78
Nuansa Geografi SMAMA Kelas X
Contoh
: 1 m
3
udara dengan suhu 30
o
C terdapat 20 gram uap air maka kelembapan mutlaknya adalah 20 gram.
Jika dalam suhu yang sama 30
o
C, 1 m
3
udara maksimum mengandung 25 gram uap air, maka kelembapan relatifnya =
20 25
× 100 = 80.
4. Angin
Perbedaan tekanan udara menimbulkan aliran
udara. Udara yang mengalir disebut angin. Udara mengalir dari daerah yang bertekanan tinggi ke
daerah yang bertekanan rendah. Untuk menyatakan arah angin ditentukan dengan derajat,
o
atau 360
o
berarti arah utara, 90
o
berarti arah timur, 180
o
berarti arah selatan, dan 270
o
berarti arah barat.
Besarnya kecepatan dan arah angin diukur
dengan menggunakan alat anemometer mangkok dan hasil catatannya disebut anemogram.
a. Sirkulasi angin di bumi
1 Angin pasat
Angin pasat adalah angin yang
berembus dari wilayah subtropis ke arah khatulistiwa. Di belahan bumi utara,
bertiup angin pasat timur laut, sedangkan di belahan bumi selatan bertiup angin pasat
tenggara.
2 Angin barat dan angin timur
Angin barat adalah angin yang
bertiup dari wilayah subtropis ke arah lintang 60
o
, suhunya lebih panas dari angin yang tertiup dari daerah kutub ke daerah
lintang 60
o
.
b. Angin muson
Angin ini terjadi karena perbedaan tekanan udara antara daratan benua dan samudra. Ada dua macam angin muson, yaitu angin muson timur dan angin muson barat.
1 Angin muson timur Angin muson timur terjadi pada bulan April – Oktober, matahari seolah di
belahan bumi utara. Asia menerima panas lebih banyak sehingga merupakan daerah bertekanan minimum. Angin mengalir dari daerah bertekanan maksimum Australia
ke daerah bertekanan minimum Asia. Pada saat tersebut, Indonesia mengalami musim kemarau.
Sumber: Ilmu Pengetahuan Populer
Gambar 4.2 Anemometer
Sumber: Ilmu Pengetahuan Populer
Gambar 4.3 Distribusi angin dalam
jumlah besar di atas permukaan bumi
Di unduh dari : Bukupaket.com
Atmosfer
79
2 Angin muson barat Angin muson barat terjadi pada bulan Oktober – April, matahari seolah berada
di belahan bumi selatan. Australia menerima panas lebih banyak sehingga merupakan daerah bertekanan minimum. Angin mengalir dari daerah bertekanan maksimum
Asia ke daerah bertekanan minimum Australia. Angin ini membawa banyak hujan untuk Indonesia.
c. Angin siklon dan antisiklon
Berikut macam-macam angin siklon dan antisiklon.
1 Angin siklon adalah angin yang berputar dari daerah bertekanan maksimum ke
daerah bertekanan minimum dengan arah ke dalam.
2 Angin antisiklon adalah angin yang berputar dari daerah bertekanan maksimum ke
daerah bertekanan minimum dengan arah ke luar.
3 Angin siklon di belahan bumi utara adalah angin yang berputar ke dalam dari
daerah bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum dengan arah yang berlawanan dengan arah jarum jam. lihat Gambar 4.4i
4 Angin antisiklon di belahan bumi utara adalah angin yang berputar dari daerah
bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum searah dengan arah jarum jam. lihat Gambar 4.4 ii.
5 Angin siklon di belahan bumi selatan adalah angin yang berputar ke dalam dari
daerah bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum searah dengan jarum jam. lihat Gambar 4.4 iii.
6 Angin antisiklon di belahan bumi selatan adalah angin yang berputar dari daerah
bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum berlawanan dengan arah jarum jam lihat Gambar 4.4 iv.
i ii
iii iv
SIKLON ANTISIKLON
Sumber: Dokumen Penerbit
Gambar 4.4 Bagan angin siklon dan antisiklon
Di unduh dari : Bukupaket.com
80
Nuansa Geografi SMAMA Kelas X
Adapun wilayah pergerakan siklon tropis dapat dilihat pada gambar berikut.
d. Angin lokal