KEKUASAAN DAN POLITIK background

POLITI
KEKUAS
&
K
AAN
Yasfrida Pratiwi
(023165011)

DEFINISI
KEKUASAAN
DASAR
KEKUASAAN

KEKUASAAN

KETERGANTUNG
AN: KUNCI
MENUJU
KEKUASAAN
KEKUASAAN
TAKTIK

PELECEHAN
SEKSUAL:
KEKUASAAN
YANG TIDAK
SEIMBANG DI
TEMPAT KERJA

Kekuasaan
Formal
Kekuasaan
Pribadi
Menciptakan
Kebergantung
an

DEFINISI
KEKUASAAN
Kekuasaan: kapasitas seseorang, tim, atau organisasi
untuk mempengaruhi pihak lain, sehingga pihak lain
melakukannya sesuai keinginan seseorang, tim atau

organisasi tersebut.

KEKUASA
AN

Kekuasaan
Formal

DASAR
KEKUASAAN

Didasarkan pada posisi seorang
individu di dalam organisasi.
 Kekuasaan Paksaan: kekuasaan untuk memberikan vonis.
Manager memiliki kekuasaan untuk memaksa lewat
otoritasnya memberi teguran, menurunkan dan menaikkan
semangat karyawan.
 Kekuasaan Imbalan: pencapaian kepatuhan yang didasarkan
pada kemampuan untuk mendistribusikan imbalan yang mana
orang lain memandangnya berharga.

 Kekuasaan Legitimasi: kekuasaan yang diterima seseorang
sebagai hasil dari posisinya di dalam hierarki formal suatu
organisasi.
KEKUASA
AN

Kekuasaan
Pribadi





DASAR
KEKUASAAN

Berasal dari para pengikut dan berdasarkan pada
seberapa besar para pengikut mengagumi respek dan
merasa terikat pada pemimpin.
Kekuasaan Karena Keahlian: pengaruh

yang didasarkan pada keahlian atau
pengetahuan khusus
Kekuasaan Acuan : pengaruh yang
didasarkan pada identifikasi dengan
seseorang yang memiliki sumber daya atau
sifat pribadi yang diinginkan.
KEKUASA
AN

KETERGANTUNGAN: KUNCI MENUJU
KEKUASAAN

Karena semakin tinggi kebergantungan B pada A maka akan
semakin tinggi kekuasaan yang dimiiki A atas B.

Menciptakan
Kebergantungan

NILAI PENTING : Untuk menciptakan ketergantungan, hal yang
kita kendalikan haruslah merupakan sesuatu yang penting. Hasil

penelitian pada perusahaan industri menunjukkan bahwa
ketidak-pastian adalah hal yang dihindari, jadi individu atau
kelompok yang dapat mengatasi ketidakpastian akan dianggap
paling berkuasa.
KELANGKAAN : Sesuatu yang dibutuhkan dan dipandang
langka, dapat menciptakan ketergantungan.
TIDAK TERGANTIKAN: Semakin sedikit yang bisa
menggantikan suatu sumberdaya, maka semakin besar
kekuasaan pada orang yang mengendalikan sumberdaya
tersebut

KEKUASA
AN

KEKUASAAN TAKTIK
Cara individu menerjemahkan landasan kekuasaan ke
dalam tindakan-tindakan tertentu. Sembilan macam
taktik pengaruh, yaitu :
• Legitimasi
• Persuasi rasional

• Seruan inspirasional
• Konsultasi
• Tukar pendapat
• Seruan pribadi
• Menyenangkan orang lain
• Tekanan
• Koalisi

KEKUASA
AN

PELECEHAN SEKSUAL: KEKUASAAN YANG
TIDAK SEIMBANG DI TEMPAT KERJA
• Pelecehan seksual: Segala aktivitas yang tidak diinginkan atas
keadaan seksual yang memengaruhi pekerjaaan seorang individu
dan menciptakan lingkungan kerja yang tidak nyaman.

KEKUASA
AN


POLITIK :
KEKUASAAN
BERAKSI
PENYEBAB DAN
KONSEKUENSI
DARI PERILAKU
POLITIK

POLITIK

MENGELOLA
KESAN
ETIKA DALAM
PERILAKU
BERPOLITIK
RINGKASAN DAN
IMPLIKASI
UNTUK MANAJER

Definisi

Politik
Realitas
Politik
Faktor yang
Mempengaruhi
Perilaku Politik
Respon Karyawan
Terhadap Politik
Organisasi

POLITIK : KEKUASAAN
BERAKSI
Definisi
Politik
Perilaku politik (political behaviour) adalah aktivitas yang
tidak dipersyaratkan sebagai bagian dari peranan formal
seseorang dalam organisasi tetapi yang memengaruhi,
atau berupaya untuk memengaruhi, distribusi keuntungan
dan kerugian di dalam organisasi.


POLIT
IK

POLITIK : KEKUASAAN
BERAKSI
Realitas
Politik
Politik adalah sebuah kenyataan hidup organisasi. Orang yang
mengabaikan kenyataan ini akan menanggung sendiri resikonya.
Organisasi terbentuk dari individu dan kelompok dengan nilai,
tujuan, dan konflik untuk memperebutkan sumber daya.

POLIT
IK

PENYEBAB DAN KONSEKUENSI DARI
PERILAKU POLITIK
Faktor Individual:
 Terlalu memandang diri sendiri
 Kendali atas lokasi

 Cenderung Machiavellian
 Investasi dalam organisasi
 Alternatif pekerjaan yang
diinginkan
 Harapan untuk sukses
Faktor Organisasi:
 Realokasi sumber daya
 Kesempatan promosi
 Kepecayaan rendah
 Ambiguitas peran
 Sistem penilaian kinerja tidak
jelas
 Praktek menang-kalah reward
 Pembuatan keputusan
demokratis
 Tekanan untuk bekerja tinggi
 Manajer yang mengutanamakan

Faktor yang
Mempengaruhi

Perilaku Politik

Perilaku Politik
Rendah----
Tinggi

Hasil Dikehendaki
 Reward
 Menghindari
punisment

POLIT
IK

PENYEBAB DAN KONSEKUENSI DARI
PERILAKU POLITIK

Respon Karyawan
Terhadap Politik
Organisasi

Menurunkan
Kinerja

Politik organisasi
dapat
mengancam para
pekerja

Menurunkan Kepuasan
Kerja

Meningkatkan Kecemasan dan
Tekanan

Meningkatkan Tingkat Perputaran
Pekerja

POLIT
IK

MENGELOLA
KESAN
 Manajemen kesan (impressiom
management) adala proses yang
dengannya individu-individu berupaya
mengendalikan kesan yang dibentuk
orang lain terhadap diri mereka

 Tujuannya adalah untuk
membuat dirinya lebi
menarik dimata orang
lain.

 Beberapa teknik pengelolaan kesan:
•Keselarasan, sepakat dengan pendapat orang lain
untuk mendapatkan persetujuannya
•Permintaan maaf mangakui tanggung jawab atas
kejadian yang tidak diharapkan sekaligus minta
maaf atas tindakan tersebut.
•Promosi diri, menyoroti sifat dan menonjolkan
prestasi diri,dll.

POLIT
IK

ETIKA DALAM PERILAKU
BERPOLITIK
Menyimpulkan pembahasan mengenai politik dengan
memberikan beberapa panduan etis untuk berperilaku
positif, meskipun tidak ada cara pasti untuk
membedakan antara politik Etis dan tidak Etis.
Terkadang secara tidak sadar kita terlibat dalam
perilaku politik karena alasan kebil yang baik.
Kebohongan yang terang-terangan bisa menjadi
contoh yang ekstrem dari pengaturan kesan, tetapi
banyak di antara kita telah mendistorsi informasi
menjadi sebuah kesan yang menyenangkan. 

POLIT
IK