Uji Beda Paried Sampel t-Test

BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Menurut hasil penelitian analisis perilaku konsumen terhadap kesehatan sebelum dan setelah adanya Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial BPJS kesehatan di Kecamatan Lubuk Besar. Maka penulis dapat mengambil kesimpulan beberapa sebagai berikut : 1. Terdapat adanya perbedaan pelayanan di Puskesmas Kecamatan Lubuk Besar setelah adanya BPJS, hasil uji beda sangat signifikan yaitu kurang dari ≤ 0,01 yaitu sebesar 0,00. 2. Masyarakat di Kecamatan Lubuk Besar masih menyakini kualitas pengobatan tradisional dan masih menggunakannya, meskipun dengan adanya Jaminan Kesehatan yang dikeluarkan pemerintah untuk masyarakat yaitu BPJS sebagai memudahkan masyarakat untuk melakukan pengobatan ke PuskesmasRS dengan biaya lebih terjangkau. 3. Terdapat tidak adanya perbedaan pengobatan di Kecamatan Lubuk Besar setelah adanya BPJS. Bagi masyarakat Lubuk Besar sebelum dan Setelah adanya BPJS sama saja, dari hasil uji beda menunjukan bahwa rata-rata sebelum adanya BPJS lebih baik pola pengobatannya dibandingkan dengan setelah adanya BPJS dengan tingkat rata-rata 36,06 dan 35,01.

B. Saran

Menurut hasil penelitian disertai dengan pembahasan dan perumusankesimpulan, maka penulis memberikan beberapa saran yang berkaitan dengan hasil penelitian sebagai bahan pentimbangan dan masukan bagi berbagai pihak, antara lain : 1. Bagi Puskesmas di Kecamatan Lubuk Besar penulis memberikan saran hendaknya memperhatikan kesehatan masyarakat dan memberikan pelayanan dengan baik, tidak membeda-bedakan antara penggunaan pemakai BPJS atau tidak. Meskipun dengan adanya BPJS tenaga kesehatan kewalahan yang semakin hari semakin banyak paseien yang berkunjung kepuskesmas tersebut. Sebaiknya Pemerintah juga memberikan tunjangan ataupun bonus kepada tenaga kesehatan supaya mereka lebih termotivasi bekerja maxsimal lagi. 2. Penulis memberikan saran sebaiknya masyarakat di Kecamatan Lubuk Besar harusnya pergi kepuskesmas ataupun Rumah Sakit terdekat untuk memastikan kesehatannya. Walaupun sebagaian masyarakat disana masih menyakini dengan kualitas pengobatan tradisional dengan bahannya yang mudah didapatkan dengan harga lebih terjangkau, namun belum memastikan juga penyembuhan secara total. Dahulukan pergi kepuskesmas ataupun rumah sakit terdekat baru setelah itu melakukan pengobatan tradisional. Pergunakan perlindungan sosial yang menjamin kehidupan dasar hidup yang layak bagi seluruh masyarakat Indonesia seperti Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial BPJS jaminan kesehatan yang di keluarkan oleh pemerintah sekarang untuk masyarakat di seluruh Indonesia. 3. Dilihat tingkat rata-rata lebih baik pola pengobatan nya sebelum adanya BPJS, penulis memberikan saran sebaiknya pola pengobatan yang dilakukan tidak membeda-beda kan antara penggunaan BPJS ataupun tidak. Pihak tenaga kesehatan memberikan alur pola pengobatan dengan cepat dan tidak berbelit-belit yang mudah di ikuti oleh pasien. Sehingga masyarakat yang kurang mampu yang memakai kartu BPJS mudah melakukan pengobatan di Puskesmas untuk mendapatkan pola pengobatan yang baik sama juga dengan pasien yang tidak memakai kartu BPJS yang melakukan pengobatannya langsung dibayar tunai.

C. Keterbatasan Penelitian

Setiap penelitian tentu mempunyai atau memiliki keterbatasan, demikian pula halnya dengan penelitian ini, adapun keterbatasan- keterbasan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Penelitian ini dilakukan hanya di Kecamatan Lubuk Besar dan satu puskesmas yang ada di Kecamatan Lubuk Besar. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat melakukan penelitian dengan lebih banyak lokasi dan sampel agar hasil penelitian akan lebih baik. 2. Dalam penelitian ini keterbatasan jumlah reponden penyedia pengobatan tradisional dukun. Penelitian selanjutnya diharapkan menambah kan jumlah responden penyedia pengobatan tradisional supaya hasilnya lebih baik lagi. 3. Penelitian ini menggunakan metode Statistical Product and Service SolutionsSPSS dan analisis uji Paired sample t test. Penelitian selanjutnya diharapkan menambah metode analisisnya agar berbeda hasil yang dibandingkan. DAFTAR PUSTAKA Afiani Veli, 2016, Kepribadian dan Prestasi Belajar Siswa : Analisis Perbandingan anata Siswa dari Keluarga Utuh dan Keluarga Single Parent di Madrasah Aliyah Negeri MAN 2 Wates, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta. Basuki, T. A., Nano Purwanto. 2015. Analisis Regresi Dalam Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: Rajawali Press. A.Maulana,2013,PelayananKesehatan.http:aamaulana96.blogspot.com201303 sistem-pelayanan-kesehatan.html?m=1. Diakses tanggal 11 Mei 2016 pukul 20.30 WIB. Aryani Maya Andita, 2015, Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Willingness To Pay WTP Iuran Peserta Bpjs Kesehatan Kelas Iii Di D.I. Yogyakarta Menggunakan Contingent Valuation Method CVM, Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta. Azwar Agoes, Jacob. 1996. Antropologi Kesehatan Indonesia : jilid 1 Pengobatan Tradisional, Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Bapeda-Spm. 2014. Kecamatan Lubuk Besar Dalam Angka, Lubuk Besar In Figures, Bangka Belitung: Bangka Tengah Departemen Kesehatan RI, 1992, Pedomen Kerja Puskesmas Jilid 1, Departemen kesehatan RI. Jakarta. Dasmawita Yulianis, 2016, Analisis Kualitas Pelayanan Kesehatan bagi Pemilik Kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Bpjs Dirumah Sakit Umum Daerah Rsud Arifin Achmad Provinsi Riau, Fakultas Ekonomi Dan Ilmu Sosial, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Riau. Daymon Christine., Immy Holloway, 2007, Metode-Metode Riset Kualitatif dalam public Relations dan Marketing Communications, Yogyakarta: Bentang Pustaka. Hidayat Wihdan, 2014, http:m.republika.co.idberitanasionaldaerah140413n3yzmi- bpjslayani 20-ribu-warga-miskin-bangka-tengah. Diakses tanggal 2 juni 2016 pukul 10.00 WIB. http:m.radarbangka.co.idberitadetailkoba22009masyarakat-keluhkan- pelayanan-bpjs-bateng-html. Diakses tanggal 2 juni 2016 pukul 12.00 WIB Iriani Mariza Riqki, 2015, Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional Studi Evaluasi Efektivitas Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh Badan

Dokumen yang terkait

Masalah Dan Prospek Pengolahan Kopi (Studi Kasus : Desa Siharjulu dan Desa Lumban Barat Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Tapanuli Utara)

0 31 95

Ekonomi Cina Dan Politik Luar Negeri Indonesia (Studi Kasus : Pengaruh Kebangkitan Ekonomi Cina Terhadap Orientasi Kebijakan Luar Negeri Indonesia Pada Era Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono)

4 86 151

Perilaku Pemilih Dalam Pemilukada (Studi Kasus: Etnis Karo Di Desa Ketaren, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo 2010).

1 37 112

Status Kesehatan Gigi dan Masalah Kesehatan Gigi yang dikeluhkan Ibu-ibu Rumah Tangga Kelurahan Harjosari Kecamatan Medan Amplas

2 44 51

PERILAKU KONSUMEN DALAM KONSUMSI AYAM POTONG SETELAH MENYEBAR WABAH FLU BURUNG (AVIAN INFLUENZA) (Studi Kasus di Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang

0 16 2

Tingkat Pelayanan Jalan Jenderal Ibrahim Adjie Sebelum Dan Setelah Adanya Jalan Layang

1 16 208

Analisis Usaha Pengrajin Tahu Sumedang Sebelum dan Setelah Kenaikan Harga Kedelai (Studi Kasus: Kecamatan Tanjungsari, Sumedang)

0 18 90

GAMBARAN MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT ANTARA SEBELUM DAN SETELAH LETUSAN GAMBARAN MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT ANTARA SEBELUM DAN SETELAH LETUSAN GUNUNG MERAPI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SRUMBUNG, MAGELANG.

0 1 17

ANALISIS OMZET DAN KEUNTUNGAN USAHA WARUNG TRADISIONAL SEBELUM DAN SETELAH ADANYA MINIMARKET DI KECAMATAN BANJARSARI KOTA SURAKARTA.

0 0 4

BAB I PENDAHULUAN A. Penegasan Judul - ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN (BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSISAL) BPJS KESEHATAN DALAM PERSEPEKTIF ISLAM (Studi Kasus Pada Konsumen BPJS Kesehatan di Tanjung Karang Pusat Bandar Lampung) -

0 0 87