Tujuan dan Manfaat Penelitian Kajian Pendahuluan

7 penelitian ini difokuskan pada Wilayah Palestina pada Masa kekuasaan Inggris pada tahun 1920-1948, dari awal kedatangan Inggris di Palestina hingga tahun 1948, yaitu masa berakhirnya kekuasaan Inggris dan berdirinya negara Israel serta pembagian wilayah Palestina oleh Mesir serta Jordania. Adapun dalam Objek penelitian tersebut Mencakup juga kebijakan Inggris dan respon rakyat Palestina, peran Zionis Yahudi serta Fakor Faktor yang menyebabkan Kegagalan Bangsa Arab.

3. Rumusan Masalah

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah, Mengapa Palestina gagal menjadi negara merdeka ? Adapun sub masalahnya sebagai berikut: 1. Bagaimana peran Pemerintah Inggris Inggris, Zionis Yahudi dan Bangsa Palestina dalam kegagalan tersebut ? 2. Apa saja faktor faktor yang menyebabkan kegagalan Palestina dalam mendirikan negara nerdeka ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Dengan sejumlah permasalahan di atas, tujuan skripsi ini ingin menjelaskan kenapa Palestina gagal menjadi negara merdeka lewat sumber- sumber tertulis. Karena pada dasarnya, Sejarah selalu akan menyajikan manfaat atau akan memberikan pencerahan yang positif bagi pembaca sejarah pada masa kini dan pada masa mendatang, maka manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Secara edukatif, Dapat memberikan pelajaran bagi Penduduk Arab Palestina pada khususnya dan bangsa Arab diluar Palestina pada umumnya bahwa 8 Persatuan demi mencapai tujuan bersama, dan percenaaan yang matang jauh lebih penting dibanding sikap Tribal-Sentris. 2. Sebagai cermin bagi Bangsa-Bangsa lain, Bahwa untuk mencapai suatu tujuan yang mulia seperti mendirikan sebuah negara atau mempertahankan eksistensi suatu negara, perlu rasa kebersamaan yang kuat, cita cita yang telah lama berakar, dan rasa solidaritas senasib sepenanggungan.

D. Kajian Pendahuluan

Adapun Buku buku yang dijadikan sebagai acuan data dalam studi ini, adalah : 1. Motti Goulani, The End of the British Mandate for Palestine, 1948: The Diary of Sir Henry Gurney. Buku harian yang ditulis ulang, menceritakan mengenai Kekuasaan Inggris di Palestina pada hari-hari terakhir, dilihat dari sudut pandang Pejabat Inggris. Untuk mengetahui kenapa Palestina gagal mendirikan Negara merdeka, Buku ini merupakan sumber yang perlu diutamakan. 2. Mandated Landscape: British Imperial Rule in Palestine 1929-1948 karangan Roza el Alini, seorang Peneliti Asli dari palestina. Buku ini dipilih agar penulis tidak teralu bias berpatok pada sumber dari satu pihak saja. Buku ini sangat kaya akan Ilustrasi , Peta dan Data serta menjelaskan aspek penting bahwa mengurus Palestina dengan Baik adalah Tanggung Jawab Pemerintah Inggris. Dan bahwa orang Kulit Putih memiliki beban moral untuk memajukan bangsa yang tak mau, dengan kata lain, buku ini Pro-Inggris. 9 3. Rashid Khalidi, Iron Cage : Palestinian Struggle for Statehood. Adalah Sumber utama yang membahas mengenai Perjuangan Bangsa Palestina pada masa kekuasaan Inggris sampai perang Arab-Israel 1948. Buku ini ditulis oleh seorang Aristokrat Palestina dari Keluarga Khalidi yang menetap di Amerika pasca Peristiwa Nakba. Beliau berargumen bahwa pemerintahan Inggris melakukan kesalahan dengan hanya melakukan negosiasi dengan kalangan elit Palestina, bukannya dengan rakyat kebanyakan. Penulis memilih tak menggunakan argument ini, karena di Indonesia sekalipun, kolonialis Asing memilih bernegosiasi dengan para elit seperti Mohammad Hatta atau Sutan Sjahrir. Argument penulis yang menurut peneliti sejalan dengan kesimpulan akhir dalam studi ini adalah mengenai pemberontakan Palestina 1936-1939 yang disebut oleh Penulis merupakan tindakan yang teralu dini dan membuat hilangnya momentum yang berharga untuk memerdekakan diri. 4. Ghassan Kanafani, The 1936-1939 Revolt in Palestine. Penulis adalah seorang Pemikir Marxis asal palestina, sealiran dengan Gilbert Achcar dari Lebanon. Ia berargumen bahwa penyebab kegagalan perjuangan Palestina bukan hanya karena Pemerintah Inggris maupun Zionis Yahudi sebagai factor eksternal, namun juga karena rakyat Palestina dieksploitasi oleh elit- elitnya yang berasal dari golongan borjuis.

E. Metode Pendekatan Penelitian