BAB III METODOLOGI
3. 1. Tempat dan Waktu.
Tempat penelitian atau pengujian dilakukan di Kantor Enggineering Hotel Antares Indonesia, Jalan Sisinga Mangaraja Medan. Waktu penelitian atau
pengujian dan pengerjaan selama 3 bulan.
3. 2. Bahan .
Pada penelitian ini, bahan pengujian yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Satu Unit AC LG 1 PK.
Gambar 3. 1. Satu Unit AC LG 1 PK.
Spesifikasi AC Mesin pendingin udara split : Model
: S09LS-1 LG Model
: C096QDA3 Voltase
: 220-240 V Kapasitas
: 900 Btuhr Daya
: 795 Watt Ampere
: 4.1 A Refrigeran
: R-22
Universitas Sumatera Utara
2. Pipa tembaga.
Pipa tembaga digunakan sebagai saluran air sisa buangan evaporator sisa kondensasi yang akan digunakan mendinginkan kondesor. Pipa tembaga
banyak dimanfaatkan di industri pendingin karena memiliki konduktivitas termal yang baik dan ketahanan terhadap korosi [22].
Gambar 3. 2. Pipa Tembaga.
3. Kotak Styrofoam Cooler Box.
Wadah penampung air hasil kondensasi yang digunakan adalah kotak Styrofoam, karena Styrofoam dapat menjaga suhu benda didalamnya dalam
jangka waktu yang cukup lama [23], Karena memiliki nilai konduktivita thermal yang rendah.
Gambar 3. 3. Kotak Styrofoam Cooler Box. 4.
Pipa Sambungan U. Diguanakan untuk membentuk pipa-pipa tembaga yang akan dibentuk
menjadi seperti bentuk kondensor.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3. 4. Pipa Sambungan U. 5.
Selang Air. Selang air untuk saluran air sisa dari evaporator menuju kotak Styrofoam
untuk dialirkan kembali menuju pipa pendingin kondensor.
. Gambar 3. 5. Selang Air.
6. Refrigeran.
Untuk terjadinya suatu proses pendinginan diperlukan suatu bahan yang mudah dirubah bentuknya dari gas menjadi cair atau sebaliknya. Refrigeran
yang digunakan pada pengujian ini adalah R-22 Dupont.
Gambar 3. 6. Refrigeran R-22 Dupont.
Universitas Sumatera Utara
7. Triplek dan Besi Siku.
Sebagai bahan utama untuk rangka dari rumah atau tempat kondensor dan kompresor.
3. 3. Alat Ukur Yang Digunakan.
Alat-alat ukur yang digunakan pada pengujian alat pendingin kon densor ini adalah sebagai berikut :
1. Clamp Meter Tang Ampere.
Merupakan alat ukur praktis yang bisa dipergunakan dengan mudah saat pengukuran kuat arus, tanpa harus memutus atau membuat kabel jumper guna
mengetahui berapa besaran kuat arus yang mengalir pada beban rangkaian elektronik atau listrik.
Gambar 3.7. Clamp Meter. 2.
Manifold Gauge. Fungsi manifold :
Mengetahui tekanan rendah pada sebuah sistem pendingin. Mengetahui tekanan tinggi pada sebuah sistem pendingin.
Sebuah alat wajib dalam pengisian gas refrigerant. Mengetahui adanya kebocoran pada sistem.
Universitas Sumatera Utara
Jumlah manifold gauge yang digunakan pada pengujian mesin ini sebanyak 5 manifold. Tekanan dapat juga diukur dengan cara yang lain.
Seperti menggunakan manometer, pipa pordon dan efek piezoelectric sesuai dengan kebutuhan masing-masing [24]. Namun pada pengujian ini alat
pengukur tekanan yang digunakan adalah manifold gauge.
Gambar 3. 8. Manifold Gauge. 3.
Pengukur SuhuTemperatur. Untuk mengukur suhu suatu benda yang diinginkan, alat pengukur suhu
yang digunakan untuk pengujian mesin ini sebanyak 6.
Gambar 3. 9. Alat Pengukur Suhu.
Universitas Sumatera Utara
3. 4. Peralatan Yang Digunakan.