32
3. Tangki Susu
Tangki susu dibuat dari bahan lembaran stainless steel dengan ketebalan 1.8 mm. Pembuatan tangki susu meliputi pembuatan alas, dinding, dan tutup tangki. Alas tangki dibuat berupa lingkaran
dengan diameter 36 cm. Untuk pembuatan dinding tangki, dibutuhkan lembaran stainless steel dengan panjang 114 cm dan tinggi 30 cm. Lembaran tersebut kemudian dilengkungkan sesuai bentuk alas
tangki. Penyatuan alas dan dinding dilakukan dengan menggunakan las argon. Pada bagian pingir mulut tangki kemudian diberikan rangka dari kawat stainless steel agar tangki tidak mudah berubah
bentuk karena tekanan vakum. Pembuatan tutup tangki susu juga kemudian disesuaikan dengan bentuk lingkaran mulut
tangki. Tutup tangki kemudian dilubangi menggunakan bor listrik sebagai tempat pemasangan 4 keran dan 1 vacuum gauge. Posisi lubang dibuat simetris dengan pusatnya adalah lubang untuk vacuum
gauge. Celah-celah udara yang terjadi akibat pemasangan keran dan vacuum gauge kemudian dilapisi sealant dari bahan silikon.
Pinggiran tutup pada bagian bawah yang akan menutup mulut tangki kemudian diberi karet lunak agar ketika ditutup tidak terjadi kebocoran udara. Untuk mengunci posisi tutup tangki terhadap
mulut tangki digunakan 4 buah baut baja. Pada awalnya pengunci yang digunakan adalah pengunci jenis engsel dari plastik keras, namun ternyata tidak cukup kuat ketika tangki susu diberi tekanan
vakum.
Gambar 5.4 Tangki susu
4. Pompa Vakum
Pompa vakum yang digunakan adalah jenis rotary vane yang menggunakan tenaga listrik dengan daya 250 watt. Jenis pompa ini banyak dijual di toko alat-alat teknik sehingga mudah
didapatkan. Ukuran pompa vakum tidak terlalu besar dan cara penggunaannya juga cukup praktis. Saluran inlet dari pompa vakum yang sudah ada kemudian dilengkapi dengan pipa T percabangan
dua dari bahan besi pipa ledeng. Pipa T dibuat dengan menggunakan 2 buah pipa. Sebelumnya ujung-ujung mulut pipa yang akan dihubungkan dengan inlet vakum dan keran terlebih dahulu
dilakukan pembuatan ulir menggunakan mesin bubut. Salah satu pipa kemudian dilubangi bagian
33
tengah dindingnya sesuai dengan ukuran mulut pipa yang satunya lagi kemudian disambung menggunakan las listrik.
Gambar 5.5 Pompa vakum
5. Selang Aliran Susu dan Selang Udara