47
Tabel 5.7. Pola Pemberian ASI Balita
Pemberian ASI Frekuensi
Persen
ASI eksklusif 92
42.4 tidak ASI eksklusif
125 57.6
Total 147 100.0
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa jumlah responden yang memberikan ASI secara eksklusif kepada balita mereka sebanyak 92 orang
yaitu dengan persentase 42.4 , sedangkan responden yang tidak memberikan ASI eksklusif adalah sebanyak 125 orang yaitu dengan persentase 57.6 .
5.1.3 Angka Kejadian Diare pada Balita
Setelah dilakukan penelitian kepada responden yaitu ibu-ibu yang mempunyai balita usia satu sampai lima tahun didapatkan bahwa jumlah
balita yang pernah mengalami diare cukup banyak. Dari 217 responden yang diteliti menyatakan bahwa anak balita mereka pernah mengalami diare dengan
frekuensi buang air besar lebih dari tiga kali per hari 3xhari dan dengan konsistensi feses yang cair sebanyak 147 balita 67.7. Sedangkan balita
yang mengalami buang air besar kurang dari tiga kali per hari 3xhari dan dengan konsistensi feses yang cair atau seperti biasa padat sebanyak 70
balita 32.3, dengan kata lain balita tersebut tidak mengalami diare. Dari 147 balita yang pernah mengalami diare, 143 97.3
diantaranya mengalami diare dengan lama berlangsung diare kurang dari 14 hari yaitu disebut juga diare akut. Sedangkan 4 balita 2.7 lainnya
mengalami diare lebih dari 14 hari yaitu diare kronik.
Universitas Sumatera Utara
48
Tabel 5.8. Frekuensi buang air besar dalam sehari
BAB Frekuensi Persen
3xhari bukan Diare 70
32.3 3xhari Diare
147 67.7
Total 217 100.0
Tabel 5.9. Lama Berlangsungnya Diare
Lama Diare Frekuensi
Persen
Kurang dari 14 hari 143
97.3 Lebih dari 14 hari
4 2.7
Total 147 100.0
Tabel 5.10. Tabulasi Silang Kejadian Diare pada Balita yang Mendapat ASI eksklusif dan Non ASI eksklusif
Frekuensi Diare
Total tidak Diare
3xhari Diare
3xhari ASI Eksklusif
67 72.8 25 27.2
92 100 Non ASI Eksklusif
3 2.4 122 97.6
125 100 Total
70 32.2 147 67.7
217 100
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa jumlah balita yang mendapat ASI eksklusif dan tidak mengalami diare berjumlah 67 orang 72.8,
Universitas Sumatera Utara
49
sedangkan balita yang tidak mendapat ASI eksklusif dan tidak mengalami diare hanya 3 orang 2.4. Sementara itu, kejadian diare pada balita yang
tidak mendapat ASI eksklusif lebih banyak yaitu 122 orang 97.6 dibandingkan balita yang mendapat ASI eksklusif yaitu 25 orang 27.2.
Tabel 5.11. Hygiene Perorangan
Hygiene Perorangan Frekuensi
Persen
Baik 212 97.7
Sedang 5
2.3
Total 217 100.0
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa sebanyak 217 responden yang diteliti, 212 responden diantaranya dengan persentase 97.7 mempunyai
tingkat kebersihan perorangan dalam prilaku mencuci tangan masih termasuk dalam kategori baik, dan sebanyak 5 orang responden dengan persentase 2.3
tingkat kebersihan perorangannya termasuk dalam kategori sedang.
Tabel 5.12. Penyediaan Air Bersih
Penyediaan Air Bersih Frekuensi
Persen
Baik 157 72.4
Sedang 60 27.6
Total 217 100.0
Berdasarkan table diatas diketahui bahwa penyediaan, penyimpanan, dan penggunaan air bersih pada 157 responden yang diteliti dengan persentase
72.4 termasuk dalam kategori baik, sedangkan pada 60 responden lainnya
Universitas Sumatera Utara
50
yaitu dengan persentase 27.6 penyediaan, penyimpanan dan penggunaan air bersih untuk keperluan sehari-hari termasuk dalam kategori sedang.
Sementara itu untuk ketersediaan jamban pada setiap keluarga dari 217 responden yang diteliti mempunyai persentasi 100 berarti secara
keseluruhan termasuk dalam kategori baik. Begitupula pada sanitasi lingkungan rumah pada keseluruhan responden masih termasuk dalam
kategori baik yaitu dengan persentase 100 yang dapat dilihat pada tabel 5.14. dan tabel 5.15. dibawah ini.
Tabel 5.13. Ketersediaan Jamban
Ketersediaan jamban Frekuensi Persen
Baik 217 100.0
Total 217 100.0
Tabel 5.14. Sanitasi Lingkungan Sanitasi Lingkungan
Frekuensi Persen
Baik 217 100.0
Total 217 100.0
Universitas Sumatera Utara
51
5.2. PEMBAHASAN