Gabungan Kata dan Tanda Baca

120 Pedoman Publikasi Ilmiah Perhatikan penggunaan kata berikut: setiap dan masing-masing : Contoh: Setiap mahasiswa membawa bukunya masing-masing. Kunci: setiap mendahului kata benda, masing-masing di belakang kata benda. seluruh dan semua: Contoh: Semua mahasiswa membersihkan seluruh halaman kampus. Kunci: semua menyangkut banyak benda; seluruh menyangkut satu benda

8.3 Peristilahan

Karya ilmiah sudah barang tentu sarat akan istilah, yakni kata atau gabungan kata yang diberi beban khusus oleh pemakainya di bidang ilmu masing-masing. Perkembangan ilmu pengetahuan dengan sendirinya juga berdampak pada bertambahnya istilah. Oleh karena itu diperlukan pembakuan agar ada keseragaman penggunaan istilah di masyarakat. Di Indonesia, lembaga yang memiliki otoritas dalam pembakuan ini ialah Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Dalam pembakuan tersebut tidak saja dilibatkan pakar bahasa, melainkan juga pakar bidang ilmu dan masyarakat umum. Pakar bidang ilmu ialah yang paham benar akan konsep yang dikandung suatu istilah, sementara pakar bahasa berperan dalam pengembangan istilah berdasarkan kaidah kebahasaan. Kelompok masyarakat yang dilibatkan antara lain penulis buku, wartawan, dan penerjemah. Terdapat banyak istilah yang sudah digunakan secara luas, sehingga tergolong menjadi kosakata umum, misalnya, baju koko . Operasi matematika , deportasi , dan neraca keuangan , masing-masing adalah contoh istilah khusus di bidang matematika, hukum, dan keuangan. Sumber pembentukan istilah diutamakan dari kosakata Bahasa Indonesia, kosakata bahasa daerah [misalnya, unduh Jawa, gambut Banjar, gantole Bugis, risak Minang, untuk padanan bully , dan nyeri Sunda, untuk padanan pain , bukan sakit ]. Alternatif jika tidak ada kosakata Bahasa Indonesia ialah dari kosa kata bahasa asing. Terjadi pergeseran penyerapan kata dari kata bahasa Belanda ke bahasa Inggris. Misalnya, analyse  analysis  analisis, formeel  formal  formal, dan universiteit  university  universitas. Bahasa Sanskerta termasuk rumpun bahasa Indo-Eropa seperti bahasa Latin yang sangat berpengaruh dalam perkembangan Bahasa Indonesia. Banyak contohnya: lokakarya workshop , adikarya masterpiece , jasa boga catering , dan wirausaha entrepreneur . Masih banyak istilah yang berasal dari Portugis yang sudah tidak terasa sebagai bahasa asing mentega dari manteiga , sekolah dari escola , dari bahasa Belanda amatir dari amatir dari amateur , pelat dari plaat , dan dari bahasa Arab alamiah dari alamiyah , pikir dari fikr . Istilah Latin masih banyak diserap apa adanya di kalangan global, seperti ad hoc , de jure , in vivo , in vitro , in situ , dan ex situ . Lihat juga Pedoman Umum Pembentukan Istilah Pusat Bahasa 2007 dan Pedoman Khusus Istilah dan Tata Nama Kimia Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa 1984. Pemadanan istilah juga dapat melalui penerjemahan, misalnya, tax amnesty pengampunan pajak, drug absorption penyerapan obat, fixed asset kekayaan tetap, aset tetap, unsaturated fat lemak takjenuh, dan coal batu bara. Penyerapan istilah sudah banyak dilakukan, antara lain dengan alasan sudah lebih dulu diakrabi, 121 Pedoman Publikasi Ilmiah contohnya, fisiologi physiology , produk product , sains science , dan internet internet . Dalam menyerap kata asing, perlu dicermati kaidah ejaan Bahasa Indonesia. Dalam peristilahan, makna yang terkait dalam satu kata harus dapat diwujudkan dalam bentuk yang ringkas dan padat. Untuk itu, diperlukan suatu perangkat yang bersistem. Lihat berikut ini:: to analyze meng analisis analyzed ter analisis analyzable ter analisis kan anayzer peng analisis analysis analisis analyzability keter analisiskan Bentuk-bentuk bersistem, seperti unsur – ed , - able , - er , - tion , - ability , atau – ibility dalam bahasa Inggris dapat dipadankan dengan bentuk ter -, - ter-kan , peng -, peng-an , dan keter-an Untuk memudahkan, sejumlah padanan istilah dapat dilihat di Glosarium Istilah yang dapat diakses secara daring. Hal ini akan menjamin keseragaman di antara para penutur dan penulis. Lihat: Asing Indonesia Asing Indonesia tools alat accurate cermat; teliti equipment peralatan precise saksama instrument instrumen exact tepat appliance perkakas correct betul; jitu machine mesin; pesawat right betul engine mesin true benar motor motor

8.4 Kalimat

Sebuah kalimat sekurang-kurangnya mengandung subjek dan predikat. Berikut ini adalah kalimat contoh kalimat tanp a subjek: “Kemudian dipanaskan pada suhu 60  C.” Dan contoh kalimat tanpa predikat: “Achmadi 2005, bahwa pemupukan di lahan ...”. Contoh kesalahan umum yang berkembang di masyarakat dapat disimak di sini. Salah Benar Kata depan yang dilesapkan sesuai buku dibandingkan perbuatannya terdiri empat kelompok sesuai dengan buku dibandingkan dengan ... terdiri atas empat kelompok Kata hubung mengawali kalimat Sedangkan perlakuan perendaman benih muda dalam larutan kolkisin kurang efektif. Sebaliknya, perlakuan perendaman benih muda dalam larutan kolkisin kurang efektif.