Triangulasi Member Cek Prosedur Penelitian

penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yangdapat diceritakan kepada orang lain.

7. Validasi Data

Dalam menetapkan validasi data yang diperoleh diperlukan teknik dalam pemeriksaan data. Dalam hal ini merujuk kepada pendapat Hopkins dalam Wiriaatmaja, 2005 : 168-171 sebagai berikut.

a. Triangulasi

Pengertiannya triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain dalam membandingkan hasil wawancara terhadap objek penelitian Moloeng, 2004: 330. http:dunia penelitian.blogspot.c om201110pengertian-teknik-triangulasi.html. Dalam hal ini peneliti melakukan diskusi untuk memperoleh informasi dengan memanfaatkan sumber data lain dan sumber yang menunjang data, sebagai keperluan pengecekan derajat kepercayaan terhadap validasi data yang diperoleh, kegiatan ini dilaksanakan melalui kegiatan reflektif – kolaboratif antara guru dan observer. 1 Langkah-langkah dalam kegiatan triangulasi sebagai berikut. a Mengkaji Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP yang berlaku yaitu KTSP 2006. b Menentukan materi dalam silabus mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk Kelas V semester 2. c Menyesuaikan Kompetensi Dasar dan Standar Kompetensi. d Menentukan waktu pelaksanaan. 2 Waktu Pelaksanaan Hari : Rabu Tanggal : 13 Maret 2014 Tempat : SDN Cilangkap I Sumedang 3 Penulis mengadakan diskusi dengan : 1. Nama : Cicih Eliana, S.Pd 2. NIP : 196304271983052002 3. Jabatan : Guru Penjaskes 1. Nama : Wintaya, S.Pd 2. NIP :196308101984101005 3. Jabatan : Kepala Sekolah

b. Member Cek

Menurut Sugiyono 2007: 375, member check adalah “Proses pengecekan data yang diperoleh peneliti kepada pemberi data. Tujuan member check ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diberikan oleh pemberi data”. Jika data tersebut disepakati oleh para pemberi data berarti data tersebut valid dan dapat dipercaya. Pelaksanaan member check dapat dilakukan setelah satu periode pengumpulan data selesai, atau setelah mendapat suatu temuan atau kesimpulan. Caranya dapat dilakukan secara individual, dengan cara peneliti datang ke pemberi data, atau melalui forum diskusi kelompok. Dalam diskusi kelompok peneliti menyampaikan temuan kepada sekelompok pemberi data. Dalam diskusi kelompok tersebut, mungkin ada data yang disepakati, ditambah, dikurangi, atau ditolak oleh pemberi data. Setelah data disepakati bersama, maka para pemberi data diminta untuk menandatangani, supaya lebih otentik. Selain itu juga sebagai bukti bahwa peneliti telah melakukan member check.. Pelaksanaan validasi data dengan menggunakan member check pada penelitian ini yaitu dilakukan secara individual yakni peneliti datang ke pemberi data. Mengkonfirmasikan keterangan-keterangan atau informasi data yang diperoleh selama observasi dengan peneliti maupun siswa melalui kegiatan reflektif-kolaboratif pada setiap akhir pembelajaran. Kegiatan member cek ini peneliti mengemukakan hasil temuan sementara untuk memperoleh tanggapan dengan mengadakan diskusi kembali dengan kepala SDN Cilangkap I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang, sehingga diperoleh data yang benar dan memiliki derajat validasi yang tinggi. Pada kegiatan ini peneliti menyampaikan keabsahan data terhadap kebenaran data tersebut dengan melaksanakan pengecekan terhadap beberapa hal: 1 Intrumen Perencanaan Pembelajaran; Instrumen Penilaian Kemampuan Guru IPKG 1, Format terlampir. 2 Instrument Pelaksanaan Pembelajaran; Instrumen Penilaian Kemampuan Guru IPKG 2, Format terlampir. 3 Format Penilaian Hasil Belajar Siswa, Format terlampir.

c. Pemeriksaan Teman Sejawat Audit Trail

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI GAYA GULING SISI MELALUI MODEL INKUIRI DAN MEDIA (di Kelas V SDN Buahdua I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang).

1 5 73

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MENYUSUN KATA DI KELAS V SDN CIBOBOKO KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 37

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN ENGKLEK DI KELAS IV SDN BAGINDA II KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 412

PENERAPAN MEDIA KARDUS DAN BOLA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN DAN MENDARAT PADA LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK (Penelitian Tindakan Kelas Terhadap Siswa Kelas V SDN Kadujajar II Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang).

0 0 69

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN PADA LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN PEREPET JENGKOL DI KELAS IV SDN KADU KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 47

MENINGKATKAN GERAK DASAR TOLAKAN DALAM PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN GALAH JIDAR PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BANGKIR KABUPATEN SUMEDANG.

2 11 32

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI BERBAGAI BENTUK RINTANGAN SISWA KELAS V SDN I GEGESIK KULON KECAMATAN GEGESIK KABUPATEN CIREBON.

0 0 48

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LOMPAT JAUH GAYA GANTUNG MELALUI PERMAINAN MELOMPATI BAN PADA SISWA KELAS IV SDN MARGALUYU KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 48

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN BERPOS PADA SISWA KELAS IV SDN BABAKAN LAPANG KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

0 0 48

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN BERPOS PADA SISWA KELAS IV SDN BABAKAN LAPANG KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

0 1 48