Gambar 3.6 Data Sebelum Difilter Header CDP
Dari kedua gambar di atas menunjukkan bahwa data tersebut sulit untuk dibaca. Oleh karena itu harus dilakukan filter. Filter yang digunakan adalah filter
banpass. .
Gambar 3.7 Filter
3.4.5 Analisa Kecepatan
Setelah melakukan stacking akan dilakukan picking velocity. Informasi perubahan kecepatan pada tiap lapisan sangatlah penting. Proses ini untuk
mendapatkan kecepatan yang tepat untuk melakukan migrasi. Semakin baik picking velocity maka akan semakin baik pula penampang seismik yang
dihasilkan. Berikut ini adalah gambar input data untuk melakukan picking.
Gambar 3.8 Input Picking Velocity Setelah menginput data dari hasil stacking kemudian muncul semblance untuk
dilakukan picking.
Gambar 3.9 Proses Picking Pada Semblance Kecepatan
3.4.6 Stacking
Stacking merupakan penjumlahan trace-trace menjadi satu. Input stacking merupakan data hasil dari filter yang telah dilakukan sebelumnya. Hasil stacking
mirip atau hampir serupa dengan hasil migrasi. Hanya pada stacking masih terdapat difraksi yang disebabkan oleh patahan, rekahan atau pembajian.
Gambar 3.10 Proses Stacking
3.4.7 Migrasi
Setelah melakukan stacking akan diperoleh kecepatan yang akan digunakan dalam proses migrasi. Proses migrasi merupakan proses untuk
mengembalikan reflektor pada posisi sebenarnya sekaligus menghilangkan efek difraksi yang disebabkan patahan. Adapun proses migrasi dilakukan dengan
menggunakan aplikasi Paradigm Geodepth 8.2. Data hasil stack tidak bisa langsung digunakan untuk migrasi karena
diolah dengan program focus 5.4. oleh karena itu data hasil stacking harus membuat output dalam format .sgy agar bisa diolah oleh Paradigm Geodepth
8.2.
Gambar 3.11 Proses Eksport Hasil Stacking ke Geodepth
Selain data stacking terdapat kecepatan stacking yang harus diimport dari focus 5.4 dengan nama file kecepatan VEL102_D. Setelah format .sgy terbentuk
kemudian data tersebut bisa diproses oleh Paradigm Geodepth 8.2 Setelah data stacking dan kecepatan stacking diimport, migrasi dapat
diproses. Berikut ini adalah tahap migrasi menggunakan paradigm geodepth 8.2. pada jendela 3D Tommography Imaging pilih 2D Kirchoff Pre-stack Time
Migration →P Wave→ Travel Time by Curve Fittingn 2nd or 4th order
Gambar 3.12 Tahap Migrasi menggunakan Paradigm Geodepth 8.2 Kemudian akan muncul tahap-tahap yang harus diisi, seperti line dan parameter