Pengaruh Massa Arang Ampas Tebu

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Pengaruh Massa Arang Ampas Tebu

Hasil pengukuran pengaruh massa arang ampas tebu terhadap efisiensi penyerapan ion logam Cd, Cr, Cu dan Pb dapat dilihat pada Gambar 9. Dari gambar tersebut terlihat bahwa semakin banyak massa arang ampas tebu yang digunakan, maka semakin besar efisiensi penyerapannya terhadap ion logam. Pada massa arang ampas tebu 0,5 g efisiensi penyerapan untuk logam Cd, Cr, Cu dan Pb masing-masingnya adalah 37,22; 74,63; 44,05 dan 50,97 . Ketika massa arang ampas tebu dinaikkan menjadi 1,5 g efisiensi penyerapannya meningkat menjadi 58,39; 86,95; 78,74 dan 83,18 . Gambar 9 . Pengaruh Massa Arang Ampas Tebu terhadap Penyerapan Ion Logam Cd II, Cr VI, CuII dan PbII volume 10mL, konsentrasi 20 mgL dan lama pemanasan 2,5 jam Bertambahnya massa arang ampas tebu sebanding dengan bertambahnya jumlah partikel dan luas permukaan arang ampas tebu sehingga menyebabkan 40 bertambahnya sisi aktif adsorpsi dan efisiensi penyerapannya pun meningkat sedangkan kapasitas penyerapannya menurun dengan bertambahnya massa adsorben Lampiran 1. Hal ini diperkuat oleh Barros et al., 2003 yang menyatakan bahwa pada saat ada peningkatan massa adsorben, maka ada peningkatan presentase efisiensi penyerapan dan penurunan kapasitas penyerapan. Kapasitas penyerapan pada massa arang ampas tebu 1,5 g pada ion logam Cd, Cr, Cu dan Pb adalah 0,0767; 0,0642; 0,0913 dan 0,1071 mgg Tabel 2. Tabel 2 . Kapasitas Penyerapan Ion Logam pada Variasi Massa Arang Ampas Tebu Kapasitas Penyerapan Arang Ampas Tebu mgg Massa Arang Ampas Tebu g Cd Cr Cu Pb 0,5 g 1,0 g 1,5 g 0,1468 0,0819 0,0767 0,1794 0,0886 0,0642 0,1533 0,1131 0,0913 0,1969 0,1345 0,1071 Menurut Hughes dan Poole 1984, proses adsorpsi berlangsung pada lapisan permukaan sel yang mempunyai situs-situs yang bermuatan berlawanan dengan muatan ion logam sehingga interaksi pasif dan relatif cepat. Partikel dari adsorben memiliki sisi aktif dengan muatan negatif yang akan berinteraksi dengan ion logam yang bermuatan positif Mahvi et al., 2005. Dengan memperkecil ukuran partikel dari adsorben, maka semakin luas sisi permukaan sehingga efisiensi penyerapan meningkat.

4.2. Pengaruh pH Larutan Ion Logam