Pengujian Sore Hari Pengujian Malam Hari

2. Pengujian Sore Hari

Grafik 4. 9. Hubungan Antara Kerja Kompresi Terhadap Waktu Sore Hari. Kerja kompresi merupakan kerja yang diterima oleh refrigerant untuk setiap satuan massa refrigerant. Dari gambar 4. 8. Grafik hubungan antara kerja kompresi terhadap waktu bahwa kerja kompresi rata-rata tertinggi terjadi pada AC dengan pendingin kondensor yaitu 0,658 kJs sedangkan pada AC kondisi standard lebih besar yaitu 0,697 kJs. Dari grafik diatas terlihat bahwa nilai dari daya kompresor pada AC dengan menggunakan pendingin kondensor mengalami penurunan dan relatif stabil setiap menitnya. Hal ini terjadi karena semakin turun tekanan dan suhu pada kondensor mengakibatkan laju atau efek refrigerasi naik karena suhu pada keluaran evaporator menjadi lebih dingin. Kondisi demikian menyebabkan cepat tercapainya suhu pendinginan sehingga kerja kompresi semakin menurun maka COP akan meningkat. Berikut data lengkap kerja kompresi yang dihasilkan dari AC kondisi standard dan AC dengan pendingin kondensor. 0.673 0.673 0.673 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.655 0.711 0.711 0.711 0.692 0.692 0.692 0.711 0.692 0.692 0.673 0.692 0.692 0.692 0.620 0.630 0.640 0.650 0.660 0.670 0.680 0.690 0.700 0.710 0.720 16:50 16:55 17:00 17:05 17:10 17:15 17:20 17:25 17:30 17:35 17:40 17:45 17:50 K e rj a k o m p re si k j k g Waktu menit Qc Dengan Pendingin Kondensor Qc Standard Universitas Sumatera Utara Tabel 4. 26. Besar Kerja Kompresi AC standard dan AC Dengan Pendingin Kondensor Pada Sore Hari. Waktu Kerja Kompresi kW Sore Hari AC Kondisi Standard AC Dengan Pendingin Kondensor 16:50 0.7106 0.6732 16:55 0.7106 0.6732 17:00 0.7106 0.6732 17:05 0.6919 0.6545 17:10 0.6919 0.6545 17:15 0.6919 0.6545 17:20 0.7106 0.6545 17:25 0.6919 0.6545 17:30 0.6919 0.6545 17:35 0.6732 0.6545 17:40 0.6919 0.6545 17:45 0.6919 0.6545 17:50 0.6919 0.6545 Rata-rata 0.696 0.659 Universitas Sumatera Utara

3. Pengujian Malam Hari

Grafik 4. 10. Hubungan Antara Kerja Kompresi Terhadap Waktu Malam Hari. Kerja kompresi merupakan kerja yang diterima oleh refrigerant untuk setiap satuan massa refrigerant. Dari gambar 4. 9. Grafik hubungan antara kerja kompresi terhadap waktu bahwa kerja kompresi rata-rata tertinggi terjadi pada AC kondisi standard yaitu 0,684 kJs, sedangkan rata-rata yang didapat dari kerja kompresi pada AC dengan pendingin kondensor yaitu 0,654 kJs. Perbandingan kerja kompresi pada malam hari lebih signifikan penurunannya dibanding pada sebelumnya karena kerja kompresi dengan pendingin kondensor pada malam hari kerja kompresinya stabil dari awal hingga akhir penelitian. Dari grafik diatas terlihat bahwa nilai dari daya kompresor pada AC dengan menggunakan pendingin kondensor mengalami penurunan dan relatif stabil setiap menitnya. Hal ini terjadi karena semakin turun tekanan dan suhu pada kondensor mengakibatkan laju atau efek refrigerasi naik karena suhu pada keluaran evaporator menjadi lebih dingin. Kondisi demikian menyebabkan cepat tercapainya suhu pendinginan sehingga kerja kompresi semakin menurun maka COP akan meningkat. Berikut data lengkap kerja kompresi yang dihasilkan dari AC kondisi standard dan AC dengan pendingin kondensor. 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.654 0.673 0.673 0.673 0.673 0.692 0.692 0.692 0.692 0.692 0.692 0.673 0.692 0.692 0.63 0.64 0.65 0.66 0.67 0.68 0.69 0.7 20:45 20:50 20:55 21:00 21:05 21:10 21:15 21:20 21:25 21:30 21:35 21:40 21:45 K e rj a k o m p re si k j k g waktu menit Qc Dengan Pendingin Kondensor Qc Standard Universitas Sumatera Utara Tabel 4. 27. Besar Kerja Kompresi AC standard dan AC Dengan Pendingin Kondensor Pada Malam Hari. Waktu Kerja Kompresi kW Malam Hari AC Kondisi Standard AC Dengan Pendingin Kondensor 20:45 0.673 0.6545 20:50 0.673 0.6545 20:55 0.673 0.6545 21:00 0.673 0.6545 21:05 0.692 0.6545 21:10 0.692 0.6545 21:15 0.692 0.6545 21:20 0.692 0.6545 21:25 0.692 0.6545 21:30 0.692 0.6545 21:35 0.673 0.6545 21:40 0.692 0.6545 21:45 0.692 0.6545 Rata-rata 0.685 0.6545 Semakin besar kerja yang dilakukan kompresi yang diberikan kepada refrigerant maka semakin besar juga daya kompresor yang dibutuhkan untuk keseluruhan proses mesin pendingin. Semakin besar kerja kompresi pada suatu sistem pendingin maka semakin besar juga listrik yang digunakan oleh mesin pendingin tersebut. Universitas Sumatera Utara 4. 2. 4. Hubungan Antara Laju Aliran Massa Terhadap Waktu 1. Pengujian Siang Hari.