Teknik Analisis Data 1. METODOLOGI PENELITIAN

F. Teknik Analisis Data 1.

Uji Persyaratan Analisis Data Berdasarkan hipotesis yang diajukan, maka pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji- t dengan taraf signifikan α = 0,05 untuk menguji perbedaan mean dua populasi. Kemudian sebelum dilakukan analisis uji-t terlebih dahulu dilakukan uji atas asumsi yang harus dipenuhi dalam melakukan uji-t. Asumsi tersebut adalah normalitas data dan homogenitas varians. a. Uji normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berasal dari distribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini, pengujian normalitas menggunakan uji chi square, yaitu: 6     k i fe fe fo 1 2 2  Keterangan: O = fo = frekuensi observasi E = fe = frekuensi harapan Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 1 Membuat tabel distribusi frekuensi yang dibutuhkan 2 Menentukan rata-rata dan standar deviasi 3 Menentukan batas kelas, yaitu angka skor kiri kelas interval pertama dikurangi 0,5 dan kemudian angka skor kanan kelas interval ditambah 0,5. 4 Mencari nilai z skor untuk batas kelas interval dengan rumus: Z = SD x kelas batas __ .  5 Mencari luas 0 – Z di table kurva normal 0 – Z dengan menggunakan angka-angka untuk batas kelas 6 Sudjana, Metode Statistik, Bandung: Tarsito, 2002, h.466 6 Mencari luas tiap kelas interval dengan jalan mengurangkan angka- angka 0 – Z, yaitu angka baris pertama dikurangi angka pada baris kedua, angka baris kedua dikurangi angka pada baris ketiga, dan seterusnya. Kecuali untuk angka yang be rbeda arah tanda “min” dan “plus”, bukan tanda aljabar atau hanya merupakan arah angka-angka – Z dijumlahkan. 7 Mencari frekuensi harapan fe dengan cara mengalikan luas tiap interval dengan jumlah responden. 8 Menentukan nilai Chi-Kuadrat 2  9 Membandingkan nilai uji 2  hitung dengan nilai 2  tabel, dengan kriteria perhitungan: jika nilai uji 2  hitung  nilai 2  tabel, maka data tersebut berdistribusi normal. Dengan k = 1 - dk = k-3, dimana dk = derajat kebebasan degree of freedom, dan k = banyak kelas pada distribusi frekuensi. b. Uji homogenitas Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah varians kedua populasi dimana sampel yang diambil sama homogen atau tidak. Dalam penelitian ini, pengujian homogenitas menggunakan uji Fisher F. Adapun prosedur pengujiannya adalah sebagai berikut: 1 Menentukan hipotesis H : 2 1  = 2 2  H 1 : 2 1  ≠ 2 2  2 Cari F hitung dengan rumus: F = 2 2 k b S S Keterangan : S b 2 = varians terbesar S k 2 = varians terkecil 3 Tetapkan taraf signifikansi α 4 Hitung F tabel dengan rumus: F tabel =   1 2 2 1  n n F  5 Tentukan kriteria pengujian H , yaitu: Jika F hitung ≤ F ta bel , maka H diterima Jika F hitung F ta bel, maka H ditolak 2. Pengujian Hipotesis Penelitian Untuk uji hipotesis, peneliti menggunakan rumus uji t. Rumus yang digunakan yaitu: a. Untuk sampel yang homogen 7 2 1 2 ___ 1 ___ 1 1 n n s X X t gab hitung    dengan 1 1 1 ___ n X X   dan 2 2 2 ___ n X X   Sedangkan 2 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1       n n s n s n s gab Keterangan: hitung t : harga t hitung 1 ___ X : nilai rata-rata hitung data kelompok eksperimen 2 ___ X : nilai rata-rata hitung data kelompok kontrol 2 1 S : varians data kelompok eksperimen 2 2 S : varians data kelompok kontrol gab s : simpangan baku kedua kelompok 1 n : jumlaj siswa pada kelompok eksperimen 7 Sudjana, Metode Statistika, h. 239 2 n : jumlah siswa pada kelompok kontrol Setelah harga t hitung diperoleh, langkah selanjutnya adalah melakukan uji kebenaran kedua hipotesis dengan membandingkan besarnya hitung t dengan tabel t , dengan terlebih dahulu menetapkan degrees of freedomnya atau derajat kebebasannya, dengan menggunakan rumus: dk = 2 1 n n  – 2 Dengan diperolehnya dk, maka dapat dicari harga tabel t pada taraf kepercayaan 95 atau taraf signifikansi α 5 . Kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut: 8 Jika hitung t tabel t maka H diterima Jika hitung t ≥ tabel t maka H ditolak b. Untuk sampel yang tidak homogen heterogen 9 1 Mencari nilai hitung t dengan rumus : 2 2 2 1 2 1 2 ___ 1 ___ n s n s X X t    2 Menentukan derajat kebebasan dengan rumus: 1 1 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1                  n n s n n s n s n s dk 8 Anas Sudijono, Pengantar Statistika Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007, Cet.XVII, h. 316 9 M. Subana dan Sudrajat, Dasar- dasar…, h. 165-166 3 Mencari tabel t dengan taraf signifikansi α 5 4 Kriteria pengujian hipotesisnya: Jika hitung t tabel t maka H diterima Jika hitung t ≥ tabel t maka H ditolak

G. Hipotesis Statistik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model guided discovery learning terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep laju reaksi (quasi eksperimen di SMAN 72 Jakarta Utara)

5 19 165

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN Peningkatan Pemahaman Konsep Siswa Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (PTK Siswa Kelas VIII Semester G

0 4 13

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN LEMBAR Peningkatan Pemahaman Konsep Siswa Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi D

0 3 15

PENGGUNAAN METODE MIND MAP UNTUK MENINGKATKAN Penggunaan Metode Mind Map Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (PTK Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Pada Siswa Kelas VIII Internasional Semester

0 3 15

PENDAHULUAN Penggunaan Metode Mind Map Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (PTK Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Pada Siswa Kelas VIII Internasional Semester Genap MTs PPMI Assalaam Sukoharjo

0 2 6

PENGGUNAAN METODE MIND MAP UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR Penggunaan Metode Mind Map Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar (PTK Pokok Bah

0 2 13

PENGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN YANG INOVATIF BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR.

0 1 8

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN GUIDED Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Guided Discovery Learninguntuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Bangun Ruang Sisi Daftar (Ptk Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Sawit Tahunajaran 2011/2012).

0 0 16

PENDAHULUAN Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Guided Discovery Learninguntuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Bangun Ruang Sisi Daftar (Ptk Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Sawit Tahunajaran 2011/2012).

0 0 5

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN GUIDED Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Guided Discovery Learninguntuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Bangun Ruang Sisi Daftar (Ptk Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Sawit Tahunajaran 2011/2012).

0 0 13