Latar Belakang Masalah Analisis Program Curhat Ngocol (Curcol) Bersama Abi Mus Di Radio Informasi Tangerang Selatan (RITS) 107.7 Fm
Kecanggihan teknologi
komunikasi radio,
juga turut
serta mempengaruhi proses produksi suatu program acara, termasuk di dalamnya
kegiatan dakwah. Dengan mengetahui kelebihan radio, maka alat tersebut dapat digunakan sebagai media dakwah, sebab sangat diharapkan bahwa
dakwah yang dilakukan melalui siaran-siaran radio dapat berjalan efektif dan efisien sebagai salah satu pola penyampaian informasi dan upaya transfer ilmu
pengetahuan.
4
Saat ini radio dapat menjadi sarana dakwah yang efektif, mengingat radio merupakan media yang sangat akrab dengan masyarakat baik di kota
ataupun di desa. Dakwah yang dilakukan melalui radio, bukan hanya berbicara mengenai persoalan-persoalan siapa dan apa yang dilarang dan dibenarkan
oleh agama saja, tetapi juga mampu melihat persoalan dan fakta yang ada pada masyarakat dan membuka wawasan yang lebih luas.
5
Salah satu radio yang juga menyiarkan program dakwah adalah Radio Informasi Tangerang Selatan RITS 107.7 FM, yang beralamat di Jalan H.
Sarmah, Kelurahan Parigi, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Radio ini berada dibawah manajemen Pondok Pesantren Multimedia Al-
Muqriyah yang berada di sebelah kantor siar Radio RITS FM. Selain sebagai media komunikasi, Radio RITS ini sendiri juga sebagai media pembelajaran
dan praktik para santrinya, agar lulusan dari Pondok Pesantren Multimedia Al- Muqriyah ini tidak hanya memiliki pengetahuan di bidang keagamaan saja,
tetapi juga di bidang media dan komunikasi.
4
M. Bahri Ghazali, Dakwah Komunikatif: Membangun Kerangka Dasar Ilmu komunikasi Dakwah Jakarta: CV. Pedoman Ilmu Jaya, 1997, h. 33
5
Sutirman Eka Ardana, Jurnalistik Dakwah, Jakarta: Pustaka Pelajar, 1995, cet. I. h. 20
Radio RITS FM ini adalah radio pertama yang dimiliki oleh pondok pesantren, karena biasanya radio dimiliki oleh perorangan atau lembaga
tertentu. Radio ini juga radio pertama yang menjadi mitra Pemkot Tangsel. Target RITS FM adalah mengumandangkan Dakwah, Pendidikan dan Seni
budaya Islam bagi masyarakat Tangsel dan sekitar. Juga agar warga Tangsel mengetahui semua informasi dan kegiatan Pemerintahan Kota Tangsel.
Radio RITS FM menamakan dirinya sebagai radio dakwah karena program-program yang disiarkan bermuatan dakwah islamiyah seperti
ceramah dan konsultasi keagamaan. Hal ini juga terlihat dari tagline yang di usung oleh Radio RITS FM yaitu Informasi, Edukasi, Dakwah.
Pada setiap program yang disiarkan, di samping mendengarkan, pendengar bisa secara interaktif mengajukan pertanyaan langsung kepada
narasumber melalui nomor telepon yang disediakan. Pada program Curhat Ngocol ini pendengar diberikan kebebasan untuk mengajukan pertanyaan
diluar tema yang sedang dibahas, artinya tidak harus terpaku dengan satu tema saja.
Program Curhat Ngocol CurCol Bersama Abi Mus, disiarkan secara on air setiap hari Minggu oleh RITS FM dari jam 19.30 hingga jam 21.30
WIB. Program Curhat Ngocol CurCol Bersama Abi Mus ini adalah program yang bertujuan untuk membahas semua persoalan yang terjadi di masyarakat
berdasarkan pandangan Islam di sertai dalil dan nash yang berasal dari Al- Qur’an dan Al-Hadist. Tema yang dibawakan setiap harinya selalu beragam
dengan format sharing and interactive. Program ini juga dijadikan media
“curhat” para pendengar mengenai problema kehidupan yang dihadapinya dan dengan menghadirkan narasumber dari Pondok Pesantren Al-Muqriyah.
6
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik mengangkat
pembahasan ini ke dalam skripsi dengan judul “Analisis Program Curhat Ngocol CurCol Bersama Abi Mus Di Radio Informasi Tangerang
Selatan RITS 107.7 FM Tangerang Selatan.”