C. Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah : Ho : tidak ada perbedaan terhadap sebelum dan setelah adanya BPJS di
Kecamatan Lubuk Besar H1 : terdapat perbedaan terhadap sebelum dan setelah adanya BPJS di
Kecamatan Lubuk Besar
D. Kerangka Pemikiran
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Penjelasan : Dengan adanya BPJS membuat kualitas pelayanan menurun salah satunya
pelayanan dipuskesmas di karenakan banyaknya aturan baru yang membuat pelayanan tidak maksimal, seperti ada nya beberapa resep obat yang harus dibeli
diluar puskesmas. Dalam pelayanan BPJS sering kali ada keluhan tentang tidak sistemastisnya waktu mengantri dalam pelayanan BPJS yang dilakukan karena
masih menggunakan fasilitas yang manual atau dengan cara manual, hal ini Uji
Beda Badan
Penyelenggaraan
Jaminan Sosial BPJS
Badan Penyelenggaraan
Jaminan Sosial BPJS
Pengobatan Tradisional
Puskesmas
Masyarakat
mengakibatkan pasien mengeluh karena lamanya antrian dan sisitematis data yang belum lengkap. Sementara karyawan yang ada di puskesmas tidak sebanding
dengan adanya pasien yang berobat melalui BPJS dan hal itu bisa mengakibatkan kinerja karyawan menurun. Semenjaknya adanya BPJS masyarakat di sekitar
berbondong-bondong menggunakan kartu BPJS dan melupakan pengobatan tradisional.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. ObjekSubyek Penelitian
Menurut Indriantoro dan Supomo 1999, objek penelitian adalah lokasi dimana penelitian dilakukan, sedangkan subjek penelitian adalah
target populasi atau sampel penelitian yang relavan dengan tujuan penelitian. Objek penelitian ini adalah Puskesmas Kecamatan Lubuk
Besar, sedangkan yang menjadi subjek penelitian adalah masyrakat di
Kecamatan Lubuk Besar . B.
Jenis Data
Berdasarkan cara memperoleh data, jenis data dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan data primer . Menurut Sugiyono data primer
merupakan data yang diperoleh langsung dari subyek penelitian dengan menggunakan alat pengukuran dan pengambulan data langsung pada
subjek sebagai sumber informasi yang dicari. Data primer dikumpulkan melalui metode angket, yaitu menyebarkan daftar pertanyaan kuisoner
yang diambil dari kuesioner penelitian yang akan diisi oleh mahasiswa.
C. Teknik Pengambilan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh penelitian untuk dipelajari dan kemudian di tarik kesimpulannya
sugiyono, 2008:115. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kecamatan Lubuk Besar dan Puskesmas
Kecamatan Lubuk Besar. 2.
Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh polulasi tersebut Sugiyono, 2008:116 Pengambilan sampel menggunakan teknik convenience sampling yaitu responden yang
berhak mengisi kuesioner sepenuhnya tergantung pada kemudahan penelitian. Tujuan teknik convenience agar sampel yang dipilah dapat
mewakili populasi dan diharapkan dapat memberikan hasil yang terbaik. Agar penelitian berjalan efektif dan efisien, penelitian
menyebarkan kuesioner pada tanggal 10 oktober 2016 saampai dengan Selesai, karena pada tanggal tersebut dimulainya untuk
penelitian. Jumlah sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan formula sebagai berikut :
Keterangan : n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi Masyarakat Lubuk Besar dan Pegawai Puskesmas
E= Presentase kelonggaran karena kesalahan pengambilan sampel yang ditoleransikan 10