terhadap proses pembuatan batik tulis dan wawancara dilakukan dengan Iman Nugroho pemilik CV. Pesona Tembakau dan Fitria Fara Azizah selaku manager,
kemudian Siti Alfiah, Sunarsih, Muttinah bagian produksi.
2. Sumber Tertulis
Berupa buku, majalah, arsip, dan dokumen resmi di industri batik tulis tersebut atau berupa data tambahan yang tidak diperoleh langsung dari obyek
yang diteliti seperti data-data atau literatur yang berkaitan dengan pengrajin batik tulis melalui dinas koperasi mengenai usaha kecil menengah, aparat desa ataupun
kecamatan.
E. Metode Pengumpulan Data
1. Observasi
Metode observasi adalah suatu metode yang digunakan dengan cara pengamatan dan pencatatan data secara sistematis terhadap fenomena-fenomena
yang diselidiki. Dalam pengertian psikologi observasi atau pengamatan meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap sesuatu obyek dengan menggunakan
seluruh indra Arikunto, 2006: 156.
2. Wawancara
Wawancara adalah tanya jawab antara dua orang atau lebih secara langsung Usman dan Akbar, 1995: 57 wawancara berguna untuk mendapatkan
data ditangan pertama, pelengkap teknik pengumpulan data, dan menguji hasil pengumpulan data lainya. Menurut Arikunto 2006: 227, secara garis besar ada
dua macam pedoman dalam wawancara yaitu : a.
Pedoman wawancara tidak terstruktur, yaitu pedoman wawancara yang hanya memuat garis besar yang akan ditanyakan.
b. Pedoman wawancara terstuktur, yaitu pedoman wawancara
yang disusun secra terperinci. Sebelum melakukan wawancara, terlebih dahulu peneliti melakukan
persiapan dengan menyiapkan pedoman yang sistematis agar mampu menggali data secara akurat mendalam sesuai dalam permasalahan penelitian. Akan tetapi,
diusahakan dalam proses wawancara tidak terkesan kaku. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan data yang luas tentang semua yang ada di lapangan sekaligus
mendapatkan data yang sesuai dengan kebutuhan. Wawancara dapat dilakukan dengan mengadakan pertemuan secara langsung dan terbuka kepada kepada
responden yang terlibat dalam proses penelitian di CV. Pesona Tembakau.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah suatu metode pencarian data mengenai hal-hal atau variable berupa catatan transkip, buku, surat kabar, majalah, dan lainya. Aspek-
aspek untuk menambah kelengkapan data dalam dokumentasi meliputi catatan- catatan dan foto-foto Arikunto, 1982: 187. Fotografi adalah alat perekam data
yang hasilnya berupa gambar atau foto, baik berwarna maupun hitam putih. Disamping factual dan spesifik yang dapat digunakan dalam kaitannya dengan
sumber-sumber lain Danim, 2002: 144. Dengan metode ini akan diperoleh catatan dan foto hasil penelitian di CV. Pesona Tembakau.
F. Teknik Analisis Data