5.3.4. Jenis Kelamin Berdasarkan Tipe Penderita
Proporsi  Jenis  Kelamin  berdasarkan  Tipe  Penderita  TB  Paru  yang  dirawat inap  di  RS  Santa  Elisabeth  Medan  Tahun  2004-2007  dapat  dilihat  pada  tabel  di
bawah ini:
Tabel 5.16. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin berdasarkan Tipe Penderita TB Paru di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan  Tahun 2004-2007
Jenis Kelamin Laki-laki
Perempu an
Total No  Tipe Penderita
f f
f 1
Kasus baru 111  70,7  46
29,3  157 100
2 Kambuh
17 68,0  8
32,0  25 100
3
Gagal 17
60,7  11 39,3  28
100
4
Kronik 18
60,0  12 40,0  30
100
X
2
= 2,088                                    df= 3                        p= 0,554
Berdasarkan  tabel  5.16.  dapat  dilihat  bahwa  dari  157  kasus  baru  proporsi terbesar pada jenis kelamin laki-laki sebesar 70,7. Dari 25 penderita yang kambuh
proporsi terbesar pada jenis kelamin laki-laki sebesar 68,0. Dari 28 penderita yang gagal proporsi terbesar pada jenis kelamin laki-laki sebesar 60,7. Dari 30 penderita
yang kronik proporsi terbesar pada jenis kelamin laki-laki sebesar 60. Dari hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai
p  0,05.  Hal  ini  berarti  tidak  ada  perbedaan  yang  bermakna  antara  proporsi  jenis kelamin berdasarkan tipe penderita TB Paru.
Universitas Sumatera Utara
5.3.5. Jenis Kelamin Berdasarkan Komplikasi
Proporsi  Jenis  Kelamin  berdasarkan  Komplikasi  penderita  TB  Paru  yang dirawat inap di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2004-2007 dapat dilihat pada tabel
di bawah ini:
Tabel 5.17.  Distribusi Proporsi Jenis Kelamin berdasarkan Komplikasi di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan  Tahun 2004-2007
Jenis Kelamin Laki-laki
Perempuan Total
No  Tipe Penderita
f f
f 1
Komplikasi 47
82,5 10
17,5 57
100
2
Tidak Komplikasi
130 64,4
72 35,6
202 100
X
2
= 6,731                          df= 1                                              p= 0.01
Berdasarkan  tabel  5.17.  dapat  dilihat  bahwa  dari  penderita  yang  komplikasi proporsi terbesar pada jenis kelamin laki-laki sebesar 82,5, demikian juga dari yang
tidak komplikasi proporsi terbesar pada laki-laki sebesar 64,4. Dari  hasil  analisis  statistik  dengan  menggunakan  uji  fisher’s  exact  test
diperoleh nilai p  0,05. Hal ini berarti ada perbedaan yang bermakna antara proporsi jenis kelamin berdasarkan komplikasi penderita TB Paru.
Data  mengenai  kebiasaan  merokok,  BB  dan  TB,  jenis  TB  Paru  berdasarkan pemeriksaan mikroskopis tidak tercatat dalam kartu status.
Universitas Sumatera Utara
5.3.6. Lama rawatan rata-rata Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang