DFD Level 2 Proses Diagnosa DFD Level 2 Perhitungan Fuzzyfikasi DFD Level 2 Proses Solusi Entity Relationship Diagram ERD

3.6.4 DFD Level 2 Proses Diagnosa

Gambar 3.12 DFD Level 2 Proses Diagnosa Pada gambar DFD Level 2 proses_diagnosa pasien akan memasukkan data_gejala_pasien dan data_diagnosa_pasien yang kemudian data-data tersebut juga akan diproses dan dijelaskan lebih lanjut pada proses perhitungan_fuzzyfikasi.

3.6.5 DFD Level 2 Perhitungan Fuzzyfikasi

Pada gambar 3.13 dibawah ini akan menerangkan tentang proses perhitungan_fuzzyfikasi. Proses perhitungan_fuzzyfikasi ini terdiri dari proses seleksi, pembobotan, dan proses pemilihan alternatif. Proses seleksi ini akan menyeleksi data_gejala_pasien dan data_diagnosa_pasien yang telah dimasukkan perawat pada proses_diagnosa. Data-data tersebut Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. kemudian akan diseleksi dan dibobotkan oleh petugas medis dan sistem yang kemudian akan memperoleh data alternatif dan menemukan solusi penyakit ginjal apa yang diderita oleh pasien. Gambar 3.13 DFD Level 2 Proses Perhitungan Fuzzyfikasi

3.6.6 DFD Level 2 Proses Solusi

Pada gambar 3.14 dibawah ini akan menerangkan tentang proses solusi. Proses solusi ini terdiri dari laporan_seleksi dan proses hasil_seleksi. Proses laporan_seleksi akan memproses perhitungan_fuzzyfikasi terlebih dahulu yang kemudian akan memproses data-data hasil_pembobotan, hasil_seleksi, dan data alternative yang Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. nantinya akan memberi jawaban kepada perawat bahwa pasien akan mengidap jenis penyakit ginjal apa berdasarkan gejala-gejala yang telah dia inputkan. Gambar 3.14 DFD Level 2 Proses Solusi

3.6.7 Entity Relationship Diagram ERD

Entity Relationship Diagram ERD merupakan suatu desain system yang digunakan untuk merepresentasikan, menentukan, dan mendokumentasikan kebutuhan-kebutuhan system dalam pemrosesan database . ERD juga menunjukkan hubungan relasi antar table. ERD terdiri atas Conceptual Data Model CDM dan Physical Data Model PDM. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. CDM Conceptual Data Model merupakan perancangan basis data yang berdasarkan pengumpulan data dan analisis. Pembuatan CDM adalah suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data yang disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem database. Tipe data bersifat general dan tidak spesifik. CDM yang valid bisa dikonversikan ke PDM. Dibawah ini adalah gambar CDMnya: Gambar 3.15 Conseptual Data Model CDM Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Pada gambar cdm diatas terdapat delapan entitas yaitu tabel pakar, tabel detail, tabel gejala, tabel penyakit, tabel pasien, tabel hasil, tabel bobot, dan tabel rating. Setiap entitas terdapat beberapa atribut dan atribut yang sebagai primary key. Selain terdapat entitas dan atribut juga terdapat cardinality atau hubungan tabel-tabel yang berelasi satu dengan yang lainnya. Perancangan PDM Physical Data Model merupakan representasi fisik atau sebenarnya dari database dengan mempertimbangkan software DBMS serta model struktur yang akan digunakan. Tipe data bersifat lebih khusus dan spesifik. PDM yang valid dapat dikonversikan ke CDM. Gambar 3.16 Physical Data Model PDM Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.6.8 Struktur Tabel