dinamik dan tidak mengandung unsur ekspresi musik tanda dinamik.
3 Menyiapkan lembar observasi yang digunakan untuk mencatat aktivitas guru dan siswa saat berlangsungnya proses pembelajaran.
Lembar observasi ini berupa pedoman catatan lapangan yang memuat kegiatan guru dan siswa selama proses belajar mengajar
berlangsung. Adapun lembar observasi yang digunakan dapat dilihat pada lampiran 3.
4 Menyiapkan lembar soal tes guna mengukur prestasi belajar siswa yang sesuai dengan materi pembelajaran yang diberikan pada akhir
siklus I. Adapun lembar observasi yang digunakan dapat dilihat pada lampiran 2.
b. Pelaksanaan dan Pengamatan Tindakan
1. Pertemuan I Pertemuan I dilaksanakan pada hari Kamis, 20 Februari 2014 pukul
10.40 – 11.20 dengan siswa kelas VII G SMP N Trucuk Klaten. Pada
tahap pelaksanaan tindakan ini, peneliti bertindak sebagai pengamat, sedangkan guru mata pelajaran bertindak sebagai pengajar.
Selanjutnya peneliti membantu guru menyiapkan media audio sebagai media pembelajaran yang digunakan. Lagu daerah yang
digunakan adalah lagu daerah Padhang Bulan. Tujuan pembelajaran pada pertemuan I ini adalah siswa dapat menjelaskan arti syair,
makna, serta nilai moral dari lagu daerah Padhang Bulan. Berikut ini adalah langkah-langkah pembelajaran pada pertemuan I.
a Pembukaan Pembelajaran diawali oleh guru seni musik, yaitu Bapak
Suwarno, A.MAPD. Guru mengecek kesiapan dan kehadiran siswa. Terdapat 36 siswa yang hadir dalam pembelajaran. Guru
pun mulai menyampaikan tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai, yaitu siswa dapat menjelaskan arti syair, makna,
serta nilai moral yang terkandung dalam lagu daerah Padhang Bulan. Kemudian guru menjelaskan sedikit mengenai lagu daerah
Jawa Tengah. b Kegiatan Inti
Guru mulai memperdengarkan lagu daerah Padhang Bulan melalui media audio berulang kali. Kemudian guru melakukan
tanya jawab terkait arti syair lagu daerah Padhang Bulan dari baris demi baris. Beberapa siswa bersedia menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh guru, namun beberapa siswa masih terlihat malu-malu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
oleh guru sehingga guru harus menunjuk siswa-siswa tersebut. Ketika ditunjuk untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari
guru, beberapa siswa menjawab pertanyaan dengan tepat, namun beberapa siswa lain menjawab pertanyaan masih kurang tepat.
Guru pun mulai menjelaskan arti syair baris demi baris serta menjelaskan isi lagu daerah Padhang Bulan secara narasi.
Kemudian guru melakukan tanya jawab mengenai nilai moral yang terkandung dalam lagu daerah Padhang Bulan, yaitu
nilai penghargaan dan nilai religiusitas, seperti terlihat pada potongan materi pembelajaran berikut:
Nilai penghargaan pada alam semesta dan religiusitas dalam lagu Padhang Bulan dapat ditemukan pada syair: padhang
bulan padhange kaya rina…; langite padhang sumebar lintang…‟ rembulan bersinar terang suasananya seperti
siang hari, langitnya terlihat cerah bintang bertebaran. Beberapa siswa bersedia menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan oleh guru, namun beberapa siswa lain memilih diam. Kemudian guru melanjutkan melakukan tanya jawab mengenai
nilai moral yang terkandung dalam lagu daerah Padhang Bulan, yaitu nilai solidaritas, seperti terlihat pada potongan materi
pembelajaran berikut: Nilai solidaritas dapat terbentuk melalui pemahaman ajaran
yang terkandungpada syair ‘ya prakanca dolanan neng
njaba…, yo prakanca dha padha mrenea, bebarengan dolanan suka-suka
„ayo teman-teman bermain di luar halaman…, ayo teman-teman datanglah ke sini, bersama-
sama bermain bersuka ria‟. Beberapa siswa bersedia menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan oleh guru, namun beberapa siswa lain terlihat malu-malu dengan menjawab lirih. Selanjutnya, guru membimbing siswa
untuk berdiskusi secara bersama-sama menyimpulkan nilai-nilai