PENERAPAN MANAJEMEN TENAGA PENDIDIK DALAM MENINGKATKAN MUTU DOSEN DI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN PEMATANG SIANTAR.
PENERAPAN MANAJEMEN TENAGA PENDIDIK D h L,4:~t
~fiEN
INGKAT
l\IDTU DOSEN DI FAKULT1\ S
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
NG
(;:!IA"'JT
. ,..,,
i.)ll!!• .•» .l" JI.'W'J<
~ r't.
· ~ t:J
· n aA N.
y . ·w;
·M
-~
-41
·I
~
PRClGRli.M PASC:A"S.All JAY{A.
- ~ - T'i" T
" l! .r_;
. ~ r. · ~ !U ~ "'! ' ~ > 'F · \~I!
r)- A l. r .>fi_
~ :. J A ~ l''\TER
A . . ·. .· , .S'
~ ·" l·T'fAS
i· 1
·~ _l1-iu
.~ ~ t . r~ ~
1:. ; A E ·: ' l_
~· ~
.:1.
ME DAr
2009
~
ri
TESIS
PENERAPAN MANAJEMEN TENAGA PENDIDIK DALAM
MENINGKATKAN
MUTU
DOSEN
DI
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
HKBPNOMESATG~R
Disusun dan diajukan oleh:
HARLIM LUMBANTOBING
NIM: 055030562
Telah Dipertahankan di Depan Panitia Ujian Tesis
Pada Tanggall5 Juli 2009 dan Dinyatakan telah Memenuhi
Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Adminstrasi Pendidikan
Medan, 15 Juli 2009
Menyetujui
Tim Pembimbing
Prof.Dr. Muhammad Badiran,M.Pd.
NIP 130535891
Ketua Program Studi
Administrasi Pendidikan
1
/
/.
I
.. ,
Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, M.P.,,
NIP 131648293
·-..
' - >:~
PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN
No.
1.
Tanda Tangan
NAMA
Prof. Dr. P. Pangaribuan, M.A., Ph.D.
NIP
2.
Prof. Dr. H. Muhammad Badiran, M.Pd.
NIP 130535891
3.
Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, M.Pd.
NIP 131648293
.
4.
Prof. Dr. lbnu Hajar Damanik, M.Si.
NIP 131662742
5.
Dr. Rajah Lubis, M.Si.
;~
~-·
........
n
KATAPENGANTAR
Puji dan syukur penulis sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa. karena
atas rahrnat dan perlindunganNya bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan
penelitian dan penulisan tesis ini.
Tesis ini penulis susun untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Magister Pendidikan Program Studi Administrasi Pendidikan
Pascasatjana Universitas Negeri Medan dengan judu] " Penerapan Manajemen
Tenaga Pendidik dalam Meningkatkan Mutu Dosen di Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar."
Untuk menyelesaikan penulisan Tesis ini penulis menerima banyak
bantuan berupa masukan, bimbingan, saran-saran, dan dorongan dari berbagai
pihak, maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang tulus
terutama kepada Bapak Prof. Parlindungan Pangaribuan,M.A.,Ph.D. sebagai
pembimbing I dan kepada Bapak Prof. Dr. Muhammad Badiran,M.Pd. sebagai
pembimbing II. yang penuh dengan kesabaran memberikan bimbingan dan
motivasi kepada penulis.
Terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. H.Syaiful
Sagala,M.Pd., Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar,M.Si, dan Bapak Dr. Rajah Lubis,
M.Pd. sebagai nara sumber dan penguji ..
Terima kasih kepada Bapak Rektor Unimed, Bapak Prof. Dr. Belferik
Manullang
sebagai
Direktur
Pascasatjana,
Bapak
Prof.
Dr.
H.Syaiful
Sagala,M.Pd. sebagai Ketua Program Studi Administrasi Pendidikan, Bapak
Jasaratodo Wau,M.Pd. sebagai Sekretaris Program Studi Administrasi Pendidikan,
dan kepada Bapak-Bapak dan lbu dosen Program Studi Administrasi Pendidikan
Pascasrujana Universitas Negeri Medan.
Terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Rotman
Simbolon,M.S. sebagai Dekan FKIP UHN, para Wakil Dekan, para Ketua
Jurusan, para Ketua Program Studi, para dosen, para staf tatausaha, serta
mahasiswa yang turut memberikan informasi dan data-data penelitian sehingga
penulis dapat menyelesaikan Tesis ini.
Secara khusus penulis selalu mengenang istri tercinta Dra. Sutinar
Simanjuntak. M.Pd.almarhumah yang selalu setia mendampingi penulis baik
dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam studi, dan juga kepada putriku
Veralina Sugiharti Lumbantobing,S.E. dan kepada putra tersayang Martin
Hasiholan Lumbantobing,S.E. yang selalu mendoakan dan memberikan dorongan
selama mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan Tesis ini. Dan tidak lupa kepada
keponakan Anna Simanjuntak,S.Pd. dan Mistaria Simanjuntak yang selalu
menbantu penulis dalam perbaikan-perbaikan penulisan tesis ini
Kiranya Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi dan memberikan
rahmatNya kepada kita semua. Terima kasih.
Medan, Juli 2009
Penulis,
Harlim Lumbantobing
NIM 055030562
ii
ABSTRACT
HARLIM LUMBANTOBING. Managing Teaching Personal for Improvement of
the Faculty of Teaching and Educational Sciences of the HKBP Nommensen
University Pematang Siantar: Study Program of Magister, State University of
Medan,2008
The present study has a background that in order to generate and education
quality according to the vision and mission of the Fakulty of Teacher and
Educational Science of HKBP Nommensen University: "Creating the most
reliable teacher education to serve educational needs of society as progress of
time" and "Developing Christianity by Emphasizing on the Working Dicipline,
Knowledge and Quality Education for Life", therefore, it is required to guide and
manage human resources. Crucial development of human resources now is to
improve qualification and competency of the teaching staff of University
especially Vocational Education College/ University. Therefore, the objective of
the present study is management aspect of the teaching staff.
Referring to the description above, the focus of the present study is on
"How apply management of the teaching staff at FKIP of UHN, Pematang
Siantar." The main assessment included (1) Planning of the teaching staff
involving requirement, recruitment, selection, and replacement; (2) Development
of the teaching staff in competency, discipline, and working motivation,
promotion, provision of compensation, termination and retirement: (3) Evaluation
of performance involving performances in teaching, guidance of thesis
preparation, academic advisory, research, and dedication of society.
The current study was applied by using qualititive method in which the
researcher acts as an instrument of the study. To collect the data, the methods of
observation, interview and documentary study were used with the subjects
involving deans, vice dean, chairmen of deparment, chairmen of study program,
teaching staff, administrative officials, and students. The data were analyzed by
using Miles and Hubermen models consisting of collection, reduction, and
presentation of data and drawing of conclusion.
Based on the results of the study, the findings showed that (1) even though
there have been never teaching staff, the requirement of the teaching staff was still
not realized; (2) there were still some 45.83% of those who have no authority to
independently give lecture (assistant to expert and non-career); (3) development
of skill competency has been progressed well, but development oflompetency in
knowledge was still required to improve; (4) development of promotion, provision
of compensation, an termination and even retirement still needed improvements;
(5) performence evaluation of the teaching staff still not homogenously and still
concentrated on performance evaluation of teaching in other sectors.
ABSTRAK
HARLIM LUMBANTOBING. Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik dalam
Meningkatkan Mutu Dosen di Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan
Universitaas HKBP Nommensen Pematang Siantar. Tesis. Medan: Program
Pascasaljana Universitas Negeri Medan, 2008.
Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa untuk menghasilkan kualitas
pendidikan sesuai dengan visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas HKBP Nommensen yaitu, " Menciptakan pendidikan keguruan yang
paling andal di Sumatera Utara yang kompetensinya mendidik guru yang tangguh
melayani kebutuhan pendidikan masyarakat sesuai dengan perkembangan zaman"
dan " Berkembang secara Kristiani mengutamakan disiplin kerja, ilmu
pengetahuan dan mutu pelayanan pendidikan bennutu bagi kehidupan", maka
diperlukan pembinaan dan pengelolaan sumberdaya manusia. Pengembangan
SDM yang sangat mendesak pada saat ini adalah perlunya meningkatkan
kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik di Perguruan Tinggi, khususnya
Pendidikan Tinggi Kependidikan. Oleh karena itu sasaran penelitian ini adalah
pada aspek manajemen tenaga pendidik.
Sejalan dengan uraian di atas maka fokus penelitian ini adalah, "
Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik di FKIP UHN Pematang
Siantar." Kajian utamanya adalah: (I) perencanaan tenaga pendidik yang
mencakup kebutuhan, rekrutmen, seleksi, dan penempatan; (2) pengembangan
tenaga pendidik bidang kompetensi, disiplin dan semangat kelja, promosi,
pemberian kompensasi, pemberhentian atau pemensiunan; (3) evaluasi kinelja
yang mencakup kinelja pengajaran, kinelja bimbingan skripsi, kinelja penasihat
akademik, kinelja penelitian, dan kinelja pengabdian pada masyarakat.
Penelitian ini diaplikasikan dengan menggunakan metode penelitian
kualitatif dengan peneliti berfungsi sebagai instrumen penelitian. Untuk
mengumpulkan data dilakukan teknik observasi, wawancara, dan studi
dokumentasi dengan subjek penelitian dekan, para wakil dekan, ketua jurusan,
ketua program studi, dosen, pegai tatausaha, dan mahasiswa. Teknik analisis data
yang digunakan adalah model Miles dan Hubennen yang terdiri dari kegiatan
pengumpulan data, reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian diperoleh temuan bahwa: (I) walaupun sudah ada
penambahan tenaga pendidik baru pemenuhan kebutuhan tenaga pendidik pada
beberapa program studi belum terwujud; (2) masih terdapat 45.83 %yang tidak
berkewenangan secara mandiri memberikan kuliah (asisten ahli dan non-jenjang);
(3) pengembangan kompetensi keterampilan sudah perjalan dengan baik, tetapi
pengembangan kompetensi ilmu pengetahuan masih perlu ditingkatkan; (4)
pengembangan di bidang promosi, pemberian kompensasi, dan pemberhentian
atau pemensiunan masih perlu ada perbaikan-perbaikan; (5) evaluasi kinerja
tenaga pendidik belum merata, masih tertumpu pada evaluasi kinerja pengajaran
di bidang lainnya
DAFTAR lSI
Hal aman
KATAPENGANTAR
DAFTAR lSI
lll
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
BAB II
vii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Fokus Penelitian
5
C. Pertanyaan Penelitian
5
D. Tujuan Penelitian
5
E. Manfaat Penelitian
6
LANDASAN TEORETIS
7
A. Manajemen Pendidikan
8
B. Pengertian Tenaga Pendidik
9
C. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Perencanaan
I0
I. Rekrutmen
13
2. Seleksi
20
3. Penempatan
24
D. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Pengembangan
26
I. Pengembangan Kompetensi
28
2. Pengembangan Disiplin Kerja dan Semangat Kerja
29
3. Promosi
30
4. Pemberian Kompensasi
33
iii
5. Pemberhentian atau Pemensiunan
E. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Evaluasi Kinetja
BAB III
37
38
I. Kinerja Pengajaran
39
2. Kinerja Bimbingan Skripsi
39
3. Kinerja Penasihat Akademik
40
4. Kinetja Penelitian
41
5. Kinerja Pengabdian pada Masyarakat
42
F. Pengertian Mutu Dosen
42
G. Kerangka Konseptual
44
H. Penelitian Terdahulu dan yang Relevan
45
METODOLOGI PENELITIAN
49
A. Jenis Penelitian
49
B. Subjek Penelitian
51
C. Latar Penelitian
51
D. lnstrumen Penelitian
51
E. Teknik Pengumpulan Data
52
l .. Observasi
53
2. Wawancara
54
3 .Pengkajian Dokumentasi
55
F. Teknik Analisis Data
56
I. Reduksi Data
56
2. Penyajian Data
57
3. Kesimpulan
57
G. Teknik Pencermatan Kesahihan Data
58
I. Kredibilitas
58
2. Keteralihan
61
3. Ketergantungan
61
4. Kepastian
62
iv
BAB IV
H. Lokasi dan Waktu Penelitian
62
HASIL DAN PEMBAHASAN
63
A. Temuan Umum
63
1. Sejarah Berdiri dan Dinamika FKIP UHN
63
2. Visi, Misi, dan Tujuan FKIP UHN
66
3. Fasilitas atau Aset UHN (Khusus FKIP)
67
4. Program Mutu, Pengembangan dan Kerangka
69
Pemikiran FKIP UHN
5. Organisasi
69
6. Program Ketja Dekan FKIP UHN
73
B. Deskripsi Hasil Temuan
I. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
76
76
Bidang Perencanaan
2. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
86
Bidang Pengembangan
3. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
99
Bidang Evaluasi Kinetja
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN
110
A. Kesimpulan
110
B. Implikasi
113
C. Saran-Saran
114
DAFTAR PUSTAKA
115
LAMPIRAN-LAMPIRAN
118
v
DAFTAR T ABEL
Halaman
Tabel : I. Jurusan dan Program Studi di FKIP UHN
65
2. Bidang Studi-Bidang Studi P3TK di Tahun 1980 - 1999
66
3. Ketersediaan dan Penggunaan Gedung FKIP UHN
68
4. Laboratorium dan Perpustakaan
69
5. Keadaan Tenaga Pendidik Tetap & Tidak Tetap
71
T.A. 2005/2006
6. Keadaan Jenjang Akademik Tenaga Pendidik Tetap & Tidak
72
Tetap Tahun Akademik 2005/2006
7. Latar Belakang Pendidikan Tenaga Pendidik Tetap
73
T.A. 2005/2006
8. Jumlah Mahasiswa Setiap Angkatan ( T.A. 2005/2006 sampai
78
dengan T.A. 2008/2009
9. Rombongan Kuliah untuk Setiap Program Studi T.A. 2005/2006 78
Sampai dengan T.A. 2008/2009
I O.Rencana Jumlah Tenaga Pendidik Tetap FKIP UHN
79
T.A. 2005/2006 sampai dengan T.A. 2008/2009
11. Keadaan Tenaga Pendidik Tetap & Tidak tetap FKIP UHN
84
T.A.2007/2008
12. Keadaan Latar Belakang Pendidikan Tenaga Pendidik Tetap &
84
Tidak Tetap T.A. 2007/2008
13. Jenjang Akademik Tenaga Pendidik Tetap & Tidak Tetap
FKIP UHN T.A. 2007/2008
vi
85
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran: 1. Daftar Tenaga Pendidik Tetap FKIP UHN, Latar Belakang
Tenaga Pendidik, Jenjang Akademik, dan Beban Tugas Semester Genap Tahun Akademi 2007/2008
118
2. Pedoman Observasi, Studi Dokumentasi, dan Wawancara
119
3. Wawancara kepada Dekan FKIP UHN
123
4. Wawancara kepada Wakil Dekan I
127
5. Wawancara kepada W akil Dekan II
131
6. Wawancara kepada Ketua Jurusan!Ketua Program Studi
134
7. Wawancara kepada Tenaga Pendidik Senior
138
8. Wawancara kepada CaJon Tenaga Pendidik Tetap (ATM)
141
9. Wawancara kepada CaJon Tenaga Pendidik Tetap (DES)
143
10. Wawancara kepada Kasubbag Akadmah
145
11. Wawancara kepada mahasiswa
147
12. Daftar Hadir Tenaga Pendidik
149
13. Daftar Hadir Peserta Kebaktian Pagi (Hari Senin)
150
14. Daftar Hadir Peserta Kebaktian Pagi (Hari Sabtu)
153
15. Berita Acara Perkuliahan
156
16. Contoh Jadwal PerkuJiahan
159
vii
17. Cuplikan Peraturan Perusahaan (Kepegawaian) Yayasan UHN
163
( Dokumentasi)
18. Cuplikan Statuta UHN, Tahun 2005
166
19. Cuplikan Peraturan Pokok Akademik UHN Tahun 2005
168
20. Peta Kampus FKIP UHN
171
21. Komponen Pengembangan Mutu
172
22. Kerangka Pemikiran dalam Pengembangan FKIP T.A.
2005/2006 sampai dengan 2008/2009
173
23. Surat Penghunjukan Pembimbing
174
24. Surat Izin Meneliti dari Pascasarjana Unimed
175
25. Surat Keterangan Telah Mengadakan Penelitian dari Dekan
FKIPUHN
176
26. Riwayat Hidup Peneliti
177
viii
DAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia kaya akan sumber daya alam. Namun kekayaan akan sumber
daya alam tersebut tidak sepenuhnya dinikmati oleh rakyat Indonesia, hal ini
disebabkan masih terbatasnya insan-insan Indonesia yang mampu mengolahnya,
akibatnya basil dari sumber daya alam Indonesia itu banyak dinikmati oleh ahliahli dari bangsa asing.
Melihat kenyataan tersebut, para pemimpin bangsa sadar bahwa betapa
pentingnya meningkatkan dan mengelola sumber daya manusia Indonesia. Salah
satu upaya strategis untuk meningkatkan sumber daya manusia adalah melalui
jalur pendidikan. Tidak disangkal bahwa pendidikan merupakan elemen penting
dari kehidupan seseorang, dan merupakan aspek strategis bagi suatu negara.
Melalui pendidikan akan lahirlah sumber daya manusia yang memiliki skill,
kapasitas, kecakapan, yang memungkinkan mendapat penghasilan. (Hassan,
1984:3364)
Untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia diharapkan Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dapat mengelolanya dengan baik,
sehingga kelak para lulusannya benar-benar menjadi guru/dosen yang profesional,
yaitu : (a) memiliki bakat,minat, panggilan jiwa, dan idealisme; (b) memiliki
komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keilmuan, ketakwaan, dan
akhlak mulia; (c) memiliki kualifikasi akademik dan Jatar belakang kependidikan
yang sesuai dengan bidang tugas; (d) memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai
dengan bidang tugas; (e) memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas
keprofesionalan; (f) memperoleh penghasilan yang ditentukan sesuai dengan
prestasi keJja; (g) memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalan
secara berkelanjutan dengan belajar sepanjang hayat; (h) memiliki jaminan
perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas keprofesionalan; dan (i) memiliki
organisasi profesi yang mempunyai kewenangan mengatur hal-hal yang berkaitan
dengan tugas keprofesionalan guru (UURI No.l4 tentang Guru dan Dosen, Bab
III, Pasal 7).
1
Untuk
meningkatkan
mutu
pendidikan
dapat
dilakukan
melalui
manajemen berbasis tingkat satuan pendidikan (masing-masing sekolahlperguman
tinggi) dan adanya peran serta masyarakat. HaJ ini mempakan suatu paradigma
yang dapat menjadi suatu strategi bam yang difokuskan pada kualitas, dengan
menggunakan pendekatan yang Jebih profesiona] dan memberdayakan satuan
pendidikan yang dapat membuat manajemen bebas, sistemik, dan Juwes.
Mode] pendekatan profesionaJisme dan pemberdayaan suatu pendidikan
ini adalah menerapkan suatu sistem pengelolaan pendidikan yang bersifat
desentraJistik, yaitu manajemen sekoJahlperguruan tinggi yang Jebih otonom
da]am pengelo]aan sumber daya manusianya. Manajemen sekoJah/perguman
tinggi
yang
lebih otonom diasumsikan
akan mendorong motivasi dari
sekoJah/perguman tinggi dalam arti Iuas mengoptimalisasikan potensinya sendiri,
sedangkan posisi pemerintah bertanggungjawab sesuai standar yang ditetapkan.
Menumt Mulyasa (2005:39) sedikitnya terdapat tujuh komponen satuansatuan pendidikan yang hams dikelola dengan baik, yaitu: (1) kuriku]um dan
program pengajaran; (2) tenaga kependidikan; (3) kesiswaaan!kemahasiswaan; (4)
keuangan; (5) sarana dan prasarana; (6) pengelolaan hubungan sekolah/lembaga
pendidikan dan masyarakat; dan (7) serta mamyemen peJayanan khusus Iembaga
pendidikan.
Ketujuh komponen di atas secara bersama-sama hams dibenahi agar
peningkatan mutu pendidikan pada suatu lembaga pendidikan dapat tercapai.
Namun dalam kesempatan ini peneliti hanya meneliti komponen manajemen
tenaga kependidikan. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah yang akan
menjadikan para dosen yang profesional.
Dengan adanya tenaga dosen yang profesional maka luJusannya kelak
akan
menjadi
tenaga-tenaga
yang
handal
dalam
melaksanakan
tugas-
tugasnya.Tenaga pendidik yang profesional hams memiliki: (a) wawasan yang
luas
dan
kepedulian
yang
tinggi
tentang
pendidikan
dengan
segala
permasa]ahannya, (b) penguasaan yang menda]am tentang ilmu dan teknologi
yang menjadi keahliannya, (c) kemampuan dalam mengelola dan meningkatkan
pe]aksanaan tugas profesionalnya sebagai tenaga kependidikan,
dan (d)
2
kemampuan melaksanakan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang pendidikan. (Sanusi, 1999: 1)
Dalam kegiatan perguruan tinggi, unsur yang amat menentukan
ketercapaian tujuan adalah tenaga pendidik dan mahasiswa. Keberhasilan
mahasiswa sebagai subjek belajar berkaitan dengan proses pribadi dalam
mengintemalisasi pengetahuan, nilai, sifat, sikap, dan keterampilan yang ada di
sekitamya, sedangkan keberhasilan tenaga pendidik sebagai subjek mengajar,
selain ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik secara pribadi (individual quality),
juga ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik, yang ukurannya disesuaikan
dengan jumlah mahasiswa. Jumlah mahasiswa merupakan faktor penentu jumlah
kelas danjumlah mata kuliah.
Dalam hal kualitas tenaga pendidik, ukuran yang dipakai adalah ijazah
pendidikan terakhir, kualifikasi jabatan akademik, pengalaman mengajar,
pengalaman meneliti, dan pengalamanlpraktik pengabdian masyarakat. Ukuran
kualitas ini merupakan faktor penentu bagi tercapainya mutu basil belajar dan
basil pendidikan pada umumnya.
Dalam kaitannya dengan pembentukan kualitas sumber daya manusia yang
handal, maka dapat dilihat betapa pentingnya peran perguruan tinggi sebagai
jenjang tertinggi dalam sistem pendidikan formal di negara ini, dengan harapan
dapat menghasilkan tenaga-tenaga ahli dan dapat mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Fakultas Keguruan dan 11mu Pendidikan (FKIP} Universitas HKBP
Nommensen (UHN) yang berada di Kota Pematangsiantar adalah salah satu
fakultas di Universitas HKBP Nommensen yang sangat dikenal di Kota
Pematangsiantar, bahkan di Provinsi Sumatera Utara, telah ada sejak tahun 1960.
Sampai saat ini memiliki 4 jurusan dengan 8 program studi dengan jenjang
pendidikan S I.
Untuk menghasilkan pendidikan yang sesuai dengan visi dan misi
universitas maupun fakultas di Universitas HKBP Nommensen diperlukan
pembinaan dan pengelolaan sumber daya manusia. Pada saat ini pengembangan
sumber daya manusia yang dirasakan mendesak adalah perlunya meningkatkan
kualifikasi pendidikan dan kompetensi tenaga pendidik. Hal ini sejalan dengan
3
(UURI No. 14,tahun 2005, Pasal 46, ayat 2) bahwa, "Dosen memiJiki kualifikasi
akademik minimum: (a) lulusan program magister untuk program diploma atau
program sarjana; dan (b) lulusan program doktor untuk program pascasarjana."
Pada tahun ajaran 2007/2008 dosen tetap FKIP UHN berjumlah 47 orang.
Di antaranya I orang berpendidikan S-3, 24 orang berpendidikan S-2, dan 22
orang berpendidikan S-1. Dari 47 orang tenaga pendidik tersebut, yang
mempunyai kewenangan mengajar (berjenjang akademik Lektor ke atas)
sebanyak 28 orang, sedangkan I 9 orang berjenjang akademik asisten ahli dan
tidak berjenjang.
Apabila dilihat dari standar persyaratan pembukaan program studi pada
sebuah perguruan tinggi atau sebuah fakultas, kedua komposisi (jumlah dosen
berdasarkan Jatar belakang pendidikan dan berdasarkan jenjang kepangkatan
akademik) di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat kesenjangan antara jumlah
dosen, tingkat pendidikan, maupun dari segi jenjang kepangkatan akademik yang
ada di FKIP UHN dengan persyaratan yang ditetapkan pemerintah. Disamping itu
kesenjangan juga terdapat pada bidang penelitian. Panelitian setiap semester
sangat minim, sementara aspek penelitian tersebut merupakan salah satu
persyaratan dalam kenaikan jabatan akademik maupun go Iongan.
Diakui bahwa kekurangan-kekurangan itu pada dasamya tidak terlepas
dari kebijaksanaan dan proses manajemen tenaga pendidik yang mencakup
perencanaan tenaga pendidik, pengembangan tenaga pendidik. dan evaluasi
kinerja tenaga pendidik. (Mulyasa 2005:39). Apabila hal ini dibiarkan berlarutlarut, akan merugikan pendidikan.
Dalam kaitan ini peneliti akan mengarahkan sasaran penelitian ini pada
aspek manajemen berdasarkan asumsi bahwa dengan manajemen pendidikan
tinggi (manajemen perencanaan, pengembangan, dan evaluasi kinerja) terlaksana
secara berkesinambungan dengan baik. maka mutu dosen akan meningkat.
Dengan manajemen yang baik akan mampu menata situasi dan kondisi yang akan
menguntungkan tenaga pendidik dan lembaga pendidikan tinggi bersangkutan.
Oleh sebab itu, sikap pimpinan perguruan tinggi sebagai motor manajemen sangat
menentukan mutu dosen, baik individu maupun secara kolektif.
4
Berkaitan dengan hal di atas, peneliti akan mendeskripsikan bagaimana
manajemen tenaga pendidik (perencanaan, pengembangan, dan evaluasi ldnetja)
oleh Pimpinan FKIP UHN Pematang Siantar bersama-sama dengan stafuya
meningkatkan mutu dosen.
B. Fokus Penelitian
Pada Jatar belakang telah diuraikan bahwa ada tujuh komponen
man~e
tenaga pendidik, namun peneliti hanya melihat manajemen tenaga
pendidik yang mencakup perencanaan, pengembangan, dan evaluasi kinetja.
Jadi fokus penelitian ini adalah," Bagaimana penerapan manajemen tenaga
pendidik bidang perencanaan, bidang pengembangan, bidang evaluasi kinetja di
FKIP UHN Pematang Siantar."
C. Pertanyaan Penelitian
Berpedoman kepada fokus penelitian, maka pertanyaan penelitian ini
adalah sebagai berikut:
l .Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik bidang perencanaan
di FKIP UHN Pematang Siantar
2.Bagaimana
penerapan
manajemen
tenaga
pendidik
bidang
pengembangan di FKIP UHN Pematang Siantar
3.Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik bidang evaluasi
kinetja di FKIP UHN Pematang Siantar.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini, yakni:
1. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang perencanaan di FKIP UHN Pematang Siantar.
2. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang pengembangan di FKIP UHN Pematang Siantar.
3. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang evaluasi ldnerja di FKIP UHN Pematang Siantar.
5
E. Manfaat Penelitian
1. Secara teoretis, basil penelitian ini dapat memberikan kontribusi
terhadap perkembangan teori-teori manajemen. khususnya manajemen
tenaga
pendidik bidang perencanaan. pengembangan. dan evaluasi
kinelja di perguruan tinggi khususnya di FKIP UHN
2. Secara praktis. basil penelitian ini dapat memberikan kontribusi
terhadap FKIP UHN. khususnya manajemen tenaga pendidik dalam
cara mengembangkan tenaga pendidik. merancang jenis kegiatan
manajemen yang kondusif untuk memacu kegiatan dosen sebingga
mencapai kualifikasi dosen yang dipersyaratkan.
6
~fiEN
INGKAT
l\IDTU DOSEN DI FAKULT1\ S
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
NG
(;:!IA"'JT
. ,..,,
i.)ll!!• .•» .l" JI.'W'J<
~ r't.
· ~ t:J
· n aA N.
y . ·w;
·M
-~
-41
·I
~
PRClGRli.M PASC:A"S.All JAY{A.
- ~ - T'i" T
" l! .r_;
. ~ r. · ~ !U ~ "'! ' ~ > 'F · \~I!
r)- A l. r .>fi_
~ :. J A ~ l''\TER
A . . ·. .· , .S'
~ ·" l·T'fAS
i· 1
·~ _l1-iu
.~ ~ t . r~ ~
1:. ; A E ·: ' l_
~· ~
.:1.
ME DAr
2009
~
ri
TESIS
PENERAPAN MANAJEMEN TENAGA PENDIDIK DALAM
MENINGKATKAN
MUTU
DOSEN
DI
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
HKBPNOMESATG~R
Disusun dan diajukan oleh:
HARLIM LUMBANTOBING
NIM: 055030562
Telah Dipertahankan di Depan Panitia Ujian Tesis
Pada Tanggall5 Juli 2009 dan Dinyatakan telah Memenuhi
Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Adminstrasi Pendidikan
Medan, 15 Juli 2009
Menyetujui
Tim Pembimbing
Prof.Dr. Muhammad Badiran,M.Pd.
NIP 130535891
Ketua Program Studi
Administrasi Pendidikan
1
/
/.
I
.. ,
Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, M.P.,,
NIP 131648293
·-..
' - >:~
PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN
No.
1.
Tanda Tangan
NAMA
Prof. Dr. P. Pangaribuan, M.A., Ph.D.
NIP
2.
Prof. Dr. H. Muhammad Badiran, M.Pd.
NIP 130535891
3.
Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, M.Pd.
NIP 131648293
.
4.
Prof. Dr. lbnu Hajar Damanik, M.Si.
NIP 131662742
5.
Dr. Rajah Lubis, M.Si.
;~
~-·
........
n
KATAPENGANTAR
Puji dan syukur penulis sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa. karena
atas rahrnat dan perlindunganNya bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan
penelitian dan penulisan tesis ini.
Tesis ini penulis susun untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Magister Pendidikan Program Studi Administrasi Pendidikan
Pascasatjana Universitas Negeri Medan dengan judu] " Penerapan Manajemen
Tenaga Pendidik dalam Meningkatkan Mutu Dosen di Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar."
Untuk menyelesaikan penulisan Tesis ini penulis menerima banyak
bantuan berupa masukan, bimbingan, saran-saran, dan dorongan dari berbagai
pihak, maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang tulus
terutama kepada Bapak Prof. Parlindungan Pangaribuan,M.A.,Ph.D. sebagai
pembimbing I dan kepada Bapak Prof. Dr. Muhammad Badiran,M.Pd. sebagai
pembimbing II. yang penuh dengan kesabaran memberikan bimbingan dan
motivasi kepada penulis.
Terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. H.Syaiful
Sagala,M.Pd., Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar,M.Si, dan Bapak Dr. Rajah Lubis,
M.Pd. sebagai nara sumber dan penguji ..
Terima kasih kepada Bapak Rektor Unimed, Bapak Prof. Dr. Belferik
Manullang
sebagai
Direktur
Pascasatjana,
Bapak
Prof.
Dr.
H.Syaiful
Sagala,M.Pd. sebagai Ketua Program Studi Administrasi Pendidikan, Bapak
Jasaratodo Wau,M.Pd. sebagai Sekretaris Program Studi Administrasi Pendidikan,
dan kepada Bapak-Bapak dan lbu dosen Program Studi Administrasi Pendidikan
Pascasrujana Universitas Negeri Medan.
Terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Rotman
Simbolon,M.S. sebagai Dekan FKIP UHN, para Wakil Dekan, para Ketua
Jurusan, para Ketua Program Studi, para dosen, para staf tatausaha, serta
mahasiswa yang turut memberikan informasi dan data-data penelitian sehingga
penulis dapat menyelesaikan Tesis ini.
Secara khusus penulis selalu mengenang istri tercinta Dra. Sutinar
Simanjuntak. M.Pd.almarhumah yang selalu setia mendampingi penulis baik
dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam studi, dan juga kepada putriku
Veralina Sugiharti Lumbantobing,S.E. dan kepada putra tersayang Martin
Hasiholan Lumbantobing,S.E. yang selalu mendoakan dan memberikan dorongan
selama mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan Tesis ini. Dan tidak lupa kepada
keponakan Anna Simanjuntak,S.Pd. dan Mistaria Simanjuntak yang selalu
menbantu penulis dalam perbaikan-perbaikan penulisan tesis ini
Kiranya Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi dan memberikan
rahmatNya kepada kita semua. Terima kasih.
Medan, Juli 2009
Penulis,
Harlim Lumbantobing
NIM 055030562
ii
ABSTRACT
HARLIM LUMBANTOBING. Managing Teaching Personal for Improvement of
the Faculty of Teaching and Educational Sciences of the HKBP Nommensen
University Pematang Siantar: Study Program of Magister, State University of
Medan,2008
The present study has a background that in order to generate and education
quality according to the vision and mission of the Fakulty of Teacher and
Educational Science of HKBP Nommensen University: "Creating the most
reliable teacher education to serve educational needs of society as progress of
time" and "Developing Christianity by Emphasizing on the Working Dicipline,
Knowledge and Quality Education for Life", therefore, it is required to guide and
manage human resources. Crucial development of human resources now is to
improve qualification and competency of the teaching staff of University
especially Vocational Education College/ University. Therefore, the objective of
the present study is management aspect of the teaching staff.
Referring to the description above, the focus of the present study is on
"How apply management of the teaching staff at FKIP of UHN, Pematang
Siantar." The main assessment included (1) Planning of the teaching staff
involving requirement, recruitment, selection, and replacement; (2) Development
of the teaching staff in competency, discipline, and working motivation,
promotion, provision of compensation, termination and retirement: (3) Evaluation
of performance involving performances in teaching, guidance of thesis
preparation, academic advisory, research, and dedication of society.
The current study was applied by using qualititive method in which the
researcher acts as an instrument of the study. To collect the data, the methods of
observation, interview and documentary study were used with the subjects
involving deans, vice dean, chairmen of deparment, chairmen of study program,
teaching staff, administrative officials, and students. The data were analyzed by
using Miles and Hubermen models consisting of collection, reduction, and
presentation of data and drawing of conclusion.
Based on the results of the study, the findings showed that (1) even though
there have been never teaching staff, the requirement of the teaching staff was still
not realized; (2) there were still some 45.83% of those who have no authority to
independently give lecture (assistant to expert and non-career); (3) development
of skill competency has been progressed well, but development oflompetency in
knowledge was still required to improve; (4) development of promotion, provision
of compensation, an termination and even retirement still needed improvements;
(5) performence evaluation of the teaching staff still not homogenously and still
concentrated on performance evaluation of teaching in other sectors.
ABSTRAK
HARLIM LUMBANTOBING. Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik dalam
Meningkatkan Mutu Dosen di Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan
Universitaas HKBP Nommensen Pematang Siantar. Tesis. Medan: Program
Pascasaljana Universitas Negeri Medan, 2008.
Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa untuk menghasilkan kualitas
pendidikan sesuai dengan visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas HKBP Nommensen yaitu, " Menciptakan pendidikan keguruan yang
paling andal di Sumatera Utara yang kompetensinya mendidik guru yang tangguh
melayani kebutuhan pendidikan masyarakat sesuai dengan perkembangan zaman"
dan " Berkembang secara Kristiani mengutamakan disiplin kerja, ilmu
pengetahuan dan mutu pelayanan pendidikan bennutu bagi kehidupan", maka
diperlukan pembinaan dan pengelolaan sumberdaya manusia. Pengembangan
SDM yang sangat mendesak pada saat ini adalah perlunya meningkatkan
kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik di Perguruan Tinggi, khususnya
Pendidikan Tinggi Kependidikan. Oleh karena itu sasaran penelitian ini adalah
pada aspek manajemen tenaga pendidik.
Sejalan dengan uraian di atas maka fokus penelitian ini adalah, "
Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik di FKIP UHN Pematang
Siantar." Kajian utamanya adalah: (I) perencanaan tenaga pendidik yang
mencakup kebutuhan, rekrutmen, seleksi, dan penempatan; (2) pengembangan
tenaga pendidik bidang kompetensi, disiplin dan semangat kelja, promosi,
pemberian kompensasi, pemberhentian atau pemensiunan; (3) evaluasi kinelja
yang mencakup kinelja pengajaran, kinelja bimbingan skripsi, kinelja penasihat
akademik, kinelja penelitian, dan kinelja pengabdian pada masyarakat.
Penelitian ini diaplikasikan dengan menggunakan metode penelitian
kualitatif dengan peneliti berfungsi sebagai instrumen penelitian. Untuk
mengumpulkan data dilakukan teknik observasi, wawancara, dan studi
dokumentasi dengan subjek penelitian dekan, para wakil dekan, ketua jurusan,
ketua program studi, dosen, pegai tatausaha, dan mahasiswa. Teknik analisis data
yang digunakan adalah model Miles dan Hubennen yang terdiri dari kegiatan
pengumpulan data, reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian diperoleh temuan bahwa: (I) walaupun sudah ada
penambahan tenaga pendidik baru pemenuhan kebutuhan tenaga pendidik pada
beberapa program studi belum terwujud; (2) masih terdapat 45.83 %yang tidak
berkewenangan secara mandiri memberikan kuliah (asisten ahli dan non-jenjang);
(3) pengembangan kompetensi keterampilan sudah perjalan dengan baik, tetapi
pengembangan kompetensi ilmu pengetahuan masih perlu ditingkatkan; (4)
pengembangan di bidang promosi, pemberian kompensasi, dan pemberhentian
atau pemensiunan masih perlu ada perbaikan-perbaikan; (5) evaluasi kinerja
tenaga pendidik belum merata, masih tertumpu pada evaluasi kinerja pengajaran
di bidang lainnya
DAFTAR lSI
Hal aman
KATAPENGANTAR
DAFTAR lSI
lll
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
BAB II
vii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Fokus Penelitian
5
C. Pertanyaan Penelitian
5
D. Tujuan Penelitian
5
E. Manfaat Penelitian
6
LANDASAN TEORETIS
7
A. Manajemen Pendidikan
8
B. Pengertian Tenaga Pendidik
9
C. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Perencanaan
I0
I. Rekrutmen
13
2. Seleksi
20
3. Penempatan
24
D. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Pengembangan
26
I. Pengembangan Kompetensi
28
2. Pengembangan Disiplin Kerja dan Semangat Kerja
29
3. Promosi
30
4. Pemberian Kompensasi
33
iii
5. Pemberhentian atau Pemensiunan
E. Manajemen Tenaga Pendidik Bidang Evaluasi Kinetja
BAB III
37
38
I. Kinerja Pengajaran
39
2. Kinerja Bimbingan Skripsi
39
3. Kinerja Penasihat Akademik
40
4. Kinetja Penelitian
41
5. Kinerja Pengabdian pada Masyarakat
42
F. Pengertian Mutu Dosen
42
G. Kerangka Konseptual
44
H. Penelitian Terdahulu dan yang Relevan
45
METODOLOGI PENELITIAN
49
A. Jenis Penelitian
49
B. Subjek Penelitian
51
C. Latar Penelitian
51
D. lnstrumen Penelitian
51
E. Teknik Pengumpulan Data
52
l .. Observasi
53
2. Wawancara
54
3 .Pengkajian Dokumentasi
55
F. Teknik Analisis Data
56
I. Reduksi Data
56
2. Penyajian Data
57
3. Kesimpulan
57
G. Teknik Pencermatan Kesahihan Data
58
I. Kredibilitas
58
2. Keteralihan
61
3. Ketergantungan
61
4. Kepastian
62
iv
BAB IV
H. Lokasi dan Waktu Penelitian
62
HASIL DAN PEMBAHASAN
63
A. Temuan Umum
63
1. Sejarah Berdiri dan Dinamika FKIP UHN
63
2. Visi, Misi, dan Tujuan FKIP UHN
66
3. Fasilitas atau Aset UHN (Khusus FKIP)
67
4. Program Mutu, Pengembangan dan Kerangka
69
Pemikiran FKIP UHN
5. Organisasi
69
6. Program Ketja Dekan FKIP UHN
73
B. Deskripsi Hasil Temuan
I. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
76
76
Bidang Perencanaan
2. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
86
Bidang Pengembangan
3. Deskripsi Penerapan Manajemen Tenaga Pendidik
99
Bidang Evaluasi Kinetja
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN
110
A. Kesimpulan
110
B. Implikasi
113
C. Saran-Saran
114
DAFTAR PUSTAKA
115
LAMPIRAN-LAMPIRAN
118
v
DAFTAR T ABEL
Halaman
Tabel : I. Jurusan dan Program Studi di FKIP UHN
65
2. Bidang Studi-Bidang Studi P3TK di Tahun 1980 - 1999
66
3. Ketersediaan dan Penggunaan Gedung FKIP UHN
68
4. Laboratorium dan Perpustakaan
69
5. Keadaan Tenaga Pendidik Tetap & Tidak Tetap
71
T.A. 2005/2006
6. Keadaan Jenjang Akademik Tenaga Pendidik Tetap & Tidak
72
Tetap Tahun Akademik 2005/2006
7. Latar Belakang Pendidikan Tenaga Pendidik Tetap
73
T.A. 2005/2006
8. Jumlah Mahasiswa Setiap Angkatan ( T.A. 2005/2006 sampai
78
dengan T.A. 2008/2009
9. Rombongan Kuliah untuk Setiap Program Studi T.A. 2005/2006 78
Sampai dengan T.A. 2008/2009
I O.Rencana Jumlah Tenaga Pendidik Tetap FKIP UHN
79
T.A. 2005/2006 sampai dengan T.A. 2008/2009
11. Keadaan Tenaga Pendidik Tetap & Tidak tetap FKIP UHN
84
T.A.2007/2008
12. Keadaan Latar Belakang Pendidikan Tenaga Pendidik Tetap &
84
Tidak Tetap T.A. 2007/2008
13. Jenjang Akademik Tenaga Pendidik Tetap & Tidak Tetap
FKIP UHN T.A. 2007/2008
vi
85
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran: 1. Daftar Tenaga Pendidik Tetap FKIP UHN, Latar Belakang
Tenaga Pendidik, Jenjang Akademik, dan Beban Tugas Semester Genap Tahun Akademi 2007/2008
118
2. Pedoman Observasi, Studi Dokumentasi, dan Wawancara
119
3. Wawancara kepada Dekan FKIP UHN
123
4. Wawancara kepada Wakil Dekan I
127
5. Wawancara kepada W akil Dekan II
131
6. Wawancara kepada Ketua Jurusan!Ketua Program Studi
134
7. Wawancara kepada Tenaga Pendidik Senior
138
8. Wawancara kepada CaJon Tenaga Pendidik Tetap (ATM)
141
9. Wawancara kepada CaJon Tenaga Pendidik Tetap (DES)
143
10. Wawancara kepada Kasubbag Akadmah
145
11. Wawancara kepada mahasiswa
147
12. Daftar Hadir Tenaga Pendidik
149
13. Daftar Hadir Peserta Kebaktian Pagi (Hari Senin)
150
14. Daftar Hadir Peserta Kebaktian Pagi (Hari Sabtu)
153
15. Berita Acara Perkuliahan
156
16. Contoh Jadwal PerkuJiahan
159
vii
17. Cuplikan Peraturan Perusahaan (Kepegawaian) Yayasan UHN
163
( Dokumentasi)
18. Cuplikan Statuta UHN, Tahun 2005
166
19. Cuplikan Peraturan Pokok Akademik UHN Tahun 2005
168
20. Peta Kampus FKIP UHN
171
21. Komponen Pengembangan Mutu
172
22. Kerangka Pemikiran dalam Pengembangan FKIP T.A.
2005/2006 sampai dengan 2008/2009
173
23. Surat Penghunjukan Pembimbing
174
24. Surat Izin Meneliti dari Pascasarjana Unimed
175
25. Surat Keterangan Telah Mengadakan Penelitian dari Dekan
FKIPUHN
176
26. Riwayat Hidup Peneliti
177
viii
DAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia kaya akan sumber daya alam. Namun kekayaan akan sumber
daya alam tersebut tidak sepenuhnya dinikmati oleh rakyat Indonesia, hal ini
disebabkan masih terbatasnya insan-insan Indonesia yang mampu mengolahnya,
akibatnya basil dari sumber daya alam Indonesia itu banyak dinikmati oleh ahliahli dari bangsa asing.
Melihat kenyataan tersebut, para pemimpin bangsa sadar bahwa betapa
pentingnya meningkatkan dan mengelola sumber daya manusia Indonesia. Salah
satu upaya strategis untuk meningkatkan sumber daya manusia adalah melalui
jalur pendidikan. Tidak disangkal bahwa pendidikan merupakan elemen penting
dari kehidupan seseorang, dan merupakan aspek strategis bagi suatu negara.
Melalui pendidikan akan lahirlah sumber daya manusia yang memiliki skill,
kapasitas, kecakapan, yang memungkinkan mendapat penghasilan. (Hassan,
1984:3364)
Untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia diharapkan Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dapat mengelolanya dengan baik,
sehingga kelak para lulusannya benar-benar menjadi guru/dosen yang profesional,
yaitu : (a) memiliki bakat,minat, panggilan jiwa, dan idealisme; (b) memiliki
komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keilmuan, ketakwaan, dan
akhlak mulia; (c) memiliki kualifikasi akademik dan Jatar belakang kependidikan
yang sesuai dengan bidang tugas; (d) memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai
dengan bidang tugas; (e) memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas
keprofesionalan; (f) memperoleh penghasilan yang ditentukan sesuai dengan
prestasi keJja; (g) memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalan
secara berkelanjutan dengan belajar sepanjang hayat; (h) memiliki jaminan
perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas keprofesionalan; dan (i) memiliki
organisasi profesi yang mempunyai kewenangan mengatur hal-hal yang berkaitan
dengan tugas keprofesionalan guru (UURI No.l4 tentang Guru dan Dosen, Bab
III, Pasal 7).
1
Untuk
meningkatkan
mutu
pendidikan
dapat
dilakukan
melalui
manajemen berbasis tingkat satuan pendidikan (masing-masing sekolahlperguman
tinggi) dan adanya peran serta masyarakat. HaJ ini mempakan suatu paradigma
yang dapat menjadi suatu strategi bam yang difokuskan pada kualitas, dengan
menggunakan pendekatan yang Jebih profesiona] dan memberdayakan satuan
pendidikan yang dapat membuat manajemen bebas, sistemik, dan Juwes.
Mode] pendekatan profesionaJisme dan pemberdayaan suatu pendidikan
ini adalah menerapkan suatu sistem pengelolaan pendidikan yang bersifat
desentraJistik, yaitu manajemen sekoJahlperguruan tinggi yang Jebih otonom
da]am pengelo]aan sumber daya manusianya. Manajemen sekoJah/perguman
tinggi
yang
lebih otonom diasumsikan
akan mendorong motivasi dari
sekoJah/perguman tinggi dalam arti Iuas mengoptimalisasikan potensinya sendiri,
sedangkan posisi pemerintah bertanggungjawab sesuai standar yang ditetapkan.
Menumt Mulyasa (2005:39) sedikitnya terdapat tujuh komponen satuansatuan pendidikan yang hams dikelola dengan baik, yaitu: (1) kuriku]um dan
program pengajaran; (2) tenaga kependidikan; (3) kesiswaaan!kemahasiswaan; (4)
keuangan; (5) sarana dan prasarana; (6) pengelolaan hubungan sekolah/lembaga
pendidikan dan masyarakat; dan (7) serta mamyemen peJayanan khusus Iembaga
pendidikan.
Ketujuh komponen di atas secara bersama-sama hams dibenahi agar
peningkatan mutu pendidikan pada suatu lembaga pendidikan dapat tercapai.
Namun dalam kesempatan ini peneliti hanya meneliti komponen manajemen
tenaga kependidikan. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah yang akan
menjadikan para dosen yang profesional.
Dengan adanya tenaga dosen yang profesional maka luJusannya kelak
akan
menjadi
tenaga-tenaga
yang
handal
dalam
melaksanakan
tugas-
tugasnya.Tenaga pendidik yang profesional hams memiliki: (a) wawasan yang
luas
dan
kepedulian
yang
tinggi
tentang
pendidikan
dengan
segala
permasa]ahannya, (b) penguasaan yang menda]am tentang ilmu dan teknologi
yang menjadi keahliannya, (c) kemampuan dalam mengelola dan meningkatkan
pe]aksanaan tugas profesionalnya sebagai tenaga kependidikan,
dan (d)
2
kemampuan melaksanakan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang pendidikan. (Sanusi, 1999: 1)
Dalam kegiatan perguruan tinggi, unsur yang amat menentukan
ketercapaian tujuan adalah tenaga pendidik dan mahasiswa. Keberhasilan
mahasiswa sebagai subjek belajar berkaitan dengan proses pribadi dalam
mengintemalisasi pengetahuan, nilai, sifat, sikap, dan keterampilan yang ada di
sekitamya, sedangkan keberhasilan tenaga pendidik sebagai subjek mengajar,
selain ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik secara pribadi (individual quality),
juga ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik, yang ukurannya disesuaikan
dengan jumlah mahasiswa. Jumlah mahasiswa merupakan faktor penentu jumlah
kelas danjumlah mata kuliah.
Dalam hal kualitas tenaga pendidik, ukuran yang dipakai adalah ijazah
pendidikan terakhir, kualifikasi jabatan akademik, pengalaman mengajar,
pengalaman meneliti, dan pengalamanlpraktik pengabdian masyarakat. Ukuran
kualitas ini merupakan faktor penentu bagi tercapainya mutu basil belajar dan
basil pendidikan pada umumnya.
Dalam kaitannya dengan pembentukan kualitas sumber daya manusia yang
handal, maka dapat dilihat betapa pentingnya peran perguruan tinggi sebagai
jenjang tertinggi dalam sistem pendidikan formal di negara ini, dengan harapan
dapat menghasilkan tenaga-tenaga ahli dan dapat mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Fakultas Keguruan dan 11mu Pendidikan (FKIP} Universitas HKBP
Nommensen (UHN) yang berada di Kota Pematangsiantar adalah salah satu
fakultas di Universitas HKBP Nommensen yang sangat dikenal di Kota
Pematangsiantar, bahkan di Provinsi Sumatera Utara, telah ada sejak tahun 1960.
Sampai saat ini memiliki 4 jurusan dengan 8 program studi dengan jenjang
pendidikan S I.
Untuk menghasilkan pendidikan yang sesuai dengan visi dan misi
universitas maupun fakultas di Universitas HKBP Nommensen diperlukan
pembinaan dan pengelolaan sumber daya manusia. Pada saat ini pengembangan
sumber daya manusia yang dirasakan mendesak adalah perlunya meningkatkan
kualifikasi pendidikan dan kompetensi tenaga pendidik. Hal ini sejalan dengan
3
(UURI No. 14,tahun 2005, Pasal 46, ayat 2) bahwa, "Dosen memiJiki kualifikasi
akademik minimum: (a) lulusan program magister untuk program diploma atau
program sarjana; dan (b) lulusan program doktor untuk program pascasarjana."
Pada tahun ajaran 2007/2008 dosen tetap FKIP UHN berjumlah 47 orang.
Di antaranya I orang berpendidikan S-3, 24 orang berpendidikan S-2, dan 22
orang berpendidikan S-1. Dari 47 orang tenaga pendidik tersebut, yang
mempunyai kewenangan mengajar (berjenjang akademik Lektor ke atas)
sebanyak 28 orang, sedangkan I 9 orang berjenjang akademik asisten ahli dan
tidak berjenjang.
Apabila dilihat dari standar persyaratan pembukaan program studi pada
sebuah perguruan tinggi atau sebuah fakultas, kedua komposisi (jumlah dosen
berdasarkan Jatar belakang pendidikan dan berdasarkan jenjang kepangkatan
akademik) di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat kesenjangan antara jumlah
dosen, tingkat pendidikan, maupun dari segi jenjang kepangkatan akademik yang
ada di FKIP UHN dengan persyaratan yang ditetapkan pemerintah. Disamping itu
kesenjangan juga terdapat pada bidang penelitian. Panelitian setiap semester
sangat minim, sementara aspek penelitian tersebut merupakan salah satu
persyaratan dalam kenaikan jabatan akademik maupun go Iongan.
Diakui bahwa kekurangan-kekurangan itu pada dasamya tidak terlepas
dari kebijaksanaan dan proses manajemen tenaga pendidik yang mencakup
perencanaan tenaga pendidik, pengembangan tenaga pendidik. dan evaluasi
kinerja tenaga pendidik. (Mulyasa 2005:39). Apabila hal ini dibiarkan berlarutlarut, akan merugikan pendidikan.
Dalam kaitan ini peneliti akan mengarahkan sasaran penelitian ini pada
aspek manajemen berdasarkan asumsi bahwa dengan manajemen pendidikan
tinggi (manajemen perencanaan, pengembangan, dan evaluasi kinerja) terlaksana
secara berkesinambungan dengan baik. maka mutu dosen akan meningkat.
Dengan manajemen yang baik akan mampu menata situasi dan kondisi yang akan
menguntungkan tenaga pendidik dan lembaga pendidikan tinggi bersangkutan.
Oleh sebab itu, sikap pimpinan perguruan tinggi sebagai motor manajemen sangat
menentukan mutu dosen, baik individu maupun secara kolektif.
4
Berkaitan dengan hal di atas, peneliti akan mendeskripsikan bagaimana
manajemen tenaga pendidik (perencanaan, pengembangan, dan evaluasi ldnetja)
oleh Pimpinan FKIP UHN Pematang Siantar bersama-sama dengan stafuya
meningkatkan mutu dosen.
B. Fokus Penelitian
Pada Jatar belakang telah diuraikan bahwa ada tujuh komponen
man~e
tenaga pendidik, namun peneliti hanya melihat manajemen tenaga
pendidik yang mencakup perencanaan, pengembangan, dan evaluasi kinetja.
Jadi fokus penelitian ini adalah," Bagaimana penerapan manajemen tenaga
pendidik bidang perencanaan, bidang pengembangan, bidang evaluasi kinetja di
FKIP UHN Pematang Siantar."
C. Pertanyaan Penelitian
Berpedoman kepada fokus penelitian, maka pertanyaan penelitian ini
adalah sebagai berikut:
l .Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik bidang perencanaan
di FKIP UHN Pematang Siantar
2.Bagaimana
penerapan
manajemen
tenaga
pendidik
bidang
pengembangan di FKIP UHN Pematang Siantar
3.Bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik bidang evaluasi
kinetja di FKIP UHN Pematang Siantar.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini, yakni:
1. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang perencanaan di FKIP UHN Pematang Siantar.
2. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang pengembangan di FKIP UHN Pematang Siantar.
3. Mendeskripsikan bagaimana penerapan manajemen tenaga pendidik
bidang evaluasi ldnerja di FKIP UHN Pematang Siantar.
5
E. Manfaat Penelitian
1. Secara teoretis, basil penelitian ini dapat memberikan kontribusi
terhadap perkembangan teori-teori manajemen. khususnya manajemen
tenaga
pendidik bidang perencanaan. pengembangan. dan evaluasi
kinelja di perguruan tinggi khususnya di FKIP UHN
2. Secara praktis. basil penelitian ini dapat memberikan kontribusi
terhadap FKIP UHN. khususnya manajemen tenaga pendidik dalam
cara mengembangkan tenaga pendidik. merancang jenis kegiatan
manajemen yang kondusif untuk memacu kegiatan dosen sebingga
mencapai kualifikasi dosen yang dipersyaratkan.
6