LEMBAGA INTERNASIONAL DALAM PERSPEKTIF B

Nama Kelompok:
1. Safitri

7311415017

2. Helmi S

7311415018

3. Meilinda BP 7311415169

LEMBAGA INTERNASIONAL DALAM PERSPEKTIF BISNIS
INTERNASIONAL
A. PENGERTIAN LEMBAGA
Lembaga adalah pemikiran kelompok-kelompok yang dibangun secara social
dengan “elemen-elemen regulative, normatif, dan kognitif-kultural, yang bersama
dengan aktivitas dan sumber daya terkait menyediakan stabilitas dan makna
kehidupan social”.
Teori lembaga baru memahami lemabaga dengan melihatnya sebagai
bangunan social, sekumpulan norma yang membangun hubungan individual satu
sama lain.

B. TIPE-TIPE LEMBAGA
1. Lembaga formal
Lembaga formal merupakan lembaga-lembaga yang memengaruhi perilaku
melalui hukum dan regulasi.
Lembaga formal di wilayah legal, poliltik, dan ekonomi bersandar pada pilar
regulasi. Fungsinya untuk mendesak dan mengatur perilaku perusahaan melalui
peraturan, hokum, dan sanksi seluruh mekanisme yang menegakan atau memaksa
kepatuhan. Perusahaan tunduk pada peraturan-peraturan lembaga formal karena
masuk akal, kelayakan adalah dasar dari kepatuhan perusahaan.
2. Lembaga informal
Lembaga informal merupakan lembaga-lembaga yang memengaruhi perilakku
melalui budaya dan teknologi.
Lembaga informal bersandar pada salah satu dari dua pilar, normatif atau kognitif.
Pilar normatif memengaruhi perilaku perusahaan melalui kumpulan nilai dan
norma. Organisasi professional adalah lembaga normatif informal.

Lembag
a
Pilar
Atribut

Formal
Regulatif
Berbasis
penyesuaian
Berbasis
kelembagaan

Informal
Kemanfaatan
Pemaksaan

Normatif
Kewajiban
social
Normanorma

Kognitif
Predisposisi
(diterima

begitu saja)
Imitasi

Berbasis logika
Berbasis legitimasi

Indicator/bukti

Alat
untuk Kepatutan
mencapai
tujuan
Penegakan
Tata kelola
hokum
moral
Aturan,
huukum,
sanksi

Sertifikasi,
akreditasi

Kesesuaian,
ortodoksi
Dukungan
budaya,
kebenaran
konseptual
Kelaziman,
kesamaan

C. TEORI KELEMBAGAAN DAN BISNIS INTERNASIONAL
Lembaga berfungsi untuk memengaruhi rangkaian tindakan yang bias
dilakukan perusahaan. Lembaga formal seperti pemerintah pusat, adalah pemeran
utama didalam wilayah geografisnya. Melalui aturan dan regulasi, mereka membatasi
perusahaan. Lembaga informal, dengan bersandar pada pilar kognitif, menggunakan
gagasan untuk menetapkan realitas dengan merancang kerangka kerja dan membuat
pedoman. Lembaga-lembaga ini kurang berwujud dibandingkan dengan lembaga
yang bersandar pada pilar regulatif dan normative, karena tentu saja gagasan tidak

dapat dilihat.
Pengaruh lemgaga terhadap perusahaan, manajer, dan perilaku perusahaan

Instruksi
Formal
Pembatas forma;
dan informal

Perusahaan
Perilaku
perusahaan

Informal
Pembatas
normative dan
kognitif

Manajer

D. LEMBAGA TINGKAT GLOBAL

1. PERSATUAN BANGSA-BANGSA (PBB)
a. Latar belakang PBB

PBB adalah organisasi paling terkenal diseluruh dunia. Terdapat 192
negara anggota yang berdedikasi pada kemajuan perdamaian dan stabilitas
global. Sebagian besar aktivitsnya berhubungan langsung dengan bisnis
dan tindakan yang mungkin dilakukan perusahaan.
PBB bertanggung jawab pada berbagai perjanjian internasional yang
mencakup sebagian besar badan hokum internasional. Universal
Declaration of Human Rights PBB yang diterapkan pada tahun 1948
berusaha untuk menjamin hak asasi manusia bagi seluruh umat manusia di
muka bumi. Sebagai kekuatan stabilisasi dalam ekonomi dunia, PBB
berkontribusi pada kondisi ketika bisnis internasional dilakukan. Karena
PBB beraktivitas dengan perjanjian, secara garis besar PBB adalah
lembaga informal yang otoritasnya bersandar pada pilar normative.
Berikut beberapa cara umum PBB memainkan peranan penting dalam
bisnis internasional.
 Perjanjian PBB mengatur standard an norma teknis. Standar
dan norma ini berfungsi sebagai infrastruktur lunak untuk
ekonomi global. United Nation Centerfor Trade Facilitation

and Electronic Business (UN/CEFACT) telah menstandardisasi
dokumen perdagangan dan standar yang dikembangkan untuk
pertukaran data elektronik.
 PBB berusaha menyiapkan lahan investasi di negara-negara
berkembang melalui focus pada daerah-daerah yang dibutuhkan
untuk pengembangan kesehatan, pemerintahan, dan stabilitas
politik. United Nations Educational, Scientific, and Cultural
Organizations
(UNESCO)
secara
aktif
mendorong
pemberantasan buta huruf untuk 860 juta orang dewasa dan 113
juta anak-anak di dunia yang tidak bias berkomunikasi dengan
cara membaca dan menulis.
 Bermacam-macam badan PBB mengatasi kerugian globalisasi,
seperti terorisme, kejahatan, obat-obatan terlarang, dan lalu
lintas senjata. Perjajian difokuskan pada daerah terorisme
(seperti pengambilan sandera) yang telah dikembangkan
sehingga ada tanggapan kesepakatan diantara anggota-anggota

PBB.
 PBB berusaha mencari solusi untuk masalah-masalah
lingkungan global termasuk kerja UN Enviroment Programme
(UNEP), badan yang menetapkan dasar untuk Climate Change
Convention mengarah pada Protokol Kyoto untuk mengurangi
gas rumah kaca. UNEP telah mengembangkan banyak inisiatif
yang mendukung praktik bisnis yang ramah lingkungan.
 PBB mengatasi permasalahan pendidikan dan kesehatan yang
memerlukan solusi tingkay global yang dapat dicapai dengan
kemitraan bersama pengusaha, melalui Global Compact,
sebuah usaha untuk memitrakan industry swasta dengan
kelompok di negara-negara berkembang.

PBB mendorong terciptanya keadilan social dan hak asasi
manusia dan buruh. Lembaga yang focus pada masalah ini
adalah Economic and Social Council dari PBB.
 Usaha-usaha PBB dalam membangun landasan dunia utuk
salling bergantung nilai kepercayaan dan nilai bersama. Global
Compact dengan kerangka kerjanya pada bisnis yang
berkomitmen untuk menyelaraskan operasi dan strategi mereka

dengan 10 prinsip universal yang telah disepakati di bidang hak
asasi manusia, buruh, lingkungan, dan anti korupsi adalah salah
satu contoh usaha untuk membangun nilai kepercayaan dan
nilai brsama.
b. Organisasi PBB
Kerja PBB dilaksanakan melalui lima badan atau organissasi utama.
Majelis Umum, badan deliberatif utama yang mewakili setiap negara
yang memiliki satu suara terlepas dari ukuran, kekayaan, atau kekuatan
negara tersebut. Majelils umum bertindak dengan menerapkan ketetapan
yang mengekspresikan keinginan negara-negara anggotanya. Keputusan
majelis umum bersifat normative karena tidak memiliki kekuatan mengikat
secara hokum pada pemerintah atau penduduk di negara-negara anggota,
namun keputusan tersebut membawa beban berat dalam opini dunia.
Dewan keamanan PBB adalah 15 badan anggota yang tujuannya
adalah menjaga perdamaian dan keamanan PBB. Dewan keamanan
memiliki 5 negara sebagai anggota tetap yaitu Cina, Prancis, Federasi
Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat. Masing-masing memiliki hak veto,
dan 10 negara anggota tidak teteap yang mewakili daerah tertentu untuk
menjamin terwakilnya setiap daerah.
The Economic and Social Council (ECOSOC) berkaitan dengan

permasalahan ekonomi, seperti perdagangan, trnasportasi, industrialisasi,
perkembangan ekonomi, dan permasalahan social, meliputi pertumbuhan
populasi, anak-anak, perumahan, hak asasi wanita, diskriminasi rasial,
obat-obatan terlarang, kejahatan, kesejahteraan social, pemuda,
linngkungan manusia, dan makanan. ECOSOC membuat rekomendasi
upaya untuk meningkatkan kondisi pendidikan dan kesehatan serta
mendorong penghormatan dan pengawasan pada hak asasi manusia dan
kebebasan manusia dimana saja.


Cara-cara spesifik PBB terkait perusahaan internasional
PBB merundingkan peraturan global pada skema diantara perusahaanperusahaan untuk mendorong pertukaran barang, jasa, uang, dan informasi
internasional. Dalam PBB ada 28 organisasi utama, dan masing-masing
berkontribusi pada permintaan komersial dan keterbukaan. Berikut
beberapa contoh spesifik perjanjian PBB yang berfungsi untuk
memudahkan perusahaan dalam membuat keputusan.
 Peraturan-peraturan untuk melindungi pelayaran bebas yang telah
disahkan dalam konferensi PBB.
 International Civil Aviation Organization merundingkan jaringan
perjanjian yang mengizinkan perusahaan penerbangan komersial









untuk terbang melintasi perbatasan dan tanah dalam keadaan
darurat.
World Health Organization mengatur standar kualitas obat-obatan
dan menstandardisasi nama-nama obat.
Protocol milik Universal Postal Union mencegah kerugian dan
memungkinkan surat untuk dipindahkan melintasi perbatasan.
International Labor Organization mendorong tercipptanya hak
buruh, kondisi pekerjaan yang aman, dan pelatihan.
World Meteorological Organization mengumpulkan dan
menyebarluaskan data yang digunakan pada prakiraan cuaca.
UN Sales Convetion dan UN Convention on the Carriage of Goods
by Sea berkontribusi untuk menetapkan hak dan kewajiban bagi
penjual dan pembeli dalam transaksi internasional.
UN Commission on International Trade Law dan UN International
Labour Organization menetapkan kondisi dan protocol untukk
transaksi internasional dan standar buruh.

International Court of Justice (ICI) juga disebut sebagai
pengadilan dunia yang berfungsi untuk membuat keputusan legal yang
meninjau perselisihan pendapat antara pemerintah nasional dan
penasihat.
Secretariat dikepalai oleh Sekretaris Jenderal PBB, yaitu sebagai
anggota staf PBB. Sekretaris Jenderal PBB dipilih oleh Majelis Umum
atas rekomendasi Dewan Keamanan untuk jangka waktu 5 tahun.
2. LEMBAGA MONETER INTERNASIONAL
Untuk merencanakan masa depan moneter, pada tahun 1944 ketika medekati
akhir Perang Dunia II perwakilan dari 44 negara sekutu bertemu di Hotel Mount
Washington di Bretton Woods menetapkan International Monetary Fund (IMF)
dan Bank Dunia. Tujuan IMF adalah untuk menetapkan peraturan bagi kebijakan
monetr internasional dan pekasanaannya. Bank Dunia juga disebut sebagai
International Bank for Reconstruction andn Development (IBRD) yang didirikan
untuk meminjamkan uang bagi proyek pengembangan.
IMF merupakan lembaga yang mengkoordinasi peraturan-peraturan moneter
multilateral dan pelaksanaannya. Artikel pertama dalam IMF Articles of
Agreement meenguraikan tujuan lembaga dalam enam pon, yakni untuk
 Mendorong kerjasama moneter intrnasional
 Memfasilitasi pertumbuhan ekspansi dan keseimbangan perdagangan
internasional
 Mendorong stabilitas pertukaran dan pengaturan pertukaran yang tertib
antar-anggota
 Membantu penetapan system pembayaran multilateral
 Membuat sumber dana yang tersedia untuk koreksi neraca pembayaran
 Memperpendek durasi dan mengurangi ketidakseimbangan neraca
pembayaran anggota

Artikel perjanjian IMF menetapkan nilai tukar tetap antar mata uang negara-negara
anggota, dengan nilai pari didasarkan pada emas dan dolar Amerika Serikat.
IMF telah banyak berhasil dalam mengembangkan dan mempertahankan
system pertukaran mata uang yang memungkinkan perdagangan global. IMF telah
mendukung pemerintah dalam mengatur moneter non-inflasi mereka, dan telah
membantu system perdagangan dunia dalam menghindari bencana finansial.
Bank dunia didirikan bersamaan dengan IMF pada pertemuan Bretton Woods
untuk mengetahui persoalan pembangunan. Dikelola menjadi dua lembaga utama
yaitu International Bank for Reconstruction and Development (IBRD) dan
International Development Association (IDA). Bank dunia meerupakan lembaga yang
focus terhadap pendanaan proyek pembangunan.
Tiga lembaga lainnya yang berpartisipasi di kelompok Bank Dunia adalah
Perusahaan International Finance Corporation (IFC), Multilateral Investment
Guarantee Agency (MIGA), dan Intrnational Center for the Settlement of Investment
Dsiputes (ICSID).
IFC, kekuatan sector swasta Bank Dunia, berinvestasi di perusahaan dan
lembaga keuangan di negara-negara berkembang.IFC adalah banker investasi Bank
Dunia dan bertugas mengatur resiko usaha swasta di negara-negara berkembang.
MIGAA menjamin sector investasi swasta di negara-negara berkembang melalui
jaminan risiko politik, bantuan teknis, dan mediasi sengketa. Semeentara ICSID
membantu mengatasi sengketa antara pemerintah dan investor asnig.

3. WORLD TRADE ORGANIZATION
World Trade Organization (WTO) adalah sebuah oranisasi internasional yang
berurusan dengan peraturan perdagangan antar negara. Didirikan pada tahun 1995.
Dalam perkembangannya, pemimpin barat mendirikan organisasi perdagangan
internasional yaitu General Agreement on Tariff and Trade (GATT). GATT
merupakan perjanjian internasional untuk mendorong liberalisasi perdagangan
dari tahun 1947 sampai tahun 1995. Prinsip-prinsip dasar GATT disebut most
favored nation (MEN) clause yang berisikan perjanjian bahwa negara-negara
anggota GATT harus memperlakukan seluruh anggotanya secara sama dalam
perdagangan.
Prinsip-prinsip WTO
1. Perdagangan tanpa diskriminasi
Ini adalah prinsip-prinsip MFN dan hal ini menuntut semua negara
memperlakukan anggota WTO yang lain secara sama. Jika suatu negara
memberikan kesepakatan perdagangan istimewa kepada negara lain,
kespakatan tersebut harus diberlakukan pada seluruh anggota WTO. Aspek
lain dari perilaku nondiskriminasi ini adalah bahwa local dana sing harus
diberlakukan sama. Hal ini berarti bahwa ketika berada di pasar, barangbarang impor tidak boleh mengalami diskriminasi.
2. Perdagangan yang lebih bebas, secara bertahap, melalui perundingan
Penurunan hambatan perdagangan, baik yang terlihat nyata seperti tarif
impor maupun yang kurang terlihat seperti birokrasi dapat mendorong

pertumbuhan perdagangan. Kesepakatan WTO menetapkan liberalisasi
progresif melalui perubahan bertahap. Negara-negara berkembang diberi
waktu lebih panjang untuk menyesuaikan diri.
3. Prediktabilitas melaui ikatan dan transparansi
Predikbilitas membantu perusahaan untuk mengetahui beberapa biaya
yang sesungguhnya terjadi. WTO mengoperasikan dengan tarif mengikat
atau kesepakatan untuk tidak menaikkan tarif tertentu selama waktu yang
ditentukan. Janji seperti itu sama baiknya dengan penurunan tarif karena
mereka memberi perilaku bisnis data yang realistis. Transparansi membuat
peraturan perdagangan dapat diakses dengan sangat jelas, juga membantu
perilaku bisnis mengantisipasi kestabilan di masa depan.
4. Mempromosikan kompetisi yang adil
Banyak kesepakatan WTO yang mendorong kompetisi yang adil dalam
bidang pertanian, jasa, dan kekayaan itelektual, mengurangi subsidi, dan
membuang produk pada harga dibawah biaya produksi mereka.
5. Mendorong reformasi pembangunan dan ekonomi
Tiga perempat dari anggota WTO adalah negara dengan ekonmi
berkembang dan dalam masa transisi menjadi ekonomi pasar. Negaranegara ini aktif di Doha Development Agenda WTO terbaru. Sebuah
keputusan yang diterapkan di akhir Uruguay Round mengusulkan agar
negara-negara maju memberi akses pasar untuk barang-barang dari negaranegara paling tidak maju dan meningkatkan bantuan teknis untuk mereka.
Negara-negara maju telah mulai mengizinkan impor bebas bea masuk dan
bebas kuota untuk banyak produk dari negara-negara paling tidak maju,
tetapi pertanian tetap menjadi bidang yang sulit untuk membangun
kesepakatan.

E. DOHA
DEVELOPMENT
BERKEMBANG

AGENDA

DAN

NEGARA-NEGARA

Pada tahun 2001, ketika WTO berbicara di Doha, Qatar, anggota dari
pemerintah sepakat untuk maeluncurkan agenda baru dan bekerja pada
pelaksanaan kesepakatan ini. Mantan direktur utama WTO, Dr Supachai
Panitchipakdi dari Thailand (Direktur utama GATT atau WTO pertama yang
berasal dari negara berkembang), mengertahui jika negara-negara berkemnbang
kehilangan kesepakatan pada kesepakatan Doha Development, “negara-negara
paling miskin dan paling rentan di dunia akan menjadi the biggest losers atau
fokus pada penawaran lain yang mengorbankan multilateralisme.” Keanggotaan
WTO telah menyadari bahwa negara-negara berkembang menghadapi kendala
yang membatasi kemampuan mereka untuk mengambil keuntungan dari sistem
perdagangan WTO, khususnya pada masalah perdagangan tekstil, pakaian,
pertanian, dan ikan. WTO baru-baru ini memprakarsai program bantuan untuk
menyediakan panduan bagi anggota-anggota WTO dalam infrastruktur, dukungan
teknis, dan kapasitas produksi tiga bidang yang mempengaruhi kemampuan
negara-negara berkembang untuk memeperoleh keuntungan dari perjanjian

perdagangan. Pada tahun 2008, Aid For Trade menerima persetujuan dari semua
anggota WTO.
Doha Development Agenda telah melihat perselisihan pada banyak masalah
yang berhubungan dengan kebutuhan perdagangan negara-negara berkembang.
Dua puluh satu negara bersatu untuk membuat kasus subsidi pertanian negaranegara kaya yang membayar petani-petani mereka sendiri sehingga merusak
petani-petani miskin di seluruh dunia. Secara khusus petani Afrika meminta
bahwa subsidi yang diberikan pada petani kapas Amerika Serikat dan Uni Eropa
dikurangi dan petani-petani Afrika dibayar $300 juta sebagai kompensasi kerugian
yang mereka derita karena persaingan yang tidak adil. Ini adalh pertemuan penting
karena negara-negara berkembang menyatakan diri mereka sendiri sebagai
kekuatan didalam perundingan yang menantang kepemimpinan Amerika Serikat
dan Uni Eropa. Pada Juni 2014, delegasi WTO setuju untuk membahas proposal
dari negara-negara berkembang yang meminta pengurangan dan peniadaan tariff
pertanian. Pada musim semi 2006, Direktur utama Lamy menasihati anggotaanggota WTO bahwa” peningkatan yang sesungguhnya dan penting telah dibuat
tetapi tidak cukup cepat”.
a. Tantangan WTO
Subsidi pertanian di negara-negara kaya telah terbukti sebagai
masalah yang sulit bagi negara-negara tersebut, sebagian karena
dampak yang dimiliki subsidi ii terhadap politik dalam negeri .WTO
adalah suatu lembaga informal yang otoritasnya bergantung pada dasr
moral yang diciptakan oleh negosiasi pemufakatan. Salah satu
perundingan yang paling sulit dalam menghadapo anggota-anggota
WTO adalah trade-related intellectual property rights(TRIPS).
Perjanjian WTO menyatakan bahwa negara-negara memberikan hak
paten untuk periode 20 tahun dan hak cipta(copyright) selama 50
tahun.pelanggaran kekayaan intelektual mewabah dibeberapa industry
seperti musik, perangakat lunak, dan farmasi. Doha Development
Agenda telah menyetujui hak kekayaan intelektual tidak boleh
didahulukan diatas kesehatan public. WTO juga membangun sistem
wajib lisensi yang memandatkan bahwa pemegang copyright melisensi
produsen dinegara-negara berkembang.
b. Manfaat Perdagangan Yang Tidak Merata
Pambukaan perjanjian perdagangan baru dan World Trade
Oganization sejauh ini tidak menghasilkan apa yang telah disarankan
dalam teori perdagangan untuk memberi manfaat bagi negara-negara
yang lebih miskin. Bahkan menurut World Commission on the Social
Affect of Globalization , sebuah kelompok penelitian Internasional
Labour Organization PBB ketidakmerataan manfaat globalisasi
semakin membangun perbedaan antara negara-negara kaya dan miskin.
Menurut laporan itu, 188 juta orang atau sekitar 6,2 persen dari tenaga
kerja global diseluruh dunia adalah pengangguran. Negara-negara yang
mewakili 14 persen populasi dunia (kebanyakn negara-negara OECD)

terhitung setengah dari perdagangan dan investasi asing di dunia.
Laporan tersebut juga menyatakan bahwa lapangan kerja wanitawanita tradisional seperti produsen pertanian kecil telah dirusak oleh
subsidi pertanian di negara-negara maju.

F. LEMBAGA-LEMBAGA TINGKAT REGIONAL
PERJANJIAN KERJASAMA MILITER DAN KEAMANAN
1. North Atlantic Treaty Organization
North Atlantic Treaty Organization (NATO) adalah aliansi
keamanan dari 26 negara Amerika Utara dan Eropa yang diatur dengan
Perjanjian Atlantik Utara tahun 1949. NATO didirikan setelah perang
dunia II sebagai tanggapan atas timbulnya ancaman dari Uni Soviet.
2. Collective Security Treaty Organization
Commonwealth of Independent States (CIS), 10 negara dari
bekas Republik Sosialis Uni Soviet (Union OF Soviet Sicialist
Republics-USSR) membentuk alaiansi keamanan dibawah Collective
Security Treaty(CST). Saat ini 7 anggota CIS membentuk Collective
Security Treaty Organization (CSTO) yakni Rusia, Belarusia,
Kazakstan, Kirgistan, Tajikistan, Uzbekistan, dan Armenia. Pada tahun
2007 CSTO menandatangani perjanjian kerja sama dengan Shanghai
Coorperation Organization(SCO), kelompok kemanan dari China,
Rusia, Krigistan, Tajikistan, Uzbekistan, Kazakstan. CSTO juga
sepakat untuk memperluas aktivitas organisasi termasuk kekuatan
penjagaan perdamaian yang bias dikerahkan secara internal atau
eksternal dibawah mandat PBB, dan akan memastikan penjualan
senjata internal dalam harga domestic Rusia.
3. Association of Sotheast Asian Nations
Association of Sotheast Asian Nations (ASEAN) didirikan pada
tahun 1967, dibentuk untuk memelihara hubungan perdamaian diantara
para anggota dan menawarkan perlindungan bersama melawan
perkembangan komunisme di daerah mereka. Prinsip-prinsip dasara
ASEAN adalah:
 Saling menghormati kemerdekaan, kedaulatan, kesetaraan,
integritas territorial, dan identitas nasional semua bangsa.
 Tidak ada campur tangan anggota dalam permasalahan internal
satu sama lain.
 Hak setiap negara untuk memimpin eksistensi nasionalnya
bebas dari campur tangan eksternal, subversi, atau pemaksaan.
 Penyelesaian perbedaan dan perselisihan dengan cara damai.
 Penolakan dari ancaman atau penggunaan kekuatan.



Kerja sama efektif diantara anggota.

LEMBAGA-LEMBAGA REGIONAL DAN SEKTOR EKONOMI
1. Organization for Economic Cooperation and Development (OECD)
Organisasi ini sering disebut “kelompok orang-orang kaya”
karena organisasi ini terdiri dari 30 negara-negara terkaya di
dunia.pembahasan yang ada mengarah pada keanggotaan terbuka
untuk seluruh negara yang berkomitmen terhadap ekonomi pasar dan
demokrasi pluralism.OECD mendukung pemerintah dalam usaha
untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomo, memerangi kemiskinan,
memepertahankan stabilitas finansial, dan membantu pembangunan
ekonomi negara-negra nonanggota.
2. Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC)
Organisasi ini terdiri dari 12 negara anggota dan semuanya
adalah negara-negara berkembang. Kebanyakan berada di Timur
Tengah seperti Iran, Kuwait, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab
dan empat dari Afrika yaitu Algeria, Libya, Angola, dan Nigeria dan
dua dari negara lain di dunia yaitu Venezuela dan Equador yang
bergabung kembali pada November 2007. Indonesia satu-satunya
negara OPEC dari Asia yang mengundurkan diri pada Mei 2008
berpindah dari negara pengekspor menjadi konsumen minyak.
3. The Group of Eight (G8)
Organisasi ini dikembangkan dari kelompok kecil negara-ngara
industri yang ekonominya sangat dipengaruhi oleh krisis minyak tahun
1973 dari resesi yang diakibatkan oleh hal tersebut. Prancis kemudian
mengusulkan pertemuan rutin dan membentuk G6 yang terdiri dari
Prancis, Jerman Barat,Inggris, Italia, Jepang, dan Amerika Serikat pada
tahun 1975, kemudian Kanada bergabung sehingga membentuk G7.
Setelah akhir perang dingin Rusia bergabung dalam pertemuan
tersebut, untuk sementara waktu (G7+1) dan kemudian sebagai
anggota tetap G8. G8 adalah organisasi informal tanpa staf atau
anggaran belanja.
PERJANJIAN INTEGRASI EKONOMI
Sejak akhir Perang dunia II pada tahun 1945, kerja sama ekonomi antar negara
telah meningkatsecara terus menerus. Sering kali kerja sama dimulai dengan
perjanjian untuk memiliki kawasan perdagangan bebas. Pengaturan tersebit
berkembang menjadi serikat pabean yeng berevolusi menjadi pasar umum. Akhirnya

perjanjian ini mungkin akan bergerak menuju perjanjian integrase ekonomi yang
lengkap. Blok perdagangan seperti ini penting bagi perusahaan-perusahaan
internasioal karena pengurangan biaya yang mereka bawa kedalam area integrase,
melalui pengurangan tariff, kuota, dan hambatan perdagangan lainnya, dan biaya naik
bagi perusahaan-perusahaan diluar blok perdagangan.

TINGKATAN INTEGRASI EKONOMI
Didalam Free Trade Area (FTA) tarif dihapus antarangggota FTA, tetapi setiap
negara anggota mempertahankan tariff eksternalnya sendiri dengan negara-negara
lainnya di dunia. Di dalam FTA batasan umumnya tetap pada pergerakan pelayanan
(seperti akuntansi, asuransi, dan pelayanan hukum), masyarakat(buruh), dan modal.
North Merican Free Trade Agreement (NAFTA) dan European Free Trade Association
(EFTA) adal;ah contoh dari FTA.
Serikat pabean menambah tariff umum eksternal ke FTA. Tidak ada tarif
antarnegara di serikat pabean, dan tariff yang diberlakukan oleh negara-negara
anggota pada seluruh dunia adalah tetap di seriakat pabean. Pasar umum adalah
sebuah serikat pabean yang emiliki penghalang terhadap mobilitas pelayanan,
manusia, dan modal anatarnegara anggota. Juni Eropa telah mengembangkan diluar
pasar umum dan maju ke integrasi ekonomi secara lengkap. Integrasi seperti ini
mengikutsertakan integrasi politik tingkat tinggi juga yaitu meminta negara-negara
anggota menyerahkan elemen-elemen penting dari kedaulatan mereka.

HAK-HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL DAN PERJANJIAN PERDAGANGAN
BEBAS SAAT INI
Negosiasi perjanjian perdagangan bebas saat ini baik di Uni Eropa maupun
Amerika Serikat sama-sama telah menurunkan tariff dan membuka pasar-pasar untuk
kompetisi. Mereka juga telah mempengaruhi keuntungan potensial FTA dalam
mewajibkan partner perdagangan bebas baru untuk menulis kembali peraturanperaturan atas hak kekayaan intelektual (Intellectual Property-IP). Melalui FTA
Amerika Serikat menandatangani kontrak dengan Korea pada tahun 2007. Hokum
paten dan copyright Korea akan berubah secara substansial.
NORTH AMERICAN FREE TRADE AGREEMENT
North American Free Trade Agreement (NAFTA) menciptakan kawasan
perdagangan bebas antara Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat yang mulai berdiri
pada 1 Januari 1994. NAFTA bertujuan untuk menyediakan kerangka kerja yang
mendorong kawasan perdagangan bebas antara tiga penandatanganan Amerika. Tidak
seperti PBB, Uni Eropa, dan WTO, NAFTA beroperasi sebagai bagian dari hukum
nasional dari setiap negara anggota. Selama 14 tahun terakhir NAFTA telah membuka
jalan untuk pertumbuhan ekonomi yang kuat dan kesejahteraan berdasarkan

liberalisasi perdagangan antar tiga anggota. Perwakilan perdagangan Amerika Serikat
yang berpartisipasi pada komisi perdagangan NAFTA bersama dengan sekretaris
ekonomi Meksiko dan Menteri Perdagangan Internasional Kanada mengklaim bahwa
NAFTA telah menyampaikan manfaat penting bagi konsumen, bisnis, pekerja, dan
petani sepanjang Amerika Utara. Melalui NAFTA ketiga negara telah menciptakan
zona perdagangan bebas terbesar di dunia , salah satu dari kekuatan produktif yang
paling kuat dalam ekonomi global.
Kantor Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat melaporkan bukti kuat di
seluruh Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko bahwa NAFTA telah mengizinkan
perusahaan-perusahaan untuk memeksimalkan efisiensi, mempertahankan persaingan
global, dan meningkatkan penjualan dan ekspor.
a. Pada 14 tahun pertama perdagangan antar anggota NAFTA melonjak lebih
dari tiga kali lipat dari $297 miliar menjadi $930 miliar. Kisaran
perdagangannya adalah $2,4 miliar per hari atau $1,7 juta per menit.
b. Ekspor barang barang Amerika Serikat ke NAFTA meningkat hingga
mencapai 157 persen dibandingkan ekspor Amerika Serikat ke seluruh
dunia selain NAFTA yang hanya sebesar 108 persen.
c. Kanada dan Meksiko adalah pasar ekspor terbesar bagi Amerika Serikat
dengan 35 persen dari total ekspor Amerika Serikat.
d. Dalam pertanian Kanada dan Meksiko terhitung 50 persen dari
pertumbuhan ekspor Amerika Serikat sejak tahun 1993.
e. Dalam PDB rill negara-negara NAFTA telah maju dengan cepat dengan
pertumbuhan untuk Amerika Serikat sebesar 50 persen sejak tahun 1993
hingga tahun 2007, untuk Meksiko 46 peren, dan Kanada 54 persen.
Ada beberapa permasalahan ekonomi serius tentang NAFTA, tetapi
banyak di antarany termasuk sengketa kayu lunak telah diselesaikan atau
dikurangi. Sealam 14 tahun terakhir perjanjian keuntungan ekonomi telah
menjadi lebih jelas. Tidak ada area permasalahan lagi, walaupun diantara
mereka ada isu-isu lingkungan dan demografi. Untuk mengatasi persoalanpersoalan lingkungan dua sisi perjanjian NAFTA telah menetapkan North
Amercan Commission for Environmental Cooperation dan North
American Development Bank. Mereka bekerja sama dalam membangun
dan membiayai proyek-proyek untuk mendukung perlindungan lingkungan
memungkinkan keberlangsungan. Area permasalahan lainnya adalah
meningkatnya imigran gelap dari Meksiko ke Amerika Serikat atas produk
pertanian Meksiko, pertanian komersial di Meksiko menjadi terus berhasil.
Banyak ketertarikan di Amerika Serikat , Karibia dan sepanjang Amerika
Latin untuk memperluas NAFTA menjadi perjanjian Trade Area of the
Americas (FTAA). Cile telah disebut sebagai kandidat potensial untuk
perluasan awal dan berbagai pihak mulai membahasnya. Kuba, Venezuela,
Bolivia,Ekuador, dan Nikargua telah menyuarakan penentangan mereka
terhadap perluasan NAFTA apapun.
PERJANJIAN PERDAGANGAN AFRIKA

Negara Afrika membentuk kelompok perdagangan regional untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi. Kebanyakan negara Afrika memiliki hubungan perdagangan utama
dengan negara maju kekuasaan negara-negara kolonial yang dulu pernah menjajah. Kecuali
Afrika Selatan dikarenakan kondisi ekonomi yang tergolong kecil dan tidak maju. Pemerintah
sering menghadapi tantangan yang berat seperti pembangunan infrastruktur, kebutuhan
kesehatan masyarakat seperti HIV/AIDS, malaria, tuberkulosis, korupsi, dan perang saudara.
Tiga kelompok tersebut yaitu Economic Community of West African State (ECOWAS),
Common Market for Eastern and Southern Africa (COMESA), dan Southern African
Development Community (SADC).
MERCOSUR
Mercosur didirikan tahun 1991 oleh perjanjian Asuncion, yang menyatukan
Argentina, Brasil, Paraguay, dan Uruguay dalam usaha menciptakan pasar umum. Tujuan
Mercosur yaitu untuk mengembangkan pasar umum dan aliansi ini telah membuat kemajuan
dan organisasi ini terus bertumbuh.
Perdagangan dalam Mercosur tumbuh cepat rata-rata 27% per tahun dan perdagangan
dengan seluruh dunia selain Mercosur telah meluas pada kisaran 7,5% per tahun. Namun,
masih ada infrastuktur yang buruk seperti jalan dan jembatan yang tidak layak di negaranegara anggota.

CENTRAL AMERICAN FREE TRADE AGREEMENT (CAFTA)
Amerika Serikat, Guatemala, Honduras, Nikaragua, dan El Savador menandatangani
perjanjian di akhir tahun 2003 untuk mendirikan Central American Free Trade Agreement
(CAFTA). Kosta Rika dan Republik Dominika kemudian bergabung dengan lembaga ini.
Oleh karena itu, perjanjian disebut CAFTA-DR. CAFTA membuka seluruh pelayanan publik
menjadi investasi swasta, memberikan garansi pada investasi asing dan membuka pembelian
pemerintah pada penawaran transnasional. Lembaga ini juga menyediakan akses pasar
sebagai hasil dari janji pemerintah untuk menurunkan dan bahkan menghilangkan tarif dan
pengukuran lainnya termasuk hambatan perlindungan di seluruh sektor yang melindungi
produk domestik.

PERJANJIAN PERDAGANGAN AMERIKA SELATAN DAN TENGAH LAINNYA
Andrean Community (CAN) beranggotakan Kolombia, Peru, Ekuador, dan Bolivia
menyesuaikan diri dengan keputusan tahun 2006 Venezuela yang menyatakan mengundurkan
diri dari komunitas. Persiden Venezuela, Hugo Chavez, menjelaskan pengunduran diri
negaranya karena perjanjian perdagangan bebas anggota Andean Community lainnya seperti
Kolumbia dan Peru yang menandatangani kontrak dengan Amerika Serikat.
Organization of American States (OAS) adalah organisasi negara-negara di belahan
dunia barat bertujuan untuk mendorong demokrasi dan kerja sama di wilayah tersebut. Saat
ini, ada 35 negara merdeka Amerika yang merupakan anggota OAS. Fokus OAS adalah
mendorong demokrasi, melindungi HAM, menguatkan keamanan, mendorong perdagangan
bebas, memerangi korupsi dan obat-obatan.

ASIA-PACIFIK ECONOMIC COOPERATION (APEC)
APEC didirikan tahun 1989 sebagai alat regional untuk mendukung perdagangan
terbuka dan praktik kerjasama ekonomi. APEC juga organisasi non perjanjian yang
keputusannya dicapai dengan konsensus dan bersifat tidak mengikat.

UNI EROPA
Uni Eropa adalah lembaga yang terdiri dari 27 negara Eropa yang berkomitmen pada
integrasi ekonomi dan politik.
a. Latar belakang dan pertumbuhan Uni eropa
Pada Perang Dunia II membuat Eropa berada dalam kekacauan, tugas besar yang
dihadapi yaitu membangun kembali masyarakatnya secara ekonomi, politik dan budaya. Saat
mereka memulai, mereka sadar bahwa sistem ekonomi dan politik yang dijalankan telah
gagal. Namun, perlahan-lahan muncul keinginan untuk melepaskan beberapa aspek
kedaulatan nasional demi kebaikan ekonomi dan politik yang lebih besar.
Awal mula Uni Eropa saat ini dapat dipercayakan pada Menteri Luar Negeri Prancis
Robert Schuman pada tahun 1950 mengajukan langkah pertama Uni Eropa dengan integrasi
industri batu bara dan besi. Europen Coal and Steel Community (ECSC) awalnya memiliki 6
anggota yaitu Belgi, Jerman Barat, Prancis, Italia, Luksemburg dan Belanda diselenggarakan
bersama berdasarkan perkankian Paris. Integrasi selanjutnya mengarah Perjanjian Roma
tahun 1957 dengan menetapkan pasar umum antar 6 anggota. Menjelang 1967, kelompok ini
menetapkan Europen Community (EC) dengan perlemen Eropa, Komisi Eropa dan Dewan
Menteri. Tahun 1993, Maasreicht Treaty menetapkan tiga area integrasi untuk Uni Eropa
yaitu Komunitas ekonomi, kebijakan asing dan permasalahan domesrik.
Negara Eropa manapun dapat mengajukan keanggotaan Uni Eropa jika ia
menghormati prinsip-prinsip kebebasan, demokrasi, menghargai hak asasi manusia dan
kebebasan dasar, serta aturan hukum. Pada tahun 1973 Denmark, Irlandia dan Inggris
bergabung diikuti Yunani pada tahun 1981, Spanyol dan Portugal pada tahun 1986, Austria.
Firlandia dan Swedia pada tahun 1995. Uni Eropa menerima 10 negara baru pada tahun 2004
yaitu Siprus, Republik Cheska, Estonia, Hungaria, Latvia, Lithuania, Malta, Polandia,
Slovakia, Dan Slovenia. Pada tahun 2007, Bulgaria dan Rumania bergabung. Saat ini ada tiga
negara kandidat yaitu Krosia, bekas Republik Yugloslavia Macedonia dan Turki.
b. Apa yang membedakan Uni Eropa sebagai sebuah lembaga?
Uni Eropa adalah badan supranatural yang menjadi pemerintah regional. Uni Eropa
berbeda dengan lembaga ekonomi regional lainnya, misal NAFTA dan Mercosur. Uni Eropa
dapat menarik pajak pada negara-negara anggotanya secara langsung dan menjalankan
perundang-undangan secara langsung pada setiap anggotanya seperti Amerika Serikat, ketika
kongres menetapkan perundang-undangan yang memiliki pengaruh langsung pada setiap
negara bagian. Uni Eropa juga memiliki pengadilan, Europen Court of Justice dengan
kekuatan untuk mengenakan denda perorangan, perusahaan dan negara anggota yang
melanggar Treaty of Roma dan perjanjian selanjutnya.

Serikat Moneter Eropa (EMU) meliputi 15 negara anggota Uni Eropa. Euro
digunakan di sembilan negara dan wilayah lain serta bertindak sebagai patokan bagi banyak
negara lainnya. Baru-baru ini menteri keuangan negara-negara anggota Uni Eropa meminta
bahwa zona euro dinyatakan di IMF lebih sebagai sebuah blok daripada negara secara
individu.
c. Lembaga-Lembaga Uni Eropa
Ada 9 lembaga utama Uni Eropa yang melaksanakan fungsi sama yang
dilaksanakan oleh pemerintah nasional yaitu Europen Parliamant, Council of the
European Union, Europen Commission, Court Of Justice, Court Of Auditor, Europen
Economic And Social Committe, Committe Of The Region, European Central Bank,
Dan Europen Investment Bank. Peran empat badan yang paling penting dari lima
badan yang ada:
 Parlemen Eropa
Dipilih dengan suara terbanyak di seluruh Eropa tiap lima tahun dan
dilihat secara luas sebagai suara rakyat Eropa di Uni Eropa. Parlemen Uni
Eropa saat ini memiliki 785 anggota dari 27 negara Uni Eropa berdasarkan
pemilihan kembali tahun 2009. Anggota-anggota parlemen dipilih oleh afiliasi
partai politik dan bukan negara mereka. Fungsi utama parlemen yaitu untuk
menyampaikan hukum Eropa.
 Dewan Uni Eropa
Adalah lembaga pengatur kebijakan utama Uni Eropa dan suara dari
negara-negara anggota. Council minister merupakan anggota pemerintah
nasional masing-masing negara, membuat keputusan penting pada kebijakan
luar negeri dan permasalahan keamanan bersama. Biasanya, ketika dewan
mengadakan pertemuan menteri yang mewakili bidang tertentu sesuai dengan
yang dibahas bertugas sebagai perwakilan dari negaranya. Permsalahan
sensitif bagi Dewan seperti kebijakan imigrasi, keamanan dan pertahanan serta
kebijakan luar negeri memerlukan suara bulat untuk diterima dan memerlukan
suara mayoritas. Keputussan dewan bersifat supranatural dan diatur dalam
peraturan dan intruksi. Intruksi berurusan dengan isu-isu kebijakan luar negeri
(terorisme,Birma/Myanmar,kontrol senjata pemusnah masal), dan isu-isu
kesehatan dan keselamatan(pencegahan bencana, perencanaan bencana,
peralatan keselamatan kerja).
 Komisi Eropa
Adalah lembaga esekutif dan mewakili kepentingan seluruh eropa.
Lembaga ini mengelola kegiatan operasional harian Uni Eropa dan menjamin
pelaksanaan ketentuan Treaty of Roma.
 Europen Court of Justice
Memutuskan kasus-kasus yang muncul di bawah perjanjian Roma.
Terkait masalah Uni Eropa, otoritas menggantikan pengadilan nasional

negara-negara anggota. Pengaruh ECJ terus berkembang karena mengadili
banyak kasus.
Lima lembaga Uni Eropa yang tersisa berfokus pada permaalahan
keuangan dan sosial.


Court of Auditor: lembaga yang meninjau pengeluaran dana Uni
Eropa untuk meyakinkan pengeluaran tersebut bersifat legal dan
sesuai dengan tujuan yang dimaksudkan.



European Economic and Social Committe (EESC): badan penasihat
dan konsultasi khusus pada bidang kepentingan kerja dan sosial. Ada
344 anggota dinominasikan oleh pemerintah nasional untuk menjabat
dalam 4 tahun sebagai wakil dari pengusaha, karyawan dan
kepentingan sosial lainnya.



Committe of the Region (CoR): kelompok konsultasi yang mewakili
sudut pandang atau isu-isu seperti transportasi, pendidikan, dan
kesehatan. CoR memastikan bahwa Uni Eropa melanjutkan
komitmennya pada 4 tingkat partisipasi: lokal, regional, nasional dan
eropa.



Bank Sentral: mengatur euro untuk memastikan stabilitas harga pasarpasar eropa. Utamanya untuk mengatur inflasi, dan membuat
keputusan terlepas dari pemerintah anggota.



European Investment Bank (EIB): mendukung program pinjaman
untuk proyek Uni Eropa baik internal atau eksternal. Aktivitasnya
meliputi pembangunan infrastruktur (transportasi dan bangunan)
khusus di daerah kurang berkembang, mendorong usaha kecil.

d. Pencapaian Uni Eropa
Negara-negara Uni Eropa telah membuat langkah besar menuju kesatuan, dan
Uni Eropa adalah kekuatan politik dan ekonomi utama dunia. Arahan dari Uni Eropa
menggantikan 27 rangkaian peraturan nasional. 27 negara telah menghapus lebih dari
60 jta formalitas bea cukai dan pajak di perbatasan. Kesuksesan ini sangat
mengesankan dan banyak yang mengharapkan lebih banyak kemajuan dengan
melanjutkan integrasi Eropa.
e. Dampak Uni Eropa
Sejulah besar regulasi Uni Eropa berdampak pada Amerika Serikat, Jepang,
China dan dimana saja karena ukuran dan pentingnya Uni Eropa sebagai partner
perdagangan.