Pengaruh Penerapan Mekanisme Good Corporate Governance Dengan

B A B I V H a s i l P e n e l i t i a n D a n P e m b a h a s a n | 111 Koefisien korelasi parsial antara penerapan mekanisme good corporate governance dengan manajemen laba ketika asimetri informasi tidak berubah adalah sebesar 0,069 dengan arah positif. Artinya penerapan mekanisme good corporate governance memiliki hubungan yang sangat lemah dengan manajemen laba ketika asimetri informasi tidak mengalami perubahan. Tanda positif menunjukkan bahwa ketika penerapan mekanisme good corporate governance makin baik, sementara asimetri informasi tidak berubah maka praktek manajemen laba di perusahaan meningkat. Kemudian besar pengaruh penerapan mekanisme good corporate governance terhadap manajemen laba ketika asimetri informasi perusahaan tetap adalah 0,069 2  100 = 0,5. Artinya penerapan mekanisme good corporate governance hanya memberikan pengaruh sebesar 0,5 persen terhadap manajemen laba pada PT. Bumi Resources Tbk. Hal ini sesuai dengan Eka Sefiana 2010 yang menyatakan penerapan good corporate governance masih merupakan hal yang baru di Indonesia dan efek dari penerapan good corporate governance tersebut baru dapat dirasakan dalam jangka waktu panjang. M. Wahyudin Zakarsyi 2008:89 mengungkapkan bahwa penerapan good corporate governance didalam negeri masih sangat rendah, namun semangat menerapkan good corporate governance dikalangan dunia usaha dirasakan ada peningkatan. Perkembangan lain yang penting dalam kaitan dengan perlunya pedoman good corporate governance adalah adanya krisis ekonomi dan moneter pada tahun 1997-1999 yang di Indinesia berkembang menjadi krisis multidimensi yang berkepanjangan. Krisis tersebut terjadi karena banyak perusahaan yang B A B I V H a s i l P e n e l i t i a n D a n P e m b a h a s a n | 112 belum menerapkan good corporate governance secara konsisten, khususnya belum diterapkannya etika bisnis.

b. Pengujian Hipotesis Pengaruh

Good Corporate Governance Terhadap Manajemen laba. Untuk menguji pengaruh penerapan mekanisme Good Corporate Governance terhadap manajemen laba maka diperlukan pengujian statistik secara parsial dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Merumuskan hipotesis statistik H :  2 = 0 : Penerapan mekanisme Good Corporate Governance secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel manajemen laba pada PT. Bumi Resources Tbk. H a :  2 ≠ 0 : Penerapan mekanisme Good Corporate Governance secara parsial berpengaruh terhadap variabel manajemen laba pada PT. Bumi Resources Tbk. 2. Menentukan tingkat signifikansi Tingkat signifikansi tersebut adalah sebesar α = 0,05 atau 5 dengan derajat bebas db= n-k-1 db= 10-2-1= 7, dimana nilai t tabel pengujian dua arah sebesar 2,365. 3. Mencari nilai t hitung thitung X2 = r YX2.X1 × √n-3 √[-r YX2.X1 2 ] thitung X2 = 0.069× √10 – 3 √[1 – 0.069 2 ] B A B I V H a s i l P e n e l i t i a n D a n P e m b a h a s a n | 113 thitung X2 = 0.1834 0.9976 thitung X2 = 0.184 Berdasarkan keluaran software SPSS.18, seperti terlihat pada tabel 4.14 diperoleh nilai t hitung variabel penerapan mekanisme Good Corporate Governance sebesar 0,184. 4. Menentukan daerah penerimaan atau penolakan hipotesis dengan membandingkan t hitung terhadap t tabel dengan ketentuan : Jika t hitung t tabel, atau t hitung -t tabel maka H ditolak signifikan Jika -t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel , maka H diterima tidak signifikan Maka hasil yang diperoleh dari perbandingan t hitung terhadap t tabel adalah t hitung t tabel 0,184 2,365, sehingga pada tingkat kekeliruan 5 diputuskan untuk menerima Ho sehingga Ha ditolak yang berarti variabel penerapan mekanisme Good Corporate Governance secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Berdasarkan uji hipotesis dapat digambarkan daerah penolakan dan penerimaan Ho sebagai berikut : Da era h Penola ka n Ho Da era h Penola ka n Ho Da era h Penerima a n Ho t 0,97 5;7 = 2,365 -t 0,9 75;7 = -2,365 t hitung = 0,184 Gambar 4.8 Grafik Penolakan dan Penerimaan Ho Pada Uji t Penerapan mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Manajemen laba

Dokumen yang terkait

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI TERHADAP MANAJEMEN LABADENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE Pengaruh Asimetri Informasi Terhadap Manajemen Laba Dengan Good Corporate Governance Sebagai Variabel Moderasi. (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Termasuk Dalam Rangking

0 3 28

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI TERHADAP MANAJEMEN LABADENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE Pengaruh Asimetri Informasi Terhadap Manajemen Laba Dengan Good Corporate Governance Sebagai Variabel Moderasi. (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Termasuk Dalam Rangking

0 3 18

PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Kualitas Audit Terhadap Manajemen Laba.

0 2 15

PENDAHULUAN Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Kualitas Audit Terhadap Manajemen Laba.

0 2 7

PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Kualitas Audit Terhadap Manajemen Laba.

0 2 17

PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba.

0 1 13

PENDAHULUAN Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba.

0 1 7

PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba.

0 1 15

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI TERHADAP MANAJEMEN LABA DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASI

0 0 15

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA - Unissula Repository

0 5 9