Tujuan Pemberdayaan Masyarakat Deskripsi Teori 1.

18 2 Mampu mencapai kesempatan tentang sasaran yang hendak dicapai; 3 Mampu menemukan dan menyepakati cara dan alat mencapai sasaran yang telah disetujui; 4 Mampu bekerjasama rasional dalam bertindak mencapai tujuan. Kompetensi tersebut merupakan kompetensi pendukung untuk mengantarkan masyarakat agar mampu memikirkan, mencari dan menentukan solusi terbaik dari permasalahannya.

c. Tahapan – Tahapan Pemberdayaan

Pemberdayaan harus dilakukan secara terus menerus, komprehensif, dan berorientasi pada proses. Dengan menekankan pada proses, Wrihatnolo dan Dwidjowijoto dalam Jurnal berjudul upaya pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pemanfaatan modal sosial 2009:29 pemberdayaan memiliki tahapan-tahapan sebagai berikut : 1 Penyadaran Pada tahap ini, dilakukan sosialisasi terhadap komunitas tentang pentingnya kegiatan pemberdayaan untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, dan dilakukan secara mandiri self help. Masyarakat perlu menyadari tentang kondisi kehidupan mereka dan mampu mengetahui apa yang seharusnya dilakukan. 2 Pengkapasitasan Sebelum diberdayakan, masyarakat perlu diberi kecakapan dalam mengelolanya. Oleh karena itu, perlu pengkapasitasan individu, organisasi dan sistem nilai. 19 Kegiatan pemberian pengetahuan dan ketrampilan yang sesuai dengan kebutuhan dan minat masyarakat, sehingga nantinya dapat bersifat fungsional bagi mereka. 3 Pendayaan Pada tahap ini target diberi daya, kekuasaan dan peluang sesuai kecakapan yang diperolehnya. Peluang yang tersedia perlu dimanfaatkan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh diterapkan dalam kehidupan sehingga mampu bekerja untuk dirinya sendiri bahkan mampu membuka lapangan kerja bagi masyarakat Herliawati Agus, 2009: 29. Pemberdayaan tidak bersifat selamanya, melainkan sampai target masyarakat mampu mencapai kemadirian. Pemberdayaan melalui suatu masa proses belajar, hingga mencapai status mandiri. Menurut Ambar Teguh Sulistiyani 2004: 83, tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam rangka pemberdayaan masyarakat sebagai suatu proses belajarmeliputi : 1 Tahap penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku sadar dan peduli sehingga merasa membutuhkan peningkatan kualitas diri 2 Tahap transformasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, ketrampilan agar terbuka wawasan dan dapat mengambil peran di dalam pembangunan 3 Tahap peningkatan kemampuan intelektual, ketrampilan sehingga muncul inisiatif dan kemampuan inovatif dalam mencapai kemandirian. 20 Pemberdayaan masyarakat adalah suatu kegiatan yang berkesinambungan on-going sepanjang komunitas masih ingin melakukan perubahan dan perbaikan. Dalam masyarakat, proses pemberdayaan tidak akan berakhir dengan selesainya suatu program, tetapi tetap berlangsung selama komunitas itu masih ada dan berusaha memberdayakan diri mereka sendiri. Isbandi Rukminto Adi, 2008:85 menggambarkan proses pemberdayaan yang berkesinambungan sebagai siklus yang terdiri dari lima tahapan, yaitu: 1 Menghadirkan kembali pengalaman yang memberdayakan dan tidak memberdayakan recall depoweringempowerment; 2 Mendiskusikan alasan mengapa terjadi pemberdayaan dan penidakberdayaan; 3 Mengidentifikasikan suatu masalah ataupun proyek identify one problem or project; 4 Mengidentifikasikan basis daya yang bermakna untuk melakukan perubahan identify useful power based; dan 5 Mengembangkan rencana-rencana aksi dan mengimplementasikan develop and implement actions plans. Lebih jelasnya, siklus tersebut dapat dilihat pada gambar berikut : 21 Skema Siklus Pemberdayaan Gambar 1. Siklus pemberdayaan Dari siklus tersebut, proses pemberdayaan yang terjadi tidaklah berhenti pada suatu titik saja, tetapi merupakan sebagai upaya berkesinambungan untuk meningkatkan daya yang ada.

d. Aspek-aspek pemberdayaan

Dalam pelaksanaannya, Narayan dalam jurnal Herliawati Agus berjudul Upaya Pemberdayaan Ekonomi Perempuan Melalui Pemanfaatan Modal Sosial 2009:26 mengemukakan bahwa dalam meningkatkan keberdayaan dalam komunitas didukung oleh beberapa elemen berikut : Menghadirkan kembali pengalaman yang memberdayakan dan tidak memberdayakan Mendiskusikan alasan mengapa terjadi pemberdayaan dan penidakberdayaan Mengidentifikasikan suatu masalah atau proyek Mengidentifikasikan basis daya kekuatan yang bermakna untuk melakukan perubahan Mengembangkan rencana aksi dan mengimplementasikan