Pantai labu : daerah pinggir pantai pantai , nama Daerah pariwisata di kabupaten Marine : Sistem Jaringan Air Sistem Jaringan Air Minum SPAM

TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 21

BAB II DESKRIPSI PROYEK

2.1 UMUM 2.1.1 Judul dan Pengertian Judul Judul dari proyek ini adalah “Pantai Labu Marine Resort Research “ di Pantai Labu,Deli serdang Sumatera Utara

1. Pantai labu : daerah pinggir pantai pantai , nama Daerah pariwisata di kabupaten

Pantai Labu,Deli serdang Sumatera Utara

2. Marine :

a. berasal dari bahasa inggris yang artinya kelautan, b. kumpulan air asin dl jumlah yg banyak dan luas yg menggenangi dan membagi daratan atas benua atau pulau; nomina 4 c. perihal yg berhubungan dng laut: pekan wisata bahari 5 d. Secara terminologi pengertian kelautan mencakup aspek yang sangat luas yaitu termasuk ruangwilayah udara di atas permukaanair laut, pelagik daripermukaan sampai 200 m kolom air, mesopelagik pelagik sampai kedalaman 500m, abisal kedalaman 500 – 700 m hingga mencapai dasar laut under the seayang dikenal sebagai landas kontinen Segala Hal yang berhubungan dengan laut,sumberdaya alam tepi pantai dan di dalam Laut 6

3. Resort : Hotel yang diperuntukkan bagi tujuan pariwisata dan dan bersantai

rekreasi 4 . Research : riset, Penelitian, pengembangan keilmuan Jadi “Medan Marine Resort Research” merupakan sebuah tempat Kawasan wisata Tepi Pantai berupa Hotel resort dan rekreasi kelautan serta menggabungkannya dengan sektor penelitian dan laboratorium bidang Kelautan berupa pengembangan teknologi kawasan Pantai dan biota laut

2.1.2 Lokasi Perancangan

Proyek perancangan tugas akhir ini berlokasi di Kecamatan pantai Labu Kabupaten,Deli serdang Sumatera Utara. Lokasi : Pantai labu 4 http:www.kamusbesar.com22630 5 http:www.artikata.comarti-370085-kelautan.html 6 Departemen Kelautan dan PerikananTahun 2007 Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 22 Kecamatan : Pantai Labu Kabupaten : Deli Serdang GSB : a. GSB Jalan = 15 Meter b. GSB Garis Pantai = 50-100 meter KDB : 20 - 30 Kontur : Relatif Datar , 2 Koordinat : 2°02 -3°0 LU dan 97°04 – 98°12 BT Lebar jalan : Jalan Kolektor Primer, 15 meter Batas Batas Site : a. Batas Utara : Selat Malaka b. Batas Selatan : Beringin c. Batas barat : Pusat kecamatan Pantai Labu d. Batas Timur : Perkebunan PTAnugrah Tambak Prakasindo Jarak tempuh Ke Lokasi • Dari Ibukota kabupaten Deli serdang Sumatera Utara : 10 km • Jarak Ke Bandara Kuala namu : 12 km • Dari Ibukota Profinsi Sumatera Utara : 47 km • Ketinggian Site : Datar , 2 Lokasi Perancangan Pusat Pemerintahan dan Ibu Kota Kecamatan Pantai Labu,Deli serdang Sumatera Utara Masa tempuh perjalanan sekitar 30 menit dari pusat kecamatan Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 23

2.1.3 Alasan Pemilihan Lokasi

Adapun Alasan pemilihan lokasi diantaranya 1. Terletak di kawasan Mebidang-Ro sebagai pusat Kegiatan Nasional PKN sekaligus sebagai Kawasan Strategis Nasional KSN 2. Lokasinya terletak di Jalan Lintas Pantai Labu berdekatan dengan MasterPlan Kawasan Ekonomi Percut 3. Merupakan Bagian Kawasan Perencanaan Metropolitan Mebidangro 2027 7 4. Merupakan pantai terdekat dengan bandara Internasional Kuala Namu sehingga posisinya menjadi sangat strategis 5. Memiliki panorama kelautan yang indah dan merupakan kawasan pariwisata unggulan Deli serdang Sumatera Utara 6. Berada di daerah Pantai Selat Malaka dengan hutan bakau dan hutan tropis sebagai buffer sehingga posisinya menjadi strategis 7. Merupakan kawasan berkembang berdasarkan prediksi Perencanaan Kawasan Ekonomi Percut,karena akan menjadi salah satu kota satelit tersibuk di Provinsi Sumatera utara 8. Dekat Dengan Bandara Internasional Kuala Namu sekitar 30 menit waktu tempuh perjalanan darat 9. Strategis karena berbatasan dengan Negara Tetangga Malaysia,Singapura dan Thailand,sehingga merupakan jalur wisata dan penyebrangan laut yang sangat ramai 10. Metropolitan Mebidang-Ro berada di Wilayah Sumatera Bagian Utara memiliki kedudukan strategis terhadap pengembangan Segitiga Ekonomi Regionit lndonesia - Thailand - Singapura lMI-GT 7 Peraturan Presiden no 62 Tahun 2011 Tentang RTRK Mebidang Pro Universitas Sumatera Utara Pencapaian menuju Loka 1.Lokasi IPAL Industri 2.Rencana Industri 3. Kawasan Ekonomi Percut 4. MICE 5. Pantai labu,Deli Serdang Lokasi Site Kabupaten deli Serdang Posisinya sangat menguntun karena berbatasan denga kaw ekonsomi percut,Sei Tuan Kabu Deli serdang Sumatera uda Keberadaan Kuala Namu Intern Airpot akan menjadi Magn perkembangan kota modern dapat diprediksikan kawasan in sangat berkembang di Bagian Gambar Lokasi Site Perancanga Menuju Sei Tuan,kawasan Ekonomi Percut Ke Belawan Gambar Kawasan Ekonomi p TKA490 TUGAS AK kasi Site Perancangan Kuala namu Internasional Airport tungkan kawasan Kabupaten udara. ternational agnet ern yang an ini akan ian Utara ngan mi percut AKHIR May 10, 2012 24 Medan, 7 Jam perjalanan darat Ke perbaungan Lubuk Pakam Ke pantai cermin Lokasi perancangan Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 25

2.1.4 Kondisi Eksisting Site Perancangan

1. Pinggir pantai dengan perahu nelayan 2. Pantai dengan kemiringan landai dengan sebagian daratan yang mengalami air laut surut 3. Muara sungai pertemuan dengan air laut 4. Pantai labu 2 1 4 3 Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 26

2.1.5 Sekilas mengenai MEBIDANGPRO

lstilah Metropolitan Mebidangro mulai diperkenalkan pada Tahun 2008 yang diartikan sebagai MEdan-Binjai-Deli serDANG dan KaRO setelah perubahan batas terkait masuknya sebagian Kabupaten Karo, meliputi Kecamatan Dolat Rakyat, Kecamatan Merdeka, Kecamatan Brastagi dan Kecamatan Barus Jahe, dimana sebelumnya hanya meliputi MEdan-Binjai-Deli SerDANG atau biasa disingkat Metropolitan Mebidang. Kebijakan Tata Ruang Nasional menempatkan Metropolitan Mebidang-Ro sebagai pusat Kegiatan Nasional PKN sekaligus sebagai Kawasan Strategis Nasional KSN dengan fokus pengembangan kegiatan ekonomi. Metropolitan Mebidang-Ro berada di Wilayah Sumatera Bagian Utara memiliki kedudukan strategis terhadap pengembangan Segitiga Ekonomi Regionit lndonesia - Thailand - Singapura lMI-GT. posisinya yang strategis ini menjadi perhatian penting dalam pengembangan Metropol ita n Mebida ng_Ro kedepan. Sebagai PKN dan KSN Ekonomi, telah disiapkan Rencana Pengembangan Metropolitan Mebidang_Ro sampai tahun 2O3O, agar mampu menjadi pusat pelayanan ekonomi skala Nasional yang mampu bersaing dengan pusat pelayanan ekonomi Regional Medan adalah contoh Pembangunan daerah urban Pada akhir abad ke sembilan belas yang diPrakarsai perusahaan swasta dan murni dibentuk oleh usaha non-pemerintah kolonial. Passch er. Medan dalam Nas 1 995 : 50 Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 27 IMT-GT. Disamping mampu memberikan pelayanan yang prima untuk penduduk Metropolitan Mebidang-Ro. Wilayah Metropolitan Mebidang-Ro seluas 301.697 Ha meliputi wilayah administrasi Kota Medan, Kota Binjai,Kabupaten Deli Serdang dan sebagian Kabupaten Karo. Pada tahun 2009 jumlah penduduk mencapai 4.2 juta Jiwa. Dengan perkiraan pertumbuhan penduduk selama 20 tahun terakhir sebesar 30,95, menjadikan jumlah penduduk Metropolitan Mebidang-Ro pada tahun 2029 diperkirakan mencapai 5.5 juta Jiwa. Dari daya dukung fisik dasar, Metropolitan Mebidang-Ro memiliki lahan potensial dikembangkan untuk kegiatan perkotaan sekitar 113.280 Ha 37,55 Diperkirakan daya tampung kawasan Metropolitan Mebidang-Ro mencapai 6,8 jt jiwa. 8 Metropolitan Mebidang-Ro Didukung keberadaan bandara Kuala Namu Dalam Proses Pembangunan Sebagai pengganti bandara Polonia, bandara Kualanau ditetapkan Sebagai bandara Internasional dengan Hierarki Pusat Pengumpul Skala primer KM 11 Tahun 2010 Tatanan Kebandaraan nasional. Bandara Kualanamu direncanakan memiliki kapasitas pelayanan untuk penerbangan pesawat type B 747-400 dengan rencana luas wilayah bandara minimal 1.365 Ha. Metropolitan Mebidang-Ro juga didukung keberadaan Pelabuhan Laut internasional PP no 26 Tahun 2008, Rencana tata ruang Wilayah Nasional Keberadaan Bandara Kuala namu dan pelabuhan Laut Belawan menjadi orientasi pembangunan ekonomi metropolitan Mebidang-Ro kedepan melalui pencadangan kawasan ekonomi pada Koridor Kuala namu Belawan secara terpadu.Metropolitan Mebidangro juga didukung pusat pusat primer pada lokasi strategis yang terintegrasi dengan sistem transportasi primer Jalan Tol, jalan Bebas Hambatan dan Jalan Arteri primer dan pusat pusat sekunder yang berfungsi sebagai pusat pelayanan permukiman sekaligus berfungsi mendukung keberadaan pusat pusat primer. Dalam melaksanakan pengelolaan kawasan Metropolitan, penguatan kelembagaan eksisting melalui pola kerjasama daerah menjadi perhatian penting terkait implementasi penguatan kelembagaan berorientasi pada sinergitas program pembangunan,Kepastian Hukum dan memperpendek gairah investasi di wilayah metropolitan Mebidang-Ro. 9 8 Metropolitan mebidangro visi 2027 Perpres no 62 Tahun 2011 Tentang RTRW Kawasan Perkotaan Mebidang- Ro 9 Metropolitan mebidangro visi 2027 Perpres no 62 Tahun 2011 Tentang RTRW Kawasan Perkotaan Mebidang- Ro Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 28 2 .1.6 Visi Metropolitan Mebidang-Ro

1. Ekonomi Internasional

Berperan strategis dalam perekonomian Sumatera Bagian Utara dan Perekonomian Internasional terkait keberadaan Lintas Selat Malaka Sebagai Kawasan strategis Nasional 2. Hijau Metropolitan Mebidang-Ro akan menjadi pelopor pembangunan metropolitan di Indonesia melalui Revitalisasi dan Pengembangan kawasan hijau serta pemanfaatan teknologi Transportasi yang Ramah Lingkungan 3. Aksesibilitas dan Terkoneksi Seluruh pusat Kegiatan di metropolitan Mebidang-Ro mudah dijangkau dengan didukung sistem transportasi umum yang handal dengan memanfaatkan moda kereta api dan angkutan jalan Raya Menciptakan kenyamanan pejalan kaki dan penyelenggaraan jalur sepeda apada setiap lingkungan pusat kegiatan menuju pusat pelayanan transportasi umum.

2.1.7 Tujuan Mebidangro

Pengembangan Metropolitan sebagai bagian pencapaian tujuan Pembangunan Nasional

2.1.8 Rencana Struktur Ruang

Peta konsep Struktur ruang 2027 Definisi Kawasan perkotaan dan kawasan perkotaan disekitarnya 1. Pusat kegiatan di kawasan perkotaan inti ditetapkan sebagai pusat kegiatan-kegiatan utama dan pendorong pengembangan kawasan perkotaan di sekitarnya. 2. Pusat kegiatan di kawasan perkotaan di sekitarnya ditetapkan sebagai penyeimbang counter magnet perkembangan kawasan perkotaan inti. Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 29 Rencana struktur ruang Kawasan Perkotaan Percut,Sei Tuan Kabupaten Deli serdang Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 30 1. Sistem Pusat Pemukiman 2. Sistem Jaringan Transportasi Sistem Jaringan Transportasi untuk meningkatkan pergerakan orang dan barang serta memfungsikannya sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi A. Sistem jaringan jalan DS5 Percut sei Tuan Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 31 B. Sistem jaringan Transportasi Laut Tatanan Kepelabuhan Tatanan kepelabuhana berfungsi sebagai tempat alih muat penumpang, tempat alih muat barang, pelayanan angkutan untuk menunjang kegiatan Perikanan, industri perkapalan, dan pangkalan angkatan laut LANAL beserta zona penyangganya. Tatanan kepelabuhanan meliputi: 1. Pelabuhan umum . • Pelabuhan utama yaitu Pelabuhan Utama Belawan di Kecamatan Medan Belawan di Kota Medan; dan Pelabuhan pengumpan yaitu Pelabuhan Pantai Labu dan Pelabuhan Rantau Panjang di Kecamatan Pantai Labu, serta Pelabuhan Percut di Kecamatan Percut Sei Tuan di Kabupaten Deli Serdang • Diharapkan Sistem pelabuhan ini dapat berkoordinasi dalam supporting suplai barang diantara keduanya dan menjadi jalu penyebrangan laut pelabuhan marina C. Sistem jaringan transportasi Udara • Tatanan kebandarudaraan ditetapkan dalam rangka melaksanakan fungsi bandar udara untuk menunjang kelancaran, keamanan dan ketertiban arus lalu lintas pesawat udara, penumpang, kargo danaLau pos, keselamatan penerbangan, tempat perpindahan intra dan alau antarmoda, serta mendorong perekonomian nasional dan daerah • Tatanan kebandarudaraan terdiri atas bandar udara umum yaitu Bandar Udara lnternasional Kuala Namu di Kecamatan pantai Labu dan Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 32 Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 33 DS5 Percut sei Tuan Kuala Namu airport Dari bandara Kuala Namu menuju pantai labu dan Kota DS5 Percut Sei Tuan dihubungkan jalan Arteri sekunder Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 34

5. Sistem Jaringan Air

Sistem jaringan sumber daya air ditetapkan dalam rangka pengelolaan sumber daya air yang terdiri atas konservasi sumber daya air pendayagunaan sumber daya air, dan pengendalian daya rusak air. Sistem jaringan sumber daya air terdiri atas sumber air dan prasarana sumber daya air Sumber air yang potensial untuk melayani kawasan adalah 1. WS DAS Deli Percut,Das Sei Serdang,DAS Bedagai 2. Waduk Namobatang di Hulu Sungai Deli di deli serdang 3. Waduk lau simeme di Hulu Sungai Percut di deli serdang 4. Waduk beranti di Deli Serdang DAS Percut DAS Batang Kuis DAS Percut ini diharapkan menjadi sumber pengairan sekaligus area resapan air saat banjir Area resapan dibantu DAS batang Kuis Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 35

4. Sistem Jaringan Air Minum SPAM

5. Sistem Jaringan air Limbah Kawasan masuk dalam Zona pelayanan Air Bersih PDAM TirtaDeli, TirtaNadi dan IPA Sei Ular Instalasi pengolahan Air Limbah IPAL Masuk dalam Zona Wilayah Medan II Universitas Sumatera Utara TKA490 TUGAS AKHIR May 10, 2012 36

5. Sistem Pengolahan Smpah