37
I. Kerangka Berpikir
Era globalisasi yang ditandai dengan perubahan yang sangat pesat dan persaingan antar negara yang semakin meningkat, baik tingkat
regional maupun internasional termasuk dalam dunia pendidikan. Pemerintah menyadari mutu pendidikan di Indonesia masih rendah.
Melihat kondisi pendidikan di Indonesia yang rendah, pemerintah melalui Permendiknas No. 78 Tahun 2009 menyelenggarakan Sekolah Bertaraf
Internasional. Dengan kurikulum KTSP yang disusun berdasarkan standar isi dan standar kompetensi lulusan yang diperkaya dengan
standar dari negara anggota OECD atau negara maju lainnya, diharapakan dalam implementasi KTSP dapat meningkatkan kualitas
pendidikan. Sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional, dalam standar pengelolaannya mengharuskan menjalin kemitraan dengan
Sekolah Bertaraf Internasional lain melalui program pembelajaran sister school. Pembelajaran sister school merupakan suatu konsep baru dalam
pembelajaran yang berupa kolaborasi dalam belajar untuk mengenal budaya dan metode pembelajaran sekolah lain sehingga dapat membantu
guru dan siswa dalam mengahadapi era teknologi informasi dan komunikasi. Penerapan suatu konsep baru dalam pelaksanaannya akan
banyak mengalami hambatan. Hambatan-hambatan tersebut dialami dalam proses pelaksanaannya, baik dalam perencanaan, pelaksanaan
maupun evaluasi. Untuk dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan,
38
oleh karena itu hambatan tersebut harus dapat diatasi sehingga siswa maupun guru dapat memperoleh pengetahuan dari pengalaman konkrit
sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya. Pelaksanaan sister school yang dilaksanakan oleh SMP Negeri 1 Purbalingga dikaji dengan
menggunakan teori belajar kolaboratif dari John Dewey. Teori ini menekankan pada pembangunan makna oleh siswa dari proses sosial
yang bertumpu pada konteks belajar. Teori ini juga memandang bahwa dalam proses belajar melibatkan partisipasi aktif siswa sehingga apa yang
menjadi tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Gambar 1: Skema Kerangka Pemikiran Permendiknas No. 78
Tahun 2009
Pembelajaran Sister School Perencanaan, Pelaksanaan,
Evaluasi
Teori Belajar Kolaboratif Faktor Pendukung
dan Penghambat Rintisan Sekolah
Bertarf Internasional
Implementasi KTSP
39
BAB III METODE PENELITIAN