PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN ZAT ADITIF KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 TEBING TINGGI.
PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP
HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN
ZAT ADITIF KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 TEBING TINGGI
Oleh:
Juliarni Romantika Ritonga
NIM 061244320120
Program Studi Pendidikan Kimia
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013
i
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena atas berkah
dan karuniaNya yang telah memberikan kesehatan dan rahmatNya kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Pokok Bahasan Zat Aditif Kelas VIII
SMP Negeri 3 Tebing Tinggi’’ disusun untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : Bapak
Drs. Jamalum Purba, M.Si., sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak
memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian
sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada Ibu Dra. Nurmalis, M.Si., Ibu Dra. Ani Sutiani, M.Si., dan
Bapak Drs. Rahmat Nauli, M.Si., yang telah memberikan masukan dan saransaran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Ucapan
terima kasih disampaikan kepada Ibu Destria Roza, S.Si., M.Si., selaku dosen
pembimbing akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf
Pegawai Jurusan Kimia FMIPA UNIMED yang sudah membantu penulis.
Terimakasih juga disampaikan kepada Kepala Sekolah dan semua guru-guru SMP
Negeri 3 Tebing Tinggi, terimakasih atas kebaikan, motivasi serta perhatiannya.
Teristimewa penulis sampaikan terima kasih kepada Ayahanda H. Drs.
Syahlan Ritonga, M.Pd dan Ibunda tercinta H. Marlina Harahap, S.Pd., yang telah
mengasuh, membimbing dan memberi kasih sayang yang tulus dan setiap waktu
mendoakan penulis. Terima kasih juga kepada suami saya Andriansyah Lubis,
S.Pd., abang saya Zulharkit Ritonga, S.Pd., adik saya Maat Albar Ritonga dan
Haris Gunawan serta kedua buah hati saya Mhd.Luthfi Khalish Lubis dan Mhd.
Fikri Khairy Lubis.
iv
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bermanfaat dan memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan,
Februari 2013
Penulis
Juliarni Romantika Ritonga
NIM. 061244320120
iii
PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP
HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN
ZAT ADITIF KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 TEBING TINGGI
Juliarni Romantika Ritonga (NIM 061244320120)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok
bahasan zat Aditif kelas VIII SMP Negeri 3 Tebing Tinggi. Populasi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 3
Tebing Tinggi yang terdiri dari 5 kelas. Sampel penelitian diambil secara acak
yang berjumlah 60 orang dan dibagi menjadi 2 kelas yang terdiri atas kelas
eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen diberi perlakuan dengan
pembelajaran kooperatif tipe STAD sedangkan kelas kontrol diberi perlakuan
pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan instrument test yang
telah diuji cobakan dan telah valid. Data hasil belajar siswa, diuji normalitas dan
homogenitasnya. Dari analisa data untuk kelas eksperimen diperoleh pre-test (42
± 7,72) dan post-test (80 ± 7,99). Pada kelas kontrol diperoleh pre-test (39,17 ±
7,67) dan post-test (66,83 ± 7,82). Persentase peningkatan hasil belajar siswa pada
kelas eksperimen 65,6 % sedangkan persentase peningkatan hasil belajar siswa
pada kelas kontrol 45 %. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa thitung =
5,956 sedangkan harga ttabel = 2,001 pada taraf signifikan α = 0,05 dan db = 58
sehingga diperoleh thitung > ttabel atau 5,956 > 2,001 yang berarti Ho ditolak dan
Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa yang
menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa
tanpa pembelajaran kooperatif tipe STAD.
vi
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN
i
RIWAYAT HIDUP
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB I PENDAHULUAN
1
1.1 Latar Belakang Masalah
1
1.2 Identifikasi Masalah
3
1.3 Batasan Masalah
4
1.4 Rumusan Masalah
4
1.5 Tujuan Penelitian
4
1.6 Manfaat Penelitian
4
1.7 Defenisi Operasional
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
6
2.1
Kerangka Teoritis
6
2.1.1 Pengertian Belajar
6
2.1.2 Pengertian Mengajar
6
2.1.3 Hasil Belajar
7
2.1.4 Pembelajaran Kooperatif
7
2.1.5 Karasteristik Strategi Pembelajaran Kooperatif
13
2.1.6 Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
15
2.1.7 Unsur-Unsur Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
16
2.1.8 Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
18
vii
2.1.9 Keunggulan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
20
2.1.10 Zat Aditif
20
2.2
Kerangka Konseptual
30
2.3
Hipotesis
31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
32
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
32
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
32
3.3 Variabel Penelitian
32
3.4 Rancangan Penelitian
33
3.5 Skema Perancangan Penelitian
34
3.6 Prosedur Penelitian
35
3.7 Alat Pengumpulan Data
35
3.8 Teknik Analisa Data
38
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1
Hasil Penelitian
42
4.1.1
Analisis Data Instrumen Penelitian
42
4.1.2
Data Hasil Belajar Siswa
43
4.1.3
Analisis Data Hasil Penelitian
44
4.1.3.1 Uji Normalitas
45
4.1.3.2 Uji Homogenitas
45
4.1.3.3 Uji Hipotesis
46
4.1.3.4 Peningkatan Hasil Belajar
46
4.2
47
Pembahasan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
49
5.1 Kesimpulan
49
5.2 Saran
49
DAFTAR PUSTAKA
50
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Skema Rancangan Penelitian
34
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
52
Lampiran 2 Kisi-Kisi Soal
58
Lampiran 3 Instrumen Test
59
Lampiran 4 Kunci Jawaban
63
Lampiran 5 Lembar Kerja Siswa
64
Lampiran 6 Tabel Persiapan Menghitung Validitas Tes
65
Lampiran 7 Tabel Persiapan Menghitung Reliabilitas Tes
66
Lampiran 8 Tabel Persiapan Menghitung Tingkat Kesukaran
67
Lampiran 9 Tabel Persiapan Menghitung Daya Pembeda Tes
68
Lampiran 10 Perhitungan Validitas Tes
69
Lampiran 11 Perhitungan Reliabilitas
71
Lampiran 12 Perhitungan Tingkat Kesukaran
72
Lampiran 13 Perhitungan Daya Pembeda Tes
73
Lampiran 14 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen dan Kontrol
74
Lampiran 15 Perhitungan Uji Normalitas
75
Lampiran 16 Perhitungan Uji Homogenitas
79
Lampiran 17 Data Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol
81
Lampiran 18 Pengujian Hipotesis
83
Lampiran 19 Perhitungan Peningkatan Hasil Belajar Siswa
85
Lampiran 20 Dokumentasi Penelitian
86
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
1. Rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD
untuk pre-test (42 ± 7,72) dan post-test (80 ± 7,99) dengan persen
peningkatan hasil belajar sebesar %g = 65,6%.
2. Rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran konvensional untuk pretest (39,17
± 7,67) dan post-test
(66,83 ± 7,82) dengan persen
peningkatan hasil belajar sebesar %g = 45%.
3. Ada perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran
kooperatif tipe STAD dengan pembelajaran konvensional pada pokok
bahasan zat aditif.
5.2
Saran
1. Bagi guru kimia agar dapat melakukan inovasi pembelajaran dengan
mengembangkan strategi (pendekatan dan metode) pengajaran sehingga
siswa tertarik dan termotivasi untuk meningkatkan hasil belajarnya.
2. Bagi pihak sekolah untuk menyediakan fasilitas berupa sarana dan
prasarana pembelajaran yang dapat menunjang kegiatan belajar sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai.
3. Bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian yang relevan pada
materi atau pokok bahasan kimia yang lain dengan menambahkan alokasi
waktu agar hasil yang dicapai lebih maksimal.
49
HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN
ZAT ADITIF KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 TEBING TINGGI
Oleh:
Juliarni Romantika Ritonga
NIM 061244320120
Program Studi Pendidikan Kimia
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013
i
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena atas berkah
dan karuniaNya yang telah memberikan kesehatan dan rahmatNya kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Pada Pokok Bahasan Zat Aditif Kelas VIII
SMP Negeri 3 Tebing Tinggi’’ disusun untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : Bapak
Drs. Jamalum Purba, M.Si., sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak
memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian
sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada Ibu Dra. Nurmalis, M.Si., Ibu Dra. Ani Sutiani, M.Si., dan
Bapak Drs. Rahmat Nauli, M.Si., yang telah memberikan masukan dan saransaran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Ucapan
terima kasih disampaikan kepada Ibu Destria Roza, S.Si., M.Si., selaku dosen
pembimbing akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf
Pegawai Jurusan Kimia FMIPA UNIMED yang sudah membantu penulis.
Terimakasih juga disampaikan kepada Kepala Sekolah dan semua guru-guru SMP
Negeri 3 Tebing Tinggi, terimakasih atas kebaikan, motivasi serta perhatiannya.
Teristimewa penulis sampaikan terima kasih kepada Ayahanda H. Drs.
Syahlan Ritonga, M.Pd dan Ibunda tercinta H. Marlina Harahap, S.Pd., yang telah
mengasuh, membimbing dan memberi kasih sayang yang tulus dan setiap waktu
mendoakan penulis. Terima kasih juga kepada suami saya Andriansyah Lubis,
S.Pd., abang saya Zulharkit Ritonga, S.Pd., adik saya Maat Albar Ritonga dan
Haris Gunawan serta kedua buah hati saya Mhd.Luthfi Khalish Lubis dan Mhd.
Fikri Khairy Lubis.
iv
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bermanfaat dan memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan,
Februari 2013
Penulis
Juliarni Romantika Ritonga
NIM. 061244320120
iii
PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP
HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN
ZAT ADITIF KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 TEBING TINGGI
Juliarni Romantika Ritonga (NIM 061244320120)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok
bahasan zat Aditif kelas VIII SMP Negeri 3 Tebing Tinggi. Populasi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 3
Tebing Tinggi yang terdiri dari 5 kelas. Sampel penelitian diambil secara acak
yang berjumlah 60 orang dan dibagi menjadi 2 kelas yang terdiri atas kelas
eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen diberi perlakuan dengan
pembelajaran kooperatif tipe STAD sedangkan kelas kontrol diberi perlakuan
pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan instrument test yang
telah diuji cobakan dan telah valid. Data hasil belajar siswa, diuji normalitas dan
homogenitasnya. Dari analisa data untuk kelas eksperimen diperoleh pre-test (42
± 7,72) dan post-test (80 ± 7,99). Pada kelas kontrol diperoleh pre-test (39,17 ±
7,67) dan post-test (66,83 ± 7,82). Persentase peningkatan hasil belajar siswa pada
kelas eksperimen 65,6 % sedangkan persentase peningkatan hasil belajar siswa
pada kelas kontrol 45 %. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa thitung =
5,956 sedangkan harga ttabel = 2,001 pada taraf signifikan α = 0,05 dan db = 58
sehingga diperoleh thitung > ttabel atau 5,956 > 2,001 yang berarti Ho ditolak dan
Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa yang
menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa
tanpa pembelajaran kooperatif tipe STAD.
vi
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN
i
RIWAYAT HIDUP
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB I PENDAHULUAN
1
1.1 Latar Belakang Masalah
1
1.2 Identifikasi Masalah
3
1.3 Batasan Masalah
4
1.4 Rumusan Masalah
4
1.5 Tujuan Penelitian
4
1.6 Manfaat Penelitian
4
1.7 Defenisi Operasional
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
6
2.1
Kerangka Teoritis
6
2.1.1 Pengertian Belajar
6
2.1.2 Pengertian Mengajar
6
2.1.3 Hasil Belajar
7
2.1.4 Pembelajaran Kooperatif
7
2.1.5 Karasteristik Strategi Pembelajaran Kooperatif
13
2.1.6 Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
15
2.1.7 Unsur-Unsur Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
16
2.1.8 Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
18
vii
2.1.9 Keunggulan Dan Kelemahan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
20
2.1.10 Zat Aditif
20
2.2
Kerangka Konseptual
30
2.3
Hipotesis
31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
32
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
32
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
32
3.3 Variabel Penelitian
32
3.4 Rancangan Penelitian
33
3.5 Skema Perancangan Penelitian
34
3.6 Prosedur Penelitian
35
3.7 Alat Pengumpulan Data
35
3.8 Teknik Analisa Data
38
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1
Hasil Penelitian
42
4.1.1
Analisis Data Instrumen Penelitian
42
4.1.2
Data Hasil Belajar Siswa
43
4.1.3
Analisis Data Hasil Penelitian
44
4.1.3.1 Uji Normalitas
45
4.1.3.2 Uji Homogenitas
45
4.1.3.3 Uji Hipotesis
46
4.1.3.4 Peningkatan Hasil Belajar
46
4.2
47
Pembahasan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
49
5.1 Kesimpulan
49
5.2 Saran
49
DAFTAR PUSTAKA
50
viii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Skema Rancangan Penelitian
34
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
52
Lampiran 2 Kisi-Kisi Soal
58
Lampiran 3 Instrumen Test
59
Lampiran 4 Kunci Jawaban
63
Lampiran 5 Lembar Kerja Siswa
64
Lampiran 6 Tabel Persiapan Menghitung Validitas Tes
65
Lampiran 7 Tabel Persiapan Menghitung Reliabilitas Tes
66
Lampiran 8 Tabel Persiapan Menghitung Tingkat Kesukaran
67
Lampiran 9 Tabel Persiapan Menghitung Daya Pembeda Tes
68
Lampiran 10 Perhitungan Validitas Tes
69
Lampiran 11 Perhitungan Reliabilitas
71
Lampiran 12 Perhitungan Tingkat Kesukaran
72
Lampiran 13 Perhitungan Daya Pembeda Tes
73
Lampiran 14 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen dan Kontrol
74
Lampiran 15 Perhitungan Uji Normalitas
75
Lampiran 16 Perhitungan Uji Homogenitas
79
Lampiran 17 Data Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol
81
Lampiran 18 Pengujian Hipotesis
83
Lampiran 19 Perhitungan Peningkatan Hasil Belajar Siswa
85
Lampiran 20 Dokumentasi Penelitian
86
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
1. Rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD
untuk pre-test (42 ± 7,72) dan post-test (80 ± 7,99) dengan persen
peningkatan hasil belajar sebesar %g = 65,6%.
2. Rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran konvensional untuk pretest (39,17
± 7,67) dan post-test
(66,83 ± 7,82) dengan persen
peningkatan hasil belajar sebesar %g = 45%.
3. Ada perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran
kooperatif tipe STAD dengan pembelajaran konvensional pada pokok
bahasan zat aditif.
5.2
Saran
1. Bagi guru kimia agar dapat melakukan inovasi pembelajaran dengan
mengembangkan strategi (pendekatan dan metode) pengajaran sehingga
siswa tertarik dan termotivasi untuk meningkatkan hasil belajarnya.
2. Bagi pihak sekolah untuk menyediakan fasilitas berupa sarana dan
prasarana pembelajaran yang dapat menunjang kegiatan belajar sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai.
3. Bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian yang relevan pada
materi atau pokok bahasan kimia yang lain dengan menambahkan alokasi
waktu agar hasil yang dicapai lebih maksimal.
49