11 dengan kurikulum lembaga pendidikan, dengan metode mengajar dan media
pembelajaran tertentu menggunakan bahan ajar yang sesuai agar tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dapat tercapai.
c. Pengertian Media Pembelajaran
“Media pembelajaran adalah sarana pendidikan yang dapat digunakan sebagai perantara dalam proses pembelajaran untuk mempertinggi efektifitas
dan efisiensi dalam mencapai tujuan pembelajaran.” Hujair AH. Sanaky, 2009:
3. Sedangkan menurut Rayandra Asyhar 2012: 8, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat meyampaikan pesan terencana, sehingga terjadi
lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan
bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan informasi dari guru kepada siswa agar proses interaksi dalam
lingkungan belajar dapat berjalan secara efisien dan efektif.
d. Manfaat Media Pembelajaran
Media pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar siswa dalam pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Sudjana dan
Rivai 1990:2 mengemukakan manfaat media pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu :
1 Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar.
2 Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga akan lebih dipahami oleh para siswa, dan memungkinkan siswa menguasai tujuan
pengajaran lebih baik.
12 3 Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi
verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi bila guru mengajar untuk setiap
jam pelajaran. 4 Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya
mendengarkan uraian guru, tetapi aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain.
Menurut Sastrawijaya 1988 : 169 media pembelajaran mempunyai peranan penting, yaitu:
1 Dapat menyiarkan informasi yang penting. 2 Dapat digunakan untuk memotivasi siswa
3 Dapat menambah pengayaan dalam belajar. 4 Dapat
menunjukkan hubungan-hubungan
antar konsep
dalam pembelajaran.
5 Dapat menyajikan pengalaman-pengalaman yang tidak dapat ditunjukkan oleh guru.
6 Dapat membantu belajar perorangan. Menurut Sudjana dan Rivai 1990:6-7, meskipun media memiliki peranan
yang cukup banyak, guru tetap berkewajiban memberikan bantuan kepada siswa tentang apa yang harus dipelajari, bagaimana siswa mempelajari serta hasil-hasil
apa yang diharapkan diperoleh dari media yang digunakan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa guru tetap berkewajiban mendampingi siswa dalam
penggunaan media pembelajaran, agar dapat meningkatkan motivasi belajar dan memperjelas penyajian informasi, yang akhirnya dapat meningkatkan prestasi
belajar, memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret dan meningkatkan keaktifan siswa. Manfaat ini diupayakan pula dapat terjadi pada penggunaan
Sistem pendeteksi alkohol sebagai media pembelajaran mikrokontroler di SMK Negeri Tepus.
13
e. Klasifikasi Media Pembelajaran