Intervensi dan Instrumentasi METODOLOGI PENELITIAN

xxxv

G. Intervensi dan Instrumentasi

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Kuesioner. Metode kuesioner ini dilakukan untuk mengetahui keadaan konsumen pasien atau keluarga pasien terhadap pelayanan dan keadaan Rumah Sakit Umum Daerah Sukoharjo sekarang ini. Pertanyaan pada angket disertai kemungkinan jawabannya sehingga responden tinggal memilih jawaban yang dinilainya paling sesuai. Tabel 4. Kisi – kisi angket untuk responden Variabel Penelitian Indikator Banyak butir Nomor butir Mutu Pelayanan 1. Aspek klinis a. Pengetahuan petugas kesehatan b. Sikap melayani petugas c. Perilaku petugas 2. Efisiensi 3. Keamanan 2 4 2 1 8 5,8 1,2,3,4 6, 9 7 10,11,12,13,14, 15,16,17 Kepuasan Pasien 1. Ketanggapan 2. Kehandalan 3. Ketrampilan 4. perhatian 5. fasilitas 2 2 2 2 3 3,4 1,2 5,6 7,8 9,10,11 Instrumen penelitian sebelum digunakan untuk memperoleh data-data penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba agar diperoleh instrumen yang valid dan reliabel. Uji validitas dilakukan instrumen pada pasien Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Selogiri pada Bangsal Kebidanan dengan jumlah xxxvi responden 30 orang, uji validitas dilakukan untuk melihat sejauh mana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukunya melalui uji korelasi antara skor nilai tiap-tiap item pertanyaan dengan skor kuesioner tersebut. Pengujian valididitas kuesioner Mutu Pelayanan dan Kepuasan Pasien menggunakan validitas isi Content Validity . Pengukuran ini melalui penyusunan kisi-kisi angket setelah itu penulis melakukan analisis item menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson Arikunto, 2002 Hasil uji validitas menyatakan bahwa seluruh soal dalam kuesioner adalah valid dengan r hitung lebih besar dari r tabel 0,361 untuk taraf signifikasi 5 lihat lampiran instrument yang telah valid selanjutnya dilakukan reliabilitas. Uji reliabilitas dimaksud untuk melihat sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Hasil perhitungan reliabitas bila hasil semakin mendekati angka 1 maka instrumen dikatakan valid. Hasil dari uji reliabitas diperoleh hasil hitung 0, 8224 untuk Mutu Pelayanan dan 0,8420 untuk Kepuasan Pasien.

H. Analisis Data