87f3f sesi13 spk analytical hierarchy process

ANALYTICAL
HIERARCHY PROCESS
SESI 10 - SPK

Definisi
• AHP (Analytical Hierarchy Process) merupakan metode pengambilan
keputusan yang melibatkan sejumlah kriteria dan alternatif yang
dipilih berdasarkan pertimbangan semua kriteria terkait (Saaty, 2004)
• AHP diperkenalkan oleh Thomas L. Saaty pada tahun 1970-an, AHP
di ciptakan untuk membantu dalam menyelesaikan permasalahan
semi terstruktur.
• Sedangkan prisip dasar dari AHP adalah
1)
2)
3)
4)

Memecahkan masalah menjadi sebuah hirarki dan menentukan tujuan.
Penentuan kriteria dan alternatif.
Menentukan priotitas.
Konsistensi logis.


Langkah-langkah atau prosedur pada
metode AHP adalah (Kusrini, 2007):
1. Mendefinisikan masalah dan menentukan solusi yang
diinginkan, kemudian menyusun hierarki dari permasalahan
yang dihadapi. Penyusunan hierarki yaitu dengan menetapkan
tujuan yang merupakan sasaran system pada level teratas.
2. Menentukan prioritas elemen
a. Membuat perbandingan berpasangan, yaitu membandingkan elemen
secara berpasangan sesuai kriteria yang diberikan.
b. Matrik perbandingan berpasangan diisi menggunakan bilangan untuk
mempresentasikan kepentingan relatif dari suatu elemen terhadap
elemen yang lainnya

Langkah-langkah atau prosedur pada
metode AHP adalah (Kusrini, 2007):
3. Sintesis
a. Menjumlahkan nilai-nilai dari setiap kolom matrik
b. Membagi setiap nilai dari kolom dengan total kolom yang bersangkutan untuk
memperoleh normalisasi matrik.

c. Menjumlahkan nilai-nilai dari setiap baris dan membaginya dengan jumlah elemen
untuk mendapat nilai rata-rata.

4. Mengukur konsistensi
a. Kalikan nilai pada kolom pertama dengan prioritas relatif elemen pertama, nilai pada
kolom kedua dengan prioritas relatif elemen kedua, dan seterusnya.
b. Jumlahkan setiap baris
c. Hasil dari penjumlahan baris dibagi dengan banyaknya elemen yang ada, dan
hasilnya disebut lamda maks (maks).

Langkah-langkah atau prosedur pada
metode AHP adalah (Kusrini, 2007):
5. Hitung Consistency Index (CI) dengan rumus : CI=( maksn)/n dimana n=banyaknya elemen
6. Hitung Rasio Konsistensi (consistency ratio) / CR dengan
rumus: CR=CI/IR dimana CR=Consistency Ratio
CI=Consistency Index IR=indeks Random Consistency
7. Memeriksa konsistensi hierarki. Jika nilainya lebih dari
10%, maka penilaian data judgement harus diperbaiki.
Namun jika rasio konsistensi (CI/CR) kurang atau sama
dengan 0,1 maka hasil perhitungan bisa dinyatakan

benar.

Langkah-langkah atau prosedur pada
metode AHP adalah (Kusrini, 2007):
• Daftar indek random konsistensi (IR) yaitu:

Ukuran
Matrik

1

2

Nilai IR

0

0

3

4
5
0,5
1,1
8 0,9 2

6
1,2
4

7
1,3
2

8
1,4
1

9
1,4

5

10
1,4
9

STUDI KASUS
• Saya ingin membeli HP yang harganya relative murah,
memori internalnya besar, kameranya lumayan (tidak
begitu hobi foto), ukurannya cukup dengan tangan saya,
jaringan (2G/3G/4G), dan baterainya awet.
• Ada 4 alternatif HP yang saya bayangkan, yaitu: Asus
Zenfone 3, Xiaomi Mi 4i, Samsung J7 dan Oppo F1

Karakteristik HP
ALTERNATIF

HARGA
(JUTA
RP)


KAPASITAS
MEMORI
INTERNAL
(GB)

KAMERA
(Belakang
dan
Depan)

UKURAN
LAYAR
(INCI)

JARINGAN
(2G/3G/4G
)

BATERAI

TAHAN
LAMA
(JAM)

5

32

16 dan 8

5,5

2G/3G/4G

74

Xiaomi Mi 4i

3,8


16

13 dan 8

5,0

2G/3G/4G

67

Samsung J7

3,4

16

13 dan 5

5,5


2G/3G/4G

101

Oppo F1

5,1

64

13 dan 16

5,5

2G/3G/4G

74

Asus Zenfone
3


Ada 3 tahap identifikasi
1. Tentukan tujuan. Yaitu membeli HP dengan kriteria
tertentu
2. Tentukan kriteria. Yaitu harga, memori internal, kamera,
ukuran layar, jaringan (2G/3G/4G), dan baterai.
3. Tentukan alternatif : Asus Zenfone 3, Xiaomi Mi 4i,
Samsung J7 dan Oppo F1.
4. Gambar bentuk hirarkinya

TINGKAT KEPENTINGAN






9
7
5

3
1

=
=
=
=
=

MUTLAK LEBIH PENTING (EXTREME)
SANGAT LEBIH PENTING (VERY)
LEBIH PENTING (STRONG)
CUKUP PENTING (MODERATE)
SAMA PENTING (EQUAL)

• Saya mengutamakan harga, ingin yang murah/terjangkau.
(H)
• Kemudian butuh jaringan yang sudah support 4G. (J)
• Ingin baterai yang awet, Karena sering bepergian. (B)
• Ukuran layar cukup besar, agar mudah ketika browshing.
(L)
• Memori internal yang cukup. (M)
• Dan Kamera dipilih paling akhir Karena saya tidak hobi foto.
(K)

Matriks








HARGA
JARINGAN
BATERAI
LAYAR
MEMORI
KAMERA



Apabila A adalah matriks perbandingan berpasangan, maka vektor bobot
berbentuk:
(A)( w T ) (n )( w T )
dapat didekati dengan cara:
• menormalkan setiap kolom j dalam matriks A, sedemikian hingga:

a

ij

1

i

sebut sebagai A’.
• untuk setiap baris i dalam A’,1 hitunglah
nilai rata-ratanya:
'

wi 

a

n

ij

j

dengan wi adalah bobot tujuan ke-i dari vektor bobot.

• Uji konsistensi: Misalkan A adalah matriks
perbandingan berpasangan, dan w adalah vektor
bobot, maka konsistensi dari vektor bobot w dapat
diuji sebagi berikut:
• hitung: (A)(wT)
1 n  elemen ke - i pada (A)(w T ) 

t   
T
n i 1  elemen ke - i pada w


t n
• hitung: indeks konsistensi:
CI 
n 1

• jika CI=0 maka A konsisten;
• jika CI 0,1 maka A cukup konsisten; dan

RI n

CI
 0,1 maka A sangat tidak konsisten.
• jika
RI n

• Indeks random RIn adalah nilai rata-rata CI yang dipilih secara
sebagai:
nacak pada
1
2A dan
3 diberikan
4
5
6
7
8
9
10
1,4
RIn
0
0 0,58 0,9 1,12 1,24 1,32 1,41 5 1,49

Rubah matriks ke angka decimal

Normalisasi matriks

Hasil normalisasi

• W = (0,4188; 0,0689; 0,0689; 0,0689; 0,1872 ; 0,1872)

Hitung Consistency Index (CI)

1  2,5761 0,4154 0,4154 0,4154 1,1345 1,1345 
t 





 6,0579
6  0,4188 0,0689 0,0689 0,0689 0,1872 0,1872 

CI 

6,0579  6
0,0116
5

• Untuk n = 6, diperoleh RI6 = 1,24 sehingga:

CI 0,0116

0,0093 0,1
RI 6
1,24

CUKUP KONSISTEN

BENTUK HIRARKI DARI INFORMASI YANG
DIPEROLEH
MEMBELI HP

HARGA
(0,4188)

JARINGAN
(0,0698)

BATERAI
(0,0698)

LAYAR
(0,0698)

MEMORI
(0,1872)

KAMERA
(0,1872)

Asus Zf 3

Asus Zf 3

Asus Zf 3

Asus Zf 3

Asus Zf 3

Asus Zf 3

Xiaomi Mi
4i

Xiaomi Mi
4i

Xiaomi Mi
4i

Xiaomi Mi
4i

Xiaomi Mi
4i

Xiaomi Mi
4i

Samsung
J7

Samsung
J7

Samsung
J7

Samsung
J7

Samsung
J7

Samsung
J7

Oppo F1

Oppo F1

Oppo F1

Oppo F1

Oppo F1

Oppo F1

1. Matriks perbandingan berpasangan
utk HARGA diperoleh data harga setiap
HP

Normalisasi

• W = (0,7264; 0,0956; 0,1068;
0,0712)

Mencari harga yang lebih murah
Min Harga = min(3,4; 3,8; 5; 5,1) = 3,4
• Asus Zenfone 3 = 3,4/5 = 6,8
• Xiaomi Mi 4i = 3,4/3,8 = 0,8947
• Samsung J7
= 3,4/3,4 = 1
• Oppo F1
= 3,4/5,1 = 0,6667

Normalkan Harga
Total = 6,8 + 0,8947 + 1 + 0,6667 = 9,3614
• Asus Zenfone 3 = 6,8/ 9,3614 = 0,726
• Xiaomi Mi 4i = 0,8947/9,3614 = 0,096
• Samsung J7
= 1/ 9,3614
= 0,107
• Oppo F1
= 0,6667/ 9,3614 = 0,071
• W = (0,726; 0,096; 0,107; 0,071)

2. Matriks perbandingan berpasangan
utk JARINGAN diperoleh data jaringan
setiap HP

• Untuk Perbandingan Jaringan nilainya berimbang, Karena
semua sudah support 2G, 3G, dan 4G.

Normalisasi Jaringan

• W = (0,25; 0,25; 0,25; 0,25)

3.Matriks perbandingan berpasangan
utk BATERAI diperoleh data baterai
setiap HP

Normalisasi Baterai

• W = (0,2606; 0,2878; 0,1909;
0,2606)

4.Matriks perbandingan berpasangan
utk LAYAR diperoleh data layar setiap HP

Normalisasi Layar

• W = (0,2008; 0,3976; 0,2008;
0,2008)

5.Matriks perbandingan berpasangan
utk MEMORI diperoleh data memori
setiap HP

• W = (0,182; 0,364; 0,364; 0,091)

Normalisasi Memori

• W = (0,1818; 0,3636; 0,3636;
0,0909)

6.A.Matriks perbandingan berpasangan utk KAMERA
BELAKANG diperoleh data kamera belakang setiap HP

Normalisasi Kamera Belakang

• W = (0,2131; 0,2623; 0,2623;
0,2623)

6.B.Matriks perbandingan berpasangan utk KAMERA
DEPAN diperoleh data kamera depan setiap HP

Normalisasi Kamera Depan

• W = (0,2439; 0,2439; 0,3902;
0,1220)

Rata-rata Untuk Kamera Depan Dan
Belakang

BENTUK HIRARKI DARI INFORMASI YANG
TELAH DITAMBAHKAN
MEMBELI HP

HARGA
(0,4188)
Asus Zf 3
(0.7264)
Xiaomi Mi
4i
(0.0956)
Samsung
J7
(0.1068)
Oppo F1
(0.0712)

JARINGAN
(0,0698)
Asus Zf 3
(0.25)
Xiaomi Mi
4i (0.25)
Samsung
J7 (0.25)
Oppo F1
(0,25)

BATERAI
(0,0698)

LAYAR
(0,0698)

MEMORI
(0,1872)

KAMERA
(0,1872)

Asus Zf 3
(0.2606)

Asus Zf 3
(0.2008)

Asus Zf 3
(0.1818)

Asus Zf 3
(0.2285)

Xiaomi Mi
4i
(0.2878)

Xiaomi Mi
4i
(0.3976)

Xiaomi Mi
4i
(0.3636)

Xiaomi Mi
4i
(0.2531)

Samsung
J7
(0.1909)

Samsung
J7
(0.2008)

Samsung
J7
(0.3636)

Samsung
J7
(0.3263)

Oppo F1
(0.2606)

Oppo F1
(0.2008)

Oppo F1
(0.0909)

Oppo F1
(0.1921)

HASIL AKHIR PERKALIAN MATRIKS

HP

HASIL

Asus Zenfone 3

0,4300

Xiaomi Mi 4i

0,2200

Samsung J7

0,2181

Oppo F1

0,1319

HP YANG DIBELI

Sekian dan Terimakasih

Dokumen yang terkait

Implementasi Perbandingan Algoritma Analytic Hierarchy Process (AHP) dengan Algoritma Simple Additive Weighting (SAW) dalam Pemilihan Website Hosting

6 80 130

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Metode Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) untuk Pemilihan Hardisk Eksternal

19 131 147

Implementasi Metode Profile Matching dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Perekrutan Tenaga Kurir (Studi Kasus PT. JNE Cabang Medan)

16 91 137

Analisis Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Berdasarkan Nilai Consistency Ratio

2 46 123

Penentuan Komoditas Unggulan Pertanian Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Pertanian Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

18 117 72

Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Fuzzy Multi-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM) dalam Penentuan Prioritas Pengerjaan Order di PT. Sumatera Wood Industry

6 138 175

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

Pendekatan Analytic Hierarchy Process (AHP) Dalam Pemilihan Supplier (Pemasok)

0 35 51

Kajian Analisis Sensitivitas Pada Metode Analytic Hierarchy Process (AHP)

15 94 75