3. Disebarluaskan kepada instansi terkait dan kepada masyarakat luas Nur Nasyri Noor, 2008: 152.
2.1.2.4 Kegiatan Surveilans
Kegiatan surveilans telah dapat dikembangkan dan perlu dimantapkan penyelenggaraannya agar dapat berfungsi dengan baik adalah:
2.1.2.4.1 Sistem Surveilans Terpadu Penyakit
Sistem ini memanfaatkan data rutin dari laporan kesakitan bulanan puskesmas serta laporan morbiditas dan mortalitas rumah sakit terhadap 28
penyakit tertentu. Tren morbiditas dari laporan ini sangat dibutuhkan bagi program serta
sektor yang memiliki kemampuan melakukan penanggulangannya.
2.1.2.4.2 Sistem Surveilans Sentinel
Dalam upaya mendapatkan informasi kesakitan penyakit tertentu yang dilengkapi dengan informasi pelaksanaan program penyakit secara khusus,
sehingga kualitas pelaksanaan program dapat memonitor keberhasilannya, maka dikembangkan puskesmas sentral di setiap kabupaten kota.
2.1.2.4.3 Surveilans Khusus
Pelaksanaan surveilans khusus merupakan pelaksanaan kegiatan surveilans yang mempunyai komitmen tinggi dengan surveilans internasional dan nasional
sehingga harus mendukung secara optimal pelaksanaannya.
2.1.2.4.4 Sistem Kewaspadaan Dini SKD dan Penyelidikan KLB
Pengembangan pengamatan penyakit potensial KLB melalui Sistem Kewaspadaan Dini terutama oleh puskesmas dan surveilans dinas kesehatan
13
kabupaten kota. Pelaksanaan penyelidikan KLB dilakukan secara terpadu dengan unit program dan sektor terkait perlu ditingkatkan.
2.1.2.4.5 Studi Khusus
Hasil studi khusus yang dilakukan program atau lintas sektor akan dimanfaatkan oleh surveilans dalam melengkapi kajian terhadap data program
terkait survei cepat, cohort study, dan sebagainya
2.1.2.4.6 Analisis dan Interpretasi Data
Analisis dan kajian data dilakukan terhadap data surveilans yang dihimpun oleh unit surveilans serta data yang diperoleh program pemberantasan penyakit
yang ada. Dalam upaya meningkatkan kualitas hasil analisis kajian data surveilans baik ketepatan waktu dan sensitifitas laporan, maka menggunakan dan
memanfaatkan kemajuan teknologi komputerisasi dalam pengolahan dan analisis data surveilans.
14
2.1.2.5 Alur Surveilans