatihan terhadap program-program pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru dalam penerapan model word square dan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa.

2. Guru IPS khususnya guru kelas IV SD dapat melakukan model

pembelajaran word square untuk meningkatkan aktivitas belajar di kelas. 3. Orang tua siswa untuk mendukung anak-anaknya dalam aktivitas belajar

mengajar di sekolah dengan membimbing anak-anaknya di rumah.

4. Bagi peneliti sendiri, sekiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat dijadikan suatu keterampilan dan pengetahuan untuk menambah wawasan mengajar dalam mendidik siswa SD.


(25)

65

DAFTAR PUSTAKA

Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.

Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta : Pustaka Belajar.

Istarani. 2011. 58Model Pembelajaran Innovatif. Medan : Media Persada.

Jauhar, M. 2011. Implementasi PAIKEM. Jakarta : Prestasi Pustakaraya.

Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta : Grasindo.

Sagala, Saiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat : Ciputat Press.

Sanjaya, Wina. 2010. Perencanaan dan desain sistem pembelajaran. Jakarta : Prenada Media Group

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta : Raja Grasindo Persada.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinnya. Jakarta : Rineka Cipta.

Shaffat, Idri. 2009. Optimized Learning Strategy ( Pendekatan Teoritis dan Praktis Meraih Keberhasilan Belajar ). Jakarta : Prestasi Pustaka.


(26)

66 Suprijono,Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.

Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta : Grafindo Persada.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya : Kencana.

Djamarah, Syaiful dan Zain, Aswa. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka CIpta

Uno, Hamzah. Dan Mohaamad, N. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta : Bumi Aksara.

Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta : Prenada Media.

Sumber Internet :

http://dictionary.infoplease.com/word-square . Diakses tanggal 11 Januari 2013

http://www.merriam-webster.com/dictionary/word+square. Diakses tanggal 11 januari 2013.


(1)

5 1.4. Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitain ini adalah apakah dengan model pembelajaran word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas IV SD Negeri 067951 P.Mandala Medan ?

1.5. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi pokok koperasi dengan model pembelajaran word square di kelas IV SD Negeri 067951 P.Mandala Medan.

1.6. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain :

1. Bagi siswa, penelitian ini bermanfaat untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa agar lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran di kelas yang pada akhirnya dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang materi koperasi sehingga hasil belajar IPS siswa yang juga meningkat.

2. Bagi guru, sebagai umpan balik untuk mengukur keberhasilan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar melalui penelitian tindakan kelas dalam upaya meningkatkan aktivitas belajar pada mata pelajaran IPS.


(2)

3. Bagi pihak sekolah, sebagai bahan masukan khususnya kepala sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas dan mutu sekolah, serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.

4. Sebagai bahan pertimbangan dan referensi bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang permasalahan yang sama.


(3)

63

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil observasi aktivitas belajar siswa dengan data penelitian dengan menggunakan model pembelajaran word square untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran IPS materi Koperasi, maka peneliti membuat kesimpulan sebagai berikut :

1. Pembelajaran dengan model word square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran IPS pada materi koperasi (hipotesis diterima)

2. Model word square adalah model pembelajaran yang membantu siswa dalam menjawab soal secara berkelompok, menumbuhkan sifat sosial siswa sehingga dapat bekerjasama dalam memecahkan soal-soal yang diberikan.

3. Dengan model word square dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal ini dapat dilihat adanya peningkatan persentase tingkat keberhasilan aktivitas secara klasikal pada siklus I pertemuan 1 dari 16,66% dan pertemuan 2 menjadi 38,88% meningkat pada siklus II pertemuan 1 menjadi 61,11% dan pada pertemuan 2 menjadi 83,33%.


(4)

4. Dengan model pembelajaran word squre pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan guru dan meningkatkan kualitas aktivitas belajar siswa.

4.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan diatas, dapat dikemukakan beberapa saran yaitu :

1. Kepala sekolah memberikan bimbingan dan pelatihan terhadap program-program pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru dalam penerapan model word square dan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa.

2. Guru IPS khususnya guru kelas IV SD dapat melakukan model pembelajaran word square untuk meningkatkan aktivitas belajar di kelas. 3. Orang tua siswa untuk mendukung anak-anaknya dalam aktivitas belajar

mengajar di sekolah dengan membimbing anak-anaknya di rumah.

4. Bagi peneliti sendiri, sekiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat dijadikan suatu keterampilan dan pengetahuan untuk menambah wawasan mengajar dalam mendidik siswa SD.


(5)

65

DAFTAR PUSTAKA

Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.

Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta : Pustaka Belajar.

Istarani. 2011. 58Model Pembelajaran Innovatif. Medan : Media Persada.

Jauhar, M. 2011. Implementasi PAIKEM. Jakarta : Prestasi Pustakaraya.

Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta : Grasindo.

Sagala, Saiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat : Ciputat Press.

Sanjaya, Wina. 2010. Perencanaan dan desain sistem pembelajaran. Jakarta : Prenada Media Group

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta : Raja Grasindo Persada.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinnya. Jakarta : Rineka Cipta.

Shaffat, Idri. 2009. Optimized Learning Strategy ( Pendekatan Teoritis dan Praktis Meraih Keberhasilan Belajar ). Jakarta : Prestasi Pustaka.


(6)

Suprijono,Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta : Grafindo Persada.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Surabaya : Kencana.

Djamarah, Syaiful dan Zain, Aswa. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka CIpta

Uno, Hamzah. Dan Mohaamad, N. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta : Bumi Aksara.

Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta : Prenada Media.

Sumber Internet :

http://dictionary.infoplease.com/word-square . Diakses tanggal 11 Januari 2013

http://www.merriam-webster.com/dictionary/word+square. Diakses tanggal 11 januari 2013.


Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IVA SD NEGERI 8 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 8 53

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGS A W PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 1 JEMBRANA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 54

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 TEMPURAN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 146

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VA SD NEGERI 1 PALAPA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

10 137 48

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 2 SABAH BALAU LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 53

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI SUKABUMI

1 39 65

PENERAPAN MODEL TREFFINGER UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 03 METRO BARAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

5 45 78

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE PAIR CHECK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 5 METRO SELATAN

0 9 68

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE BERBANTU MEDIA PUZZLE PADA MATA PELAJARAN IPS SD

0 3 7

PENINGKATAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE KELAS IV SEKOLAH DASAR

0 0 11