E. Ekstrak
Ekstrak adalah sediaan kering, kental atau cair dibuat dengan menyari simplisia nabati atau hewani menurut cara yang cocok, di luar pengaruh cahaya
matahari langsung. Sebagai cairan penyari digunakan air, eter atau campuran etanol dan air Anonim, 1979.
Menurut Voigt 1994, pada ekstrak tumbuhan umumnya konsentrasi etanolnya berbeda-beda, jika bahan pengekstraksinya diuapkan sebagian atau
seluruhnya, maka diperoleh ekstrak yang dikelompokkan menurut sifat-sifatnya menjadi :
1. ekstrak cair extractum fluidum, merupakan suatu ekstrak yang dibuat
sedemikian rupa sehingga satu bagian simplisia sebanding dengan dua kadang – kadang lebih bagian ekstrak cair.
2. ekstrak encer extractum tenue, sediaan seperti itu memiliki konsistensi madu
dan dapat dituang. 3.
ekstrak kental extractum spissum, sediaan ini liat dalam keadaan dingin dan tidak dapat dituang. Kandungan airnya berjumlah sampai 30. Tingginya
kandungan air menyebabkan suatu instabilitas sediaan obat kontaminasi bakteri dan bahkan instabilitas bahan aktifnya penguraian secara kimia.
Selain itu, ekstrak kental sulit untuk ditakar penimbangan dan sebagainya . 4.
ekstrak kering extractum siccum, ekstrak ini memiliki konsistensi kering dan mudah digosokkan. Melalui penguapan cairan pengekstraksi dan pengeringan
terbentuk suatu produk yang memiliki kandungan lembab tidak lebih dari 5. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
F. Granul Effervescent
Granul effervescent adalah granul atau serbuk kasar sampai kasar sekali dan mengandung unsur obat dalam campuran kering, biasanya terdiri dari unsur
asam asam sitrat, asam tartrat, asam fumarat dan unsur basa natrium karbonat, natrium bikarbonat bila ditambahkan dengan air, asam dan basanya bereaksi
membebaskan karbondioksida sehingga menghasilkan buih Ansel, 1989. Keuntungan granul effervescent sebagai bentuk sediaan adalah
penyiapan larutan dalam waktu yang cepat dan mengandung dosis obat yang tepat. Menghasilkan rasa yang enak karena adanya karbonat yang membantu
memperbaiki rasa obat tertentu, mudah dan nyaman untuk digunakan oleh konsumen Lindberg, et al., 1992. Kerugian dari granul effervescent adalah
harganya yang relatif mahal, hal ini disebabkan karena jumlah yang besar dari eksipien yang harganya mahal dan fasilitas produk yang khusus Lindberg, et al.,
1992. Menurut Lachman dan Liebermann 1989, untuk menjaga kualitas granul effervescent pada penyimpanan perlu pengemasan secara khusus ke dalam
kantong lembaran aluminium kedap udara.
G. Metode Pembuatan Granul Effervescent