hidup atau pidana penjara paling  singkat 5 lima tahun  dan paling  lama 20 dua puluh tahun dan pidana denda maksimum sebagaimana dimaksud pada
ayat 1 ditambah 13 sepertiga.
3. Fakta-Fakta Hukum a.  Keterangan  Saksi-Saksi
67
, dibawah  sumpah  di  depan  pengadilan
menerangkan sebagai berikut : 1.  Yudi Atmajaya
a. Pada  hari  senin  tanggal  25  November  2013  sekitar  pukul  22.30  saat
saksi-saksi  serta  informan  sedang  duduk-duduk  di  jalan  S.  Parman tepatnya  didepan  rumah  makan  koki  sunda,  tiba-tiba  saksi  Yudi
Atmaja  mendapat  telpon  dari  informan,  yang  mana  informan  tersebut memberitahukan  bahwa  ada  seorang  laki-laki  sedang  duduk-duduk  di
Jalan  Karang  Sari  Kelurahan  Sari  Rejo  Kecematan  Medan  Polonia Kota  Medan  tepatnya  di  pinggir  jalan,  yang  mana  laki-laki  tersebut
dicurigai memiliki narkotika jenis shabu, atas informasi tersebut saksi- saksi  bergerak  menuju jalan yang  diinformasikan  oleh informan yaitu
Jalan  Karang  Sari  Kelurahan  Sari  Rejo  Kecematan  Medan  Polonia Kota  Medan  dan  setibanya  di  tempat  tersebut  saksi  Yudi  Atmajaya
langsung  menghubungi  Informan  dan  informan  langsung  datang bergabung dengan para saksi dan anggota lainnya.
67
Keterangan  saksi  adalah  salah  satu  alat  bukti  dalam  perkara  pidana  yang  berupa keterangan  saksi  mengenai  suatu  peristiwa  pidana  yang  ia  dengar  sendiri,  ia  liaht  sendiri  dan  ia
alami sendiri, dengan  menyebut alasan dari pengetahuannya itu. Keterangan saksi yang diberikan dalam  pemeriksaan  penyidik  diberikan  dibawah  sumpah,  maka  keterangan  saksi  itu  berlaku
sebagai alat bukti yang sah. Baca: HMA Kuffal, “Penerapan KUHAH dalam Prkatik Hukum edisi revisi
”, UMM Press, Jakarta, 2008, hal 15.
Universitas Sumatera Utara
b. Saksi-saksi menghampiri terdakwa tersebut setelah berdekatan dengan
saksi Yudi Atmaja langsung berkata kepada terdakwa tersebut “ Diam ditempat  kami  dari  kepolisian  direktorat  reserse  narkoba  polda  sumut
sedang menjalankan tugas anda kami curigai memiliki narkotika Janis shabu  dan  nama  saudara  siapa?“  setelah  itu  terdakwa  terkejut  dan
terdiam dan kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa Mitu Wijaya  dan  ketika  di  periksa  dikantong  celana  dan  bajunya  didapati
Handphone  dan  setelah  dilakukan  pemeriksaan  saksi-saksi  melihat disamping  kanan  tempat  terdakwa  Mitu  Wijaya  duduk  di  temukan:  1
satu  bungkus  plastic  yang  dibalut  dengan  plastic  warna  hitam,  dan setelah  saksi-saksi  melihatnya,  lalu  saksi-saksi  tersebut  bertanya
kepada  terdakwa  Mitu  Wijaya  “  ini  apa  dan  punya  siapa  serta  untuk apa” lalu terdakwa Mitu Wijaya menjawab “ini adalah sabu pak milik
Rajis yang katanya akan dijualkannya” kemudian di tanya lagi kepada terdakwa Mitu Wijaya “ kalau memang ini shabu miliknya Rajis, lalu
Rajisnya dimana sekarang?” Mitu Wijaya jawab “ tadi Rajis ada disini pak bersama saya, katanya isi pulsa sebentar namun sudah 1 satu jam
lebih  kutunggu  disini  belum  juga  datang- datang  dianya”,  setelah
terdakwa  mengatakan  hal  tersebut,  kemudian  terdakwa  disuruh  untuk mengambil  1  satu  bungkus  plastic  tembus  pandang  yang  berisikan
narkotika jenis shabu dibalut dengan plastic warna hitam tersebut yang berada dikanan pahanya dan stelah diambil shabu tersebut, selanjutnya
menyerahkan  kepada  saksi-saksi,  selanjutnya  terdakwa  ditangkap  dan
Universitas Sumatera Utara
melakukan penyitaan terhadap berupa 1 satu bungkus plastic tembus pandang yang berisi narkotika Janis shabu yang dibalut dengan plastic
warna hitam dilakukan penimbangan dihadapan terdakwa Mitu Wijaya dan  setelah  ditimbang  seluruhnya  shabu  tersebut  19,58  Sembilan
belas  koma  lima  puluh  delapan  Gram  Netto  dan  1  satu  suni Handphone  merek  Nokia  tipe  2730  C  warna  Hitam  dengan  nomor
simpati  081222724127,  selanjutnya  terdakwa  beserta  barang  bukti dibawa ke polda sumut.
2.  Hendri Chaniago