MAKALAH DAN MANAJEMEN DAN PEMASARAN

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
MAKALAH MANAJEMEN PEMASARAN
“MANAJEMEN PENJUALAN”

MUFID ALKARIMU
FADIYA ILLAHIYYAH
TOMY PRAYUDA
LINDA CITRA AMELIA
BON JOVI SONNY F.
ENNY KISTIANINGTYAS
AHMAD KHOIRUL A.
AHMAD WILDAN Z.
DICKY SUGMA A.

( 115100707111001 )
( 115101000111014 )
( 115101000111001 )
( 115100701111021 )
( 115101000111009 )
( 115100702111001 )

( 115101000111019 )
( 115101000111007 )
( 115101000111005 )

JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2012
BAB I

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Pemasaran atau penjualan secara mudahnya adalah kegiatan
memasarkan barang atau jasa umumnya kepada masyarakat dan
khususnya kepada pembeli potensial. Dalam praktiknya, pemasaran di

jalankan dengan kedua cara yaitu ilmu dan seni. Untuk mencapai
efisiensi yang maksimum, manajer penjualan harus merencanakan
pendayagunaan sumber daya yang ada dalam wewenangnya.
Perencanaan di buat agar sumber daya manusia, dana, perlengkapan,
dan waktu yang ada dapat didayagunakan dengan sebaik-baiknya.
Penjualan merupakan suatu kegiatan yang dimulai ketika suatu produk
telah jadi, ada dan setelah terjadi transaksi penjualan, jadi penjualan
adalah ilmu atau seni yang mempengaruhi orang lain agar bersedia
membeli barang dan jasa yang ditawarkan walaupun bagian dari
pemasaran peran penjualan didalam keberhasilan bisnis sangat besar
karena peran dalam usaha, inilah yang sebenarnya secara langsung
menghasilkan pendapatan atau penerimaan dari perusahaan.
Manajemen
penjualan
adalah
suatu
proses
perencanaan
,pengorganisasian, implementasi, pengendalian terhadap aktifitas
kegiatan menjual yang dilakukan oleh perusahaan melalui tenaga

penjualan. Manajemen penjualan termasuk kegiatan penarikan,
pemilihan, perlengkapan, penugasan, penentuan rute, supervise,
pembayaran dan pemotivasian serta pengembangan kemampuan yang
diberikan kepada tenaga penjual.
Salah satu masalah pokok yang menjadi kendala dalam penjualan
adalah banyaknya saingan didalam pasar itu sendiri baik dari produk
sejenis maupun dari produk lain. Hal tersebut merupakan tanggung
jawab besar yang harus dimenangkan oleh suatu perusahaan jika ingin
tetap eksis didalam persaingan bisnis. Persaingan yang semakin tajam
dan perubahan-perubahan yang terus terjadi harus dapat dijadikan
pelajaran oleh manajemen pemasaran agar dapat secara proaktif
mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi baik untuk masa
sekarang dan akan datang. Untuk membahas hal tersebut, lebih jauh
kita akan bahas dalam bab-bab berikut dari makalah ini.

1.2

Tujuan
Tujuan dengan pembuatan makalah ini adalah mahasiswa di
harapkan mengerti dan memahami lebih lanjut tentang Penjualan dan

Manajemen Penjualan, Pentingnya Manajemen Penj ualan,Peran
Manajemen Penjualan dan Persepsi salah terhadap Penjualan. Di
harapkan dengan adanya makalah ini mahasiswa bisa memahami
aspek-aspek yang ada di dalamManajemen Penjualan.

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Penjualan dan Manajemen Penjualan
Pengertian penjualan dan pemasaran seringkali di pahami segala
sesuatu yang sama.sebenarnya kedua hal tersebut adalah sesuatu yang
berbeda walaupun satu sama lain memiliki keterkaitan. Pemasaran dari
sudut pandang sebagai filosofi adalah suatu cara pandang yang
menempat kan konsumen sebagai titik sentral perhatian dalam kegiatan
bisnis untuk mendapatkan keuntungan. Sedangkan dari sudut pandang
aktivitas sebagai suatu sistem keseluruhan dari suatu kegiatan usaha
yang ditujukan untuk merencanakan,menentukan harga,mempromosikan
dan mendistribusikan barang,jasa, ide kepada pasar sasaranagar dapat

mencapai tujuan organisasi.
Dari definisi tersebut dapat di pahami pemasaran memiliki
pengertian yang lebih luas, dan kegiatan pemasaran tersebut dapat di
mulai sebelum produk dan masih tetap berlangsung setelah produk
terjual atau sampai ke tangan konsumen. Sedangkan penjualan
merupakan kegiatan yang di mulai ketika suatu produk telah ada dan
selesai setelah terjadi transaksi penjualan. Jadi penjualan adalah ilmu atau
seni mempengaruhi orang lain agar bersedia membeli barang/jasa yang di
tawarkan.
Pengertian Penjualan Sebenarnya definisi penjualan ini cukup luas,
beberapa ahli menyebutnya sebagai ilmu dan beberapa yang lain
menyebutnya sebagai seni ada pula yang memasukkan masalah etik
dalam penjualan.
2.2 Peran Manajemen Penjualan
Peranan manajemen penjualan adalah mengadministrasikan fungsi
penjualan tatap muka dalam marketing mix. Peranan administrasi ini
mencakup perencanaan, manajemen dan pengendalian program-program
penjualan, disamping itu juga penarikan, platina, pengkopensasian,
pemotivasian dan pengevaluasian personalia penjualan lapangan. Jadi
manajemen penjualan memiliki pengertian yang dikemukakan oleh Basu

Swastha DH sebagai berikut :“Manajemen penjualan adalah perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian program-program kontak tatap muka yang
dirancang untuk mencapai tujuan penjualan perusahaan.” Definisi
tersebut menyarankan bahwa manajemen penjualan itu berkaitan dengan
pengambilan keputusan strategi disamping pelaksanaan rencana-rencana
pemasaran.
Seperti yang di singgung di atas bahwa penjualan merupakan
kegiatan terdepan perusahaan di dalam menghasilkan sesuatu dari
proses pertukaran yang trjadi di pasar.proses pertukaran inilah yang di

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
katakana dengan penjualan. Penjualan pada dasarnya suatu kegiatan
yang harus dilakukan oleh setiap orang dan setiap kelompok orang.
Karena tidak ada satu orang dan kelompok orangpun yang mampu untuk
menghasilkan sesuatu yang di butuhkan di dalam hidupnya. Mereka
membutuhkan orang lain atau kelompok orang lain untuk mendapatkan
sesuatu yang tidak dia butuhkan tersebut melelui suatu proses
pertukaran. Pertukaran adalah satu inti kajian pemasaran yang di wujud
dalam bentuk penjualan.

Penjualan berarti memberikan sesuatu yang dimiliki kepada pihak
lain dengan mendapatkan suatu imbalan tertentu dalam bentuk uang. Di
dalam pemasaran pertukaran akan menciptakan suatu nilai bagi kedua
belah pihak. Jadi dengan demikian dengan melakukan penjualan maka
nilai yang dimiliki sekarang akan mengalami kenaikan setelah terjadi
transaksi tersebut. Bagi perusahaan berarti akan meningkatkan
penerimaan dan bahkan nilai perusahaan itu sendiri.
2.3
Persepsi yang salah tentang Penjualan
1. Penjualan adalah profesi yang berstatus rendah. Sebenarnya
pekerjaan menjual banyak dirasakan sebagai sesuatu yang berat
sehingga banyak yang menghindarinya dan dianggap orang orang
yang tudak memiliki pilihanlah yang banyak memasuki dunia ini.
Justru dunia penjualan adalah suatu profesi yang membutuhkan
skill yang lebih tinggi.
2. Penjualan adalah kegiatan memperdaya orang lain sehingga mau
melakukan pembelian. Hal ini mungkin terjadi pada tenaga penjual
yang sebenarnya belum memiliki kemampuan untuk menjual.
3. Penjualan adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh pribadi yang
“perayu”. Hal ini mungkin juga benar tetapi kegiatan

membujuk/merayu yang dilakukan oleh tenaga penjual semestinya
bukanlah yang bersifat negative tetapi ke arah yang positif.
4. Penjual itu adalah untuk orang orang yang memiki kepribadian
tertentu saja seperti para ekstrovert.
5. Penjualan adalah pekerjaan yang selalu sangat tergantung pada
orang lain.
2.4 Pentingnya Managemen Penjualan
Terdapat beberapa alasan yang mendorong diperlukannya
mempelajari manajemen penjualan, diantaranya :
1. Semua organisasi membutuhkan managemen penjualan dengan
berbagai aktifitas, tenaga penjual, peralatan, biaya dan sumber
daya lainnya untuk menciptakannya.
2. Kelemahan dalam bidang penjualan yang mempunyai dampak
langsung dan dirasakan oleh organisasi.
3. Terdapat banyak peluang karir yang bisa diperoleh oleh tenaga
kerja perusahaan dalam bidang penjualan.
4. Setiap orang dan organisasi pada prinsipnya adalah penjual.
2.5 Perbedaan Pengelolaan Penjualan dan Melakukan Penjualan

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/

Kumpulan Tugas Makalah
2.5.1 Tahapan penjualan dapat dilakukan dengan cara:
1. menetapkan tujuan penjualan manajer penjualan melakukan
pengaturan dengan mempertimbangkan tujuan pemasaran secara
keseluruhan, kebijakan, strategi serta kriteria kendalinya.
2. memperkirakan volume penjualan di banyak perusahaan,manajer
penjualan diikutsertakan sebagai anggota tim pemasaran yang
membahas hal-hal tersebut di atas.Proses pembahasan biasanya
dimulai dengan melakukan prakiraan terhadap volume penjualan
untuk periode berikutnya.
3. hubungan antara prakiraan dengan penentuan target prakiraan
volume penjualan akan merupakan tulang punggung bagi tujuantujuan
managemen
penjualan.Prakiraan
tersebut
akan
mempengaruhi rencana-rencana yang disusun manager penjualan
dan pada saatnya nanti akan terjadi hal sebaliknya.
2.5.2 Teknik Melakukan Penjualan
Teknik penjualan merupakan cara-cara atau kiat-kiat yang

dilakukan oleh penjual dalam rangka meraih konsumen. Ada lima
langkah dalam melakukan cara-cara Penjualan,yaitu:
1) Tentukan Kebutuhan dan Keinginan Pelanggan
Untuk menentukan kebutuhan konsumen haruslah terlebih
dahulu diadakan semacam pengamatan atau penelitian sederhana
terhadap kebutuhan konsumen, misalnya barang atau jasa apa
yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen, Berapajumlahnya,
siapa yang membutuhkan dan
kapan mereka memerlukan?
2) Pilihlah Pasar sasaran Khusus
Ada tiga jenis pasar sasaran khusus, yaitu:
a) Pasar individual, adalah pasar yang memberikan layanan
kepada individu-individu tertentu untuk memenuhi kebutuhan
secara individual.Jenis pasar ini sangat cocok untuk perusahaan
kecil dan menengah.
b) Pasar khusus, yaitu pasar yang memberikan pelayanan khusus
untuk konsumen tertentu, misalnya petani, pegawai negeri,
pedagang dan sebagainya Jenis pasar khusus sangat cocok
untuk perusahan kecil.
c) Pasar tersegmentasi, yaitu pasar yeng menyediakan pelayanan

bagi kelas konsumen tertentu, misalnya untuk pelanggan kelas
berpendapatan tinggi,kelas pelanggan berpendapatan sedang
dan kelas pelanggan berpendapatan rendah. Konsumen
dikelompokan berdasarkan geografis (desa, kota),demografis
(jenis kelamin, usia,pendaptan, tingkat pendidikan) dan kelas
sosial (tingkat sosial, gaya hidup), serta faktor perilaku.
3) Tetapkan Posisi Pasar
Setelah menentukan segmentasi pasar, perusahaan harus
menentukan posisi pasar yang ingin diduduki segmen tersebut.
Menetapkan posisi pasar ialah menyusun produk ditempat yang
lebih jelas, khas, sehingga menimbulkan hasrat terhadap produk

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
tersebut dalam pikiran konsumen daripada produk sejenis yang
lain.
4) Tempatkan Strategi Penjualan dalam Persaingan
Perusahaan harus lebih siap untuk melakukan bauran
pemasaran sebagai strategi dalam pengelolaan perusahaan.
Bauran pemasaran adalah kombinasi penawaran produk,
penetapan harga, metode promosi, dan sistem distribusi untuk
menjangkau kelompok konsumen tertentu.
5) Pilih Strategi penjualan yang paling Tepat.
Memilih strategi dengan menempatkan keempat bauran
pemasaran, produk, harga,promosi, dan distribusi.Untuk melakukan
program penjulan harus dilakukantahapan-tahapan sebagai berikut.
a) Persiapan sebelum penjualan
Kegiatan pada tahap ini adalah mempersiapkan tenaga
penjualan dengan memberikan pengertian tentang barang yang
akan dijual, pasar yang akan dituju,dan teknik penjualannya.
b) Penentuan Lokasi Pembeli Potensial
Tahap kedua adalah menentukan lokasi dari segmen
pasar yang menjadi sasarannya. Dari lokasi inilah dapat disusun
daftar calon pembeli atau pembeli potensial.
c) Pendekatan Pendahuluan
Sebelum
melakukan
penjualan,
penjual
harus
mempelajari semua masalah tentang calon pembelinya. Selain
itu,perlu juga mengetahui tentang produk atau merk apa yang
sedang digunakan dan bagaimana reaksi konsumen untuk
membeli suatu produk.Beberapa informasi perlu dikumpulkan
untuk mendukung penawaran produk kepada pembeli, misalnya
tentang kebiasaan membeli, kegemaran dan kesukaan
konsumen. Semuanya merupakan pendekatan pendahuluan
terhadap pasarnya.
d) Melakukan Penjualan
Penjualan permulaan dilakukan untuk memikat calon
konsumen,kemudian diusahakan untuk mengetahui daya tarik
mereka, dan pada akhirnya penjual melakukan penjualan
kepada pembeli.
e) Pelayanan Sesudah penjualan (Purna jual)
Kegiatan penjualan tidak berakhir pada saat pembeli
membelidan membayar barang yang dibelinya, tetapi perlu
memberikan pelayanan purna jual. Pelayanan purna jual
diberikan untuk barang-barang tahan lama seperti elektornika,
lemari es, kendaraan bermotor, televisi. Pelayanan purna jual ini
banyak macamnya, seperti garansi, reparasi dan pengantaran
barang.
2.6 Kegiatan Penjualan (SalesPerson dan Sales Manage)
Jadi dengan memahami perbedaan pemasaran dan penjualan maka
dapat di bedakan antara manajemen pemasaran dengan manajemen
penjualan. Walaupun manajer penjualan tidak memiliki tanggung jawab

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
pemasaran secara keseluruhan namun aktifitas penjualan yang
dikelolanya haruslah menjadi bagian yang terintergerasi dari kebijakan
pemasaran perusahaan. Kegiatan penjualan
ini juga dapat di bagi
menjadi dua yaitu kegiatan sebagai tenaga penjualan(saleperson) dan
sebagai tenaga penjualan yang telah mamasuki tingkatan Manajerial.
Manajemen penjualan merupakan bagian kegiatan manajerial tersebut.
2.7 Membuat Rencana Penjualan
Setelah prakiraan dan target penjualan ditetapkan,manajer
penjualan harus memikirkan bagaimana cara pencapaiannya.Pada
dasarnya,manajer penjualan harus memikirkan lima pertanyaan berikut:
1. apa yang hendak di jual?
2. kepada siapa?
3. dengan harga berapa?
4. dengan cara bagaimana?
5. dengan rasio efektivitas-biaya yang bagaimana?
Setelah merencanakan penjualan kita harus mentukan strategi
pemasaran.Strategi pemasaran dapat dirumuskan dalam bentuk uraian
pernyataan atau dapat pula di ungkapkan dalam daftar contoh berikut ini:
a) primary target market
pemasaran peritel yang efektif adalah yang dapat menjelaskan
segmen masyarakat yan menjadi sasaran utamanya.Segmen pasar
yang jelas memungknkan perusahaan memilih strategi yang tepat.
b) positioning
adalah upaya menempatkan citra perusahaan dan gerainya di
benak masyarakat.Karena itu positioning adalah citra.Strategi
pemasaran yang efektif adalah yang terpadu dan konsisten di
antara semua unsur bauran pemasaran ritelnya sesuai dengan
rencana positioning.
c) merchandise
rencana ragam dan jenis item merchandise disiapkan sesuai
dengan sifat gerai (apaka gerai raksasa/hypermarket,department
store,pasar swalayan atau lainnya).Selain itu,garis besar volume
masing-masing ragam/item direncanakan sesuai asumsi tahuntahun kedepan.Demikian pula kisaran harga.Semuanya bersifat
rencana garis besar guna mencapai sasaran
d) jangka panjang.
sales promotiondunia perdagangan ritel amat berkaitan dengan
pergerakan demografi,selera,dan gaya hidup masyarakat.
e) periklanan dan komunikasi
dunia ritel amat memerlukan periklanan yang teratur dan
komunikasi yang terus menerus.Secara periodik,iklan dipasang
dengan tujuan membuat perusahaan ritel dan gerainya "terasa
hadir" dalam benak masyarakat.
f) selain strategi dalam poin-poin di atas,strategi juga dapat di buat
dalam
hal
lainnya
seperti
rencana
pergantian
sistem
operasional,prioritas program rekrutment dan pelatihan SDM.

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
2.8 Faktor-faktor yang mempengaruhi Penjualan
Dalam praktek penjualan itu dipengaruhi oleh beberapa faktor,
sebagai sebagai berikut :
a. Kondisi dan Kemampuan Penjual
Transksi jual-beli atau pemindahan hak milik secara komersial
atas barang dan jasa itu pada prinsipnya melihatkan dua pihak, yaitu
penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua. Di
sini, penjual harus meyakinkan kepada pembelinya agar dapat berhasil
mencapai sasaran penjualan yang diharapkan. Untuk maksud tersebut
penjual harus memahami beberapa masalah penting yang sangat
berkaitan, yakni :
b. Jenis dan karakteristik barang yang di tawarkan.
c. Harga produk.
d. Syarat penjualan seperti: pembayaran, penghantaran, pelayanan
sesudah penjualan,garansi dan sebagainya.
Masalah-masalah tersebut biasanya manjadi pusat perhatian
pembeli sebelum melakukan pembelian. Selain itu manajer perlu
memperhatikan jumlah serta sifat-sifat tenaga penjualan yang akan
dipakai. Dengan tenaga penjualan yang baik dapatlah dihindari
timbulnya kemungkinan rasa kecewa pada para pembeli dalam
pembeliannya. Adapun sifat-sifat yang perlu dimiliki oleh seorang
tenaga penjual antara lain : sopan, pandai bergaul, pandai berbicara,
mempunyai kepribadian yang menarik, sehat jasmani, jujur,
mengetahui cara-cara penjualan dan sebagianya.
b. Kondisi Pasar
Pasar, sebagai kelompok pembeli atau yang menjadi sasaran
dalam penjualan, dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualannya.
Adapun faktor-faktor kondisi pasar yang perlu diperhatikan adalah :
1. Jenis pasarnya, apakah pasar konsumen, pasar industri, pasar
penjual, pasar pemerintah ataukah pasar internasional.
2. Kelompok pembeli atau segmen pasar.
3. Daya belinya
4. Frekwensi pembeliannya
5. Keinginan dan kebutuhannya
c. Modal
Akan lebih sulit bagi penjual untuk menjual barangnya apabila
barang yang dijual tersebut belum dikenal oleh calon pembelinya atau
apabila lokasi pembeli jauh dari tempat penjual. Dalam keadaan
seperti ini, penjual harus memperkenalkan terlebih dahulu atau
membawa barangnya ke tempat pembeli. Untuk melaksanakan
maksud tersebut diperlukan adanya saran serta usaha, seperti alat
transportasi, tempat peragaan baik didalam perusahaan maupun di
luar perusahaan, usaha promosi dan sebagainya. Semua ini hanya
dapat dilakukan apabila penjual memiliki sejumlah modal yang
diperlukan untuk itu.
d. Kondisi Organisasi Perusahaan
Pada perusahaan besar, biasanya masalah penjualan ini
ditangani oleh bagian tersendiri (bagian penjualan) yang dipegang

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah

e.

orang-orang tertentu atau ahli dibidang penjualan. Lain halnya
perusahaan kecil dimana masalah penjualan ditangani oleh orang
yang juga melakukan fungsi lain. Hal ini disebabkan karena jumlah
tenaga kerjanya lebih sedikit, sistem organisasinya lebih sederhana,
masalah-masalah yang dihadapi serta sarana yang dimilikinya juga
tidak jumlah tenaga kerjanya lebih sedikit, sistem organisasinya lebih
sederhana, masalah-masalah yang dihadapi serta sarana yang
dimilikinya juga tidak sekompleks perusahaan besar. Biasanya
masalah penjualan ini ditangani sendiri oleh pimpinan dan tidak
diberikan kepada orang lain.
Faktor Lain
Faktor-faktor lain, seperti : periklanan, peragaan, kampanye,
pemberian hadiah, sering mempengaruhi penjualan. Namun untuk
melaksanakannya, diperlukan sejumlah dana yang tidak sedikit. Bagi
perusahaan yang bermodal kuat, kegiatan ini secara rutin dapat
dilakukan. Sedangkan bagi perusahaan yang kecil yang mempunyai
modal relatif kecil, kegiatan ini lebih jarang dilakukan. Ada
penguasaha yang berpegang pada suatu prinsip bahwa paling penting
membuat barang yang baik. Bilamana prinsip tersebut dilaksanakan,
maka diharapkan pembeli akan membeli lagi barang yang sama.
Namun, sebelum pembeliannya dilakukan, sering pembeli harus
dirangsang daya tariknya, misalnya dengan memberikan bungkusan
yang menarik atau dengan cara promosi lainnya.

2.9 Proses Manajemen Penjualan
Setiap adanya proses penjualan mempunyai strategi penjualan
ditetapkan maka untuk selanjutnya maka manajemen tentu harus
melaksanakannya dan mengelola pelaksanaan penjualan.kegiatan
pengelolaan dimulai dari perencanaan penjualan yang meliputi
pengenalan pasar dan peran mendesain organisasi dan struktur
organisasi
penjual,meramalkan
penjualan
menentukan
objective
penjualan dan manajemen waktu dan didalam penentuan tujuan harus
diturunkan dari tujuan perusahaan pada tingkat manajemen yang lebih
tinggi,tingkatan tujuan penjualan terdiri dari tujuan korporasi unit
bisnis,pemasaran dan penjualan yang beberapa tingkatan sampai
ketujuan individu tenaga penjual.
2.10 Daftar 10 Kategori Produk Barang dan Jasa paling TOP
10 Kategori Banking :
1. Mandiri
2. BRI
3. BCA
4. Bank CIMB Niaga
5. Penin Bank
6. BNI
7. Bank Danamon Indonesia
8. Permata Bank
9. The Bank of Tokyo – Mitsubishi

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
10.Citibank
10 Produk Barang yang paling TOP di tahun 2011
1. ASUS
2. TOSHIBA
3. SONY
4. APPLE
5. DELL
6. LENOVO
7. ACER
8. GATEWAY
9. HP
10.COMPAQ

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang bisa di ambil dalam Manajemen Penjualan
adalah
manajemen
penjualan memiliki
peran
dalam
mengadministrasikan fungsi penjualan tatap muka dalam marketing
mix. Peranan administrasi ini mencakup perencanaan, manajemen
dan pengendalian program-program penjualan . Penjualan
merupakan kegiatan terdepan perusahaan di dalam menghasilkan
sesuatu dari proses pertukaran yang trjadi di pasar.proses
pertukaran inilah yang di katakan dengan penjualan. Makalah ini
juga membahas banyak persepsi yang salah dalan menajemen
penjualan padahal manajemen penjualan sangat berperan penting
dalam kemajuan suatu perusahaan. Di dalam makalah menjelaskan
perbedaan antara pengolahan penjualan dengan melakukan
penjualan di jelakan bagaimana melakukan dan mengolah dengan

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah
teknik-teknik yang bagus. Faktor – faktor yang mempengaruhi
penjualan sampai proses dalam penjualan di bahs dalam makalah ini
dimana proses adalah strategi penjualan ditetapkan maka untuk
selanjutnya maka manajemen tentu harus melaksanakannya dan
mengelola pelaksanaan penjualan.kegiatan pengelolaan dimulai dari
perencanaan penjualan
3.2 Saran
Saran dalam Pembahasan makalah tentang Manajemen Penjualan
adalah dalam melakukan Kegiatan Manajemen Penjualan apa yang
harus di lakukan seorang tenaga kerja dan Manajer
harus di
rencanakan secara matang terlebih dahulu jadi bisa memprediksi
kemungkinan apa yang aka terjadi di masa yang akan datang.untuk
memperbaiki suatu perusahaan menajdi berkembang dan maju.

DAFTAR PUSTAKA
Kotler, P. 2003.Marketing Management, 11th Ed. Upper Saddle River.
Prentice Hall. New Jersey.
Ma'ruf Hendri.2006.PEMASARAN
Jakarta.

RITEL.Gramedia

Pustaka

Utama.

Swastha, Basu.1998.Manajemen Penjualan, Edisi 3. BPFE Universitas
Gadjah Mada. Yoyakarta.
Eko B Supriyanto. 2012. http://finance.detik.com/read/2012/05/31 . di
akses tanggal 14 Oktober 2012. Pukul 21.00 WIB .

http://gudangmakalahmu.blogspot.com/
Kumpulan Tugas Makalah