PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.

(1)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN

KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN

KOTA SERANG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh

Kania Eka Yunita

1101282

Bahasa A

PROGRAM STUDI S1PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

KAMPUS SERANG 2015

(2)

Kania Eka Yunita, 2015

Penerapan Media Poster untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa dalam Karangan Persuasif di Kelas IV SD Negeri Taktakan 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang

Oleh KANIA EKA YUNITA

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan

Universitas Pendidikan Indonesia Juni 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.

(3)

Kania Eka Yunita, 2015

LEMBAR PENGESAHAN

KANIA EKA YUNITA 1101282

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN

KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN

KOTA SERANG

Disetujui dan disahkan oleh pembimbing : Pembimbing I

Drs.H.Herli Salim, M.Ed, Ph.D NIP: 195910221985031008

Pembimbing II

Firman Robiansyah, M.Pd NIP: 198009102005011003

Diketahui,

Kaprodi SI PGSD UPI KAMPUS SERANG

Drs. Ajo Sutarjo, M.Pd NIP: 196201101988031003

(4)

Kania Eka Yunita, 2015

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul penerapan media poster untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa dalam karangan persuasif di kelas iv sd negeri taktakan 1 kecamatan taktakan kota serang ini sepenuhnya karya saya sendiri. Tidak ada didalamnya yang merupakan plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan.

Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila ditemukan adanya pelanggaran terhada petika keilmuan pada karya saya ini.

Serang, Juni 2015

(5)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Kania Eka Yunita 2015, Penerapan Media Poster untuk Meningkatkan Keterampilan

Menulis Siswa dalam Karangan Persuasif Di Kelas IV SD Negeri Taktakan 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang. Judul berikut merupakan konsep penelitian yang

dilatarbelakangi berdasarkan hasil pengamatan peneliti mengenai kemampuan-kemampuan dasar dalam menulis karangan terutama karangan persuasif di SD Negeri Taktakan 1 yang didapatkan hasil dari wawancara serta tes yang dilakukan dikatakan masih relatif rendah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif melalui media poster di kelas IV SD Negeri Taktakan 1. 2) Bagaimana penerapan media poster dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SD.NegeriTaktakan 1. Pelaksanaan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif melalui media poster di kelas IV SDN Taktakan 1, 2) penerapan media poster untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa dalam karangan persuasif di kelas IV SDN. Taktakan 1. Tinjauan teori tentang media poster dan menulis karangan persuasif mengindikasikan bahwa keterampilan menulis karangan persuasif menunjukkan perbaikan bila media poster dapatditerapkan dengan memenuhi unsur pada kerapihan penulisan, keterpaduan kalimat, sistematika penyusunan paragraf, ejaan dan tanda baca.Metode yang digunakan yaitu berupa metode PTK dengan melaksanakan 3 siklus yaitu yang pertama prasiklus, siklus 1 dan siklus 2. Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah wawancara, observasi berupa langkah-langkah pembelajaran untuk mengetahui proses pembelajaran, dan tes tertulis untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam menulis karanganpersuasif. Dari hasil observasi berupa langkah-langkah pembelajaran didapat hasil nilai rata-rata pada prasiklus 42,5 siklus I yaitu 6,5 dalam kategori cukup, sedangkan untuk siklus II didapat nilai rata-rata 8,5 dalam kategori baik. Sedangkan hasil tes yang diperoleh pada kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif dengan menggunakan media poster menunjukkan peningkatan. Hal tersebut terlihat dari nilai rata yang meningkat pada prasiklus nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 53,97, pada siklus I 66,93 dan pada siklus II 80,11. Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan media poster dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa dalam karangan persuasif.

(6)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

Kania Eka Yunita 2015, Application Of The Poster As A Media To Improve

Student's Writing Skills In Persuasive Essay At Class IV SDN. Taktakan I Serang City.The following tittle is bassed on the concept of the research theat exposed based on the observation of the researchers about the basic skills in writing essay persuasive essay especially in SD NegeriTaktakan 1 obtained the result of interviews and tests it say are still relatively low. Formulation of the problem in this study is 1) How the learning proccess in writing apersuasive essay through the medium of the poster in the class IV SD NegeriTaktakan 1. 2) How application of the media poster can improvethe ability of students in writing a persuasive essay in class IV SD NegeriTaktakan 1. The implementation of this research aims to describe:1) The learning process of writting a persuasive essay via posters in class IV SDN. Taktakan I; 2)Application of the poster as a media to improve student's writing skills in persuasive essay at class IV SDN. Taktakan I. Review of the theories about media posters and write a persuasive essay indicating that persuasive essay writing skills demonstrate improvements when media posters can be applied by meeting items on the neatness of writing, sentence alignment, systematic arrangement of paragraphs, spelling and punctuation. The method used in this research is PTK method with carry out three cycles, there are: Pre-cycle, Cycle I and Cycle II. Data collection techniques conducted in this research were interviews, learning steps observation, and a written test to determine the increase of student's ability in writing persuasive essays.From learning steps observation, result obtained average value on Pre-cycle 42.5, the Cycle I of 6.5 in the category fairly and for the Cycle II obtain an average value of 8.5 in good category. Meanwhile, test results obtained on the ability of students to write a persuasive essay using media poster to showimprovement. It is shown from the average value increased in the Pre-cycle that obtained 53.97, in the Cycle I 66.93 and Cycle II 80.11. From the result it can be concluded that the use of media posters can improve student's writing skills in persuasive essay.

(7)

Kania Eka Yunita, 2015

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ... i

LEMBAR PERNYATAAN ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

ABSTRAK ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR GRAFIK ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakang ... 1

B. RumusanMasalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

E. Definisi Operasional... 5

F. Struktur Organisasi Skripsi ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori ... 7

B. Kajian Hasil Penelitian ... 14

C. Hipotesis Tindakan... 15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Tindakan Kelas ... 16

B. Model PenelitianTindakan Kelas (PTK) ... 17

C. Prosedur Penelitian... 18

D. Subjek dan Lokasi Penelitian ... 22

E. Instrumen Penelitian... 22

F. Teknik Pengumpulan Data ... 23

G. Teknik Analisis Data ... 24

H. Validitas dan Reliabilitas Penelitian ... 25 BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN

(8)

Kania Eka Yunita, 2015

A. Hasil Penelitian ... 26 B. Pembahasan ... 37 C. Jawaban Hipotesis ... 40 BAB V KESIMPULAN dan REKOMENDASI

A. Kesimpulan ... 41 B. Rekomendasi ... 42 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP

(9)

Kania Eka Yunita, 2015

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Rekapitulas iAnalisis Hasil Observasi Langkah-Langkah Pembelajaran dalam

Menulis Karangan Persuasif dengan Menggunakan

Media Poster Siklus 1 dan Siklus II ... 35 Tabel 4.2 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa dalam

Menulis Karangan Persuasif dengan

Menggunakan Media Poster Pada Kondisi Awal,

(10)

Kania Eka Yunita, 2015

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(11)

Kania Eka Yunita, 2015

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Grafik 4.1 Grafik nilai rata-rata hasil observasi langkah-langkah Pembelajaran dalam menulis karangan persuasif Dengan menggunakan media poster

siklus I dan siklus II ... 35 Grafik 4.2 Grafik nilai rata-rata hasil belajar siswa

Dalam menulis karangan persuasif dengan menggunakan media poster pada kondisi awal,

(12)

Kania Eka Yunita, 2015

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Keputusan Penyusunan Skripsi, Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian

Lampiran 2 Pedoman Observasi Langkah-Langkah Pembelajaran Media Poster

Lampiran 3 Pedoman Penilaian Hasil Belajar dalam Keterampilan Menulis Karangan Persuasif Dengan Menggunakan Media Poster

Lampiran 4 Pedoman Wawancara dengan Guru Kelas IV SDN Taktakan 1

Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 2 Lampiran 7 Soal Siklus I

Lampiran 8 Soal Siklus II

Lampiran 9 Tabel Hasil Belajar Menulis Karangan Persuasif dengan Menggunakan Media Poster Pada Pra Siklus

Lampiran 10 Tabel Hasil Observasi Langkah-Langkah Pembelajaran dalam Menulis Karangan Persuasif dengan Menggunakan Media Poster Siklus 1

Lampiran 11 Tabel Hasil Belajar Menulis Karangan Persuasif dengan Menggunakan Media Poster Pada Siklus 1

Lampiran 12 Tabel Hasil Observasi Langkah-Langkah Pembelajaran dalam Menulis Karangan Persuasif dengan Menggunakan Media Poster Siklus 1I

Lampiran 13 Tabel Hasil Belajar Menulis Karangan Persuasif denganMenggunakan Media Poster Pada Siklus II

Lampiran 14 Hasil Wawancara dengan Guru Kelas IV SDN Taktakan 1 Lampiran 15 Hasil Kerja Siswa pada Siklus I

Lampiran 16 Hasil Kerja Siswa pada Siklus II Lampiran 17 Foto Kegiatan

(13)

Kania Eka Yunita, 2015

BAB I PENDAHULUAN

Penelitian ini mengenai keterampilan menulis karangan persuasif. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui,menganalisa, mendeskripsikan proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif melalui media poster di kelas IV SDN. Taktakan 1, penerapan media posteruntuk meningkatkan kemampuan menulis siswa dalam karangan persuasif di kelas IV SDN. Taktakan 1. Adapun untuk mendukung fokus penelitian, pada bab ini peneliti akan menguraikan latar belakang terbuatnya penelitian, rumusan masalah, tujuan, manfaat, definisi operasional dan struktur organisasi skripsi.

A. Latar Belakang Masalah

Bahasa memiliki peranan penting bagi setiap manusia karena bahasa merupakan salah satu alat komunikasi yang digunakan dari manusia dengan manusia lainnya. Oleh karena itu pembelajaran bahasa ini harus dipelajari dengan sebaik-baiknya sehingga mampu dijadikan sebagai kemampuan berinteraksi. Begitupun dalam pengajaran bahasa Indonesia yang diarahkan untuk meningkatan kemampuan siswa berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan. Pada proses kegiatan belajar mengajar (KBM) bahasa Indonesia harus mengacu pada prinsip-prinsip pembelajaran yaitu untuk mengembangkan potensi siswa di masa depan. Sebab dengan adanya keterampilan berbahasa yang dimiliki oleh siswa maka akan menunjang kemampuan siswa untuk dapat mengemukakan gagasan baik secara lisan ataupun secara tulisan yang dapat dibaca oleh pembaca.

Dalam pembelajaran bahasa terdapat keterampilan-keterampilan yang harus dimiliki oleh siswa yaitu keterampilan berbicara, keterampilan menyimak, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. Dari keempat keterampilan tersebut, keterampilan yang sulit dikuasai oleh anak yaitu keterampilan menulis. Setiap keterampilan itu erat sekali berhubungan dengan tiga keterampilan lainnya dengan cara yang beraneka ragam. Menurut

(14)

Kania Eka Yunita, 2015

Tarigan (2008,hlm.3) “Menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif dan

ekspresif. Dalam kegiatan menulis ini maka sang penulis harus lah terampil

memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosa kata”. Dalam pengertian

tersebut disebutkan bahwa keterampilan menulis harus memperhatikan struktur bahasa serta kosa kata yang baik sehingga menghasilkan sebuah bacaan yang disebut sebagai karangan.

Kegiatan menulis merupakan kegaiatan yang efektif dan produktif untuk melatih kosakata dan melatih menuangkan segala ide dan gagasan yang ditulis menggunakan ketatabahasaan yang baik sehingga menciptakan sebuah karangan yang pantas untuk di baca. Dalam penulisan karangan tidak hanya harus memiliki kosakata yang luas untuk dituangkan akan tetapi dibutuhkan kemampuan untuk menggunakan pemakaian huruf kapital, ejaan, tanda baca, serta yang paling penting yaitu mampu memilih tema atau ide yang menarik untuk di jadikan sebuah karangan. Terdapat empat kegiatan menulis karangan narasi,deskriptif, eksposisi, dan persuasif. Salah satu keterampilan menulis karangan yang harus dikuasai adalah karangan persuasif. Menurut Tarigan (2008, hlm. 113) persuasif adalah tulisan yang dapat merebut perhatian pembaca, yang dapat menarik minat, dan yang dapat meyakinkan mereka bahwa pengalaman membaca merupakan suatu hal yang amat penting.

Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan guru kelas 4 SD. Negeri Taktakan 1, peneliti menyimpulkan bahwa : adanya kesulitan yang dihadapi siswa, kejenuhan dalam metode mengajar yang digunakan, guru dalam hal ini tidak menggunakan metode ataupun media yang dapat menarik siswa dalam pembelajaran menulis karangan. Akibatnya siswa merasa jenuh dalam keminatan pembelajaran menulis karangan, kesulitan dalam menulis karangan terdapat pada penentukan ide untuk sebuah karangan, siswa kesulitan dalam menyusun paragraf karangan menjadi karangan yang padu, kerapihan tata tulis pun menjadi kesulitan siswa dalam menyusun karangan. Untuk memperkuat adanya sebuah masalah maka peneliti mengadakan sebuah tes yang dimana didapatkan hasilnya yaitu 53,97 sedangkan kkm yang ditentukan yaitu sebesar 6,5. Oleh karena itu berdasarkan data-data yang telah diperoleh

(15)

Kania Eka Yunita, 2015

tersebut penulis ingin memberikan solusi dengan menggunakan media sebagai alat bantu dalam pembelajaran menulis karangan terutama karangan persuasif.

Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang disampaikan berupa alat-alat yang dapat membantu guru dalam menyampaikan materi pembelajaran. Adapun media yang peneliti tawarkan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan media poster. Menurut Sudjana dan Rivai (2010,hlm.51) poster dapat didefinisikan sebagai kombinasi visual dari rancangan yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan. Berdasarkan kutipan tersebut media yang mampu memunculkan gambar dengan komposisi warna yang kuat dan menarik maka dapat melatih kreatifitas siswa dalam menulis karangan persuasif. Dalam hal ini siswa tidak hanya dilatih untuk menemukan sebuah ide atau gagasan akan tetapi siswa mampu membuat tulisan yang menarik dan memiliki pesan yang kuat pada tulisan nya. Penggunaan media poster ini peneliti ambil karena adanya keberhasilan penelitian yang telah dilakukan oleh Listiyarini (2004) serta hasil penelitian yang dilakukan oleh Lestika Dewi (2013). Dari hasil penelitian tersebut terdapat hasil yang signifikan pada saat pretes dengan nilai yang rendah hingga dilakukan beberapa treatment yang dilakukan terdapat penaikan nilai yang signifikan dari hasil sebelumnya. Oleh karena itu pada hal ini peneliti tertarik dan ingin melanjutkan penelitian yang sebelumnya telah dilakukan.

Adapun manfaat dari penggunaan media poster yaitu untuk memberikan variasi dalam proses belajar mengajar siswa sehingga perhatian siswa pada pelajaran lebih besar dan mampu memahami dan mudah mengingat. Maka dari itu penulis ingin membantu memperbaiki permasalahan yang dihadapi siswa melalui penelitian tindakan kelas dengan judul

“Penerapan Media Poster untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa dalam Karangan Persuasif di Kelas IV SD Negeri Taktakan 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang.”

(16)

Kania Eka Yunita, 2015

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas maka peneliti membuat rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut :

1. Bagaimana proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif melalui media posterdi kelas IV SD.Negeri Taktakan 1?

2. Bagaimana penerapan media poster dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SD.Negeri Taktakan 1?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan yang sudah tertera, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui,menganalisa, mendeskripsikan :

1. Proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif melalui media poster di kelas IV SDN. Taktakan 1.

2. Penerapan media posteruntuk meningkatkan kemampuan menulis siswa dalam karangan persuasif di kelas IV SDN. Taktakan 1.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kemajuan dalam pembelajara Bahasa Indonesia serta diharapkan dapat memberikan manfaat-manfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam peneltian ini.

1. Bagi peneliti

a. Menemukan jawaban atas tujuan penelitian yakni membantu meningkatkan hasil belajar siswa dalam menulis karangan persuasif dengan menggunakan media poster.

b. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta pengalaman dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK).

2. Bagi guru

a. Dapat mengetahui hasil pengaruh dari penggunaan media poster terhadap peningkatan menulis karangan persuasif.

(17)

Kania Eka Yunita, 2015

b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan dalam pelaksanaan pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa dalam keterampilan menulis.

3. Bagi siswa

a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia terutama dalam keterampilan menulis karangan persuasif.

b. Untuk meningkatkan keatifan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia terutama dalam keterampilan menulis karangan persuasif.

E. Definisi Operasional

Definisi operasional yang berhubungan dengan variable penelitian dapat dikemukakan sebagai berikut:

1. Media Poster

Menurut Sudjana dan Rivai (2010,hlm.51) Media poster dapat didefinisikan sebagai kombinasi visual dari rancangan yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti di dalam ingatannya.

2. Karangan

Menurut Widyamarta, dkk (dalam Dalman,2014,hlm.85), mengarang adalah suatu proses kegiatan berpikir manusia yang hendak menggunakan kandungan jiwanya kepada orang lain atau diri sendiri dalam tulisannya.

3. Karangan Persuasif

Menurut Keraf Tarigan (2008, hlm. 113) persuasif adalah tulisan yang dapat merebut perhatian pembaca, yang dapat menarik minat, dan yang dapat meyakinkan mereka bahwa pengalaman membaca merupakan suatu hal yang amat penting.

(18)

Kania Eka Yunita, 2015

Adapun struktur organisasi skripsi ini berisi 5 (lima) bab dengan sistematika penulisan yaitu sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab I ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi operasional, dan struktur organisasi skripsi. Bab II Kajian Pustaka

Bab II ini berisi kajian teori tentang materi-materi pokok yang akan digunakan, kajian hasil penelitian terdahulu, dan hipotesis tindakan.

Bab III Metodologi Penelitian

Bab III ini berisi metode penelitian, metode penelitian tindakan kelas (PTK), prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, dan teknik pengumpulan data.

Bab IV Temuan Penelitian dan Pembahasan

Bab IV ini berisi temuan hasil penelitian, pembahasan dan jawaban hipotesis.

Bab V Kesimpulan dan Saran

Bab V ini berisi kesimpulan penelitian dan saran atau rekomendasi.

Akhirnya pada uraian di atas, peneliti telah menguraikan apa saja yang melatar belakangi penelitian, rumusan masalah yang akan dicapai, tujuan, manfaat, definisi operasional dan struktur organisasi skripsi. Adapun untuk teori-teori yang akan digunakan pada penelitian ini, akan peneliti uraikan pada bab II.

(19)

Kania Eka Yunita, 2015

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SDN Taktakan 1?, bagaimana penerapan media poster dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SDN Taktakan 1?. Agar dapat menjawab rumusan masalah tersebut pada bab ini akan diuraikan metodologi penelitian yang berisi tentang metode penelitian tindakan kelas, model penelitan tindakan kelas, prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan validitas dan reliabilitas berikut akan peneliti uraikan.

A. Metode Penelitian Tindakan Kelas

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) pemilihan metode penelitian tindakan kelas ini karena peneliti terlibat langsung pada proses penelitian dan sudah suatu tugas langsung peneliti sebagai pendidik untuk berusaha meningkatkan mutu pendidikan.

Menurut Arikunto (2009,hlm.3) penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. “manfaat yang diraih dalam penelitian tindakan kelas terutama dalam komponen pendidikan atau pembelajaran di kelas antara lain mencakup : inovasi pembelajaran, pengembangan kurikulum di tingkat sekolah dan tingkat kelas, peningkatan profesionalisme guru.” (Yusnandar,2014,hlm.9).

Yusnandar (2014,hlm.8-9) mengatakan bahwa jika tujuan utama penelitian tindakan kelas adalah untuk perbaikan dan peningkatan layanan guru dalam proses belajar, maka tujuan itu dapat dicapai dengan melakukan berbagai tindakan alternatif dalam memecahkan berbagai persoalan pembelajaran di kelas. Oleh karena itu fokus penelitian tindakan kelas adalah terletak pada tindakan-tindakan alternatif yang direncanakan guru, kemudian

(20)

Kania Eka Yunita, 2015

dicobakan, dan dievaluasi apakah tindakan-tindakan alternatif itu dapat memecahkan persoalan proses pembelajaran yang dihadapi guru.

Bory (dalam Yusnandar,2014,hlm.9) menyebutkan secara eksplisit bahwa tujuan utama dalam penelitian tindakan kelas ialah pengembangan keterampilan guru berdasarkan pada persoalan pembelajaran yang dihadapi oleh guru di kelasnya sendiri, dan bukannya bertujuan untuk mencapai pengetahuan ilmu dalam bidang pendidikan.

B. Model Penelitian Tindakan Kelas

Gambar alur pelaksanaan komponen penelitian model Kemmis&Mc Taggart,dapat dilihat pada gambar di bawah ini (Hermawan,dkk,2007,hlm.128)

Gambar 3.1 Kemmis&Mc Taggart

Penelitian yang digunakan peneliti pada penelitian ini yaitu menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Dalam model alur Kemmis dan Mc. Taggart melalui beberapa tahapan yaitu seperti: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.

PLAN REFLECTIF

ACTION OBSERVE

(21)

Kania Eka Yunita, 2015

a. Observasi

Dalam kegiatan ini observasi dilaksanakan untuk melihat kondisi objektif pelaksanaan pembelajaran dalam keterampilan menulis karangan tujuannya adalah untuk mengetahui masalah-masalah yang dihadapi guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis.

b. Refleksi

Pada tahap ini merupakan kegiatan untuk melakukan evalusi dengan apa yang sudah dilakukan peneliti dalam penelitian sebelum nya hingga dipertimbangkan dan di perbaiki apa hasil dari penelitian ini, apa pengaruh yang terjadi. Selain hal tersebut, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran menulis karangan pun sangat diperhatikan apakah siswa kurang bersemangat, kurang berinteraksi satu dengan yang lainnya atau kah masih pasif dalam bertanya kepada guru mengenai pembelajaran menulis karangan.

C.Prosedur Penelitian

1. Proses Pelaksanaan Pra siklus

a. Observasi

Dalam kegiatan pra siklus, obeservasi dilaksananakan guna memberikan penilaian terhadap kondisi objektif keadaan nyata dalam pelaksanaan pembelajaran menulis karangan persuasif dikelas IV SDN. Taktakan 1 Kecamatan Taktakan, Kota Serang. Tujuannya untuk mengetahui masalah-masalah yang dihadapi guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran menulis karangan persuasif.

b. Refleksi

Dari hasil observasi terhadap pembelajaran menulis karangan persuasif di kelas IV SDN. Taktakan 1 Kecamatan Taktakan, Kota Serang. menunjukkan hasil kemampuan dalam menulis karangan persuasif masih rendah, diketahui kelemahan siswa dalam menulis

(22)

Kania Eka Yunita, 2015

karangan yaitu meliputi aspek-aspek ejaan, tanda baca, kerapihan, keterpaduan kalimat.

Selain itu, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran menulis karangan persuasif juga masih rendah. Dalam setiap proses pembelajaran yang dilaksanakana, siswa cenderung tidak bersemangat dalam mengerjakan soal, serta siswa cenderung pasif dalam proses pembelajaran.

Maka dari itu hasil refleksi atau masalah tersebut kemudian dijadikan dasar dalam menulis karangan persuasif.

2. Penelitian Tindakan Kelas Siklus 1

a. Perencanaan

Dalam tahap ini adalah langkah-langkah yang akan dilakukan sebelum melakukan tindakan. Tahapan ini berupa menyusun rancangan tindakan yang dimana selanjutkan akan dilaksanakan pada tahap pelaksanaan.

Adapun hal-hal yang perlu dilakukan pada tahapan ini adalah sebagai berikut:

1) Ijin kepada kepala sekolah setempat

2) Melakukan pembicaraan dengan guru yang bersangkutan

3) Identifikasi permasalahan dengan guru yang bersangkutan mengenai keterampilan menulis karangan persuasif di kela IV 4) Penetapan metode tindakan yang akan diterapkan di kelas

5) Pemilihan alat pengumpul data dan perencanaan pengolahan data b. Pelaksanaan Siklus I

Pada tahap ini peneliti melakukan tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada saat pelaksanaan siklus penelitian. Adapun konsep pelaksanaan adalah sebagai berikut :

1) Masalah yang berkaitan dengan upaya guru dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan persuasif siswa.

2) Menetapkan media guna meningkatkan ketrampilan menulis karangan pesuasif dengan menggunakan media poster.

(23)

Kania Eka Yunita, 2015

3) Melaksanakan langkah-langkah untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan persuasif siswa.

4) Menyiapkan lembar evaluasi.

5) Melakukan tindak lanjut pada setiap hasil kerja siswa setelah kegiatan menulis karangan pesuasif.

c. Observasi

Tahap ini sebenarnya berjalan bersamaan dengan saat pelaksanaan pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang berjalan. Jadi keduanya berlangsung dalam waktu yang sama. (Arikunto,2009,hlm.78).

Pada tahap ini peneliti dan guru melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi pada saat penelitian berlangsung. Dalam kegiatan ini data yang dapat dikumpulkan yaitu: hasil tes, lembar observasi.

d. Refleksi

Tahapan ini dimaksud untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul, kemudian dilakukan evaluasi guna menyempurnakan tindkan berikutnya (Arikunto,2009,hlm.78).

Setelah proses kegiatan berlangsung,peneliti dan guru pada tahap ini mengkaji ulang secara keseluruhan baik metode ataupun pelaksanaan pada saat pembelajaran, menganalisis kesulitan-kesulitan yang terjadi pada saat pembelajaran. Apabila belum mencukupi pada hasil yang diinginkan maka peneliyi akan melanjutkan penelitian pada tahap atau siklus berikutnya.

3. Penelitian Tindakan Kelas Siklus 1I

a. Perencanaan

Dalam tahap ini adalah langkah-langkah yang akan dilakukan sebelum melakukan tindakan. Tahapan ini berupa menyusun

(24)

Kania Eka Yunita, 2015

rancangan tindakan yang dimana selanjutkan akan dilaksanakan pada tahap pelaksanaan.

Adapun hal-hal yang perlu dilakukan pada tahapan ini adalah sebagai berikut:

1) Melakukan pembicaraan dengan guru yang bersangkutan. 2) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran.

3) Penyusunan soal evaluasi.

4) Pemilihan alat pengumpul data dan perencanaan pengolahan data. b. Pelaksanaan Siklus II

Pada tahap ini peneliti melakukan tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada saat pelaksanaan siklus penelitian. Adapun konsep pelaksanaan adalah sebagai berikut :

1) Memperbaiki masalah yang dinilai belum sesuai yang berkaitan dengan upaya guru dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan persuasif siswa.

2) Menetapkan media yang sudah diperbaiki semenarik mungkin guna meningkatkan ketrampilan menulis karangan pesuasif dengan menggunakan media poster.

3) Melaksanakan langkah-langkah yang telah diperbaiki kekurangan yang terjadi pada siklus I untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan persuasif siswa.

4) Menyiapkan lembar evaluasi.

5) Melakukan tindak lanjut pada setiap hasil kerja siswa sete;ah kegiatan menulis karangan pesuasif.

c. Observasi

Tahap ini sebenarnya berjalan bersamaan dengan saat pelaksanaan pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang berjalan. Jadi keduanya berlangsung dalam waktu yang sama. (Arikunto,2009,hlm.78).

Pada tahap ini peneliti dan guru melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi pada saat penelitian

(25)

Kania Eka Yunita, 2015

berlangsung. Dalam kegiatan ini data yang dapat dikumpulkan yaitu: hasil tes, lembar observasi.

d. Refleksi

Setelah proses kegiatan berlangsung,peneliti dan guru pada tahap ini mengkaji ulang secara keseluruhan baik metode ataupun pelaksanaan pada saat pembelajaran, menganalisis kesulitan-kesulitan yang terjadi pada saat pembelajaran. Apabila belum mencukupi pada hasil yang diinginkan maka peneliti akan melanjutkan penelitian pada tahap atau siklus berikutnya.

D.Subjek dan Lokasi Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IV SDN. Taktakan 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang yang berjumlah 45 orang, dengan putra 21 dan putri 24 orang.

2. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian tindakan kelas ini yaitu di Sekolah Dasar Negeri Taktakan 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang Provinsi Banten. Alasan peneliti memilih lokasi ini karena SD tersebut lokasinya dekat dengan tempat tinggal dimana peneliti tinggal dan adanya kemudahan perizinan. Sehingga memudahkan peneliti dalam berkomunikasi untuk kelancaran penelitian.

E.Intrumen Penelitian

Pada penelitian ini yang menjadi instrumen penelitian atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri diperkuat dengan kutipan dari

(26)

Kania Eka Yunita, 2015

(Sugiyono,2013,hlm.305) yang menyatakan bahwa yang menjadi instrumen penelitian atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri.

F. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi

Teknik pengumpulan data yang peneliti akan lakukan adalah observasi karena observasi adalah metode yang dilakukan pengamatan langsung ke lapangan atau lokasi dimana peneliti akan meneliti, serta mengidentifikasi masalah yang terjadi dan segala kesulitan-kesulitan yang terjadi baik yang dialami pendidik ataupun yang dialami peserta didik. Menurut Arikunto (2010,hlm.199) mengatakan bahwa observasi dapat dilakukan melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap. Apa yang dikatakan ini sebenarnya adalah pengamatan langsung. Pedoman observasi berisi sebuah daftar jenis kegiatan yang mungkin timbul dan akan diamati. Dalam proses observasi, observatory (pengamat) tinggal memberikan tanda atau tally pada kolom tempat peristiwa muncul. Agar lebih jelas dibawah ini contoh lembar observasi.

2. Tes

Untuk teknik pengumpulan data yang kedua peneliti memakai teknik pengumpulan data melalui tes untuk melihat hasil yang signifikan pada penelitian yang akan dilakukan. Karena seperti pengertiannya teknik tes menurut Arikunto(2010,hlm.193) tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan itelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Adapun tes yang akan dilakukan peneliti adalah tes prestasi atau achievement tes yaitu tes yang digunakan untuk mengukur

(27)

Kania Eka Yunita, 2015

pencapaian seseorang setelah mempelajari sesuatu.berbeda dengan yang lain-lain sebelum tes ini, tes prestasi diberikan sesudah orang yang dimaksud mempelajari hal-hal sesuai dengan yang akan di teskan. Dalam menggunakan metode tes peneliti menggunakan instrument berupa tes atau soal-soal tes. Soal tes terdiri dari banyak butir tes (item) yang masing-masing mengukur satu jenis variabel. Dalam hal ini tes yang digunakan adalah tes tertulis.

3. Wawancara

Wawancara merupakan alat pengumpul data yang ditujukan kepada guru yang bersangkutan sebagai narasumber pada penelitian ini. Instrumen ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana peserta didik dan peneliti bersangkutan mengalami berbagai permasalahan maupun kesulitan dalam proses pembelajaran sekaligus akan dijadikan tolak ukur peneliti pada setiap melakukan refleksi atau perbaikan hingga menghasilkan tujuan yang optimal sesuai dengan yang diharapkan.

G. Teknik Analisis Data

Penelitian yang akan dilakukan ini termasuk penelitian kualitatif. Akan tetapi data yang akan diperoleh secara kuantitatif yaitu berupa angka-angka yang muncul dari hasil tes yang akan dilaksanakan sedangkan analisis data yang akan dilakukan berupa deskriptif. Menurut Arikunto (2010, hlm. 278) tahapan analisis data yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Tahap Persiapan

Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengecek kelengkapan data dan memeriksa isi instrumen pengumpulan data seperti hasil observasi, hasil dokumentasi, dan lain-lain.

2. Tahap Tabulasi

Pada tahap tabulasi ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengidentifikasi data-data yang ada, mengoreksi data-data yang telah

(28)

Kania Eka Yunita, 2015

terkumpul, memasukkan data-data hasil observasi dan tes ke dalam tabel penelitian.

3. Penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian

Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah memasukkan data-data hasil observasi dan tes kedalam tabel kemudian dihitung dengan rumus penilaian untuk mengetahui hasil akhir yang dicapai, memberikan kesimpulan pada setiap data serta membandingkan data temuan berdasarkan setiap siklus.

H. Validitas dan Reliabilitas Penelitian

Validitas dan reliabilitas bertujuan untuk mengetahui keabsahan pada sebuah tes yang akan diujikan kepada siswa yang dapat dilakukan berkali-kali dengan hasil atau urutan yang sama. Adapun penjelasan tentang uji validitas dan reliabilitas menurut Sugiyono (2013, hlm. 370-375) :

a. Meningkatkan Ketekunan ialah melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan. Dengan cara tersebut maka kepastian data dan urutan peristiwa akan dapat direkan secara pasti dan sistematis.

b. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu.

c. Member Check adalah proses pengecekan data yang diperoleh peneliti kepada pemberi data.

Akhirnya pada bab ini telah diuraikan metodologi penelitian yang berisi tentang metode penelitian tindakan kelas, model penelitian tindakan kelas, prosedur penelitian, subjek dan lokasi penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan validitas dan reliabilitas penelitian. Setelah perencanaan ini dilaksanakan selanjutnya akan diperoleh temuan dari data penelitian serta pembahasan yang akan peneliti uraikan pada bab IV.

(29)

Kania Eka Yunita, 2015

(30)

Kania Eka Yunita, 2015

BAB V

KESIMPULAN dan REKOMENDASI

Penelitian ini merumuskan 2 rumusan masalah yaitu tentang bagaimana proses pembelajaran dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SDN Taktakan 1?, bagaimana penerapan media poster dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SDN Taktakan 1?. Untuk mencapa ihal tersebut pada bab V ini peneliti akan menegaskan tentang kesimpulan yang didapat dari hasil data-data temuan yang telah terkumpul sertare komendasi tentang penelitian ini. Berikut peneliti bahas secara kronologis.

A. Kesimpulan

Berdasarkan rumusan masalah serta hasil yang diperoleh selama pelaksanaan penelitian tentang peningkatan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif dalam pembelajaran Bahasa Indonesia maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Penerapan pembelajaran dan prosedur dalam penelitian ini didasarkan pada proses pembelajaran denga nmenggunakan media poster dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia guna meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif. Berdasarkan data observasi dengan indikator pencapaian siswa adalah sebagai berikut : 1) Mampu mengamati gambar, 2) Membuat karangan sederhana. Pada setiap pelaksanaan siklus terdapat empat kegiatan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Dari keempat kegiatan ini akan dilakukan secara berulang-ulang, sebelum melaksanakan tindakan pada setiap siklus perlu diadakannya perencanaan dengan memperhatikan keberhasilan pada siklus sebelumnya dan akan diperbaiki pada siklus selanjutnya, sehingga proses pembelajaran siswa dapat berjalan secara efektif. Hasil yang diperoleh pada proses pembelajaran siswa yang dilakukan di siklus I rata-rata nilai pada lembar observasi adalah 65 pada kategori “cukup” sedangkan pada siklus II rata-rata nilai pada lembar observasi adalah 75 pada kategori “baik”.

(31)

Kania Eka Yunita, 2015

2. Berdasarkan hasil tes dari tiap siklus, kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif di kelas IV SDN. Taktakan 1 mengalami peningkatan. Peningkatan kemampuan siswa dalam menulis karangan persuasif dapat dibuktikan dari peningkatan nilai yang terjadi pada prasiklus, siklus I dan siklus II, yaitu :sebelum tindakan dilaksanakan atau pada pelaksanaan prasiklus nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 53,97, pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 66,93 dan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 80,33. Dengan demikian penggunaan media poster dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa dalam karangan persuasif di kelas IV SDN.Taktakan 1 Kota Serang.

B. Rekomendasi

Peneliti merekomendasikan temuan-temuan tersebut kepada semua pihak yang berperan dalam upaya peningkatan mutu pembejalajaran terutama pada bidang pelajaran Bahasa Indonesia, untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Rekomendasi itu diantaranya sebagai berikut :

1. Bagi Guru

Dalam hal ini guru hendaknya menggunakan media poster khususnya pada pembelajaran menulis karangan persuasif.Penggunaan media poster inidimaksudkan agar pembelajaran tidak terasa monoton dan jenuh serta mampu membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan dalam menulis karangan persuasif pada pembelajaran Bahasa Indonesia.

2. Bagi Kepala Sekolah

Dalam hal ini kepala sekolah hendaknya dapat dijadikan pertimbangan dalam hal fasilitas sekolah berupa perlengkapan media-media pembelajaran yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar terutama dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.

3. Bagi Peneliti Berikutnya

Dalam hal ini untuk peneliti berikunya hendaknya penggunaan media poster khususnya dalam pembelajaran menulis karangan persuasif

(32)

Kania Eka Yunita, 2015

dapat dijadikan sebagai acuan guna melanjutkan penelitian yang sudah ada ataupun menggunakannya media ini untuk pembelajaran yang lainnya.

(33)

Kania Eka Yunita, 2015

DaftarPustaka

Abidin, Y. (2013). Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: Refika Aditama.

Arikunto, S. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dalman.(2014). Keterampilan Menulis. Jakarta: Raja Grafindo.

Hermawan,dkk (2007). Metode Penelitian Pendidikan SD. Bandung: UPI Press.

Resmini, N,dkk. (2010) Membaca dan Menulis di SD. Bandung: UPI Press.

Sadiman, Arif. (2011). Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya.Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Sugiyono.(2012). Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: Alfabeta.

Sudjana, Rivai. (2010). Media Pengajaran. Bandung: SinarBaruAlgensindo.

Tarigan, H. (2008).Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa

Yusnandar, Nur’aeni. (2014). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang: Ikhwan Mandiri Press.

Listiyarini (2014). Efektivitas Penggunaan Media Poster Dalam Meningkatkan Kemahiran Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Miftahul’ulum Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014.Tersedia di link :http://jurnal.umrah.ac.id/?p=2011 (diakses pada tanggal 3 Februari 2015).

Dewi Letiska. (2013). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Poster Terhadap Kemampuan Menulis Puisi Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Rantau Utara TahunPembelajaran 2012/2013.Tersedia di link

:http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/basastra/article/view/804/620(diakses padatanggal 4 Februari 2015).

(1)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

terkumpul, memasukkan data-data hasil observasi dan tes ke dalam tabel penelitian.

3. Penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian

H. Validitas dan Reliabilitas Penelitian

b. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu.

c. Member Check adalah proses pengecekan data yang diperoleh peneliti

kepada pemberi data.

(2)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

(3)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN dan REKOMENDASI

A. Kesimpulan

(4)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Rekomendasi

1. Bagi Guru

2. Bagi Kepala Sekolah

3. Bagi Peneliti Berikutnya

Dalam hal ini untuk peneliti berikunya hendaknya penggunaan media poster khususnya dalam pembelajaran menulis karangan persuasif

(5)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat dijadikan sebagai acuan guna melanjutkan penelitian yang sudah ada ataupun menggunakannya media ini untuk pembelajaran yang lainnya.

(6)

Kania Eka Yunita, 2015

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DaftarPustaka

Abidin, Y. (2013). Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: Refika Aditama.

Arikunto, S. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dalman.(2014). Keterampilan Menulis. Jakarta: Raja Grafindo.

Hermawan,dkk (2007). Metode Penelitian Pendidikan SD. Bandung: UPI Press.

Resmini, N,dkk. (2010) Membaca dan Menulis di SD. Bandung: UPI Press.

Sadiman, Arif. (2011). Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan, dan

Pemanfaatannya.Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Sugiyono.(2012). Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: Alfabeta.

Sudjana, Rivai. (2010). Media Pengajaran. Bandung: SinarBaruAlgensindo.

Tarigan, H. (2008).Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa

Yusnandar, Nur’aeni. (2014). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang:

Ikhwan Mandiri Press.

Listiyarini (2014). Efektivitas Penggunaan Media Poster Dalam Meningkatkan

Kemahiran Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah

Miftahul’ulum Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014.Tersedia di link

:http://jurnal.umrah.ac.id/?p=2011 (diakses pada tanggal 3 Februari 2015).

Dewi Letiska. (2013). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Poster

Terhadap Kemampuan Menulis Puisi Oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Rantau Utara TahunPembelajaran 2012/2013.Tersedia di link

:http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/basastra/article/view/804/620(diakses padatanggal 4 Februari 2015).

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.

Parts

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MEDIA GAMBAR BERKATA KUNCI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PADA SISWA KELAS IV Penerapan Media Gambar Berkata Kunci Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Pelem Kecamatan Gabus Kabupat

PENERAPAN MEDIA GAMBAR BERKATA KUNCI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PADA SISWA KELAS IV Penerapan Media Gambar Berkata Kunci Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Pelem Kecamatan Gabus Kabupat

PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PESERTA DIDIK: Penelitian Tindakan Kelas Terhadap Peserta Didik Kelas V SD Negeri Drangong 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang Tahun Ajaran 2014/2015.

IMPLEMENTASI PENDEKATAN PAILKEM PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DALAM MEMANFAATKAN SUMBER DAYA ALAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA: PTK di Kelas IV SD Negeri Penggung Kecamatan Taktakan Kota Serang.

PENGARUH PENGGUNAAN BUKU CERITA BERGAMBAR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS CERITA PENDEK DI KELAS IV SDN KAMALAKA KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA: PTK di Kelas V SDN Taktakan 2 Kecamatan Taktakan Kota Serang.

PENGGUNAAN METODE BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS SURAT: PTK di Kelas V SD Negeri Drangong 1 Kec. Taktakan Kota Serang.

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN “SNOWBALL THROWING” UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SISWA DALAM MENYIMAK CERITA: PTK di Kelas V SD Negeri Penggung Kec. Taktakan Serang.

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN TAKTAKAN 2.

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS KARANGAN DESKRIPSI:PTK di Kelas V SD Negeri Cisangku Kecamatan Curug Kota Serang.

Dukungan

Links

PENERAPAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM KARANGAN PERSUASIF DI KELAS IV SD NEGERI TAKTAKAN 1 KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.

Parts

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MEDIA GAMBAR BERKATA KUNCI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PADA SISWA KELAS IV Penerapan Media Gambar Berkata Kunci Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Pelem Kecamatan Gabus Kabupat

PENERAPAN MEDIA GAMBAR BERKATA KUNCI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN PADA SISWA KELAS IV Penerapan Media Gambar Berkata Kunci Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Pelem Kecamatan Gabus Kabupat

PENERAPAN MODEL PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PESERTA DIDIK: Penelitian Tindakan Kelas Terhadap Peserta Didik Kelas V SD Negeri Drangong 1 Kecamatan Taktakan Kota Serang Tahun Ajaran 2014/2015.

IMPLEMENTASI PENDEKATAN PAILKEM PADA KONSEP KEGIATAN EKONOMI DALAM MEMANFAATKAN SUMBER DAYA ALAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA: PTK di Kelas IV SD Negeri Penggung Kecamatan Taktakan Kota Serang.

PENGARUH PENGGUNAAN BUKU CERITA BERGAMBAR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS CERITA PENDEK DI KELAS IV SDN KAMALAKA KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG.

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA: PTK di Kelas V SDN Taktakan 2 Kecamatan Taktakan Kota Serang.

PENGGUNAAN METODE BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS SURAT: PTK di Kelas V SD Negeri Drangong 1 Kec. Taktakan Kota Serang.

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN “SNOWBALL THROWING” UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SISWA DALAM MENYIMAK CERITA: PTK di Kelas V SD Negeri Penggung Kec. Taktakan Serang.

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN TAKTAKAN 2.

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS KARANGAN DESKRIPSI:PTK di Kelas V SD Negeri Cisangku Kecamatan Curug Kota Serang.

Dokumen yang Anda mencari sudah siap untuk unduhkan