STRUKTUR ORGANISASI DALAM BISNIS (1)

STRUKTUR ORGANISASI DALAM BISNIS

Deskripsi Singkat
Setiap perusahaan membentuk struktur organisasi
yang
mengidentifikasikan
tugas
dan
tanggungjawab setiap posisi pekerjaan serta alur
hubungan antara posisi tersebut serta saling
melengkapi. Struktur organisasi berdampak pada
efesiensi dan efektivitas dalam menghasilkan
produk dan pada akhirnya akan berdampak pada
nilai perusahaan.

6.1.1 KONSEP ORGANISASI
ORGANIZING

KONSEP
ORGANISASI
PEMBAGIAN KERJA

Vertikal
Horizontal

KOMPONEN
Pekerjaan
Pelaksana
Hubungan
Lingkungan

6.1.2 ORGANISASI INFORMAL
Struktur organisasi informal adalah jaringan komunikasi informal yang terdapat
diantara para karyawan.
Setiap individu yang bekerja pada suatu organisasi diwaktu tertentu mungkin
membutuhkan bantuan dari karyawan lain dan mereka dapat saling
menggantikan.
Pada struktur organisasi informal juga memiliki kelemahan ketika komunikasi
tersebut berproses tidak menguntungkan bagi organisasi, yang dapat
berdampak besar pada moral karyawan dan informasi tentang sesuatu yang
dilebih-lebihkan cenderung tersebar lebih cepat dan lebih luas melalui struktur
informal.


6.1.3 ORGANISASI FORMAL
Menyusun struktur organisasi

Setiap organisasi harus peka terhadap kekuatan lingkungan yang akan
mempengaruhi organisasi tersebut, setiap perubahan selalu akan melibatkan
manusia dan pada akhirnya mempengaruhi pengelolaan sumber daya
manusia.
Perubahan organisasional yang mengakibatkan perubahan terhadap
pengelolaan sumber daya manusia diantaranya ; perubahan strategi
perusahaan, restrukturisasi organisasi, respon atas tuntutan obyektif
karyawan dan lain-lainnya.
Pertanyaan diskusi?
Sebelum kita akan menyusun struktur organisasi, dan menempatkan orangorangnya.
Hal apa yang pertama kali kita pertimbangkan

Struktur organisasi suatu perusahaan di gambarkan dalam suatu bagan
organisasi yang merupakan diagram dan memperlihatkan interaksi,tugas dan
tanggungjawab masing-masing karyawan.
Pada struktur organisasi terkandung alur perintah yang mengidentifikasi

jabatan pekerjaan yang harus dipertanggungjawabkan oleh masing-masing
karyawan atas berbagai kegiatan serta komunikasinya dengan unit yang
lainnya.

Model-model organisasi
Organisasi garis
Adalah struktur organisasi yang bericirikan mata rantai vertikal antara berbagai tingkat
organisasi,semua anggota organisasi menerima perintah melalui suatu rantai komando.

Organisasi garis dan staf
Yaitu penambahan staf ahli kepada organisasi garis dan fungsi staf adalah memberi
nasihat dan bersifat mendukung usaha-usaha dari jabatan lini dalam mencapai
keberhasilan tugas-tugasnya. Contoh : Penelitian dan Pengembangan,dan lain lainnya.
Organisasi Matriks
Organisasi matrik sering juga disebut sebagai project organisation, yaitu suatu
organisasi yang dibentuk secara khusus dan bersifat sementara dimana seorang atau
lebih manajer diberi kekuasaan dan tanggungjawab untuk memenuhi tujuan-tujuan
proyek dan penyelesaiannya.
Interpreneurship
Yaitu pemberian tugas kepada karyawan tertentu dari suatu perusahan untuk

menciptakan gagasan, seolah-olah mereka adalah pengusaha yang menjalankan
perusahaan sendiri.

Sentralisasi
Beberapa perusahaan menyerahkan sebagian besar wewenang kepada manajer
tingkat tinggi, sedangkan manajer di tingkat menengah dan bawah tidak memiliki
kewenangan dalam mengambil keputusan, mereka hanya melaksanakan tugas
pekerjaan sehari-hari dan bertanggungjawab kepada manager puncak.
- Apa kelebihan dan kelemahannya..?
Desentralisasi
Perusahaan memberikan wewenang kepada manager ditingkat bawah untuk
membuat suatu keputusan dengan tujuan untuk mempercepat proses pembuatan
keputusan atas suatu kegiatan /kejadian yang sedang berjalan. Perusahaan memberikan
motivasi kepada para manajer dengan memberikann tanggungjawab yang lebih besar
dengan harapan agar mertekan mampu meningkatkan kinerja perusahaan.

-Apakah kelebihan dan kelemahannya..?

Latihan menilai Sentralisasi atau Desentralisasi
•= Direksi membuat keputusan

•= Direksi Utama yang membuat keputusan
•= Manajer divisi/fungsional yang membuat keputusan
•= Kepala bagian yang membuat keputusan
•= Pengawas tingkat pertama yang membuat keputusan
•= Operator di tempat kerja yang membuat keputusan

Dalam rangka mengembangkan dan memperbaiki struktur organisasi pengelola
perusahaan perlu mengidentifikasi semua tugas yang berbeda,tanggungjawabnya dan
selanjutnya membentuk departemen tugas, yaitu menyerahkan tugas dan tanggungjwab
pada departemen yang berbeda-beda.

Departemen per Fungsi
Yaitu perusahaan mengalokasikan tugas dan tanggungjawab sesuai fungsi para
karyawan seperti : fungsi keuangan, pemasaran,produksi dan lainnya. Sistem
ini sesuai bagi perusahaan yang memproduksi hanya satu atau beberapa
produk, terutama jika para manajer berkomunikasi lintas fungsi.

Departemen per Produk
Yaitu tugas dan tanggungjawab dibagi menurut tipe produk yang dihasilkan.
Sisem ini umumnya diterapkan pada perusahaan yang besar dengan banyak

produk. Setiap divisi produk mempunyai divisi pemasaran, keuangan dan
produksi sendiri.

Departemen per lokasi
Yaitu tugas dan tangung jawab dibentuk perlokasi dengan mendirikan kantor
regional, tujuannya untuk mengelola daerah geografis yang spesifik. Jika suatu
perusahaan membuat departemen perlokasi, biaya yang timbul disetiap lokasi
lebih mudah diperkirakan dan perusahaan dapat mengidentifikasi lokasi yang
memperlihatkan kinerja yang memuaskan.

Departemen per pelanggan
Yaitu perusahaan membuat divisi terpisah sesuai dengan tipe pelanggan,
seperti : divisi penjualan online, penjualan korporasi dan lain sebagainya.

E. MAPPING OF SAFETY & ERGONOMIC JOB

~ Maintain standardized work
with SAFETY & ERGONOMIC

matters.


H. SAFETY FOR CONTRACTOR & HEALTH PROGRAM

SAFETY KICK OFF

SAFETY BRIEFING & DENWA
CHO

SAFETY PATROL

SAFETY INDUCTION

~ Coordination for Safety Contractor System,
especially for non project contractor with Safety Induction Program (helper,
canteen, cleaning service etc)
HEALTH PROGRAM : 1. Mapping health condition & improvement (refer to MCU
result per year)
2. Increase health understanding (Seminar & discussion mtg.)
3. Socialization through publish Leaflet (Safety Bulletin)
4. Control daily life, such as : Canteen’s food, sport, refresh, etc