Rumusan Masalah Pemecahan Masalah

pembelajaran secara tematik pada tema Selalu Berhemat Energi melalui pendekatan kontekstual berbantuan media CD Interaktif dengan fokus penelitian pada mata pelajaran matematika. Penelitian Tindakan Kelas yang akan guru peneliti lakukan berjudul “Peningkatan Kualitas Pembelajaran Tema Selalu Berhemat Energi melalui Pendekatan Kontekstual di Kelas IV SD Islam Al Madina Semarang”.

1.2 RUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH

1.2.1 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah peneliti paparkan, maka dirumuskan masalah sebagai berikut: Bagaimanakah cara meningkatkan kualitas pembelajaran tema selalu berhemat energi melalui Pendekatan Kontekstual berbantuan CD Interaktif pada siswa kelas IV SD Islam Al Madina Semarang? Adapun perumusan masalah tersebut dapat dirinci secara khusus sebagai berikut: 1. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan keterampilan guru dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina? 2. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina? 3. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan iklim pembelajaran yang kondusif dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina? 4. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kualitas materi dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina? 5. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kualitas media dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina? 6. Apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kompetensi siswa yang meliputi pengatahuan, keterampilan dan sikap dalam pembelajaran tema selalu berhemat energi di kelas IV SD Islam Al Madina?

1.2.2 Pemecahan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah, akan direncanakan suatu pemecahan masalah melalui pendekatan kontekstual berbantuan media CD interaktif, adapun langkah-langkah pembelajarannya adalah sebagai berikut: Tabel 1.1 Sintaks Penerapan Pendekatan Kontekstual dan Pembelajaran Tematik Berbantuan Media CD Interaktif. Langkah-langkah Pendekatan Kontekstual Langkah- langkah Pembelajaran CD Interaktif Langkah-langkah Pembelajaran Tematik Langkah-langkah Pendekata Kontekstual dan Pembelajaran Tematik Scientific berbantuan media CD Interaktif Fase- 1 pendahuluan: 1. Mengaitkan pelajaran sekarang dengan pelajaran sebelumnya 2. Memotivasi siswa 3. Memberikan pertanyaan kepada siswa 4. Menjelaskan tujuan 1 Melakukan apersepsi dengan mengaitkan pelajaran yang akan dipelajari dengan pelajaran sebelumnya, memberikan motivasi kepada siswa, dan menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran fase 1: pendahuluan 1. Mengembangka n pemikiran siswa untuk melakukan kegiatan belajar lebih bermakna, apakah dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri, dan mengkontruksi sendiri pengetahuan dan keterampilan baru yang akan dimilikinya Kontruktivisme 1 Penyajian informasi Presentation of information, yaitu berupa materi pelajaran yang akan dipelajari siswa Fase- 2 presentasi materi : 1. Presentasi materi yang akan disampaikan Presentasi keterampilan proses yang dikembangkan 2 Penyajian informasi yang disajikan dalam CD Interaktif fase 2: presentasi materi, kontruktivisme, mengamati 2. Melaksanakan sejauh mungkin kegiatan inquiry untuk semua topik yang diajarkan Inquiry. 3 Melaksanakan sejauh mungkin kegiatan inquiry agar siswa memperoleh pengetahuan dan keterampilan melalui penemuannya sendiri Inquiry dan mengumpulkan informasi. 3. Mengembangk an sifat ingin tahu siswa melalui memunculkan pertanyaan- pertanyaan Bertanya. 2 Pertanyaan dan respon Question of responses, yaitu berupa soal- soal latihan yang harus dikerjakan Fase- 3 membimbing pelatihan: 1. Menempatkan siswa kedalam kelompok- kelompok belajar 2. Mengingatkan cara siswa 4 Memberikan soal-soal latihan yang harus dikerjakan di dalam CD Interaktif secara kelompok fase3: berdiskusi kelompokmasy 4. Menciptakan masyarakat belajar, seperti malalui kegiatan kelompok berdiskusi, Tanya jawab, dan lain sebagainya Masyarakat Belajar. siswa bekerja dan berdiskusi secara kelompok arakat belajar, bertanya dan mengolah informasi 5. Menghadirkan model sabagai contoh pembelajaran, bisa melalui ilustrasi, model, bahkan media yang sebenarnya Pemodelan. Fase- 4 menelaah pemahaman dan member umpan balik: 1. Mempresentasi kan hasil diskusi di depan kelas 2. Kelompok yang lain menganggapi 3. Membimbing siswa menyimpulkan hasil diskusi 5 Mengarahkan siswa dalam berdiskusi dengan kelompoknya Fase- 4: menelaah pemahaman, dan pemodelan. 3 Penilaian respon Judging of responses Fase- 5 mengembangkan dengan memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan: memberikan umpan balik 6 Penilaian respon pemberian balikan respon, yaitu setelah selesai, program akan memberikan balikan. Apakah telah sukses berhasil atau harus mengulang fase-5: memberikan umpan balik, dan mengkomunika- sikan 4 Pemberian balikan respon Providing feedback about responses, yaitu setelah selesai, program akanmemberi kan balikan. Apakah telah sukses berhasil atau harus mengulang 5 Pengulangan remediation 7 Pengulangan 6. Membiasakan anak untuk melakukan refleksi dari setiap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan Refleksi. 6 Segmen pengaturan pelajaran Sequencing lesson segment Rusman, 2012:212 Fase- 5 mengembangkan dengan memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan: membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran hari ini 8 Segmen pengaturan pelajaran dengan membiasakan siswa untuk merefleksi materi pembelajaran fase- 5: membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran, refleksi dan menanya. 7. Melakukan penilaian secara objektif, yaitu menilai kemampuan yang sebenarnya pada setiap siswa Penilaian Sesungguhnya Rusman, 2011:192 Fase- 6 menganalisis dan mengevaluasi: Guru memberikan soal evaluasi Trianto, 2011: 171 9 Memberikan soal evaluasi dan melakukan penilaian Fase 6: menganalisis dan melakukan penilaian mengevaluasi.

1.3 TUJUAN PENELITIAN