Perumusan Masalah Tujuan Dan Manfaat Penulisan

seseorang sehingga dapat melakukan tindakan yang dapat digolongkan sebagai tindakan yang tidak manusiawi tersebut, karena faktor dari sosial, karena faktor ekonomi, atau karena keadaan rumah tangga dari pelaku. Tindak pidana mutilasi yang menjadi bahan kajian dalam skripsi ini adalah mengenai putusan pengadilan negeri depok nomor register perkara 224Pid.B2009PN.Depok dengan terdakwa Very Idham Henyansyah alias Ryan, melatar belakangi penulis untuk membahas lebih jauh mengenai motif tindak pidana mutilasi dari segi penyimpangan perilaku seksual apakah antara satu sama lain memiliki keterkaitan yang erat, dan bagaimana tinjauan psikologi kriminal dalam meneliti aspek-aspek kejiwaan pelaku serta faktor-faktor lain yang mempengaruhi pelaku, serta bagaimana peranan pemeriksaan psikologis sebagai pembuktian unsur bersalah sehingga hakim dapat menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa.

B. Perumusan Masalah

Perlunya identifikasi terhadap permasalahan yang hendak diangkat menjadi sebuah bahan kajian topik merupakan hal terpenting dalam menyusun suatu karya ilmiah dalam bentuk apapun guna mempermudah bagi penulis untuk menganilisis suatu isu hukum yang hendak dikembangkan, Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : a. Bagaimanakah kedudukan ilmu psikologi dan psikologi kriminal terhadap bentuk perilaku seksual menyimpang ? Universitas Sumatera Utara b. Bagaimanakah tinjauan psikologi kriminal terhadap tindak pidana mutilasi ? c. Bagaimanakah peranan psikologi kriminal dalam proses pembuktian perkara tindak pidana mutilasi di muka pengadilan ?

C. Tujuan Dan Manfaat Penulisan

Di dalam penulisan skripsi ini terdapat beberapa tujuan yang menjadi landasan bagi penulis dalam mengidentifikasi dan menganilisis rumusan masalah yang ada, adapun yang menjadi tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : a. Guna mengetahui sudut pandang kajian ilmu psikologi dan psikologi kriminal terhadap bentuk-bentuk perilaku seksual menyimpang, dan bagaimana kedudukan kedua cabang keilmuan tersebut dalam aplikatif atau penerapan dalam masyarakat. b. Mengetahui kedudukan ilmu psikologi kriminal sebagai ilmu terapan dalam meneliti dan mempelajari aspek-aspek kejiwaan yang mendorong seseorang untuk melakukan tindak pidana yang tergolong kategori kejahatan terhadap tubuh seperti tindak pidana mutilasi atau human cutting body. c. Mengetahui peranan ilmu psikologi kriminal dalam mempelajari kondisi karakteristik kejiwaan pelaku tindak pidana mutilasi sebagai alat bukti yang memiliki kedudukan kuat yang dapat dijadikan Universitas Sumatera Utara pedoman pembuktian guna mencari kebenaran materil di muka pengadilan. Penulisan ini dapat bermanfaat secara teoritis dan praktis, secara praktis penulisan ini bermanfaat bagi : a. Masyarakat secara umum guna memberikan pemahaman secara jauh terhadap tindak pidana mutilasi dan dampaknya secara meluas dalam bentuk pengaruhnya sehingga masyarakat dapat melakukan upaya pencegahan refresif terhadap tindak pidana tersebut. b. Aparat penegak hukum dan pemerintah, yang bertujuan untuk menegakkan sendi-sendi hukum pidana dalam mencari kebenaran materil dari peristiwa pidana mutilasi tersebut. Secara teoritis penulisan ini diharapkan bermanfaat bagi pakar hukum, psikolog, dan civitas akademika serta para ilmuwan lainnya dalam memberikan sumbangsih literatur dan referensi berkaitan dengan tindak pidana mutilasi.

D. Keaslian Penulisan

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridi Tindak Pidana Kekerasan Terhadap Anak Yang Menyebabkan Kematian (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Simalungun No.791/Pid.B/2011/PN.SIM)

5 130 108

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

0 64 103

Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Beberapa Putusan Pengadilan Negeri di Indonesia)

1 74 133

Tinjauan Kriminologi Dan Hukum Pidana Tentang Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Terhadap Anak Kandungnya (Studi Putusan Pengadilan Negeri Tulungagung Nomor : 179/Pid.Sus/2012/PN.Ta)

5 134 138

Tinjauan Psikologi Kriminal Penyimpangan Perilaku Seksual Terhadap Tindak Pidana Mutilasi (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 1036/PID.B/2009/PN.DEPOK)

18 111 171

Analisis Terhadap Putusan Hakim Dalam Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkoba (Studi Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan)

3 130 140

Penegakan Hukum Terhadap Oknum Polri Sebagai Pelaku Tindak Pidana Narkotika (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 479/Pid.B/2011/Pn.Mdn)

1 50 102

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

3 82 103

Analisis Putusan Pengadilan Terkait Penerapan Pidana Bersyarat Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2013/Pn.Bi)

0 0 9

Tinjauan Kriminologi Terhadap Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Anak (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Medan)

0 11 90