PENGARUH KUALITAS FASILITAS SARANA DAN P
Jurnal Psikologi
September 2014, Vol. II, No. 2, hal 89-109
PENGARUH KUALITAS FASILITAS SARANA DAN PRASARANA
TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH PENGUNJUNG
WISATA DANAU RANU GRATI
Suchaina
STKIP PGRI Pasuruan
Abstrak
Fasilitas sarana dan prasarana sangat mempengaruhi tingkat minat pengunjung
suatu tempat pariwisata. Karena jika suatu tempat wisata memiliki fasilitas sarana dan
prasana yang kurang memenuhi standart, maka dapat menurunkan minat untuk
mendatangi tempat wisata tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang
menggunakan pendekatan studi kasus. Setelah itu peneliti akan membuat hasil kesimpulan dari rumusan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini. Selanjutnya peneliti juga akan memberikan saran untuk peneliti berikutnya untuk menyempurnakan kajian
kualitas sarana dan prasarana di Wisata Danau Ranu Grati. Adapun hasil dari penelitian
ditemukan ada beberapa fasilitas sarana dan prasana yang masih berada dibawah standart
dan perlu perbaikan dan perawatan yang serius, seperti lantai dan gazebo yang ada di area
pendopo Danau Ranu dalam kondisi retak serta gladak/jembatan kayu yang ada di Danau
Ranu Grati. Selain itu area tempat bermain anak dan perahu bebek masih ada beberapa
yang perlu diperbaiki.Secara keseluruhan kualitas sarana dan prasarana yang ada di obyek
wisata Danau Ranu sudah cukup baik tetapi masih perlu adanya perbaikan pada beberapa
sarana yang ada seperti pendopo dan terdapat 1 unit perahu bebek yang bocor dan pedalnya sudah agak rusak. Kualitas sarana dan prasana memiliki pengaruh terhadap peningkatan jumlah pengunjung terbukti dengan upaya yang dilakukan oleh pengelola wisata Danau Ranu tahun sebelumnya jumlah pengunjung mengalami kenaikan pada tiap tahunnya.
Kata kunci: fasilitas sarana dan prasarana , jumlah pengunjung wisata
merugikan kehidupan ekonomi, so-
Pendahuluan
Indonesia adalah negara kepu-
sial dan budaya di daerah yang ber-
lauan yang kaya akan objek pariwi-
sangkutan. Oleh sebab itu, kebijakan
sata yang tersebar dari Sabang sam-
pengembangan
pai Merauke. Dalam pengembangan
daerah haruslah memperhitungkan
ekonomi, sosial dan budaya di dae-
secara cermat baik dampak positif
rah pengembangan sektor pariwisata
maupun negatifnya. Peran pemerin-
memiliki pengaruh positif bagi per-
tah daerah sebagai inisiator, motiva-
tumbuhan ekonomi daerah. Namun,
tor dan fasilitator sangat menentu-
jika tidak dikembangkan secara te-
kan
rencana maka pariwisata juga akan
pariwisata.
sektor
keberhasilan
pariwisata
pengembangan
memberikan peluang bagi muncul-
Gunn (1988) mendefinisikan
nya berbagai dampak negatif yang
pariwisata sebagai aktivitas ekonomi
89
yang harus dilihat dari dua sisi yakni
serta memperluas lapangan kerja,
sisi permintaan (demand side) dan
pembangunan pariwista unggulan
sisi pasokan (supply side), lebih lan-
daerah
jut Gunn mengemukakan bahwa ke-
meningkatkan
berhasilan
pengembangan
syarakat dengan tetap memelihara
pariwisata disuatu daerah sangat
nilai budaya, nilai agama, serta
tergantung kepada kemampuan pe-
kelestarian fungsi dan mutu ling-
rencana
kungan hidup sebagai bentuk ke-
dalam
dalam
mengintegrasikan
juga
kedua sisi tersebut secara berimbang
pribadian
ke dalam sebuah rencana pengem-
Pasuruan.
diharapkan
dapat
kesejahteraan
masyarakat
ma-
Kabupaten
bangan pariwisata. Untuk mencapai
Berikut kunjungan wisata ke
keberhasilan target pariwisata suatu
Kabupaten Pasuruan dari Dinas
daerah maka diperlukan ada usaha-
Pariwisata dan Kebudayaan untuk
usaha yang dilakukan dengan men-
tahun 2013 (lihat tabel 1).
Sektor
gatur sistem pariwisata yang mema-
pariwisata
memiliki
dai berupa promosi dan pengem-
kontribusi yang cukup besar terha-
bangan potensi-potensi pariwisata
dap PAD. Semakin besar PAD yang
yang didukung dengan desain pro-
berasal
duksi dan kegiatan-kegiatan yang
mengindikasikan semakin berkem-
diadakan
bangnya kepariwisataan. Hal ter-
pemerintah
setempat
dari
sektor
pariwisata
sebut dapat dilihat dari jumlah
(Getz, 2008).
Fasilitas sarana dan prasarana
penerimaan PAD sektor pariwisata
juga sangat mempengaruhi tingkat
yang dikelolah Dinas Pengelolahan
minat pengunjung suatu tempat
Keuangan
pariwisata. Karena jika suatu tempat
Pasuruan pada tahun 2013 sebesar
wisata memiliki fasilitas sarana dan
Rp.19.336.635.976,-
prasana yang kurang memenuhi
sebesar 21,26% dari tahun 2012
standart, maka dapat menurunkan
yang
minat untuk mendatangi tempat
Rp.15.947.066.257,-.
nilai
Daerah
Kabupaten
atau
PADnya
naik
sebesar
Berikut PAD dari Pemerintah
wisata tersebut.
Potensi pariwisata Kabupaten
Kabupaten Pasuruan dari sektor
Pasuruan sangat besar. Selain untuk
pariwisata dalam 3 tahun terakhir
mendorong pertumbuhan ekonomi,
(lihat tabel 2).
90
Tabel 1. Kunjungan Wisata ke Kabupaten Pasuruan
dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tahun 2013
NO
Daya Tarik Wisata
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Taman Safari Indonesia II
TNBTS (Bromo)
Kebun Raya Purwodadi
Pemandian Alam Banyubiru
Air terjun Kakek Bodo
Air Terjun Putuk Truno
Taman Dayu
The Taman Dayu Golf
Wisata Gunung Baung
Kaliandra Sejati
Danau Ranu Grati
Agrowisata
Makam Mbah Segoropuro
Bukit Flora
Ski Lot
Candi Jawi
Makam Mbah Semendi
Candi Indrokilo
Candi Sepilar
Petitiran Belahan
Finna golf dan country Club
Resto
Makam Mbah Ratu Ayu
total
22
Wisatawan
Mancanegara
(orang)
4319
7727
79
89
Wisatawan
Nusantara
(orang)
481481
129846
198769
78659
34341
45431
54376
7396
Total
(orang)
485800
137573
198848
78659
34430
45431
54376
17261
7487
24657
7487
300039
300039
638
26593
349591
2442
6025
2850
1693
26593
349591
2442
6025
2850
2331
20248
223345
1960229
223345
1980477
Sumber: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan tahun 2013
Tabel 2. PAD dari Pemerintah Kabupaten Pasuruan
dari Sektor Pariwisata Dalam 3 Tahun Terakhir (Rupiah).
NO
Sumber PAD
2011
2012
2013
1
Hotel
Rp. 2.466.897.528
Rp. 4.064.753.677
Rp. 4.466.959.252
2
Restoran
Rp. 4.701.725.544
Rp. 7.278.674.156
Rp. 9.020.742.898
3
Hiburan
Rp. 2.707.500.499
Rp. 4.058.075.722
Rp. 5.387.565.425
4
Ranu Grati
Rp.
Rp.
Rp.
5
Banyu biru
Rp. 514.055.400
Rp. 530.781.000
Rp. 445.589.100
Jumlah
Rp. 10.400.832.971
Rp. 15.947.066.257
Rp. 19.336.635.976
10.654.000
Sumber: DPKD Kabupaten Pasuruan tahun 2013
91
14.781.600
15.779.300
Hasil dari paparan data di atas
fasilitas yang telah disediakan oleh
menunjukkan bahwa sektor pariwi-
pengelolah wisata seperti pendopo/
sata di Kabupaten Pasuruan terus
gazebo untuk pengunjung bersantai,
berkembang dan dapat dijadikan
beristirahat dan menikmati peman-
salah satu potensi yang berkon-
da-ngan panorama alam di danau
tribusi besar untuk meningkatkan
Ranu,
PAD Kabupaten Pasuruan.
makanan yang menyediakan ber-
tersedia
stand
penjual
bagai menu makanan dan minuman
Wisata Danau Ranu Grati
tempat
utuk pengunjung wisata. Pengun-
pariwisata yang berada di wilayah
jung yang akan masuk ke dalam
timur Kabupaten Pasuruan yang ter-
area wisata di kenakan tarif masuk
letak diantara 3 desa di kecamatan
sebesar Rp.2000,-/orang.
merupakan
salah
satu
Grati, yaitu Desa Sumberdawesari,
Pengunjung juga dapat me-
Desa Ranuklindungan, dan Desa
naiki perahu bebek yang disewakan
Gratitunon. Ranu Grati merupakan
untuk bermain di danau, ada taman
salah satu sebuah objek wisata
untu anak-anak bermain ayunan,
danau yang memiliki panorama
papan seluncur, dan jungkat-jungkit,
pemandangan yang indah. Setiap
serta
tanggal 1 suro di penanggalan jawa
ngelilingi
terdapat budaya daerah setempat
pengunjung dapat bersantai sambil
yang selalu diadakan di Danau Ranu
menikmati
yaitu Upacara Distrikan Ranu yang
Ranu yang indah, pengunjung juga
bisa dijadikan wisata budaya dimana
dapat melakukan kegiatan meman-
di dalam kebudayaan itu dilakukan
cing karena di danau Ranu ini juga
dalam rangka memperingati hari
dijadikan tempat budidaya berbagai
suci dipenanggalan jawa yang isi
jenis
acaranya larung sesaji di tengah
gurami, mujair, nila merah, lempuk,
danau Ranu sebagai rasa syukur atas
dan ikan tawar lainnya.
perahu
ikan
Untuk
rizki yang telah di limpahkan oleh
untuk
boats
Danau
Ranu.
pemandangan
tawar
seperti,
mengetahui
meSelain
Danau
ikan
tingkat
Tuhan Yang Maha Esa kepada
jumlah pengunjung yang ada di
masyarakat desa Ranuklindungan.
Wisata Danau Ranu Grati, peneliti
Di tempat pariwisata Danau
melakukan pengolahan data dengan
Ranu pengunjung dapat menikmati
mengakumulasikan data PAD per92
tahun dengan harga tiket masuk ke
air yang dilakukan oleh pihak
objek Wisata Danau Ranu Grati,
pengelolah wisata. Peneliti juga
sebagai berikut:
menemukan adanya perahu dayung
Tabel 3.Analogika Tingkat Jumlah Pengunjung di Wisata Danau Ranu Grati
Tahun
2011
2012
2013
PAD/
Harga tiket masuk
Rp. 10.654.000/
Rp. 2000
Rp. 14.781.600/
Rp. 2000
Rp. 15.779.300/
Rp. 2000
Jumlah pengujung
5327 jiwa
7391 jiwa
7890 jiwa
Sumber: Akumulasi data dari tingkat PAD dengan harga tiket masuk di objek wisata
Danau Ranu Grati tahun dari tahun 2011-2013
Analogika data tersebut dibuat
yang bocor serta kurang terawatnya
karena peneliti tidak mendapatkan
perahu bebek, toilet yang kurang
informasi
jumlah
bersih, dan kurang terawatnya taman
pengunjung di Wisata Danau Ranu
bermain untuk anak-anak yang ada
Grati. Dengan menggunakan ana-
di area wisata Danau Ranu Grati.
tentang
data
logika data, peneliti dapat mengetahui tingkat jumlah pengunjung
Fokus Penelitian
Berdasarkan latar belakang di
di Wisata Danau Ranu Grati setiap
atas,
tahunnya.
Pada
saat
penelitian
misalnya
dapat
dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
ini
1.
dilakukan, peneliti menemui banyak
kekurangan,
maka
Bagaimana
keadaan
fasilitas
sarana dan prasarana di tempat
keadaan
wisata Danau Ranu Grati?
lantai pendopo dan gazebo yang
2.
lubang dan retak, masih banyak
Bagaimana tingkat jumlah pe-
sampah dan tambuhan air di danau
ngunjung di wisata Danau Ranu
sehingga mengurangi eloknya pe-
Grati?
3.
mandangan di danau yang pada saat
Adakah
pengaruh
kualitas
peneliti terjun ke lapangan untuk
fasilitas sarana dan prasarana
melakukan
terhadap
penelitian
dilakukan
tingkat
jumlah
pembersihan dan pengerukan sam-
pengunjung di wisata Danau
pah, lumpur yang mengendap, dan
Ranu Grati?
pembersihan tumbuhan liar di dalam
93
Kerangka Teori
memberikan suasana menyenangkan
Pengertian Fasilitas Pariwisata
dengan desain fasilitas yang menarik akan mempengaruhi konsumen
Fasilitas kepariwisataan sesungguhnya
merupakan
dalam melakukan pembelian.
tourist
supply yang perlu dipersiapkan atau
disediakan bila akan mengembang-
Pengertian Sarana dan Prasarana
kan
Wisata
industri
pariwisata,
karena
kegiatan pariwisata pada hakekatnya
Menurut
Yoeti
(1985:181)
tidak lain adalah salah satu kegiatan
“Prasarana kepariwisataan adalah
dari sektor perekonomian juga. Fasi-
semua fasilitas yang memungkinkan
litas Wisata adalah sarana atau pra-
agar sarana kepariwisataan dapat
sarana yang memudahkan dalam
hidup dan berkembang sehingga
kegiatan beratraksi yang telah di-
dapat memberikan pelayanan untuk
sediakan oleh kawasan wisata terse-
me-muaskan kebutuhan wisatawan
but.
yang
Menurut Tjiptono (2006) de-
beraneka
wisatawan
juga
ragam
sehingga
tertarik
untuk
ngan fasilitas yang baik maka dapat
berkunjung ke suatu tempat wisata”.
membentuk persepsi di mata pe-
Sarana pariwisata disebut se-
langgan. Di sejumlah tipe jasa, per-
bagai ujung tombak usaha kepariwi-
sepsi yang terbentuk dari interaksi
sataan dapat diartikan sebagai usaha
antara pelanggan dengan fasilitas
yang secara langsung maupun tidak
berpengaruh terhadap kualitas jasa
langsung
di mata pelanggan. Sedangkan me-
kepada wisatawan pada suatu daerah
nurut Raharjani (2005) menyatakan
tujuan wisata dimana keberadaan-
bahwa apabila suatu perusahaan jasa
nyasangat tergantung kepada adanya
mempunyai fasilitas yang memadahi
kegiatan perjalanan wisata. Menurut
sehingga dapat memudahkan kon-
Inskeep (199:42) sarana tersebut
sumen dalam menggunakan jasanya
adalah sebagai berikut:
dan membuat nyaman konsumen
1. Akomodasi
memberikan
pelayanan
dalam menggunakan jasanya terse-
Wisatawan akan memerlukan
but maka akan dapat mempengaruhi
tempat tinggal untuk sementara
konsumen dalam melakukan pembe-
waktu selamadalam perjalanan un-
lian jasa. Selain itu perusahaan yang
tuk
94
dapat
beristirahat.
Dengan
adanya sarana ini, maka akanmen-
makan seseorang serta lokasi tempat
dorongwisatawan untuk berkunjung
makannya.
dan menikmati objek dan daya tarik
3. Tempat belanja
wisata dengan waktu yang relatif
Berbelanja merupakan salah
lebih lama. Informasi mengenai
satu aktivitas kegiatan wisata dan
akomodasi ini mempengaruhi peni-
sebagian
laian wisatawan. Pilihan jenis ako-
didistribusikan
modasi yang dipilih sepertijenis fa-
Penilaian dalam penyediaan fasilitas
silitas dan pelayanan yang diberi-
belanja ini dilakukan terhadap keter-
kan, tingkat harga, jumlah kamar
sediaan barang-barang yang dijual
yang tersedia dan sebagainya.
dan pelayanan yang memadai, lokasi
2. Tempat makan dan minum
yang nyaman dan akses yang baik
pengeluaran
untuk
wisatawan
berbelanja.
Wisatawan yang berkunjung
serta tingkat yang relatif terjangkau.
ke suatu objek wisata tentunya ingin
4. Fasilitas umum di lokasi objek
menikmati
wisata
perjalanan
wisatanya,
sehingga pelayanan makanan dan
Fasilitas umum yang akan di-
minuman harus mendukung hal ter-
kaji adalah fasilitas yang biasanya
sebut bagi wisatawan yang tidak
tersedia di tempa trekreasi seperti
membawa bekal. Bahkan apabila
tempat parkir, toilet umum, mushol-
suatu daerah tujuan wisata mempu-
la, dan lain-lain.
nyai makanan yang khas, wisatawan
yang datang di samping menikmati
Pengunjung dan Karakteristiknya
atraksi wisata juga menikmati ma-
Menurut International Union
kanan khas tersebut. Pertimbangan
of Official
yang diperlukan dalam penyediaan
(IUOTO), pengunjung yaitu setiap
fasilitas makanan dan minuman an-
orang yang datang ke suatu negara
tara lain adalah jenis dan variasi
atau tempat tinggal lain dan bi-
makanan yang ditawarkan, tingkat
asanya dengan maksud apapun ke-
kualitas makanan dan minuman, pe-
cuali untuk melakukan pekerjaan
layanan yang diberikan, tingkat har-
yangmenerima upah.
ga, tingkat kebersihan, dan hal-hal
Travel
Organization
Pengunjung digolongkan da-
lain yang dapat menambah selera
lam dua kategori, yaitu:
1. Wisatawan (tourist)
95
tinggal
suatu daerah, lokasi tempat tinggal,
sementara sekurang-kurangnya se-
umur, dan pendidikan, (b) uang
lama 24 jam di
yang
yang terdiri dari pendapatan dan
kunjunginya dan tujuan perjalanan-
kemewahan, (c) waktu yang terdiri
nya dapat digolongkan ke dalam
dari pekerjaan dan perpindahan
klasifikasi sebagai berikut:
(mobilitas), (d) komunikasi yang
a. Pesiar (leisure), untuk keperluan
terdiri dari media (status sosial, i-
rekreasi, liburan, kesehatan, stu-
klan, penerangan) dan pribadi (kee-
di, keagamaan dan olahraga.
nakan), dan (e) permintaan yang
Pengunjung
b. Hubungan
yang
negara
dagang
terdiri dari prasarana dan aksesibili-
(business),
tas.
keluarga, konferensi, misi, dan
Konsumen atau pengunjung
lain sebagainya.
akan memiliki motivasi yang berbe-
2. Pelancong (exursionist)
Pengunjung sementara yang
da untuk memilih bentuk rekreasi
tinggal di suatu negara yang dikun-
apa yang diinginkan. Rekreasi me-
jungi dalam waktu kurang dari 24
rupakan bentuk pemenuhan kebutu-
jam. Dari beberapa pengertian terse-
han terakhir, yakni kebutuhan akan
but yang dimaksud dengan pengun-
aktualisasi diri dalam teori motivasi
jung adalah seseorang yang melaku-
Maslow (Kotler, 1997).
kan kunjungan pada objek dan daya
Untuk mengetahui perilaku
tarik wisata. Karakteristik pengun-
pengunjung dalam melakukan ke-
jung dapat dibedakan ke dalam dua
giatan rekreasi alam (ekowisata) da-
jenis,
sosial-
pat dilakukan dengan suatu pende-
ekonomi dan karakteristik perjala-
katan pemasaran (Assael,1987). Ada
nan wisata Smith (1989:13).
tiga faktor yang mempengaruhi
yaitu
karakteristik
pengambilan keputusan konsumen,
Faktor yang Mempengaruhi Perja-
yaitu: (a) faktor individual konsu-
lanan Wisata
men yang meliputi pendidikan dan
Menurut Douglas (1969) ada
penghasilan konsumen serta psiko-
lima faktor dasar yang mempenga-
logis, (b) pengaruh lingkungan, dan
ruhi permintaan untuk rekreasi alam
(c) strategi pemasaran.
terbuka yaitu: (a) orang (manusia)
yang terdiri dari jumlah populasi
96
dengan
Kerangka Konsep Penelitian
pengelola
objek
wisata
Kerangka konsep penelitian
Danau Ranu dan pengumpulan data
menggambarkan pengaruh kualitas
yang ada di Dinas Pariwisata dan
fasilitas sarana dan prasarana terha-
Kebudayaan kabupaten Pasuruan.
dap peningkatan jumlah pengunjung
Untuk lebih jelasnya, kerangka kon-
di wisata Danau Ranu Grati. Oleh
sep penelitian ini dapat dilihat pada
karena itu penelitian ini mengung-
gambar (lihat gambar 1).
kapkan
tentang:
(1)
bagaimana
keadaan fasilitas sarana dan pra-
Metode Penelitian
sarana yang ada di tempat wisata
Jenis Penelitian
Danau Ranu Grati, dengan melaku-
Jenis penelitian ini adalah pe-
kan wawancara dengan pengelola
nelitian kualitatif yang mengguna-
wisata Danau Ranu Grati, Kepala
kan pendekatan studi kasus. Studi
Desa Ranuklindungan, Warga yang
kasus adalah sebuah eksplorasi dari
tinggal di objek wisata Danau Ranu
“suatu sistem yang terikat” atau “su-
Grati, pengunjung objek wisata Da-
atu kasus/beragam kasus” yang dari
nau Ranu Grati dan melakukan pe-
waktu ke waktu melalui pengumpu-
ngumpulan data yang ada di Dinas
lan data yang mendalam serta meli-
Pariwisata dan Kebudayaan Kabu-
batkan berbagai sumber informasi
paten
Bagaimana
yang “kaya” dalam suatu konteks.
tingkat jumlah pengunjung di wisata
Sistem terikat ini diikat oleh waktu
Danau Ranu Grati dengan melaku-
dan tempat sedangkan kasus dapat
kan wawancara dengan pengelola
dikaji dari suatu program, peristiwa,
objek wisata Danau Ranu Grati dan
aktivitas atau suatu individu. De-
warga yang tinggal di sekitar objek
ngan perkataan lain, studi kasus
wisata Danau Ranu Grati serta pen-
merupakan penelitian dimana pene-
gumpulan data yang ada di Dinas
liti menggali suatu fenomena terten-
Pariwisata dan Kebudayaan kabupa-
tu (kasus) dalam suatu waktu dan
ten Pasuruan. (3) adakah pengaruh
kegiatan (program, even, proses,
kualitas
institusi atau kelompok sosial) serta
Pasuruan.
fasilitas
(2)
sarana
dan
prasarana terhadap tingkat jumlah
mengumpulkan
pengunjung di wisata Danau Ranu
terinci
Grati dengan melakukan wawancara
menggunakan
97
dan
informasi
mendalam
berbagai
secara
dengan
prosedur
pengumpulan data selama periode
tian yang dibutuhkan oleh peneliti
tertentu.
meliputi observasi, wawancara, ma-
Creswell mengemukakan be-
teri audio-visual, dokumentasi dan
berapa karakteristik dari suatu studi
laporan. Dimana subyek penelitian
kasus yaitu: (1) mengidentifikasi
ini ada 4 orang yaitu pengelola wi-
“kasus” untuk suatu studi; (2) Ka-
sata Danau Ranu, Kepala Desa Ra-
sus tersebut merupakan sebuah “sis-
nuklindungan, warga yang tinggal
tem yang terikat” oleh waktu dan
disekitar objek wisata Danau Ranu
tempat; (3) Studi kasus mengguna-
Grati dan pengunjung objek wisata
kan berbagai sumber informasi da-
Danau Ranu Grati serta pengumpu-
lam pengumpulan datanya untuk
lan data dari Dinas Pariwisata dan
memberikan gambaran secara terinci
Kebudayaan kabupaten Pasuruan.
dan mendalam tentang respons dari
suatu peristiwa dan (4) Mengguna-
Teknik Pengumpulan Data
kan pendekatan studi kasus, peneliti
Pengumpulan data dalam studi
akan “menghabiskan waktu” dalam
kasus dapat diambil dari berbagai
menggambarkan konteks atau set-
sumber informasi, karena studi ka-
ting untuk suatu kasus.
Hal ini
sus melibatkan pengumpulan data
mengisyaratkan bahwa suatu kasus
yang “kaya” untuk membangun
dapat dikaji menjadi sebuah objek
gambaran yang mendalam dari suatu
studi (Stake, 1995) maupun mem-
kasus. Adapun tahapan yang dilaku-
pertimbangkannya menjadi sebuah
kan oleh peneliti adalah sebagai be-
metodologi (Merriam, 1988).
rikut:
(1) Mendapatkan dokumentasi.
(2) Melakukan wawancara dengan
Sumber Data
informan kunci dari kalangan
Sebagaimana yang dijelaskan
objek yang diteliti
pada paparan jenis penelitian di atas,
sumber data yang diperoleh peneliti
(3) Melakukan observasi langsung,
tentang pengaruh kualitas fasilitas
dimana peneliti harus berusaha
sarana dan prasarana terhadap pe-
dapat diterima sebagai orang
ningkatan jumlah pengunjung wisata
dalam pada lingkungan objek
Danau Ranu Grati adalah semua da-
peneliti agar lebih mengetahui
ta yang bersumber dari objek peneli98
Gambar1. Kerangka Konsep Penelitian Keterkaitan Pengaruh Kualitas Fasilitas Sarana dan Prasarana
Untuk Peningkatan Jumlah Pengunjung Wisata Danau Ranu Grati.
bagaimana keadaan
fasilitas sarana dan
prasarana di tempat
wisata Danau Ranu Grati
Pengaruh kualitas fasilitas
sarana dan prasarana untuk
peningkatan jumlah
pengunjung wisata Danau
Ranu Grati.
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Wawancara dengan Kepala Desa
Ranuklindungan
Pengumpulan data yang ada diDinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
Wawancara dengan warga yang tinggal
disekitar objek wisata Danau Ranu
Wawancara dengan pengunjung Wisata Danau
Ranu
Bagaimana tingkat
jumlah pengunjung di
wisata Danau Ranu Grati
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Adakah pengaruh
kualitas fasilitas sarana
dan prasarana terhadap
tingkat jumlah
pengunjung di wisata
Danau Ranu Grati
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Pengumpulan data yang ada di Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
99
Pengumpulan data yang ada diDinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
Wawancara dengan warga yang tinggal
disekitar objek wisata
keabsahan data awal yang dipe-
peneliti juga akan memberikan saran
roleh.
untuk peneliti lain berikutnya untuk
menyempurnakan kajian kualitas sarana dan prasarana di Wisata Danau
Analisis Data
Ranu Grati.
Analisis data dilakukan pada
saat pengumpulan data berlangsung,
dan setelah selesai pengumpulan data
Pembahasan
dalam periode tertentu. Pada saat
Keadan
wawancara peneliti sudah melakukan
Prasarana di Wisata Danau Ranu
analisis terhadap jawaban yang di-
Grati
Fasilitas
Sarana
dan
wawancarai. Apabila jawaban yang
Ketersediaan fasilitas sarana
telah dianalisis dari hasil wawancara
dan prasarana di suatu objek wisata
diatas belum memuaskan, maka pe-
merupakan hal yang penting bagi
neliti akan mengajukan pertanyaan
pengunjung dalam menunjang kegia-
lagi sampai tahap tertentu sehingga
tan kunjungan wisata
diperoleh data yang lekap. Moleong
lakukan. Setelah penjabaran yang
(2000:104-105)
dilakukan
dalam
mengutip
oleh
yang di-
peneliti
dalam
pendapat Bogdan dan Tylor mene-
penyajian data hasil penelitian dapat
gaskan bahwa memberikan prosedur
diketahui bahwa kelengkapan sarana
analisis data kualitatif antara lain,
prasarana merupakan segala sesuatu
membaca dengan teliti catatan di la-
yang tersedia mencakup keadaan
pangan, memberi kode, menyusun
fasilitas sarana dan prasarana yang
menurut tipologi, dan membaca ke-
baik. Kelengkapan fasilitas sarana
pustakaan yang sesuai. Sedangkan
dan prasarana yang adaakan mem-
menurut Faisal (1999:115) prosedur
berikan rasa nyaman dan kepuasan
analisis data meliputi tahap pengor-
bagi para pengunjung suatu objek
ganisasian
pariwisata.
data,
kategori-kategori,
mengembangkan
tema-tema
Objek wisata haruslah me-
dan
nyediakan fasilitas sarana dan pra-
pola-pola, dan menulis laporan.
sarana yang baik guna mendukung
Setelah itu peneliti akan membuat hasil kesimpulan dari rumusan
kegiatan
permasalahan yang akan dibahas da-
datang di objek wisata tersebut.
lam penelitian ini. Dan selanjutnya
Pihak pengelola objek wisata Danau
100
para
pengunjung
yang
Ranu menyatakan keadaan sarana
Keadaan gedung pendopo dan
dan prasarana yang ada di lokasi
Gazebo masih perlu perawatan dan
Wisata Danau Ranu bisa dikatakan
pembenahan
cukup baik, namun ada beberapa
keadaan lantai
fasilitas sarana dan prasarana yang
mengalami keretakan. Dengan per-
masih perlu pembenahan dan perlu
baikan yang dilakukan, diharapakan
diadakan pengadaan agar fasilitas
gedung ini bisa digunakan selayak-
yang ada lebih lengkap dan bisa
nya dengan baik dan bisa mem-
memuaskan
yang
berikan kepuasan pagi para pe-
datang. Selain itu tingkat kebersihan
manfaat gedung dan pendopo yang
juga perlu diperhatikan agar mem-
ada di wisata Danau Ranu Grati.
berikan rasa nyaman bagi pengun-
2. Perahu Bebek dan Perahu Boats
pengunjung
yang serius
karena
yang rusak dan
Di wisata Danau Ranu pengun-
jung wisata.
Berikut adalah fasilitas sarana
jung bisa menikmati fasilitas sarana
dan prasarana yang ada dan keadaan
dan prasarana wahana air berupa
nyata yang peneliti temui di lokasi
perahu bebek dan perahu boats untuk
wisata Danau Ranu Grati, antara
bermain atau mengelilingi objek
lain:
Danau Ranu. Jumlah perahu bebek
1. Gedung Pendopo dan Gazebo
yang ada berjumlah 5 unit dengan
Gedung pendopo dan Gazebo
tarif Rp 3000,-/15 menit.
biasanya digunakan oleh pengunjung
untuk
bersantai
menggunakan
perahu
beristirahat
bebek, pengunjung harap berhati-hati
pemandangan
dengan tidak melintasi batas aman
panorama alam Danau Ranu. Selain
perairan yang diberi bola-bola pe-
digunakan untuk beristirahat bagi
lampung. Karena di luar batas itu,
para pengunjung wisata, Pendopo
sangat berbahaya bagi pengunjung
dan
karena tingkat kedalaman Danau Ra-
sambil
dan
Bila
menikmati
Gazebo
biasanya
juga
di
gunakan untuk rapat, acara penting
nu Grati yang sangat curam.
dan pertemuan penting lainnya oleh
Hal ini untuk menjaga ke-
masyarakat desa Ranuklindungan.
selamatan pengunjung yang me-
Pendopo dan Gazebo ini juga di
manfaatkan permainan air perahu
sewakan untuk acara pernikahan.
bebek.
Fasilitas
lainnya
adalah
perahu boats yang berjumlah 1 unit
101
dengan
tariff
Rp
ningkatkan
100.000,-/jam
minat
jumlah
maksimal 10 orang sekali jalan.
ngunjung.
Dengan menggunakan perahu boats
4. Taman Bermain Anak
pe-
pengunjung diajak untuk mengelili-
Taman bermain anak yang ada
ngi Danau Ranu yang memiliki luas
dilokasi wiasata danau Ranu Grati
198 ha yang memiliki panorama
memberikan fasilitas bermain yang
yang indah. Keadan fasilitas perahu
dapat digunakan untuk anak kecil
bebek dan perahu boats sudah cukup
yang ingin bermain seperti ayunan,
baik namun ada perahu bebek yang
jungkat-jungkit, dan papan seluncur.
perlu
perbaikan
Namun keadaan fasilitas bermain
karena ada perahu yang bocor dan
anak juga perlu perhatian yang
kerusakan pada pedal pengayuh agar
khusus dalam meningkatkan mutu
dapat
keamanan dan kualitasnya.
perawatan
di
dan
manfaatkan
oleh para
Perbaikan
pengunjung.
fasilitas
bermain
anak yang perlu dilakukan adalah
3. Gladak
Geladak
merupakan
permainan
tempat
ayunan
dan
jungkat-
atau jembatan untuk para pengun-
jungkit. Keadaan rantai ayunan yang
jung yang ingin menaiki perahu
sudah berkarat dan hampir putus
bebek dan perahu boats. Geladak ini
perlu diganti dan perbaikan papan
berupa jembatan kayu
yang di
jungkat jungkit yang sudah lapuk
bangun dengan menggunakan pon-
karna dapat membahayakan anak-
dasi tong yang terapung diatas air
anak yang bermain fasilitas yang ada
lengkap dengan gubuk untuk pe-
di taman bermain anak.
ngunjung agar tidak kepanasan dan
5. Mushollah, Toilet Umum, dan
terkena air hujan. Keadaan gladak
Tempat Parkir
juga perlu perhatian dalam pembena-
Fasilitas lain yang ada di
han karena kayu jembatannya sudah
wisata Danau Ranu seperti musolah
mulai lapuk dan keropos karena
yang
sangat membahayakan pengunjung
beribadah bagi pengunjung muslim
yang
geladak.
yang datang, terdapat toilet umum
Diharapkan pembenahan yang di-
yang terjaga kebersihannya bersih,
lakukan dapat meningkatkan mutu
dan lahan parkir yang cukup luas
kualitas
untuk
akan
sarana
menaiki
dan
bisa
me102
disediakan
tempat
untuk
parkir
tempat
kendaraan
pengunjung yang datang di objek
Tingkat Jumlah
wisata Danau Ranu Grati.
Wisata Danau Ranu Grati
Pengunjung di
sesuai
Terdapat banyak faktor yang
dengan pernyataanyang dinyatakan
mempengaruhi kedatangan wisata-
oleh Oka A. Yoeti, (1982: 170) ten-
wan di suatu objek pariwisata. Dari
tang ketersediaan fasilits sarana dan
berbagai faktor yang mempengaruhi
prasarana disuatu objek wisata akan
tersebut salah satunya adalah daya
mempengaruhi
tarik pemandangan alam dan kualitas
Temuan
penelitiaan
minat
pengunjung
fasilitas sarana dan prasarana yang
dalam melakukan kunjungan wisata.
Sarana wisata merupakan peru-
tersedia. Menurut Douglas (1969)
sahaan-perusahaan yang memberikan
ada lima faktor dasar yang mem-
pelayanan kepada wisatawan, baik
pengaruhi permintaan untuk rekreasi
secaralangsung atau tidak langsung.
alam terbuka yaitu: (a) daya tarik
Sedangkan
pemandangan
menurut
Gamal
suatu
daerah,
(b)
Suwantoro (1997: 22), Sarana wisata
keunikan potensi budaya daerah, (c)
adalah kelengkapan daerah tujuan
peninggalan sejarah, (d) keragaman
wisata
untuk
biodiversiti flora dan fauna, (e) serta
wisatawan
kelengkapan sarana dan prasarana
dalammenikmati perjalanan wisata-
sebagai pendukung kegiatan wisata
nya.
yang menjadi unsur membangun
yang
melayani
diperlukan
kebutuhan
kepariwisataan.
Pihak pengelolah wisata Danau
Ranu telah melaporkan dan mengaju-
Hasil temuan peneliti pada saat
kan untuk perbaikan fasilitas sarana
melakukan observasi mendapati per-
dan
Dinas
nyataan dari pihak pengelolah yang
Kebudayaan
menyatakan dalam beberapa saat
kabupaten Pasuruan dan menunggu
waktu yang lalu jumlah pengunjung
kon-formasi
untuk
yang datang mengalami peningkatan
fasilitas
setelah pihak pengelolah melakukan
sarana dan prasarana yang ada agar
beberapa pembenahan dan perawatan
dapat mendukung kegiatan wisata-
fasilitas yang ada di objek wisata
wan yang datang di objek wisata
Danau Ranu. Jumlah pengunjung
Danau Ranu Grati.
yang datang di objek wisata Danau
prasarana
Pariwisata
melakukan
dan
kepada
selanjutnya
pembenahan
103
Ranu setiap harinya tidak dapat di
perahu bebek dan mengelilingi danau
prediksi.
Ranu dengan menggunakan perahu
boats yang sudah disediakan. Mayo-
Tetapi jumlah pengunjung setiap
tahunnya
terus
ritas pengunjung yang datang ke
mengalami
peningkatan. Pada umumnya pe-
Danau
Ranu
Grati
melakukan
ngunjung yang datang di objek
kegiatan memancing ikan yang ada
wisata Danau Ranu setiap harinya
di danau.
Danau.
Peningkatan jumlah pengun-
Mayoritas pengunjung yang me-
jung di wisata Danau dapat di-
mancing di Danau Ranu adalah
buktikan dengan data PAD yang
waraga desa Ranuklindungan dan
diterima dari Dinas Pariwisata Dan
warga
Kebudayaan
untuk
memancing
desa
di
sebelah.
Dan pada
Kabupaten
umumnya juga wisata Danau Ranu
yang
banyak di kunjungi wisatawan dari
pendapatan daerah pertahunnya yang
berbagai
telah dijelaskan pada tabel 3.
daerah
pada
saat
ada
menunjukkan
Pasuruan
peningkatan
eventDistrikan Ranu (upacara adat di
Dari gambar grafik tersebut
Danau Ranu), atau biasanya pada
dapat di simpulkan bahwa pada
akhir pekan atau pada saat hari libur.
setiap tahunnya jumlah pengunjung
Gambar 1. Grafik Peningkatan Jumlah Pengunjung
di Wisata Danau Ranu Grati Setiap Tahunnya.
jumlah pengunjung
7890
7391
5327
Tahun
2011
2012
2013
Pada saat hari libur banyak pe-
yang datang di objek wisata Danau
ngunjung yang datang dan bermain
Ranu Grati mengalami peningkatan
104
Pembenahan dan pegadaan ke-
dengan prosentase 20,65% dari tahun
2011-2012 dan mengalami kenaikan
lengkapan
fasilitas
sarana
dan
5% dari tahun 2012-2013.
prasarana terus di upayakan oleh
Dengan rencana perbaikan dan
pihak pengelolah wisata Danau Ranu
pengadaan fasilitas sarana dan pra-
Grati untuk meningkatkan jumlah
sarana yang baik dan mendukung
pengun-jung. Dalam kegiatan pe-
kegiatan wisata ada di wisata Danau
nelitian dan wawancara yang telah
ranu Grati diharapkan dapat me-
dilakukan peneliti di lokasi wisata
ningkatkan jumlah pengunjung yang
Danau Ranu Grati, pihak pengelolah
berkunjung di objek wisata Danau
menyatakan keadaan fasilitas sarana
Ranu Grati.
dan prasarana yang ada sudah cukup
baik meskipun masih ada beberapa
Pengaruh
Kualitas
Prasarana
Jumlah
Sarana
Terhadap
Pengunjung
fasilitas sarana dan prasarana yang
dan
ada
Tingkat
di
perlu
di
perhatikan
dan
dilakukan perbaikan secara serius
Wisata
agar memenuhi standar kelayakan
Danau Ranu Grati
Keadaan fasilitas sarana dan
untuk dinikmati dan dimanfaatkan
prasarana merupakan modal yang
oleh para wisatan yang datang seperti
penting dalam menarik minat pe-
perlunya pembenahan lantai gedung
ngunjung untuk mendatangi suatu
pendopo dan gazebo yang retak dan
objek pariwitasa. Jika fasilitas sarana
berlubang yang dimanfaatkan oleh
dan prasarana di suatu objek wisata
pengunjung agar bisa lebih me-
memiliki keadaan yang baik maka
rasakan kenyamanan saat duduk
pengunjung
bersantai
akan
tertarik
untuk
sambil
menikmati
melakukan kunjung wisata. Selain
indahan
fasilitas srana dan prasarana yang
alam Danau Ranu. Fasilitas sarana
tersedia harus dalam keadan yang
dan prasarana lain yang perlu di
baik dan lengnkap, kebersihan suatu
lakukan pembenahan antara lain,
objek
harus
perbaikan perahu bebek yang bocor,
diperhatikan demi memberikan rasa
perbaikan geladak yang digunakan
nyaman bagi para wisatawan yang
pengunjung sebagai jembatan untuk
berkunjung.
menyebrang ketempat penyewaan
pariwisata
juga
pemandangan
ke-
panorama
perahu bebek dan perahu boats,
105
pembenahan permainan anak-anak
namun masih ada fasilitas sarana
seperti ayunan dan jungkat jungkit
dan prasarana yang ada masih
yang berada di taman bermain untuk
perlu
anak-anak agar ketika pada saat
nyamanan wisatawan yang datang
pengunjung
dalam
wisata
Danau
Ranu
perbaikan
untuk
memanfaatkan
ke-
fasilitas
Grati memanfaatkan fasilitas sarana
yang ada. Pihak pengelolah dan
dan
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
prasarana
yang
ada
tidak
yang menangani objek wisata
membahayakan keselamatannya.
Danau Ranu Grati terus berusaha
Setelah dilakukan perbaikan
dan pengadaan kelengkapan fasilitas
melakukan
sarana dan prasarana yang ada
kelengkapan fasilitas sarana dan
diwisata Danau Ranu Grati yang
prasarana yang ada guna me-
sesuai dengan kelayakan dan me-
ningkatkan minat pengunjung di
nunjang kegiatan pengunjung wisata
objek wisata Danau ranu Grati
yang datang, kedepannya diharapkan
yang nantinya diharapkan bisa
dapat
mening-katkan pendapatan dae-
meningkatkan
jumlah
pe-
pembenahan
dan
rah.
ngunjung dan memberikan kenyamapara
2. Tingkat jumlah pengunjung di
wisatawan yang datang di tempat
wisata Danau Ranu Grati setiap
wisata Danau Ranu Grati.
tahunnya mengalami peningkatan.
nan
serta
kepuasan
bagi
sependapat
Hal tersebut ditunjukkan oleh data
dengan pernyataan Tjipto (2006)
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
yang menyatakan fasilitas yang baik
yang diterima DKPD dari sektor
dapat membentuk presepsi di mata
pariwisata mengalami peningka-
pelang-gan. Di sejumlah tipe jasa,
tan setiap tahunnya khususnya
persepsi yang terbentuk dari interaksi
pendapatan dari sektor pariwisata
antara pelanggan dengan fasilitas
Danau Ranu Grati.
Hal
tersebut
3. Kualitas
berpenga-ruh terhadap kualitas jasa
fasilitas
dan
di mata pelanggan.
prasarana
Kesimpulan
terhadap tingkat jumlah pengun-
1. Keadaan sarana dan prasarana
jung diwisata Danau Ranu Grati.
yang ada dilokasi wisata Danau
Fasilitas sarana dan prasarana
Ranu Grati sudah cukup baik,
yang tersedia harus dalam keadan
106
sangat
sarana
berpengaruh
Gambar 2 Kesimpulan Penelitian Pengaruh Kualitas Fasilitas Sarana dan Prasarana untuk Peningkatan Jumlah Pengunjung Wisata
Danau Ranu Grati Kabupaten Pasuruan
Perlu perbaikan pada
jembatan dan lantainya
Keadaannya cukup baik
dan perlu perawatan
Perlu perbaikan
pada lantai
bangunan
Perlu perbaikan pada rantai ayunan
dan papan jungkat jungkit
Geladak(jembatan
untuk naik perahu)
Perahu bebek
dan perahu
boats
Gedung pendopo
dan gazebo
(Tahun 2012)
7391 pengunjung
Keadaannya baik dan
perlu perawatan
(Tahun 2011)
(Tahun 2013)
5327 pengunjung
7890 pengunjung
Taman bermain
anak
Musolah, toilet umum, dan
tempat parkir
Keadaan fasilitas
sarana dan prasarana
di tempat wisata
Danau Ranu Grati
Pengaruh kualitas fasilitas sarana
dan prasarana untuk peningkatan
jumlah pengunjung wisata Danau
Adanyapengaruh kualitas
fasilitas sarana dan
prasarana terhadap tingkat
jumlah pengunjung di
wisata Danau Ranu Grati
Pengelolawisata Danau Ranu Grati melakukan peningkatan kualitas
sarana dan prasarana dengan melakukan pembaharuan dan perawatan
pada setiap tahunnya sehingga jumlah pengunjung mengalami peningkatan pada setiap tahunnya seiring dengan upaya yang dilakukan
oleh pengelola wisata Danau Ranu Grati.
108
Data diolah sediri 2014
Tingkat jumlah
pengunjung di wisata
Danau Ranu Grati
keabsahan data), diakses 11
Maret 2014
yang baik dan lengnkap, selain itu
kebersihan suatu objek pariwisata
Minarti, Sri. 2011. Manajemen Sekolah Mengelola Lembaga Pendidikan
Secara
Mandiri.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
juga harus diperhatikan demi
memberikan rasa nyaman bagi
para wisatawan yang berkunjung.
Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi
Penelitian Kualitatif. Bandung:
PT Remaja Rosda Karya.
Pembenahan terus dilakukan oleh
pihak pengelolah wisata Danau
Mubarok, Ahmad Farid. 2013. Manajemen Sarana
Prasarana .(online),(http: //
pengelolaan sarana dan prasarana
dan kaitannya dengan layanan
propesional dalam proses pembelajaran efektif dan efisien/.htm.
2013:29.
00.16),diakses 20 Pebruari
2014.
Grati untuk menyediakan fasilitas
sarana dan prasarana yang baik
sehingga
dapat
meningkatkan
minat pengunjung di objek wisata
danau Ranu Grati.
Daftar Pustaka
Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru.
Bandung: Rosda Karya.
Arief, S. 2009. Media Pendidikan.
Jakarta: Rajawali Pers
Arikunto, Suharsimi & Lia Yuliana.2008.Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media
Mulyasa, E. 2009. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: Rosda
Karya
Barnawi & M.Arifin. 2012. Manajemen Sarana Prasarana Sekolah. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyono. 2010. Manajemen Administrasi Dan Organisasi Pendidikan. Solo: Ar-Ruzz Media.
Rahmat, Pupu Seful. 2009. Penelitian
Kualitatif. Jurnal metodologi
penelitian kualitatif (online), 5
(9) : 6, (yusuf.staff.ub.ac.id),
diakses 11 Maret 2014
Bungin, Burhan. 2007. Penelitian
Kualitatif. Jakarta: Kencana
Getz, D., 2008, “Event tourism: Definition, evolution, and research”, Tourism Management
29 pp.403–428.
Rudi. 2010. Manajemen Sarana Prasarana .
(online),
(eleckit.files.wordpress.com/2012/12
/kel-4-manajemen-saranaprasarana.docx), diakses 20
Pebruari 2014.
Gunn, C.A. 1988, “Tourism Planning”, Second Edition, New
York: Taylor & Francis.
Hariyanto. 2011. Analisis dan Intepretasi Data Kualitatif serta
pemeriksaan.(online),(http://www.acad
emika.edu/1422518/analisis_dan_i
ntepretasi_dat
a_kualitatif_sertapemeriksaan
Salinan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia.Standar
Nasional
Pendidikan
Tinggi.(online),(www.dikti.go.id),
diakses 4 Pebruari 2014
107
Sugiono. 2009. Metode Penelitian
Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Prasarana, (online), 9 (1): 3-4,
(www.ppm-unpak.web.id)),
diakses 4 Pebruari 2014
Undang-Undang RI No. 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.Sarana Prasarana.Bandung: Citra Umbara
Yusuf, Ahmad. 2012. Metodologi
Penelitian Kualitatif, (online),(web.Unair.ac.id), diakses
11 Maret 2014
Warsita, Bambang. 2008. Tekonologi
Pembelajaran, Landasan dan
Aplikasinya . Jakarta: Rineka
Cipta
Zain. 2013. Sarana dan Prasarana.(online),(http://gadogadoza
man.blogspot.com/2013/06/ma
najemen-sarana-dan prasarana.html), diakses 20 pebruari
2011
Yudi, Alex Aldha. 2012. Pengembangan Mutu Pendidikan Ditinjau Dari Segi Sarana Dan
Prasarana .Jurnal Sarana Dan
109
September 2014, Vol. II, No. 2, hal 89-109
PENGARUH KUALITAS FASILITAS SARANA DAN PRASARANA
TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH PENGUNJUNG
WISATA DANAU RANU GRATI
Suchaina
STKIP PGRI Pasuruan
Abstrak
Fasilitas sarana dan prasarana sangat mempengaruhi tingkat minat pengunjung
suatu tempat pariwisata. Karena jika suatu tempat wisata memiliki fasilitas sarana dan
prasana yang kurang memenuhi standart, maka dapat menurunkan minat untuk
mendatangi tempat wisata tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang
menggunakan pendekatan studi kasus. Setelah itu peneliti akan membuat hasil kesimpulan dari rumusan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini. Selanjutnya peneliti juga akan memberikan saran untuk peneliti berikutnya untuk menyempurnakan kajian
kualitas sarana dan prasarana di Wisata Danau Ranu Grati. Adapun hasil dari penelitian
ditemukan ada beberapa fasilitas sarana dan prasana yang masih berada dibawah standart
dan perlu perbaikan dan perawatan yang serius, seperti lantai dan gazebo yang ada di area
pendopo Danau Ranu dalam kondisi retak serta gladak/jembatan kayu yang ada di Danau
Ranu Grati. Selain itu area tempat bermain anak dan perahu bebek masih ada beberapa
yang perlu diperbaiki.Secara keseluruhan kualitas sarana dan prasarana yang ada di obyek
wisata Danau Ranu sudah cukup baik tetapi masih perlu adanya perbaikan pada beberapa
sarana yang ada seperti pendopo dan terdapat 1 unit perahu bebek yang bocor dan pedalnya sudah agak rusak. Kualitas sarana dan prasana memiliki pengaruh terhadap peningkatan jumlah pengunjung terbukti dengan upaya yang dilakukan oleh pengelola wisata Danau Ranu tahun sebelumnya jumlah pengunjung mengalami kenaikan pada tiap tahunnya.
Kata kunci: fasilitas sarana dan prasarana , jumlah pengunjung wisata
merugikan kehidupan ekonomi, so-
Pendahuluan
Indonesia adalah negara kepu-
sial dan budaya di daerah yang ber-
lauan yang kaya akan objek pariwi-
sangkutan. Oleh sebab itu, kebijakan
sata yang tersebar dari Sabang sam-
pengembangan
pai Merauke. Dalam pengembangan
daerah haruslah memperhitungkan
ekonomi, sosial dan budaya di dae-
secara cermat baik dampak positif
rah pengembangan sektor pariwisata
maupun negatifnya. Peran pemerin-
memiliki pengaruh positif bagi per-
tah daerah sebagai inisiator, motiva-
tumbuhan ekonomi daerah. Namun,
tor dan fasilitator sangat menentu-
jika tidak dikembangkan secara te-
kan
rencana maka pariwisata juga akan
pariwisata.
sektor
keberhasilan
pariwisata
pengembangan
memberikan peluang bagi muncul-
Gunn (1988) mendefinisikan
nya berbagai dampak negatif yang
pariwisata sebagai aktivitas ekonomi
89
yang harus dilihat dari dua sisi yakni
serta memperluas lapangan kerja,
sisi permintaan (demand side) dan
pembangunan pariwista unggulan
sisi pasokan (supply side), lebih lan-
daerah
jut Gunn mengemukakan bahwa ke-
meningkatkan
berhasilan
pengembangan
syarakat dengan tetap memelihara
pariwisata disuatu daerah sangat
nilai budaya, nilai agama, serta
tergantung kepada kemampuan pe-
kelestarian fungsi dan mutu ling-
rencana
kungan hidup sebagai bentuk ke-
dalam
dalam
mengintegrasikan
juga
kedua sisi tersebut secara berimbang
pribadian
ke dalam sebuah rencana pengem-
Pasuruan.
diharapkan
dapat
kesejahteraan
masyarakat
ma-
Kabupaten
bangan pariwisata. Untuk mencapai
Berikut kunjungan wisata ke
keberhasilan target pariwisata suatu
Kabupaten Pasuruan dari Dinas
daerah maka diperlukan ada usaha-
Pariwisata dan Kebudayaan untuk
usaha yang dilakukan dengan men-
tahun 2013 (lihat tabel 1).
Sektor
gatur sistem pariwisata yang mema-
pariwisata
memiliki
dai berupa promosi dan pengem-
kontribusi yang cukup besar terha-
bangan potensi-potensi pariwisata
dap PAD. Semakin besar PAD yang
yang didukung dengan desain pro-
berasal
duksi dan kegiatan-kegiatan yang
mengindikasikan semakin berkem-
diadakan
bangnya kepariwisataan. Hal ter-
pemerintah
setempat
dari
sektor
pariwisata
sebut dapat dilihat dari jumlah
(Getz, 2008).
Fasilitas sarana dan prasarana
penerimaan PAD sektor pariwisata
juga sangat mempengaruhi tingkat
yang dikelolah Dinas Pengelolahan
minat pengunjung suatu tempat
Keuangan
pariwisata. Karena jika suatu tempat
Pasuruan pada tahun 2013 sebesar
wisata memiliki fasilitas sarana dan
Rp.19.336.635.976,-
prasana yang kurang memenuhi
sebesar 21,26% dari tahun 2012
standart, maka dapat menurunkan
yang
minat untuk mendatangi tempat
Rp.15.947.066.257,-.
nilai
Daerah
Kabupaten
atau
PADnya
naik
sebesar
Berikut PAD dari Pemerintah
wisata tersebut.
Potensi pariwisata Kabupaten
Kabupaten Pasuruan dari sektor
Pasuruan sangat besar. Selain untuk
pariwisata dalam 3 tahun terakhir
mendorong pertumbuhan ekonomi,
(lihat tabel 2).
90
Tabel 1. Kunjungan Wisata ke Kabupaten Pasuruan
dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tahun 2013
NO
Daya Tarik Wisata
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Taman Safari Indonesia II
TNBTS (Bromo)
Kebun Raya Purwodadi
Pemandian Alam Banyubiru
Air terjun Kakek Bodo
Air Terjun Putuk Truno
Taman Dayu
The Taman Dayu Golf
Wisata Gunung Baung
Kaliandra Sejati
Danau Ranu Grati
Agrowisata
Makam Mbah Segoropuro
Bukit Flora
Ski Lot
Candi Jawi
Makam Mbah Semendi
Candi Indrokilo
Candi Sepilar
Petitiran Belahan
Finna golf dan country Club
Resto
Makam Mbah Ratu Ayu
total
22
Wisatawan
Mancanegara
(orang)
4319
7727
79
89
Wisatawan
Nusantara
(orang)
481481
129846
198769
78659
34341
45431
54376
7396
Total
(orang)
485800
137573
198848
78659
34430
45431
54376
17261
7487
24657
7487
300039
300039
638
26593
349591
2442
6025
2850
1693
26593
349591
2442
6025
2850
2331
20248
223345
1960229
223345
1980477
Sumber: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan tahun 2013
Tabel 2. PAD dari Pemerintah Kabupaten Pasuruan
dari Sektor Pariwisata Dalam 3 Tahun Terakhir (Rupiah).
NO
Sumber PAD
2011
2012
2013
1
Hotel
Rp. 2.466.897.528
Rp. 4.064.753.677
Rp. 4.466.959.252
2
Restoran
Rp. 4.701.725.544
Rp. 7.278.674.156
Rp. 9.020.742.898
3
Hiburan
Rp. 2.707.500.499
Rp. 4.058.075.722
Rp. 5.387.565.425
4
Ranu Grati
Rp.
Rp.
Rp.
5
Banyu biru
Rp. 514.055.400
Rp. 530.781.000
Rp. 445.589.100
Jumlah
Rp. 10.400.832.971
Rp. 15.947.066.257
Rp. 19.336.635.976
10.654.000
Sumber: DPKD Kabupaten Pasuruan tahun 2013
91
14.781.600
15.779.300
Hasil dari paparan data di atas
fasilitas yang telah disediakan oleh
menunjukkan bahwa sektor pariwi-
pengelolah wisata seperti pendopo/
sata di Kabupaten Pasuruan terus
gazebo untuk pengunjung bersantai,
berkembang dan dapat dijadikan
beristirahat dan menikmati peman-
salah satu potensi yang berkon-
da-ngan panorama alam di danau
tribusi besar untuk meningkatkan
Ranu,
PAD Kabupaten Pasuruan.
makanan yang menyediakan ber-
tersedia
stand
penjual
bagai menu makanan dan minuman
Wisata Danau Ranu Grati
tempat
utuk pengunjung wisata. Pengun-
pariwisata yang berada di wilayah
jung yang akan masuk ke dalam
timur Kabupaten Pasuruan yang ter-
area wisata di kenakan tarif masuk
letak diantara 3 desa di kecamatan
sebesar Rp.2000,-/orang.
merupakan
salah
satu
Grati, yaitu Desa Sumberdawesari,
Pengunjung juga dapat me-
Desa Ranuklindungan, dan Desa
naiki perahu bebek yang disewakan
Gratitunon. Ranu Grati merupakan
untuk bermain di danau, ada taman
salah satu sebuah objek wisata
untu anak-anak bermain ayunan,
danau yang memiliki panorama
papan seluncur, dan jungkat-jungkit,
pemandangan yang indah. Setiap
serta
tanggal 1 suro di penanggalan jawa
ngelilingi
terdapat budaya daerah setempat
pengunjung dapat bersantai sambil
yang selalu diadakan di Danau Ranu
menikmati
yaitu Upacara Distrikan Ranu yang
Ranu yang indah, pengunjung juga
bisa dijadikan wisata budaya dimana
dapat melakukan kegiatan meman-
di dalam kebudayaan itu dilakukan
cing karena di danau Ranu ini juga
dalam rangka memperingati hari
dijadikan tempat budidaya berbagai
suci dipenanggalan jawa yang isi
jenis
acaranya larung sesaji di tengah
gurami, mujair, nila merah, lempuk,
danau Ranu sebagai rasa syukur atas
dan ikan tawar lainnya.
perahu
ikan
Untuk
rizki yang telah di limpahkan oleh
untuk
boats
Danau
Ranu.
pemandangan
tawar
seperti,
mengetahui
meSelain
Danau
ikan
tingkat
Tuhan Yang Maha Esa kepada
jumlah pengunjung yang ada di
masyarakat desa Ranuklindungan.
Wisata Danau Ranu Grati, peneliti
Di tempat pariwisata Danau
melakukan pengolahan data dengan
Ranu pengunjung dapat menikmati
mengakumulasikan data PAD per92
tahun dengan harga tiket masuk ke
air yang dilakukan oleh pihak
objek Wisata Danau Ranu Grati,
pengelolah wisata. Peneliti juga
sebagai berikut:
menemukan adanya perahu dayung
Tabel 3.Analogika Tingkat Jumlah Pengunjung di Wisata Danau Ranu Grati
Tahun
2011
2012
2013
PAD/
Harga tiket masuk
Rp. 10.654.000/
Rp. 2000
Rp. 14.781.600/
Rp. 2000
Rp. 15.779.300/
Rp. 2000
Jumlah pengujung
5327 jiwa
7391 jiwa
7890 jiwa
Sumber: Akumulasi data dari tingkat PAD dengan harga tiket masuk di objek wisata
Danau Ranu Grati tahun dari tahun 2011-2013
Analogika data tersebut dibuat
yang bocor serta kurang terawatnya
karena peneliti tidak mendapatkan
perahu bebek, toilet yang kurang
informasi
jumlah
bersih, dan kurang terawatnya taman
pengunjung di Wisata Danau Ranu
bermain untuk anak-anak yang ada
Grati. Dengan menggunakan ana-
di area wisata Danau Ranu Grati.
tentang
data
logika data, peneliti dapat mengetahui tingkat jumlah pengunjung
Fokus Penelitian
Berdasarkan latar belakang di
di Wisata Danau Ranu Grati setiap
atas,
tahunnya.
Pada
saat
penelitian
misalnya
dapat
dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
ini
1.
dilakukan, peneliti menemui banyak
kekurangan,
maka
Bagaimana
keadaan
fasilitas
sarana dan prasarana di tempat
keadaan
wisata Danau Ranu Grati?
lantai pendopo dan gazebo yang
2.
lubang dan retak, masih banyak
Bagaimana tingkat jumlah pe-
sampah dan tambuhan air di danau
ngunjung di wisata Danau Ranu
sehingga mengurangi eloknya pe-
Grati?
3.
mandangan di danau yang pada saat
Adakah
pengaruh
kualitas
peneliti terjun ke lapangan untuk
fasilitas sarana dan prasarana
melakukan
terhadap
penelitian
dilakukan
tingkat
jumlah
pembersihan dan pengerukan sam-
pengunjung di wisata Danau
pah, lumpur yang mengendap, dan
Ranu Grati?
pembersihan tumbuhan liar di dalam
93
Kerangka Teori
memberikan suasana menyenangkan
Pengertian Fasilitas Pariwisata
dengan desain fasilitas yang menarik akan mempengaruhi konsumen
Fasilitas kepariwisataan sesungguhnya
merupakan
dalam melakukan pembelian.
tourist
supply yang perlu dipersiapkan atau
disediakan bila akan mengembang-
Pengertian Sarana dan Prasarana
kan
Wisata
industri
pariwisata,
karena
kegiatan pariwisata pada hakekatnya
Menurut
Yoeti
(1985:181)
tidak lain adalah salah satu kegiatan
“Prasarana kepariwisataan adalah
dari sektor perekonomian juga. Fasi-
semua fasilitas yang memungkinkan
litas Wisata adalah sarana atau pra-
agar sarana kepariwisataan dapat
sarana yang memudahkan dalam
hidup dan berkembang sehingga
kegiatan beratraksi yang telah di-
dapat memberikan pelayanan untuk
sediakan oleh kawasan wisata terse-
me-muaskan kebutuhan wisatawan
but.
yang
Menurut Tjiptono (2006) de-
beraneka
wisatawan
juga
ragam
sehingga
tertarik
untuk
ngan fasilitas yang baik maka dapat
berkunjung ke suatu tempat wisata”.
membentuk persepsi di mata pe-
Sarana pariwisata disebut se-
langgan. Di sejumlah tipe jasa, per-
bagai ujung tombak usaha kepariwi-
sepsi yang terbentuk dari interaksi
sataan dapat diartikan sebagai usaha
antara pelanggan dengan fasilitas
yang secara langsung maupun tidak
berpengaruh terhadap kualitas jasa
langsung
di mata pelanggan. Sedangkan me-
kepada wisatawan pada suatu daerah
nurut Raharjani (2005) menyatakan
tujuan wisata dimana keberadaan-
bahwa apabila suatu perusahaan jasa
nyasangat tergantung kepada adanya
mempunyai fasilitas yang memadahi
kegiatan perjalanan wisata. Menurut
sehingga dapat memudahkan kon-
Inskeep (199:42) sarana tersebut
sumen dalam menggunakan jasanya
adalah sebagai berikut:
dan membuat nyaman konsumen
1. Akomodasi
memberikan
pelayanan
dalam menggunakan jasanya terse-
Wisatawan akan memerlukan
but maka akan dapat mempengaruhi
tempat tinggal untuk sementara
konsumen dalam melakukan pembe-
waktu selamadalam perjalanan un-
lian jasa. Selain itu perusahaan yang
tuk
94
dapat
beristirahat.
Dengan
adanya sarana ini, maka akanmen-
makan seseorang serta lokasi tempat
dorongwisatawan untuk berkunjung
makannya.
dan menikmati objek dan daya tarik
3. Tempat belanja
wisata dengan waktu yang relatif
Berbelanja merupakan salah
lebih lama. Informasi mengenai
satu aktivitas kegiatan wisata dan
akomodasi ini mempengaruhi peni-
sebagian
laian wisatawan. Pilihan jenis ako-
didistribusikan
modasi yang dipilih sepertijenis fa-
Penilaian dalam penyediaan fasilitas
silitas dan pelayanan yang diberi-
belanja ini dilakukan terhadap keter-
kan, tingkat harga, jumlah kamar
sediaan barang-barang yang dijual
yang tersedia dan sebagainya.
dan pelayanan yang memadai, lokasi
2. Tempat makan dan minum
yang nyaman dan akses yang baik
pengeluaran
untuk
wisatawan
berbelanja.
Wisatawan yang berkunjung
serta tingkat yang relatif terjangkau.
ke suatu objek wisata tentunya ingin
4. Fasilitas umum di lokasi objek
menikmati
wisata
perjalanan
wisatanya,
sehingga pelayanan makanan dan
Fasilitas umum yang akan di-
minuman harus mendukung hal ter-
kaji adalah fasilitas yang biasanya
sebut bagi wisatawan yang tidak
tersedia di tempa trekreasi seperti
membawa bekal. Bahkan apabila
tempat parkir, toilet umum, mushol-
suatu daerah tujuan wisata mempu-
la, dan lain-lain.
nyai makanan yang khas, wisatawan
yang datang di samping menikmati
Pengunjung dan Karakteristiknya
atraksi wisata juga menikmati ma-
Menurut International Union
kanan khas tersebut. Pertimbangan
of Official
yang diperlukan dalam penyediaan
(IUOTO), pengunjung yaitu setiap
fasilitas makanan dan minuman an-
orang yang datang ke suatu negara
tara lain adalah jenis dan variasi
atau tempat tinggal lain dan bi-
makanan yang ditawarkan, tingkat
asanya dengan maksud apapun ke-
kualitas makanan dan minuman, pe-
cuali untuk melakukan pekerjaan
layanan yang diberikan, tingkat har-
yangmenerima upah.
ga, tingkat kebersihan, dan hal-hal
Travel
Organization
Pengunjung digolongkan da-
lain yang dapat menambah selera
lam dua kategori, yaitu:
1. Wisatawan (tourist)
95
tinggal
suatu daerah, lokasi tempat tinggal,
sementara sekurang-kurangnya se-
umur, dan pendidikan, (b) uang
lama 24 jam di
yang
yang terdiri dari pendapatan dan
kunjunginya dan tujuan perjalanan-
kemewahan, (c) waktu yang terdiri
nya dapat digolongkan ke dalam
dari pekerjaan dan perpindahan
klasifikasi sebagai berikut:
(mobilitas), (d) komunikasi yang
a. Pesiar (leisure), untuk keperluan
terdiri dari media (status sosial, i-
rekreasi, liburan, kesehatan, stu-
klan, penerangan) dan pribadi (kee-
di, keagamaan dan olahraga.
nakan), dan (e) permintaan yang
Pengunjung
b. Hubungan
yang
negara
dagang
terdiri dari prasarana dan aksesibili-
(business),
tas.
keluarga, konferensi, misi, dan
Konsumen atau pengunjung
lain sebagainya.
akan memiliki motivasi yang berbe-
2. Pelancong (exursionist)
Pengunjung sementara yang
da untuk memilih bentuk rekreasi
tinggal di suatu negara yang dikun-
apa yang diinginkan. Rekreasi me-
jungi dalam waktu kurang dari 24
rupakan bentuk pemenuhan kebutu-
jam. Dari beberapa pengertian terse-
han terakhir, yakni kebutuhan akan
but yang dimaksud dengan pengun-
aktualisasi diri dalam teori motivasi
jung adalah seseorang yang melaku-
Maslow (Kotler, 1997).
kan kunjungan pada objek dan daya
Untuk mengetahui perilaku
tarik wisata. Karakteristik pengun-
pengunjung dalam melakukan ke-
jung dapat dibedakan ke dalam dua
giatan rekreasi alam (ekowisata) da-
jenis,
sosial-
pat dilakukan dengan suatu pende-
ekonomi dan karakteristik perjala-
katan pemasaran (Assael,1987). Ada
nan wisata Smith (1989:13).
tiga faktor yang mempengaruhi
yaitu
karakteristik
pengambilan keputusan konsumen,
Faktor yang Mempengaruhi Perja-
yaitu: (a) faktor individual konsu-
lanan Wisata
men yang meliputi pendidikan dan
Menurut Douglas (1969) ada
penghasilan konsumen serta psiko-
lima faktor dasar yang mempenga-
logis, (b) pengaruh lingkungan, dan
ruhi permintaan untuk rekreasi alam
(c) strategi pemasaran.
terbuka yaitu: (a) orang (manusia)
yang terdiri dari jumlah populasi
96
dengan
Kerangka Konsep Penelitian
pengelola
objek
wisata
Kerangka konsep penelitian
Danau Ranu dan pengumpulan data
menggambarkan pengaruh kualitas
yang ada di Dinas Pariwisata dan
fasilitas sarana dan prasarana terha-
Kebudayaan kabupaten Pasuruan.
dap peningkatan jumlah pengunjung
Untuk lebih jelasnya, kerangka kon-
di wisata Danau Ranu Grati. Oleh
sep penelitian ini dapat dilihat pada
karena itu penelitian ini mengung-
gambar (lihat gambar 1).
kapkan
tentang:
(1)
bagaimana
keadaan fasilitas sarana dan pra-
Metode Penelitian
sarana yang ada di tempat wisata
Jenis Penelitian
Danau Ranu Grati, dengan melaku-
Jenis penelitian ini adalah pe-
kan wawancara dengan pengelola
nelitian kualitatif yang mengguna-
wisata Danau Ranu Grati, Kepala
kan pendekatan studi kasus. Studi
Desa Ranuklindungan, Warga yang
kasus adalah sebuah eksplorasi dari
tinggal di objek wisata Danau Ranu
“suatu sistem yang terikat” atau “su-
Grati, pengunjung objek wisata Da-
atu kasus/beragam kasus” yang dari
nau Ranu Grati dan melakukan pe-
waktu ke waktu melalui pengumpu-
ngumpulan data yang ada di Dinas
lan data yang mendalam serta meli-
Pariwisata dan Kebudayaan Kabu-
batkan berbagai sumber informasi
paten
Bagaimana
yang “kaya” dalam suatu konteks.
tingkat jumlah pengunjung di wisata
Sistem terikat ini diikat oleh waktu
Danau Ranu Grati dengan melaku-
dan tempat sedangkan kasus dapat
kan wawancara dengan pengelola
dikaji dari suatu program, peristiwa,
objek wisata Danau Ranu Grati dan
aktivitas atau suatu individu. De-
warga yang tinggal di sekitar objek
ngan perkataan lain, studi kasus
wisata Danau Ranu Grati serta pen-
merupakan penelitian dimana pene-
gumpulan data yang ada di Dinas
liti menggali suatu fenomena terten-
Pariwisata dan Kebudayaan kabupa-
tu (kasus) dalam suatu waktu dan
ten Pasuruan. (3) adakah pengaruh
kegiatan (program, even, proses,
kualitas
institusi atau kelompok sosial) serta
Pasuruan.
fasilitas
(2)
sarana
dan
prasarana terhadap tingkat jumlah
mengumpulkan
pengunjung di wisata Danau Ranu
terinci
Grati dengan melakukan wawancara
menggunakan
97
dan
informasi
mendalam
berbagai
secara
dengan
prosedur
pengumpulan data selama periode
tian yang dibutuhkan oleh peneliti
tertentu.
meliputi observasi, wawancara, ma-
Creswell mengemukakan be-
teri audio-visual, dokumentasi dan
berapa karakteristik dari suatu studi
laporan. Dimana subyek penelitian
kasus yaitu: (1) mengidentifikasi
ini ada 4 orang yaitu pengelola wi-
“kasus” untuk suatu studi; (2) Ka-
sata Danau Ranu, Kepala Desa Ra-
sus tersebut merupakan sebuah “sis-
nuklindungan, warga yang tinggal
tem yang terikat” oleh waktu dan
disekitar objek wisata Danau Ranu
tempat; (3) Studi kasus mengguna-
Grati dan pengunjung objek wisata
kan berbagai sumber informasi da-
Danau Ranu Grati serta pengumpu-
lam pengumpulan datanya untuk
lan data dari Dinas Pariwisata dan
memberikan gambaran secara terinci
Kebudayaan kabupaten Pasuruan.
dan mendalam tentang respons dari
suatu peristiwa dan (4) Mengguna-
Teknik Pengumpulan Data
kan pendekatan studi kasus, peneliti
Pengumpulan data dalam studi
akan “menghabiskan waktu” dalam
kasus dapat diambil dari berbagai
menggambarkan konteks atau set-
sumber informasi, karena studi ka-
ting untuk suatu kasus.
Hal ini
sus melibatkan pengumpulan data
mengisyaratkan bahwa suatu kasus
yang “kaya” untuk membangun
dapat dikaji menjadi sebuah objek
gambaran yang mendalam dari suatu
studi (Stake, 1995) maupun mem-
kasus. Adapun tahapan yang dilaku-
pertimbangkannya menjadi sebuah
kan oleh peneliti adalah sebagai be-
metodologi (Merriam, 1988).
rikut:
(1) Mendapatkan dokumentasi.
(2) Melakukan wawancara dengan
Sumber Data
informan kunci dari kalangan
Sebagaimana yang dijelaskan
objek yang diteliti
pada paparan jenis penelitian di atas,
sumber data yang diperoleh peneliti
(3) Melakukan observasi langsung,
tentang pengaruh kualitas fasilitas
dimana peneliti harus berusaha
sarana dan prasarana terhadap pe-
dapat diterima sebagai orang
ningkatan jumlah pengunjung wisata
dalam pada lingkungan objek
Danau Ranu Grati adalah semua da-
peneliti agar lebih mengetahui
ta yang bersumber dari objek peneli98
Gambar1. Kerangka Konsep Penelitian Keterkaitan Pengaruh Kualitas Fasilitas Sarana dan Prasarana
Untuk Peningkatan Jumlah Pengunjung Wisata Danau Ranu Grati.
bagaimana keadaan
fasilitas sarana dan
prasarana di tempat
wisata Danau Ranu Grati
Pengaruh kualitas fasilitas
sarana dan prasarana untuk
peningkatan jumlah
pengunjung wisata Danau
Ranu Grati.
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Wawancara dengan Kepala Desa
Ranuklindungan
Pengumpulan data yang ada diDinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
Wawancara dengan warga yang tinggal
disekitar objek wisata Danau Ranu
Wawancara dengan pengunjung Wisata Danau
Ranu
Bagaimana tingkat
jumlah pengunjung di
wisata Danau Ranu Grati
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Adakah pengaruh
kualitas fasilitas sarana
dan prasarana terhadap
tingkat jumlah
pengunjung di wisata
Danau Ranu Grati
Wawancara dengan pengelolah Wisata Danau
Ranu
Pengumpulan data yang ada di Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
99
Pengumpulan data yang ada diDinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Pasuruan
Wawancara dengan warga yang tinggal
disekitar objek wisata
keabsahan data awal yang dipe-
peneliti juga akan memberikan saran
roleh.
untuk peneliti lain berikutnya untuk
menyempurnakan kajian kualitas sarana dan prasarana di Wisata Danau
Analisis Data
Ranu Grati.
Analisis data dilakukan pada
saat pengumpulan data berlangsung,
dan setelah selesai pengumpulan data
Pembahasan
dalam periode tertentu. Pada saat
Keadan
wawancara peneliti sudah melakukan
Prasarana di Wisata Danau Ranu
analisis terhadap jawaban yang di-
Grati
Fasilitas
Sarana
dan
wawancarai. Apabila jawaban yang
Ketersediaan fasilitas sarana
telah dianalisis dari hasil wawancara
dan prasarana di suatu objek wisata
diatas belum memuaskan, maka pe-
merupakan hal yang penting bagi
neliti akan mengajukan pertanyaan
pengunjung dalam menunjang kegia-
lagi sampai tahap tertentu sehingga
tan kunjungan wisata
diperoleh data yang lekap. Moleong
lakukan. Setelah penjabaran yang
(2000:104-105)
dilakukan
dalam
mengutip
oleh
yang di-
peneliti
dalam
pendapat Bogdan dan Tylor mene-
penyajian data hasil penelitian dapat
gaskan bahwa memberikan prosedur
diketahui bahwa kelengkapan sarana
analisis data kualitatif antara lain,
prasarana merupakan segala sesuatu
membaca dengan teliti catatan di la-
yang tersedia mencakup keadaan
pangan, memberi kode, menyusun
fasilitas sarana dan prasarana yang
menurut tipologi, dan membaca ke-
baik. Kelengkapan fasilitas sarana
pustakaan yang sesuai. Sedangkan
dan prasarana yang adaakan mem-
menurut Faisal (1999:115) prosedur
berikan rasa nyaman dan kepuasan
analisis data meliputi tahap pengor-
bagi para pengunjung suatu objek
ganisasian
pariwisata.
data,
kategori-kategori,
mengembangkan
tema-tema
Objek wisata haruslah me-
dan
nyediakan fasilitas sarana dan pra-
pola-pola, dan menulis laporan.
sarana yang baik guna mendukung
Setelah itu peneliti akan membuat hasil kesimpulan dari rumusan
kegiatan
permasalahan yang akan dibahas da-
datang di objek wisata tersebut.
lam penelitian ini. Dan selanjutnya
Pihak pengelola objek wisata Danau
100
para
pengunjung
yang
Ranu menyatakan keadaan sarana
Keadaan gedung pendopo dan
dan prasarana yang ada di lokasi
Gazebo masih perlu perawatan dan
Wisata Danau Ranu bisa dikatakan
pembenahan
cukup baik, namun ada beberapa
keadaan lantai
fasilitas sarana dan prasarana yang
mengalami keretakan. Dengan per-
masih perlu pembenahan dan perlu
baikan yang dilakukan, diharapakan
diadakan pengadaan agar fasilitas
gedung ini bisa digunakan selayak-
yang ada lebih lengkap dan bisa
nya dengan baik dan bisa mem-
memuaskan
yang
berikan kepuasan pagi para pe-
datang. Selain itu tingkat kebersihan
manfaat gedung dan pendopo yang
juga perlu diperhatikan agar mem-
ada di wisata Danau Ranu Grati.
berikan rasa nyaman bagi pengun-
2. Perahu Bebek dan Perahu Boats
pengunjung
yang serius
karena
yang rusak dan
Di wisata Danau Ranu pengun-
jung wisata.
Berikut adalah fasilitas sarana
jung bisa menikmati fasilitas sarana
dan prasarana yang ada dan keadaan
dan prasarana wahana air berupa
nyata yang peneliti temui di lokasi
perahu bebek dan perahu boats untuk
wisata Danau Ranu Grati, antara
bermain atau mengelilingi objek
lain:
Danau Ranu. Jumlah perahu bebek
1. Gedung Pendopo dan Gazebo
yang ada berjumlah 5 unit dengan
Gedung pendopo dan Gazebo
tarif Rp 3000,-/15 menit.
biasanya digunakan oleh pengunjung
untuk
bersantai
menggunakan
perahu
beristirahat
bebek, pengunjung harap berhati-hati
pemandangan
dengan tidak melintasi batas aman
panorama alam Danau Ranu. Selain
perairan yang diberi bola-bola pe-
digunakan untuk beristirahat bagi
lampung. Karena di luar batas itu,
para pengunjung wisata, Pendopo
sangat berbahaya bagi pengunjung
dan
karena tingkat kedalaman Danau Ra-
sambil
dan
Bila
menikmati
Gazebo
biasanya
juga
di
gunakan untuk rapat, acara penting
nu Grati yang sangat curam.
dan pertemuan penting lainnya oleh
Hal ini untuk menjaga ke-
masyarakat desa Ranuklindungan.
selamatan pengunjung yang me-
Pendopo dan Gazebo ini juga di
manfaatkan permainan air perahu
sewakan untuk acara pernikahan.
bebek.
Fasilitas
lainnya
adalah
perahu boats yang berjumlah 1 unit
101
dengan
tariff
Rp
ningkatkan
100.000,-/jam
minat
jumlah
maksimal 10 orang sekali jalan.
ngunjung.
Dengan menggunakan perahu boats
4. Taman Bermain Anak
pe-
pengunjung diajak untuk mengelili-
Taman bermain anak yang ada
ngi Danau Ranu yang memiliki luas
dilokasi wiasata danau Ranu Grati
198 ha yang memiliki panorama
memberikan fasilitas bermain yang
yang indah. Keadan fasilitas perahu
dapat digunakan untuk anak kecil
bebek dan perahu boats sudah cukup
yang ingin bermain seperti ayunan,
baik namun ada perahu bebek yang
jungkat-jungkit, dan papan seluncur.
perlu
perbaikan
Namun keadaan fasilitas bermain
karena ada perahu yang bocor dan
anak juga perlu perhatian yang
kerusakan pada pedal pengayuh agar
khusus dalam meningkatkan mutu
dapat
keamanan dan kualitasnya.
perawatan
di
dan
manfaatkan
oleh para
Perbaikan
pengunjung.
fasilitas
bermain
anak yang perlu dilakukan adalah
3. Gladak
Geladak
merupakan
permainan
tempat
ayunan
dan
jungkat-
atau jembatan untuk para pengun-
jungkit. Keadaan rantai ayunan yang
jung yang ingin menaiki perahu
sudah berkarat dan hampir putus
bebek dan perahu boats. Geladak ini
perlu diganti dan perbaikan papan
berupa jembatan kayu
yang di
jungkat jungkit yang sudah lapuk
bangun dengan menggunakan pon-
karna dapat membahayakan anak-
dasi tong yang terapung diatas air
anak yang bermain fasilitas yang ada
lengkap dengan gubuk untuk pe-
di taman bermain anak.
ngunjung agar tidak kepanasan dan
5. Mushollah, Toilet Umum, dan
terkena air hujan. Keadaan gladak
Tempat Parkir
juga perlu perhatian dalam pembena-
Fasilitas lain yang ada di
han karena kayu jembatannya sudah
wisata Danau Ranu seperti musolah
mulai lapuk dan keropos karena
yang
sangat membahayakan pengunjung
beribadah bagi pengunjung muslim
yang
geladak.
yang datang, terdapat toilet umum
Diharapkan pembenahan yang di-
yang terjaga kebersihannya bersih,
lakukan dapat meningkatkan mutu
dan lahan parkir yang cukup luas
kualitas
untuk
akan
sarana
menaiki
dan
bisa
me102
disediakan
tempat
untuk
parkir
tempat
kendaraan
pengunjung yang datang di objek
Tingkat Jumlah
wisata Danau Ranu Grati.
Wisata Danau Ranu Grati
Pengunjung di
sesuai
Terdapat banyak faktor yang
dengan pernyataanyang dinyatakan
mempengaruhi kedatangan wisata-
oleh Oka A. Yoeti, (1982: 170) ten-
wan di suatu objek pariwisata. Dari
tang ketersediaan fasilits sarana dan
berbagai faktor yang mempengaruhi
prasarana disuatu objek wisata akan
tersebut salah satunya adalah daya
mempengaruhi
tarik pemandangan alam dan kualitas
Temuan
penelitiaan
minat
pengunjung
fasilitas sarana dan prasarana yang
dalam melakukan kunjungan wisata.
Sarana wisata merupakan peru-
tersedia. Menurut Douglas (1969)
sahaan-perusahaan yang memberikan
ada lima faktor dasar yang mem-
pelayanan kepada wisatawan, baik
pengaruhi permintaan untuk rekreasi
secaralangsung atau tidak langsung.
alam terbuka yaitu: (a) daya tarik
Sedangkan
pemandangan
menurut
Gamal
suatu
daerah,
(b)
Suwantoro (1997: 22), Sarana wisata
keunikan potensi budaya daerah, (c)
adalah kelengkapan daerah tujuan
peninggalan sejarah, (d) keragaman
wisata
untuk
biodiversiti flora dan fauna, (e) serta
wisatawan
kelengkapan sarana dan prasarana
dalammenikmati perjalanan wisata-
sebagai pendukung kegiatan wisata
nya.
yang menjadi unsur membangun
yang
melayani
diperlukan
kebutuhan
kepariwisataan.
Pihak pengelolah wisata Danau
Ranu telah melaporkan dan mengaju-
Hasil temuan peneliti pada saat
kan untuk perbaikan fasilitas sarana
melakukan observasi mendapati per-
dan
Dinas
nyataan dari pihak pengelolah yang
Kebudayaan
menyatakan dalam beberapa saat
kabupaten Pasuruan dan menunggu
waktu yang lalu jumlah pengunjung
kon-formasi
untuk
yang datang mengalami peningkatan
fasilitas
setelah pihak pengelolah melakukan
sarana dan prasarana yang ada agar
beberapa pembenahan dan perawatan
dapat mendukung kegiatan wisata-
fasilitas yang ada di objek wisata
wan yang datang di objek wisata
Danau Ranu. Jumlah pengunjung
Danau Ranu Grati.
yang datang di objek wisata Danau
prasarana
Pariwisata
melakukan
dan
kepada
selanjutnya
pembenahan
103
Ranu setiap harinya tidak dapat di
perahu bebek dan mengelilingi danau
prediksi.
Ranu dengan menggunakan perahu
boats yang sudah disediakan. Mayo-
Tetapi jumlah pengunjung setiap
tahunnya
terus
ritas pengunjung yang datang ke
mengalami
peningkatan. Pada umumnya pe-
Danau
Ranu
Grati
melakukan
ngunjung yang datang di objek
kegiatan memancing ikan yang ada
wisata Danau Ranu setiap harinya
di danau.
Danau.
Peningkatan jumlah pengun-
Mayoritas pengunjung yang me-
jung di wisata Danau dapat di-
mancing di Danau Ranu adalah
buktikan dengan data PAD yang
waraga desa Ranuklindungan dan
diterima dari Dinas Pariwisata Dan
warga
Kebudayaan
untuk
memancing
desa
di
sebelah.
Dan pada
Kabupaten
umumnya juga wisata Danau Ranu
yang
banyak di kunjungi wisatawan dari
pendapatan daerah pertahunnya yang
berbagai
telah dijelaskan pada tabel 3.
daerah
pada
saat
ada
menunjukkan
Pasuruan
peningkatan
eventDistrikan Ranu (upacara adat di
Dari gambar grafik tersebut
Danau Ranu), atau biasanya pada
dapat di simpulkan bahwa pada
akhir pekan atau pada saat hari libur.
setiap tahunnya jumlah pengunjung
Gambar 1. Grafik Peningkatan Jumlah Pengunjung
di Wisata Danau Ranu Grati Setiap Tahunnya.
jumlah pengunjung
7890
7391
5327
Tahun
2011
2012
2013
Pada saat hari libur banyak pe-
yang datang di objek wisata Danau
ngunjung yang datang dan bermain
Ranu Grati mengalami peningkatan
104
Pembenahan dan pegadaan ke-
dengan prosentase 20,65% dari tahun
2011-2012 dan mengalami kenaikan
lengkapan
fasilitas
sarana
dan
5% dari tahun 2012-2013.
prasarana terus di upayakan oleh
Dengan rencana perbaikan dan
pihak pengelolah wisata Danau Ranu
pengadaan fasilitas sarana dan pra-
Grati untuk meningkatkan jumlah
sarana yang baik dan mendukung
pengun-jung. Dalam kegiatan pe-
kegiatan wisata ada di wisata Danau
nelitian dan wawancara yang telah
ranu Grati diharapkan dapat me-
dilakukan peneliti di lokasi wisata
ningkatkan jumlah pengunjung yang
Danau Ranu Grati, pihak pengelolah
berkunjung di objek wisata Danau
menyatakan keadaan fasilitas sarana
Ranu Grati.
dan prasarana yang ada sudah cukup
baik meskipun masih ada beberapa
Pengaruh
Kualitas
Prasarana
Jumlah
Sarana
Terhadap
Pengunjung
fasilitas sarana dan prasarana yang
dan
ada
Tingkat
di
perlu
di
perhatikan
dan
dilakukan perbaikan secara serius
Wisata
agar memenuhi standar kelayakan
Danau Ranu Grati
Keadaan fasilitas sarana dan
untuk dinikmati dan dimanfaatkan
prasarana merupakan modal yang
oleh para wisatan yang datang seperti
penting dalam menarik minat pe-
perlunya pembenahan lantai gedung
ngunjung untuk mendatangi suatu
pendopo dan gazebo yang retak dan
objek pariwitasa. Jika fasilitas sarana
berlubang yang dimanfaatkan oleh
dan prasarana di suatu objek wisata
pengunjung agar bisa lebih me-
memiliki keadaan yang baik maka
rasakan kenyamanan saat duduk
pengunjung
bersantai
akan
tertarik
untuk
sambil
menikmati
melakukan kunjung wisata. Selain
indahan
fasilitas srana dan prasarana yang
alam Danau Ranu. Fasilitas sarana
tersedia harus dalam keadan yang
dan prasarana lain yang perlu di
baik dan lengnkap, kebersihan suatu
lakukan pembenahan antara lain,
objek
harus
perbaikan perahu bebek yang bocor,
diperhatikan demi memberikan rasa
perbaikan geladak yang digunakan
nyaman bagi para wisatawan yang
pengunjung sebagai jembatan untuk
berkunjung.
menyebrang ketempat penyewaan
pariwisata
juga
pemandangan
ke-
panorama
perahu bebek dan perahu boats,
105
pembenahan permainan anak-anak
namun masih ada fasilitas sarana
seperti ayunan dan jungkat jungkit
dan prasarana yang ada masih
yang berada di taman bermain untuk
perlu
anak-anak agar ketika pada saat
nyamanan wisatawan yang datang
pengunjung
dalam
wisata
Danau
Ranu
perbaikan
untuk
memanfaatkan
ke-
fasilitas
Grati memanfaatkan fasilitas sarana
yang ada. Pihak pengelolah dan
dan
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
prasarana
yang
ada
tidak
yang menangani objek wisata
membahayakan keselamatannya.
Danau Ranu Grati terus berusaha
Setelah dilakukan perbaikan
dan pengadaan kelengkapan fasilitas
melakukan
sarana dan prasarana yang ada
kelengkapan fasilitas sarana dan
diwisata Danau Ranu Grati yang
prasarana yang ada guna me-
sesuai dengan kelayakan dan me-
ningkatkan minat pengunjung di
nunjang kegiatan pengunjung wisata
objek wisata Danau ranu Grati
yang datang, kedepannya diharapkan
yang nantinya diharapkan bisa
dapat
mening-katkan pendapatan dae-
meningkatkan
jumlah
pe-
pembenahan
dan
rah.
ngunjung dan memberikan kenyamapara
2. Tingkat jumlah pengunjung di
wisatawan yang datang di tempat
wisata Danau Ranu Grati setiap
wisata Danau Ranu Grati.
tahunnya mengalami peningkatan.
nan
serta
kepuasan
bagi
sependapat
Hal tersebut ditunjukkan oleh data
dengan pernyataan Tjipto (2006)
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
yang menyatakan fasilitas yang baik
yang diterima DKPD dari sektor
dapat membentuk presepsi di mata
pariwisata mengalami peningka-
pelang-gan. Di sejumlah tipe jasa,
tan setiap tahunnya khususnya
persepsi yang terbentuk dari interaksi
pendapatan dari sektor pariwisata
antara pelanggan dengan fasilitas
Danau Ranu Grati.
Hal
tersebut
3. Kualitas
berpenga-ruh terhadap kualitas jasa
fasilitas
dan
di mata pelanggan.
prasarana
Kesimpulan
terhadap tingkat jumlah pengun-
1. Keadaan sarana dan prasarana
jung diwisata Danau Ranu Grati.
yang ada dilokasi wisata Danau
Fasilitas sarana dan prasarana
Ranu Grati sudah cukup baik,
yang tersedia harus dalam keadan
106
sangat
sarana
berpengaruh
Gambar 2 Kesimpulan Penelitian Pengaruh Kualitas Fasilitas Sarana dan Prasarana untuk Peningkatan Jumlah Pengunjung Wisata
Danau Ranu Grati Kabupaten Pasuruan
Perlu perbaikan pada
jembatan dan lantainya
Keadaannya cukup baik
dan perlu perawatan
Perlu perbaikan
pada lantai
bangunan
Perlu perbaikan pada rantai ayunan
dan papan jungkat jungkit
Geladak(jembatan
untuk naik perahu)
Perahu bebek
dan perahu
boats
Gedung pendopo
dan gazebo
(Tahun 2012)
7391 pengunjung
Keadaannya baik dan
perlu perawatan
(Tahun 2011)
(Tahun 2013)
5327 pengunjung
7890 pengunjung
Taman bermain
anak
Musolah, toilet umum, dan
tempat parkir
Keadaan fasilitas
sarana dan prasarana
di tempat wisata
Danau Ranu Grati
Pengaruh kualitas fasilitas sarana
dan prasarana untuk peningkatan
jumlah pengunjung wisata Danau
Adanyapengaruh kualitas
fasilitas sarana dan
prasarana terhadap tingkat
jumlah pengunjung di
wisata Danau Ranu Grati
Pengelolawisata Danau Ranu Grati melakukan peningkatan kualitas
sarana dan prasarana dengan melakukan pembaharuan dan perawatan
pada setiap tahunnya sehingga jumlah pengunjung mengalami peningkatan pada setiap tahunnya seiring dengan upaya yang dilakukan
oleh pengelola wisata Danau Ranu Grati.
108
Data diolah sediri 2014
Tingkat jumlah
pengunjung di wisata
Danau Ranu Grati
keabsahan data), diakses 11
Maret 2014
yang baik dan lengnkap, selain itu
kebersihan suatu objek pariwisata
Minarti, Sri. 2011. Manajemen Sekolah Mengelola Lembaga Pendidikan
Secara
Mandiri.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
juga harus diperhatikan demi
memberikan rasa nyaman bagi
para wisatawan yang berkunjung.
Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi
Penelitian Kualitatif. Bandung:
PT Remaja Rosda Karya.
Pembenahan terus dilakukan oleh
pihak pengelolah wisata Danau
Mubarok, Ahmad Farid. 2013. Manajemen Sarana
Prasarana .(online),(http: //
pengelolaan sarana dan prasarana
dan kaitannya dengan layanan
propesional dalam proses pembelajaran efektif dan efisien/.htm.
2013:29.
00.16),diakses 20 Pebruari
2014.
Grati untuk menyediakan fasilitas
sarana dan prasarana yang baik
sehingga
dapat
meningkatkan
minat pengunjung di objek wisata
danau Ranu Grati.
Daftar Pustaka
Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru.
Bandung: Rosda Karya.
Arief, S. 2009. Media Pendidikan.
Jakarta: Rajawali Pers
Arikunto, Suharsimi & Lia Yuliana.2008.Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media
Mulyasa, E. 2009. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: Rosda
Karya
Barnawi & M.Arifin. 2012. Manajemen Sarana Prasarana Sekolah. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyono. 2010. Manajemen Administrasi Dan Organisasi Pendidikan. Solo: Ar-Ruzz Media.
Rahmat, Pupu Seful. 2009. Penelitian
Kualitatif. Jurnal metodologi
penelitian kualitatif (online), 5
(9) : 6, (yusuf.staff.ub.ac.id),
diakses 11 Maret 2014
Bungin, Burhan. 2007. Penelitian
Kualitatif. Jakarta: Kencana
Getz, D., 2008, “Event tourism: Definition, evolution, and research”, Tourism Management
29 pp.403–428.
Rudi. 2010. Manajemen Sarana Prasarana .
(online),
(eleckit.files.wordpress.com/2012/12
/kel-4-manajemen-saranaprasarana.docx), diakses 20
Pebruari 2014.
Gunn, C.A. 1988, “Tourism Planning”, Second Edition, New
York: Taylor & Francis.
Hariyanto. 2011. Analisis dan Intepretasi Data Kualitatif serta
pemeriksaan.(online),(http://www.acad
emika.edu/1422518/analisis_dan_i
ntepretasi_dat
a_kualitatif_sertapemeriksaan
Salinan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia.Standar
Nasional
Pendidikan
Tinggi.(online),(www.dikti.go.id),
diakses 4 Pebruari 2014
107
Sugiono. 2009. Metode Penelitian
Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Prasarana, (online), 9 (1): 3-4,
(www.ppm-unpak.web.id)),
diakses 4 Pebruari 2014
Undang-Undang RI No. 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.Sarana Prasarana.Bandung: Citra Umbara
Yusuf, Ahmad. 2012. Metodologi
Penelitian Kualitatif, (online),(web.Unair.ac.id), diakses
11 Maret 2014
Warsita, Bambang. 2008. Tekonologi
Pembelajaran, Landasan dan
Aplikasinya . Jakarta: Rineka
Cipta
Zain. 2013. Sarana dan Prasarana.(online),(http://gadogadoza
man.blogspot.com/2013/06/ma
najemen-sarana-dan prasarana.html), diakses 20 pebruari
2011
Yudi, Alex Aldha. 2012. Pengembangan Mutu Pendidikan Ditinjau Dari Segi Sarana Dan
Prasarana .Jurnal Sarana Dan
109