Uji Validitas HASIL DAN ANALISIS
jaminan kesehatan dasar bagi individu seperti pengguna produk asuransi BPJS dari pemerintah. Hal tersebut dikarenakan terlihat bahwa tingkat
rata-rata sebelum dan setelah adanya BPJS sebesar 36,06 35,10 .
Namun dengan adanya BPJS tidak berpengaruh dikarenakan masih banyak pasien yang datang untuk berobat ke tabib dan masih meyakini
dengan kualitas pengobatan tradisional. Dari 10 responden ada 1 tabib penyedia pengobatan tradisional mengatakan sekarang masih banyaknya
masyarakat yang memesan pengobatan tradisional dengan bahan akar yang bisa mengobati sakit seperti maag, kadar gula dan kolesterol. Dengan
makin banyaknya pasien yang memesan pengobatan tradisional yang berdampak kepada para petani untuk mendapatkan peluang mensuply dan
mendapatkan income dari bahan baku untuk dijadikan bahan pengobatan. Income tabib penyedia pengobatan tradisional tidak berkurang
dan masih tetap sama tidak berpengaruh atau sama dengan tsebelum adanya BPJS.Adanya surat pengantar ataupun surat izin sendiri dari
menteri tenaga kesehatan saling berkerja sama antara tabib dalam menyembuhkan penyakit pasien. Preferensi masyarakat dimaksud dengan
melakukan pengobatan tradisional bisa meringankan perekonomi masyarakat dengan harga yang lebih terjangkau dan mutu pengobatan
tradisional masih tepecaya.Perekonomian tabib tidak berpengaruh dengan adanya BPJS saat ini di Kecamatan Lubuk Besar akan tetapi masyarakat
masih lebih memilih menggunakan pengobatan tradisional ketika mengalami penyakit ringan. Walaupun mereka memiliki kartu BPJS yang
dimana ketika menggunakan BPJS mereka bisa mendapatkan pengobatan gratis ataupun potongan biaya. Hal ini disebabkan karena masyarakat
menganggap pelayanan serta fasilitas yang ada dipuskesmas belum maxsimal dan juga banyaknya masyarakat yang menggunakan jasa
tesebut. Sehingga banyak juga masyarakat yang memilih pengobatan tradisional sebagai rumah sakit mereka, Hal ini dibutikan masih besarnya
persentase dari masyarakat terkait sebelum maupun setelah adanya BPJS dengan persentase sebelum 36,06 dan setelah 35,10.
Dari uji beda yang penulis lakukan diketahui juga bahwa tingkat fasilitas yang ada dipuskesmasmasih rendah, dikarenakan kurangnya
anggaran yang diberikan untuk menambah fasilitas bagi puskesmas dan juga bantuan dari pemerintah terkait alat penunjang masih kurang
sehingga membuat fasilitas yang ada masih kurang memadai.Disamping itu pihak puskesmas berusaha memaxsimalkan bagian pelayanan agar
masyarakat bisa mendapatkan pelayanan secara baik dan maxsimal yang diberikan oleh pihak tenaga kesehatan. Dengan persentase yaitu pelayanan
40,16 sedangkan fasilitas mempunyai persentase 28,16. Secara perilaku konsumen, masyasrakat masih cenderung memilih
pengobatan tradisional karena masyarakat memiliki tingkat kepuasan lebih pada saat menggunakan jasa pengobatan tradisional dan tidak dipungkiri
juga ada sebagaian masyarakat yang tingkat kepuasan pada penggunaan jasa BPJS hal ini bisa di lihat dari kurva indiferen berikut ini :
Gambar 5.1