Tujuan Prinsip-prinsip Pengembangan Model Kurikulum PAUD

Naskah Akademik Pengembangan Model Kurikulum Inovatif PAUD 2 2. Pasal 9 mengungkapkan dua hal pokok yaitu ; 1 Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuai dengan minat dan bakatnya. 2 Selain hak anak sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, khusus bagi anak yang menyandang cacat juga berhak memperoleh pendidikan luar biasa, sedangkan bagi anak yang memiliki keunggulan juga berhak mendapatkan pendidikan khusus. Demikian pula dengan Undang-Undang Nomor 20 yang telah memberikan payung hukum untuk perlunya diselenggarakan pendidikan anak usia dini pada ketiga jalur pendidikan. Pada pasal 28 undang-undang nomor 20 ditegaskan tentang penyelenggaraan pendidikan anak usia dini pada jalur informal keluarga, jalur non formal seperti Kelompok Bermain dan Taman Penitipan Anak dan jalur formal Taman Kanak-kanak dan Raudhatul Atfal. Walapun berbagai upaya secara konseptual maupun praktis telah diupayakan dalam membangun anak usia dini namun masih banyak anak usia dini Indonesia yang belum terlayani kebutuhannya pada bidang pendidikan sensus terbaru 2005 mencapai 26 juta. Pada sisi lain, kelembagaan pendidikan anak usia dini yang ada baru dapat menampung sebesar 27 angka partisipasi kasar APK. Hal ini diperburuk dengan masih rendahnya kualitas penyelenggaraan lembaga pendidikan anak usia dini diselenggarakan dilihat dari aspek standard program yang diberikan, proses pembelajaran yang belum mengakomodasi kebutuhan anak dan kualitas serta kualifikasi tenaga pendidik anak usia dini yang masih tergolong rendah. Dalam rangka membantu memenuhi kebutuhan anak usia dini pada bidang pendidikan, pemerintah berusaha menfasilitasi dikembangkannya rujukan kurikulum yang diharapkan dapat membantu memberikan pendidikan yang berkualitas pada anak usia dini. Dengan rujukan kurikulum ini diharapkan dapat membantu lembaga pendidikan keluarga informal, lembaga pendidikan masyarakat nonformal dan lembaga pendidikan anak usia dini formal dalam memperoleh akses konsep panduan kurikulum anak usia dini. Kurikulum PAUD dibutuhkan dalam rangka memenuhi kebutuhan perkembangan standar performen anak pada segala aspek perkembangan sehingga dapat membantu mempersiapkan anak beradaptasi secara kreatif dengan lingkungan masa kini dan masa depan kehidupannya. Kurikulum rujukan ini diharapkan akan membantu pendidik memberikan standar isi, proses dan pengelolaan pembelajaran yang berkualitas untuk anak usia dini.

B. Tujuan

Tujuan pengembangan model kurikulum PAUD disusun sebagai panduan praksis pembelajaran pada anak usia dini sesuai dengan karakteristik dan tahapan perkembangannya. Secara spesifik, panduan kurikulum diarahkan untuk : 1. memberikan guideline bagi pendidik dan stakeholder lainnya dalam melaksanakan pendidikan pada anak usia dini. 2. membantu guru membuat keputusan tentang bagaimana mengorganisasi kelas dan bagaimana membimbing dan merespon perilaku anak. 3. membantu guru menyesuaikan dengan falsafah pendidikan dan mempraktekan kurikulum serta memahami isinya. Naskah Akademik Pengembangan Model Kurikulum Inovatif PAUD 3 C. Lingkup Pengembangan Model Kurikulum PAUD Lingkup pengembangan model kurikulum PAUD ini mencakup beberapa batasan sebagai berikut : 1. Lingkup kurikulum PAUD masa depan akan menjangkau ranah usia anak 0 tahun sampai usia 6 tahun. 2. Anak usia dini pada usia SD kelas perlu diberikan pendidikan dengan menggunakan pendekatan anak usia dini. 3. Lingkup kurikulum PAUD yang akan dibangun mencakup standar kebutuhan perkembangan, proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik belajarnya dan proses penilaian yang dilakukan secara autentik. 4. Lingkup kurikulum PAUD ini dapat dipergunakan untuk kebutuhan PAUD pada semua jalur pendidikan anak usia dini.

D. Prinsip-prinsip Pengembangan Model Kurikulum PAUD

Pengembangan model kurikulum ini memperhatikan sejumlah prinsip yang direkomendasikan secara akademik oleh para ahli pendidikan anak usia dini. Beberapa prinsip yang dimaksud diantaranya adalah : 1. Memperhatikan kebutuhan anak dalam berbagai aspek perkembangan. Prinsip ini memberikan dasar dalam pengembangan model kurikulum inovatif yang harus memperhatikan, mencermati dan mengakomodasi berbagai ragam aspek perkembangan dan konsep perkembangan anak usia dini. Masing-masing aspek perkembangan memiliki karakteristik dan tahapan perkembangan yang berbeda satu dengan lainnya sehingga akan memiliki dampak dalam menyusun dan mengembangkan rencana dan proses pembelajaran, pengelolaan dan penilaian. Demikian berbagai konsep perkembangan yang perlu diakomodasi diantaranya adalah konsep psikologi perkembangan anak dalam hal belajar, motivasi dan minat. 2. Beorientasi pada bermain. Pengembangan model kurikulum inovatif PAUD harus dianalisis pada 3. Lingkungan yang kondusif. 4. Menggunakan keterpaduan. 5. Mengembangkan kecakapan hidup. 6. Menggunakan media dan sumber belajar lingkungan. 7. Dilaksanakan secara bertahap. Naskah Akademik Pengembangan Model Kurikulum Inovatif PAUD 4 Bab 2 LANDASAN PENGEMBANGAN MODEL KURIKULUM PAUD

A. Landasan Filosofis-Pedagogis