Metode Pengumpulan Data
D. Metode Pengumpulan Data
1. Sumber Data
a. Data primer Data primer dalam penelitian ini diperoleh langsung dari siswa kelas
XI SMK Negeri 3 Surakarta yang menjadi responden penelitian. Data primer berupa respons jawaban atas pernyataan-pernyataan dalam skala kematangan karir pada remaja, skala harga diri, dan skala motivasi berprestasi.
b. Data sekunder Data sekunder digunakan oleh peneliti untuk memberikan gambaran tambahan atau gambaran pelengkap. Data sekunder dalam penelitian ini berupa informasi tentang sekolah, siswa, dan arsip atau dokumentasi. Data sekunder tidak digunakan dalam proses analisis data.
2. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan alat ukur berupa skala psikologi. Skala psikologi yang diberikan kepada responden penelitian menggunakan metode rating yang dijumlahkan (method of summated rating). Metode ini merupakan metode pengukuran sikap yang menggunakan respons dari responden sebagai dasar penentuan nilai skalanya yang dipisahkan menjadi pernyataan favourable dan pernyataan unfavourable. Skala psikologi dalam penelitian ini terdiri atas tiga jenis, yaitu skala kematangan karir pada remaja, skala harga diri, dan skala motivasi berprestasi.
a. Skala kematangan karir pada remaja Skala ini bertujuan untuk mengukur tinggi-rendahnya kematangan karir pada remaja. Aspek-aspek kematangan karir pada remaja dalam skala ini dimodifikasi oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek yang dikemukakan oleh Super (dalam Gonzalez, 2008) dan Crites (1969) yang terdiri atas perencanaan, eksplorasi, informasi, pengambilan keputusan, dan kemampuan. Adapun blueprint skala kematangan karir pada remaja adalah sebagai berikut:
Tabel 1.
Blueprint Skala Kematangan Karir pada Remaja
No. Aspek Indikator Perilaku
f % Favourable Unfavourable
No. Aitem
1. Perencanaan Membuat rencana
8, 27, 42 6 9,5% pekerjaan yang akan ditekuni di masa depan Berusaha
6, 32, 62 7 11,1% mempersiapkan diri
untuk bekerja di masa mendatang
2. Eksplorasi Mencari informasi
15, 36, 52 6 9,5% pekerjaan secara mandiri Membicarakan
11, 30, 48 6 9,5% pekerjaan dengan orang lain
3. Informasi Pengetahuan
25, 45, 59 6 9,5% persyaratan pekerjaan yang diinginkan Pengetahuan
9, 28, 49 6 9,5% kondisi dunia kerja 4. Pengambilan Menentukan
pekerjaan untuk masa depan secara mandiri Memilih pekerjaan
4, 26, 50, 63 7 11,1% sesuai dengan keahlian yang dimiliki
5. Kemampuan Memahami
21, 41, 61 6 9,5% kemampuan yang dimiliki Memandang masa
5, 23, 47 6 9,5% depan dengan penuh keyakinan
b. Skala harga diri Skala ini bertujuan untuk mengukur tinggi-rendahnya harga diri pada remaja. Aspek-aspek harga diri dalam skala ini dimodifikasi oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek yang dikemukakan oleh Coopersmith (1967) dan
Branden (1992) yang terdiri atas keberartian, kekuatan, kompetensi, kebajikan, dan perasaan nilai pribadi. Adapun blueprint skala harga diri adalah sebagai berikut:
Tabel 2. Blueprint Skala Harga Diri
No. Aspek Indikator Perilaku
f % Favourable Unfavourable
No. Aitem
1. Keberartian Merasa
3, 21, 41 6 10% mendapatkan penerimaan dari orang lain Merasa
15, 35, 58 6 10% mendapatkan kasih sayang dari orang lain
2. Kekuatan Merasa mampu
17, 37, 56 6 10% mengendalikan diri sendiri Merasa memiliki
12, 32, 52 6 10% semangat yang tinggi dalam menjalani kehidupan
3. Kompetensi Merasa mampu
23, 43, 59 6 10% menyelesaikan masalah secara mandiri Merasa memiliki
18, 38, 57 6 10% kemampuan yang setara dengan orang lain
4. Kebajikan Merasa perlu
6, 26, 46 6 10% bersikap sesuai dengan norma yang berlaku Merasa perlu
10, 30, 50 6 10% berkata jujur kepada orang lain
5. Perasaan Merasa sebagai
7, 27, 47 6 10% nilai pribadi
orang yang berharga Merasa mampu
4, 24, 44 6 10% menerima keadaan diri secara apa adanya
Jumlah
Tabel 3. Blueprint Skala Motivasi Berprestasi
No. Aspek
Indikator Perilaku
No. Aitem
Favourable
Unfavourable
1. Berdaya cipta
menghasilkan sesuatu yang baru Tertarik pada
perbedaan dan kekhasan tersendiri
21, 45, 60 5 8,3% dan umpan-balik
2. Ukuran atas hasil
Membutuhkan
penilaian dari orang lain mengenai tugas yang telah dikerjakan Menggunakan
umpan-balik untuk meningkatkan prestasi
3. Tanggung jawab
18, 42 5 8,3% pribadi
Berani menanggung
akibat atas tugas yang dikerjakan Berusaha
mengerjakan tugas dengan sebaik- baiknya
4. Pemilihan tugas
Tertarik pada tugas-
tugas yang menantang keahlian Tertarik pada tugas-
tugas yang berisiko sedang
5. Berorientasi
26, 48, 56 5 8,3% sukses
Bekerja keras untuk
mencapai sesuatu yang diinginkan Tekun dalam
mengerjakan tugas
6. Persaingan
Berusaha melebihi
prestasi yang pernah diraih di masa lalu Berusaha
melampaui prestasi yang dicapai orang lain
Jumlah
Penelitian ini menggunakan model skala Likert dengan modifikasi. Data yang digunakan adalah jenis data interval dengan empat kategori jawaban, yaitu
Sangat Sesuai (SS), Sesuai (S), Tidak Sesuai (TS), dan Sangat Tidak Sesuai (STS). Penilaian aitem favourable bergerak dari skor 4 (sangat sesuai), 3 (sesuai),
2 (tidak sesuai), dan 1 (sangat tidak sesuai), sedangkan penilaian aitem unfavourable bergerak dari skor 1 (sangat sesuai), 2 (sesuai), 3 (tidak sesuai), dan
4 (sangat tidak sesuai).