Fungsi Coping Metode Coping

2. Fungsi Coping

Menurut Richard Lazzarus Folkman dalam Taylor, 2003 ada dua fungsi coping yaitu: 1. Emotion-Focused Coping yaitu coping yang bertujuan untuk mengontrol respon emosional dari masalah yang dihadapi. Coping ini biasanya dilakukan melalui pendekatan perilaku atau kognitif. Strategi coping ini biasanya digunakan ketika seseorang yakin bahwa mereka tidak dapat apa- apa untuk merubah lingkungan. Biasanya strategi coping ini digunakan untuk penghindaran masalah. 2. Problem-Focused Coping yaitu coping bertujuan untuk mengurangi tuntutan dari situasi yang menekan atau memperluas sumber yang dimiliki untuk menutupi tuntutannya. Biasanya digunakan ketika seseorang yakin bahwa tuntutan atau sumber yang ada bisa diubah. Peneliti memasukkan teori fungsi coping dikarenakan metode coping dibagi berdasarkan fungsinya.

3. Metode Coping

Taylor 2003 mengatakan bahwa metode coping terdiri dari: 1. Plainful Problem Solving yaitu coping yang bertujuan sebagai problem focused, adalah usaha untuk fokus pada masalah dan mencari pemecahannya. 2. Confrontative adalah coping yang bertujuan sebagai problem focused, adalah usaha yang agresif untuk mengubah situasi. Universitas Sumatera Utara 3. Seeking Social Support adalah coping yang bertujuan sebagai Problem focused, adalah usaha untuk mengatur emosi yang nyaman dan mencari informasi dari orang lain. 4. Direct Action yaitu coping yang bertujuan sebagai problem focused, adalah tindakan secara langsung untuk merubah situasi menjadi lebih baik. 5. Distancing adalah coping yang bertujuan sebagai emotion focused, adalah usaha untuk melepaskan diri dari situasi yang penuh dengan tekanan. 6. EscapeAvoidance yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused, adalah usaha untuk meghindar atau lari dari masalah. 7. Self Control yaitu coping yang bertujuan pada emotion focused, adalah yaitu mengatur perasaan atau tindakan seseorang yang berhubungan dengan masalah yang ada. 8. Accepting Responsibility yaitu coping yang bertujuan pada emotion focused, adalah yaitu berusaha mengambil pengetahuan tentang peranannya dalam suatu masalah,sambil berusaha membetulkan apa yang salah. 9. Positive Appraisal yaitu coping yang bertujuan pada emotion focused, adalah usaha untuk mendapatkan makna yang positif dalam pengalaman dengan fokus pada pertumbuhan diri. 10. Emotional Discharge yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused,adalah melibatkan pengekspresian atau pelepasan perasaan tentang situasi yang menekan. Universitas Sumatera Utara 11. Religion yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused,adalah usaha untuk mendapatkan kenyamanan dari agama dan kepercayaan spiritual. 12. Acceptance yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused,adalah usaha untuk menerima kenyataan mengenai situasi yang terjadi. 13. Cognitive Redefinition yaitu berusaha tetap terlihat baik didalam situasi yang buruk, membuat sesuatu perbandingan dengan orang lain yang lebih rendah, atau melihat sesuatu yang baik yang muncul dari masalah itu. 14. Denial yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused,adalah usaha untuk menolak situasi yang tidak menyenangkan. 15. Intrusive Troughts yaitu coping yang bertujuan sebagai emotion focused,adalah berpikir berulang-ulang tentang kesalahan orang lain sehingga muncul masalah tersebut. Peneliti memasukkan teori metode coping karena peneliti ingin mengetahui metode coping yang digunakan penderita kelumpuhan pascastroke.

E. Lanjut Usia