55
5.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis sampaikan setelah pengerjaan Tugas Akhir ini antaralain :
1. Setelah melakukan perancangan, lebih baik bila dilanjutkan pada tahap proses produksi, sehingga antena dapat digunakan langsung pada aplikasi
WLAN dan WiMAX. 2. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, dapat dilakukan perancangan
dengan metode yang lain. 3.
Perancangan dapat dilakukan dengan menggunakan simulator lain, seperti ansoft, CST,
dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
6
BAB II DASAR TEORI
2.1 Antena
Antena merupakan komponen penting pada sistem komunikasi nirkabel yang berfungsi sebagai pengirim dan penerima gelombang elektromagnetik.
Antena menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan dari sistem telekomunikasi nirkabel tersebut, karena antena berperan sebagai alat untuk mengubah energi arus
listrik menjadi gelombang elektromagnetik dari media kabel ke udara atau sebaliknya. Antena dapat kita jumpai pada pesawat elevisi, telepon genggam,
radio, dan lain-lain. Beberapa antena dikenal luas dengan berbagai bentuk dan kegunaan pada frekuensi kerja yang beragam, diantaranya kawat wires, loop,
aperture, reflektor, microstrip dan juga bentuk susunan array dari antena-antena
tersebut [1].
2.2 Antena Mikrostrip
Berdasarkan asal katanya, mikrostrip terdiri atas dua kata, yaitu micro sangat tipiskecil dan trip potonganbilah. Antena mikrostrip didefenisikan
sebagai salah satu jenis antena yang mempunyai bentuk seperti potonganbilah yang mempunyai ukuran sangat tipiskecil.
Secara umum, antena mikrostrip terdiri atas 3 bagian, yaitu patch, substrat
, dan ground plane. Dan memiliki fungsi seperti dijelaskan sebagai
berikut :
Universitas Sumatera Utara
7 1. Patch, merupakan bagian dari antena mikrostrip yang berfungsi sebagai elemen
peradiasi gelombang elektromagnetik ke ruang bebas yang terletak dibagian paling atas antena. Pada umumnya patch terbuat dari logam konduktor seperti
tembaga atau emas dan mempunyai bentuk yang bermacam-macam. Bentuk
patch antena yang sering dibuat, misalnya segi empat, segitiga, lingkaran, dan
lain-lain. Tebal patch dibuat sangat tipis t ;t= ketebalan patch. Bagian-
bagian antena mikrostrip dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1 Struktur antena mikrostrip 2. Substrat, merupakan bagian dari antena mikrostrip yang berfungsi untuk
menyalurkan gelombang elektromagnetik yang berasal dari patch. Dalam perancangan antena mikrostrip, karakteristik substrate sangat berpengaruh pada
besar parameter-parameter antena. Substrat terbuat dari bahan-bahan dielektrik. Substrat biasanya mempunyai tinggi h antara 0,003
-0,05 .
Jenis substrat yang paling baik digunakan untuk antena ialah yang memiliki konstanta dielektrik yang paling rendah. Untuk performa antena yang baik,
biasanya substrat dibuat tebal dengan konstanta dielektrik yang rendah. Hal ini
Universitas Sumatera Utara
8 akan menghasilkan efisiensi dan radiasi yang lebih baik serta bandwidth yang
lebih lebar, namun akan menambah ukuran dari antena itu sendiri [3]. 3. Groundplane, merupakan bagian dari antena mikrostrip yang berfungsi untuk
memisahkan substrat dielektrik dengan benda lain yang dapat mengganggu radiasi sinyal. Ground plane juga berfungsi sebagai elemen pembumian bagian
antena mikrostrip. Antena mikrostrip mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan
antena lain, yaitu : 1. Low profile mempunyai bobot yang ringan dan volume yang kecil
2. Mudah difabrikasi dan tidak memakan biaya yang besar 3. Kemampuan dalam dual- frekuensi band maupun tripel- frekuensi band.
4. Dapat berdiri dengan kuat ketika diletakkan pada benda yang rigid 5. Mendukung polarisasi linear dan sirkular hanya dengan feeding yang
sederhana. 6. Feed line dan matching dapat difabrikasi langsung dengan struktur antena.
Antena mikrostrip juga mempunyai beberapa kelemahan, yaitu : 1. Bandwidth yang sempit, namun dapat diatasi dengan berbagai cara, salah
satunya yaitu dengan menambah ketebalan substrat. 2. Efisiensi yang rendah
3. Gain yang rendah 6 dB 4. Memiliki rugi-rugi hambatan ohmic loss pada pencatuan antena array
5. Timbulnya gelombang permukaan surface wave 6. Dapat terjadi radiasi yang tidak diinginkan pada feed line-nya
Universitas Sumatera Utara
9
2.3 Parameter-parameter Antena