STRATEGI PEMASARAN GILA DAN ID

STRATEGI PEMASARAN “GILA" ALA
GANGNAM STYLE

ANDY WARHOL
Andy Warhol  seorang seniman, sutradara avant-garde, penulis, penerbit,
produser rekaman, aktor juga figur sosial Amerika pernah bilang

“Anda bisa terkenal sedunia hanya dengan waktu 15
menit”
Andy mengatakan hal itu jauh sebelum muncul ingar bingar media sosial.
Dan, ucapan ini saat ini menjadi kenyataan. Lagi-lagi, YouTube kembali
menjadi media bagi yang dulunya bukan apa-apa menjadi apa-apa dan
diperbincangkan di seluruh dunia.

CONTOH PALING GILE....
Gangnam Style!
Gaya dan gerakan dari K-Pop Single asal Korea Selatan PSY itu ditirukan
dengan berbagai gaya dari berbagai negara, termasuk para artis papan
atas.
video Gangnam Style mendapatkan lebih dari 143 juta views


KENAPA BISA BEGITU POPULER
BAK "VIRUS OUTBREAK" ??? 

KUNCI PERTAMA...
PRODUK YANG DITAWARKAN MUDAH DITERIMA KONSUMEN
Unik... Nyeleneh... dan tentu lucu....
Psy menjadi sentral dalam hal ini.
PSY bisa menyuguhkan sebuah dance dan lagu yang unik, lincah, ritmik,
jenaka, sekaligus “gila.”
Gerakan dan lagunya sangat simpel dan mudah ditirukan.
Sehingga, orang yang menirukannya pun turut senang dan menikmati.
Dengan begitu, lagu ini gampang sekali menjadi milik semua orang.

KUNCI KEDUA...
PROMOSI DENGAN MEDIA YANG DEKAT DENGAN TARGET PASAR
Peran serta social media...
Gara-gara social media inilah, anak-anak muda yang merupakan terget
pasar pun mulai ketularan "gila" nya dance ala Gangnam Style dengan
berbagai versi, mulai dari versi parody, versi Thailand dan sebagainya. 
Saking fenomenalnya, para artis papan atas pun turut kepincut, seperti Katie

Perry, Britney Spears
Bahkan, Justien Bieber pun dibuat kesengsem dan merekrut Psy menjadi
produser Bieber di Amerika Serikat.

PATUT KITA ACUNGI DUA JEMPOL
KARENA INILAH VIRAL
MARKETING SESUNGGUHNYA.
TAPI INGATLAH, TIDAK GAMPANG
MEMULAI SUATU STRATEGI
PEMASARAN ALA VIRAL MARKETING
"GANGNAM STYLE". 

PELAJARAN YANG BISA DIAMBIL
DARI VIRAL MARKETING ALA
GANGNAM STYLE

PELAJARAN PERTAMA
Unik

Ada nasihat di dunia pemasaran

“untuk sukses di pasar tidak
harus menjadi yang terbaik,
tapi menjadi yang berbeda”

PRODU
K

Sebab itu, diferensiasi/Beda ini
menjadi kata kunci.
Gangnam Style jelas memiliki
diferensiasi tersebut.
Diferensiasi inilah yang menjadi
daya pikat

Muda
h

Beda

PELAJARAN KEDUA

Simplicity / Kesederhanaan,
Dalam banyak hal, kesederhanaan menjadi kunci sukses produk bisa
diterima dengan mudah oleh konsumennya.
Gangnam Style berhasil menyuguhkan video klip yang simpel yang mudah
ditirukan oleh banyak orang.

PELAJARAN KETIGA
sentuh sisi emosional konsumen
Produk dan kampanye marketing yang mampu menyentuh sisi emosional
audiensnya, dijamin bakal sukses dan langgeng.
Gangnam berhasil merebut hati para penggemarnya, bahkan keriangan, kelucuan,
kebebasan, yang diusung dalam gerakan Gangnam Style akhirnya menjadi milik
bersama.
Audiens merasa memiliki gerakan tersebut, terbukti dengan flash mob dan aneka
versi Gangnam Style yang dibuat dan dimunculkan di media sosial.
Sentuhan pengalaman dan emosional ini membuat customer memiliki sense of
belonging pada produk tersebut.

PELAJARAN KEEMPAT
gunakan media yang dekat dengan konsumen

Di era komunikasi horisontal saat ini, media sosial bisa menjadi alat mumpuni
berkampanye yang mengusung nilai low budget-high impact.
Gangnam Style hampir tak mengeluarkan bujet sepeser pun untuk terkenal seperti
sekarang.
Sebaliknya, dari media sosial inilah, Gangnam Style malah mendapatkan benefitnya.
Dari perbincangan di media sosial, Gangnam Style diangkat jadi perbincangan di
media-media kelas dunia, seperti CNN, CBS, Bloomberg Television, The Washington
Post, BBC, dan sebagainya.

BAHAN DISKUSI
Indonesia sempat dihebohkan dengan video Udin Sedunia, Briptu Norman,
dan yang paling populer adalah Sinta Jojo dengan Keong Racun. Tapi, apa
yang membuat Gangnam Style lebih populer ?
Padahal sama-sama menunjukkan keunikan, simplisitas, dan sama-sama
menggunakan social media seperti YouTube untuk mendongkrak
popularitas.