Desain Penelitian PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 01 Punggur Semester GenapTahun Pelajaran 2015/2016)

23 6. Menuliskan petunjuk mengerjakan soal, menulis butir soal dan kunci jawaban berdasarkan kisi-kisi yang telah dibuat serta membuat pedoman penyekoran. Tabel 3.3 Pedoman Penskoran Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis No Indikator Keampuan Pemahaman Konsep Rubrik Penilaian Skor 1. Menyatakan ulang suatu konsep Tidak menjawab Menyatakan ulang suatu konsep tetapi salah 1 Menyatakan ulang suatu konsep dengan benar 2 2. Mengklasifikasikan objek-objek menurut sifat-sifat tertentu Tidak menjawab Mengklarifikasikan objek-objek menurut sifat- sifat tertentu tetapi masih terdapat kesalahan 1 Mengklarifikasikan objek-objek menurut sifat- sifat tertentu dengan benar 2 3. Memberi contoh dan non contoh dari konsep Tidak menjawab Memberi contoh dan non contoh dari konsep tetapi masih terdapat kesalahan 1 Memberi contoh dan non contoh dari konsep dengan benar 2 4. Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematika Tidak menjawab Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematika tetapi masih terdapat kesalahan 1 Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematika dengan benar 2 5. Mengembangkan syarat perlu dan syarat cukup suatu konsep Tidak menjawab Mengembangkan syarat perlu dan syarat cukup suatu konsep tetapi masih terdapat kesalahan 1 Mengembangkan syarat perlu dan syarat cukup suatu konsep dengan benar 2 6. Menggunakan, memanfaatkan dan memilih prosedur atau operasi tertentu Tidak menjawab Menggunakan, memanfaatkan dan memilih prosedur tetapi masih terdapat kesalahan 1 Menggunakan, memanfaatkan dan memilih prosedur atau operasi tertentu dengan benar 2 7. Mengaplikasikan konsep atau pemecahan masalah Tidak menjawab Mengaplikasikan konsep atau pemecahan masalah tetapi masih terdapat kesalahan 1 Mengaplikasikan konsep atau pemecahan masalah dengan benar 2 Sumber : Sasmita, 2010 24 Sebelum digunakan, instrumen tes di uji coba. Kemudian dilakukan analisis mengenai validitas isi, reliabilitas butir soal, tingkat kesukaran butir soal, dan daya pembeda butir soal. 1. Validitas Tes Validitas tes pada penelitian ini merupakan validitas isi.Noor2011:133 mengungkapkan bahwa validitas isi memastikan skala item-item telah cukup memasukan sejumlah item yang representatif dalam mencerminkan domain konsep. Validasi dari tes pemahaman konsep matematis ini dilakukan dengan cara membandingkan isi yang terkandung dalam tes pemahaman konsep mate- matis dengan instrumen pembelajaran yang telah ditentukan. Soal instrumen tes dikonsultasikan dengan dosen pembimbing dan guru matematika pada sekolah lokasi penelitian. Guru mitra dilibatkan dalam validasi dengan asumsi bahwa guru mitra mengetahui dengan benar kurikulum SMPMTs, maka validitas instrumen tes ini didasarkan pada penilaian guru mata pelajaran matematika pada sekolah yang digunakan sebagai lokasi penelitian. Hasil penilaian menunjukkan bahwa instrumen tes yang digunakan untuk mengambil data kemampuan pemahaman konsep matematis siswa valid. Data hasil validasi isi dapat dilihat pada Lampiran B.5. 2. Reliabilitas Dalam penelitian ini, instrumen tes yang digunakan dalam penelitian ini meru- pakan tes tertulis yang berbentuk esai, untuk menghitung reliabilitas tes digu- nakan rumus Alpha sebagai berikut.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DITINJAU DARI AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP N 1 Ambarawa Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 3 31

PENGARUH KETERAMPILAN METAKOGNISI TERHADAP KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI DAN BERPIKIR KRITIS FISIKA SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS)

3 20 49

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 21 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 17 52

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 21 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

1 10 42

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA(Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 12 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

1 42 56

MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS)

6 25 59

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISW (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 25 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 3 59

PERBANDINGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DENGAN TIPE THINK PAIR SHARE

1 16 67

PERBEDAAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ANTARA TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DAN TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) BERDASARKAN GAYA KOGNITIF SISWA

0 0 13

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA FITRA YULIA ROZI Guru IPS SMP Negeri 6 Pekanbaru fitriagmail.com ABSTRAK - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS

0 0 12