Dakwaan Primair : Dakwaan Subsidair Lebih Subsidair

terdakwa. Pada saat penangkapan Polisi tersebut menyita handphone milik terdakwa dan kemudian polisi menyita 1 satu bungkus plastik yang dibalut dengan plastik warna hitam yang diterangkan terdakwa bukan milik terdakwa. Selanjutnya, terdakwa dan barang buktinya dibawa ke Polda Sumut guna proses lebih lanjut. Berdasarkan berita acara analisis Laboratorium Forensik Barang Bukti Narkotika No. Lab 8101NNF2013 tanggal 02 Desember 2013 yang pada kesimpulannya bahwa barang bukti yang diperiksa milik terdakwa MITU WIJAYA adalah benar mengandung Metamfetamin dan terdaftar dalam Golongan I No. Urut 61 Lampiran Undang-Undang RI Nomor 35 tentang Narkotika.

2. Dakwaan

Jaksa penuntut umum mengajukan Terdakwa Mitu Wijaya kedepan pengadilan negeri medan dengan dakwaan sebagai berikut :

a. Dakwaan Primair :

Pasal 114 ayat 2 Undang-undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu dalam hal perbuatan menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima narkotika golongan I sebagaimana dimaksudkan dalam ayat 1 yang dalam bentuk tanaman beratnya melebihi 1 satu kilogram atau melebihi 5 lima batang pohon atau dalambentuk bukan tanaman beratnya 5 lima Gram, pelaku dipidana dengan pidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau pidana paling singkat 6 enam tahun dan paling lama 20 dua Universitas Sumatera Utara puluh tahun dan pidana denda maksimum sebagaimana di maksud pada ayat 1 ditambah 13 sepertiga.

b. Dakwaan Subsidair

Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu dalam hal perbuatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika Golongan I bukan tanaman sebagaimana di maksud dalam ayat 1 beratnya melebihi 5 lima gram, pelaku dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 5 lima tahun dan paling lama 20 dua puluh tahun dan pidana denda maksimum sebagaimana dimaksud pada ayat 1 ditambah 13 sepertiga.

c. Lebih Subsidair

Pasal 131 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu setiap orang yang dengan sengaja tidak melaporkan adanya tindak pidana sebagaimana dimaksudkan dalam pasal 111, pasal 112, pasal 113, pasal 114, pasal 115, pasal 116, pasal 117, pasal 118, pasal 119, pasal 120, pasal 121, pasal 122, pasal 123, pasal 124, pasal 125, pasal 126, pasal 127 ayat 1, pasal 128 ayat 1, dan pasal 129 dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 Satu tahun atau pidana denda paling banyak Rp 50.000.000,00 lima puluh juta rupiah. jo Pasal 112 ayat 2 Undang- Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu dalam hal perbuatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika Golongan I bukan tanaman sebagaimana di maksud dalam ayat 1 beratnya melebihi 5 lima gram, pelaku dipidana dengan pidana penjara seumur Universitas Sumatera Utara hidup atau pidana penjara paling singkat 5 lima tahun dan paling lama 20 dua puluh tahun dan pidana denda maksimum sebagaimana dimaksud pada ayat 1 ditambah 13 sepertiga.

3. Fakta-Fakta Hukum a. Keterangan Saksi-Saksi

Dokumen yang terkait

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Orang yang Dengan Sengaja Tidak Melaporkan Adanya Tindak Pidana Menguasai Narkotika (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 409/Pid.B/2014/PN.Mdn.)

2 54 90

Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Tindak Pidana Pencabulan (Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Boyolali No. 142/Pid.Sus/2011/Pn-Bi)

5 92 87

Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Beberapa Putusan Pengadilan Negeri di Indonesia)

1 74 133

Penerapan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Terhadap Tindak Pidana Permufakatan Jahat Jual Beli Narkotika (Analisis Putusan Pengadilan Negeri No. 675/Pid.B/2010/PN.Mdn dan Putusan No. 1.366/Pid.B/2011/PN.Mdn)

3 76 145

Analisa Hukum Pidana Terhadap Putusan Banding Pengadilan Tinggi Medan Tentang Membantu Melakukan Tindak Pidana Perdagangan Orang (Analisa Putusan Pengadilan Tinggi Medan No :743/pid/2008/PT-Mdn)

0 71 97

Eksistensi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Menurut Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 Tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Terhadap Pemberantasan Korupsi (Studi Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang Di Semarang)

0 34 179

Penegakan Hukum Terhadap Oknum Polri Sebagai Pelaku Tindak Pidana Narkotika (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 479/Pid.B/2011/Pn.Mdn)

1 50 102

BAB II PENGATURAN TENTANG PERBUATAN ORANG YANG DENGAN SENGAJA TIDAK MELAPORKAN ADANYA TINDAK PIDANA MENGUASAI NARKOTIKA DALAM UNDANG-UNDANG NARKOTIKA A. Narkotika - Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Orang yang Dengan Sengaja Tidak Melaporkan Adanya Tinda

0 0 25

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Orang yang Dengan Sengaja Tidak Melaporkan Adanya Tindak Pidana Menguasai Narkotika (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 409/Pid.B/2014/PN.Mdn.)

0 0 28

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

0 0 9