Kendala yang Terjadi dalam Penagihan Tunggakan Pajak

B. Kendala yang Terjadi dalam Penagihan Tunggakan Pajak

Pada dasarnya besarnya utang pajak dihitung sendiri oleh Wajib Pajak, pabila ternyata terdapat kekeliruan atau kesalahan Wajib Pajak dalam melakukan perhitungan pajak yang terutang atau Wajib pajak melanggar ketentuan yang diatur dalam perundang-undangan perpajakan, Direktur Jenderal Pajak dapat menerbitkan Surat Tagihan pajak, Surat Ketetapan Pajak atau Surat Ketetapan Pajak Tambahan. Ketiga surat ini merupakan sarana administrasi bagi Direktur Jenderal Pajak untuk melakukan penagihan pajak. Apabila tagihan pajak tidak dibayar pada tanggal jatuh tempo yang telah ditetapkan, penagihan dapat dilakukan dengan Surat paksa. Pada KPP Medan Belawan kendala-kendala yang dihadapi dalam penagihan pajak adalah sebagai berikut : 1. Alamat Wajib Pajak atau penanggung pajak yang tidak jelas maupun fiktif kempos sehingga menyulitkan dalam pelaksanaan tindakan penagihan, seperti pengiriman Surat Teguran dan penyampaian Surat Paksa. 2. Keberadaan Wajib Pajak atau penaggung pajak tidak ditemukan baik karena pindah domoisili maupun dengan sengaja menghindar. 3. Data dan informasi tentang Wajib Pajak atau penaggung pajak yaitu identitas lengkap, pengurus, serta daftar harta asset yang tidak selalu mutakhir sehingga menyulitkan tindakan penagihan aktif. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 4. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan sebagian Wajib pajak baru dalam bidang perpajakan, sehingga tunggakan yang timbul adalah sanksi administrasi yang tidak bisa diterima Wajib Pajak. 5. Kemampuan likuiditas Wajib Pajak atau penangguna pajak yang rendah untuk melunasi tunggakan pajaknya, dikarenakan kondisi perusahaan yang sedang buruk, serta penetapan ketetapan pajak yang bermasalah yang terlalu membebani Wajib pajak atau penaggung pajak. 6. Wajib Pajak atau penaggung pajak tidak kooporatif dalam melunasi tunggakan pajak seperti memperlambat pelunasan tunggakan pajak, maupun wanprestasi atas ksepakatan pelunasan pajak.

C. Peran Jurusita Pajak dalam Usaha Penagihan Tunggakan Pajak pada KPP Medan Belawan.