Kontrol Daya Estimasi Kanal

Gambar 3.9 Konstelasi Sinyal 64-QAM

3.2.3 Kontrol Daya

Agar dapat menjaga kualitas link radio antara pemancar dan penerima serta mengontrol interferensi sistem, suatu mekanisme kontrol daya diterapkan pada jalur uplink dengan prosedur kalibrasi awal dan disesuaikan secara berkala. Pemancar menggunakan MAC management messages khusus untuk memberitahu penerima tentang penyesuaian level-daya yang diperlukan. Persyaratan dasar dari mekanisme sistem kontrol daya yakni : • Sistem kontrol daya harus dapat menangani fluktuasi daya sebesar 30 dBs. • Pemancar harus dapat memperhitungkan efek dari berbagai macam profil burst terhadap saturasi amplifier ketika sedang mengeluarkan perintah kontrol daya. • Penerima harus menjaga rapat daya yang ditransmisikan tetap sama, tanpa menghiraukan jumlah subkanal aktif yang diberikan. Sehingga, ketika jumlah subkanal yang dialokasikan pada sebuah penerima naik atau turun, level daya pancar secara proporsional naik atau turun tanpa perlu power-control messages tambahan. Universitas Sumatera Utara Pemancar dapat mengatur level daya dengan tujuan menjaga rapat spektral daya dan SNR pada sisi penerima konsisten dengan modulasi dan laju kode yang sedang digunakan. Dalam beberapa situasi, akan tetapi, penerima dapat secara temporer mengatur level daya tanpa diperintah oleh pemancar [1].

3.2.4 Estimasi Kanal

Proses kontrol daya serta adaptasi modulasi dan laju kode semuanya dilakukan berdasarkan estimasi kualitas kanal dalam bentuk RSL received signal level atau RSSI received signal strength indicator dan SNR signal-to-noise ratio. Penerima menggunakan channel quality feedback CQI untuk memberitahukan pemancar informasi ini. Berdasarkan CQI, pemancar dapat melakukan hal sebagai berikut : • Mengubah modulasi danatau laju pengkodean untuk transmisi; disebut juga mengubah profil burst. • Mengubah level daya dari transmisi downlink yang bersesuaian. Dalam standar operasi TDD time division duplexing, diatur suatu mekanisme channel-sounding dimana pemancar mengestimasi kondisi kanal downlink dari kualitas kanal uplink yang diterima, dan dapat diukur secara langsung berhubung sifat kanal yang timbal-balik channel reciprocity [1].

3.2.5 Kanal Feedback